Anda di halaman 1dari 17

PEMBEKALAN MATERI UJIAN NASIONAL

Listrik Dinamis (Kuat Arus, Hambatan, dan Hukum )

Pembekalan Ujian Nasional Brilliant’s Les Privat 1


A. Kuat Arus kawat jenis konduktor akan berubah
Banyaknya muatan listrik yang sesuai dengan persamaan berikut:
mengalir melalui penampang suatu
penghantar per satuan waktu disebut
kuat arus listrik. Kuat arus listrik
dirumuskan dalam persamaan Keterangan:
berikut:
ρ = hambatan jenis pada suhu T
(ohm meter)
ρo = hambatan jenis pada suhu
Keterangan: mula-mula (ohm meter)
i = kuat arus (ampere) α = koefisien suhu (oC-1)
Q = muatan (coulomb) ΔT = perubahan suhu (oC)
t = waktu (sekon)
Perubahan suhu mengakibatkan
perubahan hambatan jenis. Oleh
Bunyi dari hukum Ohm adalah kuat karena itu, nilai hambatannya pun
arus yang mengalir dari suatu ikut berubah. Persamaannya dapat
penghantar sebanding dengan beda dirumuskan sebagai berikut:
potensial antara ujung–ujung
penghantar, apabila suhu penghantar R = Ro (1 + αΔT)
tidak berubah.
Persamaan dari hukum Ohm adalah: Keterangan :
R = hambatan pada suhu T (ohm
meter)
Ro = hambatan mula-mula (ohm
Keterangan:
meter)
R = hambatan (ohm)
V = tegangan (volt) B. Rangkaian Hambatan
I = kuat arus (ampere) Hambatan dalam suatu rangkaian
listrik dapat disusun secara seri,
Sedangkan besar hambatan suatu paralel, dan campuran antara seri
kawat penghantar dipengaruhi oleh: dan paralel.
1. Jenis kawatnya sebagai hambatan
jenisnya ( ) Hambatan Seri
2. Panjang kawatnya (I) Gambaran bentuk rangkaian seri
pada hambatan seperti di bawah ini:
3. Luas penampang kawatnya (A)
Hubungan ketiga besaran tersebut
akan diperoleh persamaan berikut:

Beberapa ketentuan pada rangkaian


seri adalah sebagai berikut:
Keterangan : 1. Hambatan pengganti rangkaian
R = hambatan (ohm) seri sama dengan jumlah setiap
ρ= hambatan jenis (ohm meter) hambatan.
I = panjang kawat (meter) Rs = R1 + R2 + R3 + … + Rn
A = luas penampang kawat (m2) 2. Kuat arus yang melalui setiap
hambatan bernilai sama dengan
Perubahan suhu akan nilai kuat arus yang melewati
mengakibatkan hambatan suatu hambatan pengganti.

Pembekalan Ujian Nasional Brilliant’s Les Privat 2


mengenai jembatan Wheatstone dapat
IS = I1= I2= I3 = …= In dilihat pada gambar di bawah ini:

3. Tegangan pada hambatan


pengganti seri bernilai sama
dengan jumlah tegangan pada
setiap hambatan.

Vs = V1+V2+V3+…+Vn
Apabila R1 . R3 = R2 . R4 maka di G
Hambatan Paralel tidak ada arus yang mengalir.
Bentuk rangkaian paralel pada hambatan Kemudian untuk menentukan
seperti gambar di bawah ini: besarnya hambatan total dapat
dilakukan dengan merangkai R1 dan
R2 secara seri yang akan
menghasilkan RS1 dan merangkai
Ketentua
R3 dan R4 dengan seri menghasilkan
n pada rangkaian paralel berlaku sebagai
RS2. Sehingga untuk mengetahui
berikut:
hambatan totalnya, RS1 dan
1. Persamaan yang berlaku pada
RS2 dirangkai secara paralel.
hambatan pengganti rangkaian paralel
adalah sebagai berikut: C. Hukum Khirchhoff
Hukum Khirchhoff ada dua macam,
yaitu:

2. Pada setiap hambatan jumlah kuat Hukum I Khirchhoff


arus sama besar dengan kaut arus Hukum yang pertama menerangkan
yang mengalir melalui hambatan bahwa dalam rangkaian listrik yang
pengganti yang disusun secara bercabang, jumlah kuat arus yang
paralel. masuk pada suatu titik cabang sama
IS = I1 + I2 + I3 +…+ In dengan jumlah kuat arus yang keluar
3. Tegangan pada hambatan pengganti dari titik cabang. Maka rumusannya
paralel sama dengan tegangan pada sebagai berikut:
setiap hambatannya.
VS = V1= V2 = V3 = … = Vn Σimasuk = Σikeluar

Hambatan Campuran Hukum II Khirchhoff


Pada hambatan campuran, dalam Hukum yang kedua mengenai
menentukan besar hambatan, tegangan, yang menjelaskan bahwa
tegangan, serta arus disesuaikan jumlah aljabar perubahan tegangan
dengan jenis hambatan yang terjadi. yang mengelilingi suatu rangkaian
Selain itu, hambatan dapat disusun tertutup (loop) sama dengan nol.
dengan menggunakan rangkaian Apabila dirumuskan akan
jembatan Wheatstone. Susunan menghasilkan rumusan sebagai
jembatan Wheatstone adalah susunan berikut:
penghambat sehingga tidak dapat
dijumlahkan secara langsung baik ΣV = 0
secara paralel maupun seri. Gambaran

