Anda di halaman 1dari 4

ANTENATAL CARE (ANC)

LANJUTAN
No. Dokumen :
02.kia/SOP/PKMPTW/201
9
SOP No. Revisi : 01
Tanggal Revisi : 16-02-2019
Halaman : 1-4

PUSKESMAS
Dr.Hj.Elvira Aznidar
PERTIWI NIP: 196011151997032002

1. Pengertian ANC adalah Singkatan dari Ante Natal Care


ANC : merupakan pelayanan kesehatan yang diberikan pada
ibu hamil dan selama kehamilannya, dan pengawasan
sebelum persalinan terutama ditujukan pada pertumbuhan
dan perkembangan janin dalam rahim
2. Tujuan Sebagai acuan dalam Pelayanan ANC yang bekualitas di unit
Pelayanan KIA Puskesmas Pertiwi
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.07 /PKM-PTW/I/2019 tentang
kebijakan Pelayanan Klinis dipuskesmas pertiwi
4. Referensi Sarwono Prawirohardjo, Buku Acuan Nasional Pelayanan
Kesehatan Maternal dan Neonatal . Jakarta 2001.
Ikatan Bidan Indonesia, Standar Pelayanan Kebidanan,
Jakarta 2006
Kemenkes R.I., Pedoman Pelayanan Antenatal terpadu.
Jakarta 2014
5. Prosedur A. Alat dan Bahan
/Langkah- 1) Tensi Meter
Langkah 2) Stetoskop
3) Timbangan
4) Doppler
5) Gel
6) Centimeter
7) Selimut
8) Buku Hamil

B. Tenaga pelaksana
Bidan

1
C. Langkah -Langkah

S : Bidan melakukan anamnesa (SUBJECTIF) berupa :


1) Menayakan keluhan utama berupa Mual, Muntah,
Pusing, Nyeri perut, ada keluar bercak darah
2) Menanyakan keluhan penyerta seperti Tidak nafsu
makan, lemas, dan mengantuk
3) Adakah penyakit penyerta lainnya seperti hipertensi,
maag, dan lainnya

O: Bidan melakukan Pemeriksaan fisik (OBJECTIF) berupa :


1) Bidan melakukan Penilaian berat badan
2) Bidan melakukan Pengukuran tinggi badan
3) Bidan melakukan Pengukuran tekanan darah
4) Bidan melakukan Pengukuran tinggi fundus uteri
5) Bidan menentukan presentase janin dan denyut jantung
janin (DJJ)
6) Bidan melakukan skrining status imunisasi tetanus dan
berikan imunisasi tetanus (TT bila diperlukan)
7) Periksa laboratorium jika ada indikasi (kadar
Haemoglobin darah (Hb), protein dalam urin, gula
darah)
8) Tatalaksana / penanganan kasus
Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium, adanya
kelainan yang ditemukan pada ibu hamil harus
ditangani sesuai dengan standar dan kewenangan
tenaga kesehatan.
Kasus yang tidak dapat ditangani dirujuk sesuai dengan
sistem rujukan

A: Bidan menentukan diagnose ( ASSASMENT) sesuai hasil


pemeriksaan

P: Bidan memberikan Terapi (PLANNING) berupa:


1) Temu wicara ( konseling )
a) Kesehatan ibu
b) Perilaku hidup bersih dan sehat
c) Peran suami / keluarga dalam kehamilan dan
perencanaan persalinan
d) Tanda bahaya pada kehamilan , persalinan dan
nifas serta kesiapan menghadapi komplikasi
e) Asupan gizi seimbang
f) Pemberian vitamin (b6, bcom, sf, asam folat, kall)

2
g) Inisiasi menyusu dini (IMD) dan pemberian ASI
Ekslusif
h) KB Pasca bersalin
i) Imunisasi TT (pada UK 6 dan 8 bulan)
j) Peningkatan kesehatan intelengensia pada
kehamilan (Brain booster)
2) Perencanaan kunjungan lanjutan
3) Bidan melakukan rujukan jika sesuai indikasi
4) Bidan melakukan pencatatan lengkap dalam buku
hamil
6. Bagan Alir
LOKET
Perubahan waktu

KIA / KB
Umpan balik

Um
AnamneseuPengisian
kartu ibu (Buku KIA)

jadual
Pemeriksaan ANC
berkualitas

Hasil analisis
Laboratorium
Jika ada indikasi

Rujuk jika ada


Indikasi
ruju

Identifikasi
apotik

Pasien
Pulang

3
7. Unit terkait Poli KIA , Poli umum , Poli gigi, Laboaratorium, apotik, loket
8. Rekaman No Yang di ubah Isi perubahan Tgl
Histori mulai
Perubahan berlaku
1. No.Dokumen 02.kia/SOP/PKMPTW/2019 16
2. Format Sesuai pedoman dokumen februari
akreditasi tahun 2017 yang 2019
terdiri dari 8 subjudul
3. Isi Dokumen Menggunakan Kaidah SOAP

Anda mungkin juga menyukai