Anda di halaman 1dari 2

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

KONDISI KLIEN ”Ny Z di diagnosa dengan Resiko Perilaku kekerasan dikarnakan Ny Z


mudah marah dan emosi , jika Ny Z sudah emosi dia kadang melemparkan barang dan
berbicara sangat keras ”
DIAGNOSA KEPERAWATAN : Resiko Perilaku kekerasan
TUJUAN KHUSUS :
1 Agar kita mengetahui penyebab , tanda & gejala, PK yang di lakukan , Akibat PK
2 Agar klien tau cara mengontrol PK menggunakan 4 cara
TINDAKAN KEPERAWATAN :
1. Identifikasi penyebab , tanda & gejala , PK yang dilakukan , akibat PK
2. Jelaskan cara mengontrol PK : fisik , obat , verbal , dan spiritual
3. Latihan cara mengontrol PK secara fisik : tarik nafas dalam dan pukul kasur dan
bantal
4. Masukan pada jadwal kegiatan untuk latihan fisik

ORIENTASI
1. SALAM TERAPEUTIK
”Selamat pagi ibu perkenalkan nama saya perawat manggar saya senang di panggil
manggar saya perawat yang berjaga dari jam 08.00 – 14.00 nama ibu siapa kalau boleh
saya tau”
2. EVALUASI/VALIDASI
” Bagaimana perasaan ibu hari ini ?” ” apakah tadi malam ibu tidur dengan nyenyak ?”

3. KONTRAK
TOPIK : ” Baik ibu bagaimana jika kita berbincang sebentar untuk membahas penyebab ,
tanda & gejala , PK yang di lakukan , akibat PK dan kita juga akan berbincang
tentang bagaimana cara mengontrol PK , bagaimana ibu apakah ibu bersedia
?”
WAKTU : ” Untuk waktunya ibu mau jam berapa bu ?” ” bagaimana jika sekarang ibu”
TEMPAT : ”Dan untuk tempatnya ibu mau dimana ?” ” bagaimana jika diruangan ini ibu”

KERJA (Penerapan langkah langkah tindakan keperawatan)


1. ” Baik ibu jika boleh tau apakah ibu akhir akhir ini merasa kesal atau marah ?” ” oh ibu
merasa sering marah akhir akhir ini , penyebab ibu marah itu apa ya bu ?” ” lalu ibu jika
merasa kesal atau marah biasanya akan melakukan apa bu seperti mengepal tangan
sangat kencang atau berbicara dengan keras misalnya gitu bu ?” ” lalu jika emosi ibu
sudah tidak tertahan lagi apa yang biasa ibu lakukan apakah ibu mengeluarkan nya
dengan berteriak atau melempar barang atau bagaimana bu ?” ” dan jika ibu sudah
mengeluarkan kekesalan ibu apa yang ibu rasakan apakah amarh ibu berkurang?”
2. ” Baik ibu disini saya akan mengajar kan ibu untuk mengontrol emosi ibu , yaitu bisa
dengan 4 cara yaitu dengan cara fisik , obat , verbal , dan spiritual ”
3. ” dan sekarang kita akan berlatih mengontrol emosi ibu dengan cara fisik ya ibu yaitu
dengan cara ibu bisa tarik nafas dalam dan juga jika ibu kesal ibu bisa memukul kasur
atau bantal di kamar ibu ”
4. ” baik ibu kita masukan kedalam jadwal kegiatan ya bu latihan hari ini jika ibu merasa
kesal atau marah lagi ibu bisa melakukan cara tersebut untuk mengurangi atau
menghilangan emosi ibu”
TERMINASI

1. EVALUASI RESPON KLIEN TERHADAP TINDAKAN KEPERAWATAN


”Ibu setelah kita latihan hari ini apa yang ibu rasakan ?”

2. EVALUASI PASIEN (subyektif)


”baik ibu coba ibu bisa jelaskan kembali kepada saya bagaimana cara mengontrol
emosi ibu jika ibu sedang marah dan bagaimana cara mengontrol emosi dengan cara
fisik ?”
3. EVALUASI PERAWAT (obyektif setelah reinforcement)
Setelah latihan tadi Ny. Z mengatakan mengerti dan sangat antusias pada saat di
jelaskan cara caranya
2. TINDAK LANJUT KLIEN
”baik ibu jika ibu merasa emosi atau marah lagi ibu bisa melakukan hal yang telah kita
latih tadi ya bu jangan sampai melukai diri ibu atau orang di sekitar ibu lagi ya bu”
3. KONTRAK YANG AKAN DATANG
TOPIK : ” Ibu bagaimana jika kita melatih cara mengontrol emosi dan amarah
ibu dengan cara yang kedua yaitu dengan cara obat apakah ibu
bersedia?”
WAKTU : ” Untuk waktunya ibu mau kapan ?” ”bagaimana jika jam 12 nanti
ibu apakah ibu mau ?”
TEMPAT : ” Dan untuk tempat nya ibu mau dimana ?” ” Bagaimana jika di
ruangan ini juga ibu apakah ibu bersedia ?”

Anda mungkin juga menyukai