Pembekalan Ujian Nasional Brilliant’s Les Privat 3


Gaya gerak listrik Î pada sumber secara seri oleh resistor, sehingga
tegangan mengakibatkan arus listrik dapat di gunakan untuk mengukur
mengalir sepanjang loop dan arus kuat arus yang melalui resistor
lstrik yang dihambat menyebabkan dalam suatu rangkaian yang
penurunan tegangan. Maka dari itu, sederhana. Perhatikan gambar di
hasil penjumlahan dari jumlah ggl bawah ini:
dalam suatu sumber tegangan dan
penurunan tegangan sepanjang
rangkaian tertutup (loop) sama
dengan nol. Rumusan yang terbentuk
adalah:
Amperemeter sebaiknya memiliki
ΣE + ΣiR = 0 hambatan yang sangat kecil untuk
menentukan kuat arus yang
Keterangan: terukur oleh amperemeter sama
E = ggl listrik (volt) dengan kuat arus yang melewati
i = arus listrik (ampere) hambatan. Kemudian, batas ukur
R = hambatan listrik (ohm) amperemeter dapat di perbesar
Ketentuan dalam penggunaan Hukum dengan menambahkan suatu
II Khirchhoff, yaitu: hambatan pararel yang sering
disebut sebagai hambatan Shunt.
Dalam penggunaan Hukum II Hambatan shunt di pasang seperti
Khirchhoff, kita harus memperhatikan pada gambar di bawah ini:
tanda untuk ggl sumber tegangan dan
kuat arus i berikut ini:

1. Kuat arus akan bertanda positif


apabila searah dengan arah loop Hambatan shunt dan hambatan
yang sudah kita tentukan dan dalam amperemeter dapat di
bertanda negatif apabila rumuskan sebagai berikut:
berlawanan dengan arah loop
yang sudah kita tentukan.
2. ggl akan bertanda positif, apabila
kutub positif sumber tegangan Keterangan:
dijumpai lebih dulu oleh arah loop. RA = hambatan dalam
Kemudian, ggl akan bertanda amperemeter (ohm)
negatif apabila kutub negatif Sh = hambatan shunt (ohm)
sumber tegangan dijumpai lebih n = faktor pengali
dulu oleh arah loop.
2. Voltmeter
D.Alat Ukur Listrik Voltmeter adalah alat yang
Berikut adalah alat ukur listrik dan digunakan untuk mengukur
fungsinya, yaitu: perbedaan potensial atau
tegangan listrik. Voltmeter
1. Amperemeter dipasang secara pararel pada
Amperemeter adalah alat yang resistor dan digunakan untuk
digunakan untuk mengukur kuat mengukur perbedaan potensial
arus listrik yang di pasangkan pada resistor dalam suatu

Pembekalan Ujian Nasional Brilliant’s Les Privat 4


rangkaian. Di bawah ini adalah yang mempunyai hambatan beban R.
skema pemasangan voltmeter Apabila terdapat n buah elemen yang
sebagai berikut disusuns ecara seri, maka GGl total
sama dengan jumlah GGL dari
masing-masing elemen.

Ɛs = Ɛ1 + Ɛ2 + Ɛ3 +…+ Ɛn
Berbeda dengan amperemeter,
voltmeter yang baik harus Hambatan total sama dengan jumlah
memiliki hambatan yang sangat hambatan dari masing-masing
besar. Pada voltmeter batas ukur elemen.
hambatan dapat diperbesar rs = r1 + r2 + r3 +…..+ rn
Kuat arus listrik tersebut yang
dengan menambahkan suatu
mengalir pada masing-masing elemen
hambatan seri yang sering disebut di atas bernilai sama besar. Kuat arus
hambatan depan. Hubungan yang tersebut juga memiliki nilai yang sama
terjadi antara hambatan depan besar dengan kuat arus listrik yang
mengalir pada hambatan R.
dan hambatan dalam voltmeter
adalah sebagai berikut: i1 = i2 = i3 =….= in = i

Apabila dari masing-masing elemen


mempunyai GGL yang sama besar dan
hambatan dalamnya juga sama besar,
Rp = (n – 1) Rv maka GGL totalnya menjadi:
Keterangan:
Ɛs = Ɛ + Ɛ + Ɛ +….+ Ɛ = nƐ
Rp = hambatan depan (ohm)
Rv = hambatan dalam voltmeter Kemudian, hambatan totalnya
(ohm) menjadi:
n = faktor pengali rs = r + r + r +….+ r = nr
Maka kesimpulannya adalah kuat arus
E. Susunan Elemen listrik yang mengalir pada hambatan
Dalam kehidupan sehari – hari sering beban R dapat dirumuskan sebagai
kita temukan suatu rangkaian listrik berikut:
yang sumber tegangannya dapat
disusun secara seri, paralel, atau
gabungan antara seri dan paralel.

Susunan Seri Elemen Susunan Paralel Elemen


Perhatikan gambar di bawah ini: Perhatikan gambar di bawah ini:

Gambar di atas menerangkan bahwa n


buah elemen masing-masing memiliki
GGL yang disusun secara seri.
Pada gambar di atas kedua ujung dari
Hambatan dalam masing-masing
rangkaian tersebut dihubungkan
elemen tersebut adalah r1,r2,r3,…rn.
dengan rangkaian luar yang memliki
Kedua ujung susunan tersebut
hambatan beban R. Sedangkan untuk
dihubungkan dengan rangkaian luar
n buah elemen identik yang disusun
Pembekalan Ujian Nasional Brilliant’s Les Privat 5
secara pararel, GGL totalnya sama
dengan GGL salah satu elemen. W=Vit atau W= atau W= i2 Rt

Ɛp = Ɛ Keterangan :
W = energi listrik (Joule)
Maka p adalah GGL total untuk i = kuat arus listrik (ampere)
susunan paralel. Sedangkan R = hambatan listrik (ohm)
hambatan dalam salah satu elemen t = waktu
dibagi dengan banyaknya elemen. Kemudian untuk daya listrik diartikan
Perhatikan rumus di bawah ini: sebagai energi persatuan waktu.

Dapat disimpulkan bahwa kuat arus P= atau P = Vi


listrik yang mengalir pada hambatan
beban R dapat dirumuskan sebagai P= atau P = i2R
berikut:
Keterangan :
P = daya listrik (watt)
W = energi listrik (Joule)
Maka dapat disimpulkan bahwa kuat V = beda potensial (volt)
arus yang mengalir pada masing- i = kuat arus listrik (ampere)
masing cabang dalam kelompok t = waktu (sekon)
paralel adalah sama besar. Nilainya
sama besar dengan kuat arus listrik Pada peralatan listrik misalnya lampu
yang mengalir pada hambatan beban bertuliskan 40 W, 220 V pada salah
dibagi banyaknya elemen. Sehingga satu bagian lampu. Maksud dari
dapat dirumuskan sebagai berikut: tulisan pada lampu tersebut yaitu
lampu menyerap daya listrik 40 W
apabila dipasang pada tegangan 220
V. Namun, apabila lampu yang
Keterangan: dipasang pada tegangan yang kurang
dari 220 volt, maka lampu akan
im adalah kuat arus pada cabang m (m menyala lebih redup dibandingkan
= 1, 2, 3, …) keadaan normalnya.Persamaan untuk
pernyataan diatas adalah sebagai
F. Daya dan Energi Listrik
berikut:
Energi listrik dihasilkan dari sumber
tegangan yang terpasang. Energi yang
P= P1
dikeluarkan digunakan untuk
memindahkan muatan dari suatu
ujung ke ujung yang lainnya. Energi
disimbolkan dengan huruf W.
Beberapa persamaan untuk energi
adalah :

LATIHAN SOAL PEMBEKALAN UN

Pembekalan Ujian Nasional Brilliant’s Les Privat 6


1. Agar sebuah R = 4 ohm 1). searah
bola lampu seperti pada dengan
listrik 25 volt, gambar. Bila arah
100 watt dapat kutub negatif putaran
bekerja dengan aki jarum jam
A.8 ohm B. 12
layak ketika dihubungkan 2). besarnya 1
ohm C. 15
dihubungkan dengan tanah ampere
ohm D.20
dengan sumber maka potensial 3). sumber
6. Diantara faktor-
DC 125 volt, di titik c pertama
faktor berikut
maka adalah… memperol
ini:
diperlukan eh energy
(1) panjang
tambahan 4). sumber
penghantar
hambatan listrik kedua
A. 10 V (2) luas
… mengeluar
B.6 V C. 4 penampang
A. 25 ohm seri kan energi
V D.12 V penghantar
B. 25 ohm Pernyataan
(3) hambatan
pararel 4. Pada rangkaian yang benar adalah
jenis
C. 20 ohm listrik berikut , …
(4) massa jenis
pararel besar kuat arus A.(1), (2), dan
Yang
C.20 ohm listrik (i) yang (3) B. (3), dan
mempengaruhi
seri mengalir adalah (4)
hambatan
2. Perhatikan …. C. (1) (2) (3)
penghantar
gambar (4) D. (2)
adalah ….
rangkaian listrik dan (4)
A.(1), (2), dan
di bawah ini!
(3) B. (2), (3),
dan (4) 8. Perhatikan
rangkaian
A.0,5A B. C. (1) dan (3)
hambatan
1,0A D. (2) dan (4)
pada gambar
C. 1,5A
berikut!
D. 1,8A
Besar kuat arus 7. Sebuah
total yang rangkaian listrik
mengalir dalam 5. Untuk seperti pada
rangkaian mengetahui gambar Ɛ1 = 6
Hambatan
adalah …. hambatan volt, Ɛ1 = 12
total dari
A.0,25 B. 0,5 pengganti volt, r1 = 0,2
ketiga resistor
A C. 1,0 A rangkaian ini, ohm, r2 = 0,5
adalah ….Ω.
D. 1,5 A jolok ohmmeter ohm dan R =
A.9,0 B. 7,0
dihubungkan ke 5,3 ohm.
3. Sebuah aki
C. 8,2 D.5,2
ujung rangkaian
dengan ggl ε =
A dan B.
12 volt dan
Hambatan 9. Sebuah kawat
hambatan
pengganti penghantar
dalam r = 2
rangkaian yang
ohm,
adalah … Ini berarti dihubungkan
dihubungkan
bahwa arus dengan baterai
dengan
yang timbul…. 6 V mengalir
hambatan luar
arus listrik masing- 15. Alat pemanas
sebesar 0,5 A. 11 Sebuah masing celup di
jika kawat rangkaian adalah…. gunakan untuk
dipotong listrik terdiri A.0,8 A dan mendidihkan
menjadi dua dari empat 3,2 V B. 0,6 sejumlah air.
bagian sama hambatan A dan 2,76 V Ketentuan alat
panjang dan masing B. 0,6 A dan tersebut
dihubungkan masing R1 = 3,3 V D. 0,4 adalah 200 W
paralel satu 12 Ω , R2 = A dan 1,84 V dan 220 volt.
sama lain ke 12 Ω R3 = 3 Jika alat
baterai maka Ω dan R4 = 6 tersebut
13. Diketahui
arus yang Ω dirangkai dipasang pada
rangkaian
mengalir dengan E1 = 6 tegangan 110
listrik seperti
sekarang V , E2 = 12 V volt dan
terlihat pada
adalah…. seperti digunakan
gambar.
A. 0,25 A B. gambar untuk
0,30 A C.2 A D. berikut . mendidihkan
6A sejumlah air
yang sama

10. Dari hasil maka waktu


Beda
suatu yang di
potensial
percobaan perlukan
antara titik A
hukum Ohm adalah …
dan titik D
diperoleh A. 2 kali lebih
dalam volt
grafik lama B.
Arus listrik sama
hubungan 3 kali lebih
yang mengalir dengan…
antara lama
adalah …. A.18 B. 16
tegangan V C. 4 kali lebih
A. 4 B. 6 C. 4 D. 2
dan kuat arus lama D.
C. 10 D.
I seperti 5 kali lebih
14 14. Pada sebuah
gambar . lama
lampu pijar

12. Perhatikan bertuliskan 40


W, 220 volt. 16. Empat buah
gambar berikut!
Apabila lampu resistor
tersebut masing-
Nilai dipasang pada masing R1 =
hambatan tegangan 110 3Ω, R2 = 6Ω,
yang volt maka R3 = R4 =
digunakan daya lampu 12Ω dirangkai
dalam adalah… paralel. Besar
Pada gambar
percobaan A.10watt hambatan
rangkaian di
tersebut B.20watt penggantinya
atas, kuat
adalah …. C.40watt D.80 adalah…Ω.
arus yang
A. 1,0 Ω B. watt
melalui R dan
1,5 Ω C.
tegangan
2,5 Ω D.
ujung-ujung R
2,0 Ω
A. 33 B. C. Rp 3. 1,03
14,850,00 D. 4. 0,33
C. Rp. 21.500,00
5. 0,03
B. Rp
D. PEMBAHASAN :
9,900,00
Pada gambar di
18. Solder listrik
C. atas hambatan 6Ω
50 watt, 220
dan 3Ω disusun
volt dipasang
Sedangkan untuk secara paralel.
pada jaringan
Jawaban : B dua buah Untuk menghitung
listrik
Soal No.19 hambatan yang besarnya
bertegangan
(UMPTN 2000) disusun secara seri hambatan paralel
110 volt. Daya
Dua buah beban akan di atas adalah:
listrik yang
listrik dengan menghasilkan
digunakan
hambatan sama, daya sebagai
solder
yaitu R ohm berikut:
adalah….
Rs = R + R = 2R Rp = 2Ω
dihubungkan
A. 5,5 watt
Sedangkan untuk
dengan saluran
menghitung arus
B. PLN dengan
yang mengalir
12,5 watt tegangan V volt;
Untuk pada hambatan
berturut-turut
C. 25,0 watt perbandingan daya tersebut dapat
dirangkai paralel
D. P1 dan P2 adalah diselesaikan
sehingga
100 watt sebagai berikut: dengan persamaan
menghasilkan
20. Pesawat TV sebagai berikut:
daya P1 , kemudian
dinyalakan ΣΕ+ΣίR=0
dirangkaikan seri
rata-rata 6 Jika arah arus
sehingga
jam sehari, searah dengan
menghasilkan
pesawat Jawaban : E arah loop maka
daya
tersebut Soal No.20 (UN diperoleh arus
P2. Perbandingan
dihubungkan 2005) sebagai berikut:
daya P1 dan
pada tegangan Dari rangkaian (-6 volt) + i( Rp +
P2 adalah …..
220 volt dan berikut, 3Ω + r) = 0
1. 1:1
menarik arus (-6) + i(2 + 3 + 1)
2. 1:2
2,5 A. Jika = 0
harga energi 3. 2:1 6i = 6
listrik Rp. 4. 1:4 i = 1 Ampere
150,00/kwh 5. 4:1 Awalnya dan 3Ω
maka biaya dirangkai secara
PEMBAHASAN :
listrik untuk seri. Pada
Dua buah
pemakaian TV rangkaian seri,
hambatan R jika
selama satu arus yang
disusun secara
bulan (30 besar kuat arus mengalir di dan 3Ω
paralel besarnya
hari) adalah… yang melalui besarnya sama
daya yang
A. Rp hambatan 6Ω dengan arus total
dihasilkan sebagai
24,750,00 adalah….A yaitu 1 Ampere.
berikut:
B. Rp 1. 3,10 Sehingga,
19,800,00 2. 3,01 besarnya tegangan
pada sebagai tuliskan dalam E. Rp terima panel surya
berikut: persamaan 19,800,00 adalah … W/m2.
Vp = iRp berikut. F. Rp A. 2,5
Vp = (1)(2) = 2 14,850,00 B. 4,8
Volt C. 5,6
G. Rp
Sedangkan dalam D. 7,5
Dari persamaan di 9,900,00
rangkaian paralel, E. 12,5
atas, daya H. Rp
besar tegangan PEMBAHASAN :
berbanding lurus 4,950,00
total memiliki nilai
dengan kuadrat
sama dengan PEMBAHASAN :
tegangan. Maka
tegangan pada Energi yang
dari itu, daya
setiap terpakai oleh
sebuah lampu
hambatannya pesawat TV dalam
adalah sebagai
sehingga: sehari:
berikut:
Vp = V6Ω = V3Ω Ε = Pt
= 2 volt Ε = Vit
Maka, kuat arus Ε = (220 volt)(2,5
yang mengalir A)(6 jam) Sedangkan
pada hambatan 6Ω Ε = 3.300 Wh = intensitas cahaya
adalah sebagai 3,3 kwh yang dihasilkan
berikut: Untuk Besarnya adalah sebagai
energi yang berikut:
Sehingga daya dipakai pesawat
empat buah lampu TV dalam satu
Jawaban : D adalah sebagai bulan:
Soal No.21 berikut: Jawaban : B
Ε = 3,3 kwh x 30
(UMPTN 2001) P = 4 × P₂ = 4 × Soal No.24 (UN
hari = 99 kwh
Empat buah lampu 2,5 = 10 watt 2007)
Sehingga biaya
10W, 220 V di Jawaban : B Perhatikan gambar
listrik untuk
rangkai paralel Soal No.22 (UN di bawah ini ,
pemakaian TV
dan dihubungkan 2005) dalam satu bulan :
dengan tegangan Pesawat TV Biaya = 99 kwh
110 V. Daya yang dinyalakan rata- xRp 150 = Rp
di pakai oleh rata 6 jam sehari, 14,850,00
keempat bola pesawat tersebut Jawaban : C
lampu adalah … dihubungkan pada Soal No.23
jika sebuah
watt. tegangan 220 volt (SPMB 2004)
hambatan yang
1. 2,5 dan menarik arus Panel surya 5 cm
nilainya 4R
2. 10 2,5 A. Jika harga × 1 cm pada
dirangkaikan
3. 20 energi listrik Rp. sebuah kalkulator
paralel pada titik P
150,00/kwh maka yang bekerja pada
4. 30 dan Q maka nilai
biaya listrik untuk tegangan 3 volt
5. 40 arus listrik pada
pemakaian TV dan arus 0,2 mA.
rangkaian akan
PEMBAHASAN : selama satu bulan Jika menjadi
menjadi …
Untuk menunjukan (30 hari) adalah… energi listrik,
1. 2 Ampere
hubungan antara D. Rp maka instensitas
daya dan tegangan 24,750,00 2. 3 Ampere
cahaya minimal
pada lampu di yang harus di 3. 4 Ampere
4. 6 Ampere 5. 33 KJ PEMBAHASAN : mengubah energi

5. 9 Ampere PEMBAHASAN : Antara daya dan listrik menjadi

Untuk menentukan tegangan dapat energi panas,


PEMBAHASAN :
waktu yang dirumuskan dalam maka waktu yang
Besar hambatan R
dibutuhkan untuk persamaan diperlukan dapat
Sebelum dirangkai
mengisi bak mandi sebagai berikut: dihitung dengan
dengan 4R adalah
dapat ditentukan menggunakan
sebagai berikut:
dengan persamaan konsep efisiensi.
V = iR
(12) = 3(2R+2R) debit air.

(12) = 3 (4R) Q = Q

(12) = 12R
R = 1 Ω
Setelah dirangkai
dengan hambatan
4R diperoleh
sebagai berikut:

Sedangkan energi
Jawaban : B
Rp = 2R = 2(1Ω) = yang di butuhkan Jawaban : B
Soal No.28 (UN
2Ω adalah: Soal No.27
2008)
Sehingga kuat (UMPTN 2000)
Untuk mengetahui
arus yang Sebuah pemanas
nilai hambatan (R)
dihasilkan adalah W = Pt listrik yang
suatu komponen
W = V i t (0,5) hambatannya 50Ω
kumparan,
(200) = 22.000 J menggunakan
digunakan
= 22KJ sumber tegangan
rangkaian seperti
Jawaban : D Jawaban : D 50 V. Pemanas
gambar.
Soal No.25 Soal No.26 (UN digunakan untuk
(SPMB 2004) 2007) memanaskan 1
Sebuah pompa air Pada sebuah liter air dari 0˚C
220 volt, 0,5A lampu pijar tertulis hingga 50˚C. jika
dapat mengalirkan 100 W, 220 V. 70% kalor yang
2 m/s pada pipa Apabila lampu dihasilkan
berdiameter 4 cm. tersebut dipasang pemanas diambil
Jika pompa pada tegangan X air maka waktu
digunakan untuk volt maka daya yang di perlukan
mengisi bak mandi dissipasi lampu adalah … Nilai hambatan R
berukuran 100 cm ternyata hanya 25 1. 5 menit adalah …
× 100 cm × 50,24 watt. Berapakah 1. 4Ω
2. 10 menit
cm maka energy nilai X?
3. 15 menit 2. 6,5 Ω
listrik yang di 1. 100 Volt
4. 20 menit 3. 8,0 Ω
butuhkan adalah … 2. 110 volt
1. 5 KJ 5. 25 menit 4. 9,5 Ω
3. 150 volt
2. 11 KJ PEMBAHASAN : 5. 12,0 Ω
4. 200 volt
Pada pemanas PEMBAHASAN :
3. 15 KJ
5. 220 volt
listrik untuk Diketahui: V = 9
4. 22 KJ
Volt dan r = 2Ω 3. 21,3 (i3 – i1 ) + 2i3 = 8
Besarnya arus 4. 23,3 -i1 + 3i3 = 8
yang diperlihatkan Jadi, persamaan
5. 25,7
oleh amperemeter untuk loop II
PEMBAHASAN :
adalah… (persamaan 2):
Dari soal di atas,
i = 1,5/5 x (3 -i1 + 3i3 = 8
air yang dialiri
Ampere) = 0,9 Pada persamaan 1
arus listrik akan
Ampere dan persamaan 2
menghasilkan
Jadi, besar besaran di
perubahan energi
hambatan total eliminasi sebagai
listrik menjadi
dapat dihitung berikut:
energi panas.
sebagai berikut: i1+i3 =3 dikalikan 3
Sehingga dapat
V = i Rtotal Besar kuat arus menjadi 3i1+3i3= 9
dituliskan dalam
Rtotal = V/i i1 adalah… -i1+3i3= 8
persamaan
(R+r) = 9/0,9 1. 0,25 A dikalikan 1
sebagai berikut:
R +2 = 10 menjadi -i1+3i3 =
2. 0,30 A
R = 8,0Ω 8
3. 0,36 A
Jawaban : C 3i1+3i3= 9
Soal No.29 4. 0,45 A -i1+3i3 = 8 –
(UMPTN 2000) 5. 0,50 A 4i1 = 1
Air mengalir i1 = 1/4
PEMBAHASAN :
masuk melalui A Sehingga besar
pada suhu t₀ i1 adalah 1/4 atau
=15˚C kuat aliran 0,25 A
tersebut adalah 50 Jawaban : A
gram/s. jika R =10 Soal
ohm, arus listrik No.31 (SPMB
(tetap) yang 2004)
melaluinya adalah Ketel listrik
10 ampere, dan 1 mampu
kalori= 4,2 joule, mendidihkan 3
maka suhu t air liter air dengan
yang Berdasarkan suhu awal 20˚C
meninggalkan B gambar: i1 + i2 =i3 selama 10 menit.
adalah … ˚C Loop I Jika tegangan

∑E + ∑iR = 0 yang diberikan 220

-6 + 2i1 + 2i3 = 0 V maka daya yang


Jawaban : B
2i1 + 2i3= 6 dikonsumsi adalah
Soal No.30 (UN
i1 + i3 = 3 …
2009)
Jadi, persamaan 1. 1.342 watt
Pada rangkaian
listrik sederhana untuk loop I 2. 1.672 watt
seperti pada (persamaan 1): 3. 1.834 watt
gambar! i1 + i3 = 3
4. 2.100 watt
Loop II
5. 2.455 watt
∑E + ∑iR = 0
-8 + i2 + 2i3 = 0 PEMBAHASAN :
1. 15,7
i2 + 2i3 = 8 Diketahui:
2. 19,8
t = 10 menit = 3. 8 4. 10 pada rangkaian
600 sekon 4. 10 5. 14 tersebut adalah …
-
V = 3 liter = 3×10 1. 0,6 A
3 3
5. 14 PEMBAHASAN :
m 2. 1,2 A
PEMBAHASAN : Pada soal di atas
Ketel listrik
Rparalel dapat hambatan 8 Ω 3. 1,6 A
tersebut
ditentukan dengan dihubungkan 4. 2,0 A
mengubah energi
persamaan secara seri dengan
listrik menjadi 5. 2,5 A
sebagai berikut: kapasitor tidak
energi panas. PEMBAHASAN :
perlu dihitung
Persamaan yang Menurut Hukum II
karena tidak
memenuhi adalah khirchoff, jika arah
dilewati arus.
sebagai berikut: loop berlawanan
sehingga
W = Q arah jarum jam
rangkaiannya
Pt = mcΔT dan arah arus
menjadi sebagai
Pt = pVcΔT Rp = 6Ω berlawanan jarum
berikut:
Persamaan hukum jam maka
khirchoff II, yaitu: perhitungannya
∑E + ∑iR = 0 menjadi:
Jawaban : B Untuk arah loop ∑E + ∑iR = 0
Soal No.32 (UN dan arah arus (E1 + E2) + i(R1 +
2014) searah jarum jam R2 +R3) = 0
Sebuah rangkaian maka (-20 – 12 ) + i(5 +
listrik terdiri dari perhitungannya 5 +10) =0
empat hambatan sebagai berikut: 20i = 32
masing masing (E1 – E2 ) + i(Rp+ i = 1,6 A
R1 = 12 Ω , R2 = R3 + R4 ) = 0 Sehingga kuat
12 Ω R3 = 3 Ω dan Jadi, hambatan
(6-12) + i(6+3+6) arus yang
R4 = 6 Ω dirangkai pengganti titik A
= 0 mengalir pada
dengan E1 = 6 V , dan B, yaitu:
15i + 6 = 0 rangkaian tersebut
E2 = 12 V seperti RAB = 2Ω + 3Ω +
i = 2/5 A adalah 1,6 A
gambar berikut . 5Ω = 10Ω
Jawaban : D Jawaban : B
Jawaban : D
Soal No.33 Soal No.35
Soal No.34 (UN
(SPMB 2005) (SPMB 2005)
2013)
Besar hambatan Jika R1 = R2 = 5W ,
Perhatikan gambar
pengganti antara R3 = RL = 10W, dan
rangkaian berikut!
titik A dan B potensial baterai
adalah … Ω 30 V,

Arus listrik yang maka daya pada


mengalir adalah …. 1. 4 lampu L adalah …
1. 4 2. 6 Besar kuat arus 1. 5W
yang mengalir
2. 6 3. 8 2. 10 W
3. 15 W

4. 20 W

5. 25 W

PEMBAHASAN :
Dari gambar di
atas R3 dan
RL disusun secara
paralel, dan nilai Besar kuat arus 1. 1A
yang dihasilkan yang mengalir
2. 2 A
adalah: pada rangkaian
3. 3 A
adalah ….
1. 5/3 A 4. 4 A Diberikan

2. 8/3 A 5. 6 A rangkaian listrik


Berdasarkan
PEMBAHASAN : arus searah (DC)
perhitungan di 3. 11/3 A
Menurut hukum seperti di bawah
atas rangkaiannya
4. 13/3 A
Khirchoff II, jika ini. Beda potensial
menjadi sebagai
5. 14/3 A antara ujung-
berikut: arah loop dan arah
PEMBAHASAN : arus arus ujung resistor 40
Menurut hukum berlawanan arah Ω adalah …
khirchoff II, jika jarum jam, maka 1. 3,02 V
arah loop dan arah perhitungannya 2. 2,80 V
arus arus searah menjadi: 3. 1,70 V
jarum jam, maka ∑E + ∑iR = 0
4. 1,60 V
Sehingga perhitungannya (E1 +E2) + i(R1 +
menjadi: 5. 0,85 V
tegangan lampu R2 + R 3) =0
dapat dihitung: ∑E + ∑iR = 0 (-24 + 8) + PEMBAHASAN :
( E1 + E2 ) + i(3+3+2) = 0 Hambatan 120 Ω
i( R1 +R2 + R3 ) = 0 8i = 16 dan hambatan 60
(-12 – 12) + i = 2A Ω disusun dalam
Sedangkan untuk i(1+2+6) = 0 Jawaban : A rangkaian secara
daya lampu yang 9i = 24 Soal No.38 paralel. Untuk
dihasilkan: i = 8/3 A (SBMPTN 2014) perhitungannnya
Sehingga kuat Konduktor adalah sebagai
arus yang memiliki angka berikut:
mengalir pada konduktivitas
Jawaban : B rangkaian tersebut listrik yang sangat
Soal No.36 (UN adalah A besar sehingga
2013) Adapun untuk
Jawaban : B bahan konduktor
Perhatikan gambar menghitung arus
Soal No.37 (UN mudah
rangkaian listrik total yang
2013) menghantarkan
berikut ini! mengalir pada
Gambar disamping arus listrik.
rangkaian:
menunjukan suatu
ΣE + ΣiR = 0
rangkaian arus
-3,4 volt + i(40 Ω
searah. Besar arus
+ 40 Ω + 5Ω) = 0
yang mengalir
45i = 3,4
pada rangkaian
i = 3,4/45
adalah …
Maka, tegangan i = 1,5 A
yang dihasilkan Sehingga kuat
oleh hambatan 40 arus yang Pada gambar di
Ω adalah: mengalir pada atas, lampu A dan
rangkaian tersebut B disusun secara
adalah 1,5 A seri sehingga arus
Jawaban : B yang mengalir
Jawaban : A
Soal No.40 pada kedua lampu
Soal No.39 (UN
Hambatan efektif
(SBMPTN 2014) di atas sama,
2011)
antara titik A dan
Dua buah lampu sedangkan
Perhatikan
titik B sebesar 10
listrik A dan B tegangan pada
rangkaian di
W.
disusun seri dan lampu berbeda.
bawah ini:
SEBAB
dipasang pada Selain itu juga
Jika antara A dan
tegangan 220 volt arus yang
B dipasang
seperti gambar di dihasilkan sama
tegangan 10 V
bawah. Spesifikasi dan nilai hambatan
arus total yang
lampu A adalah 36 berbeda, daya
mengalir pada
W, 220 V dan pada setiap lampu
rangkaian adalah 1
lampu B adalah 18 yang dihasilkan
Bila hambatan A.
W, 220 V. Pada akan berbeda
dalam sumber
susunan lampu pula. Sehingga
tegangan masing- PEMBAHASAN :
tersebut berlaku … daya pada masing
masing 0,5 Ω, Dari gambar di
(1). Tegangan – masing lampu
besar kuat arus atas, hambatan 7
pada kedua lampu adalah sebagai
yang melalui Ω dan 3 Ω disusun
sama berikut:
rangkaian tersebut secara seri. Nilai
(2). Arus pada
adalah … hambatan tersebut
kedua lampu sama
dapat dihitung:
(3). Daya pada
1. 0,5 A Rs = 7 + 3 = 10 Ω
kedua lampu sama
2. 1,5 A Kesimpulannya Kemudian
(4). Jumlah daya
pernyataan yang hambatan seri
3. 1,8 A kedua lampu 12 W
tepat adalah tersebut disusun
4. 4,5 A PEMBAHASAN :
pernyataan 2 dan secara paralel
Jika sebuah lampu
5. 5,4 A 4. dengan hambatan
dipasang dalam
PEMBAHASAN : Jawaban : C 10 Ω. Sehingga
rangkaian secara
Menurut hukum Soal No.41 dapat diperoleh
seri. Masing –
Khirchoff II, jika (SBMPTN 2013) hasil:
masing lampu
arah loop dan arah Lima buah resistor
hambatannya
arus arus searah dihubungkan
adalah sebagai
jarum jam, maka seperti pada
berikut: Untuk hasil dari
perhitungannya gambar.
rangkaian paralel
menjadi:
tersebut dapat
∑E + ∑iR = 0
disusun menjadi
(E1 + E2) + i(R1 +
rangkaian seri
R2 +r + r) = 0
dengan hambatan
(-18 +9) + i(2 + 3
Jadi, hambatan 5 Ω. Hasil
+ 0,5 + 0,5) = 0
yang dihasilkan: perhitungannya
6i =9
sebagai berikut: elektron. berpindah secara seri dengan
Rs = 5 Ω + 5 Ω Jawaban : D melewati lampu A hambatan 3 Ω dan
=10 Ω Soal No.43 dan lampu C. 2 Ω, maka
Hambatan total AB (SNMPTN 2011) Jawaban : A perhitungannya:
perhitungannya: Pada gambar Soal No.44 (UM Rs2 = (5 +3 + 2) =
rangkaian listrik UGM 2007) 10 Ω
berikut A, B, C, D, Besar arus listrik Kemudian
dan E adalah yang melewati hambatan Rs2 kita
(pernyataan salah)
lampu pijar hambatan 4 Ω rangkaikan secara
Sedangkan untuk
identik. pada rangkaian paralel dengan
arus yang
listrik DC pada hambatan 10 Ω,
mengalir pada
gambar di bawah maka
hambatan jika
adalah … perhitungannya:
diberikan tegangan
10 V maka:

Hambatan Rp2 = 5
(alasan salah) Ω susunkan secara
Jawaban : E seri dengan
Soal No.42 hambatan 5 Ω dan
(SNMPTN 2012) 2 Ω, maka
Arah arus listrik perhitungannya:
dalam suatu kawat Jika lampu B 1. 1,25 A Rtotal = 5 Ω + 5 Ω
penghantar sama dilepas, lampu + 2 Ω = 12 Ω
2. 1,00 A
dengan arah gerak yang menyala Sehingga arus
3. 0,75 A
elektron dalam lebih terang total yang
4. 0,50 A dihasilkan adalah
penghantar adalah …
tersebut. 1. lampu A 5. 0,25 A sebesar:
dan C PEMBAHASAN :
SEBAB Untuk hambatan 1
2. lampu A dan D
Arus listrik dalam Ω, 4 Ω, dan 5 Ω
3. lampu C dan D Kesimpulannya:
suatu kawat disusun dalam
4. lampu C dan E Arus total yang
penghantar rangkaian secara
melewati
mengalir dari 5. lampu D dan E seri.
percabangan
potensial tinggi ke PEMBAHASAN : Rs1 = 1 + 4 + 5 =
antara Rs2 dan 10
potensial rendah. Lampu A dan C 10 Ω
Ω maka diperoleh
akan menyala Kemudian kita
arus 10 Ω sebesar
PEMBAHASAN :
lebih terang susun secara
0,5 A. Kemudian
Arus listrik
dibandingkan paralel dengan
arus yang
mengalir dari beda
sebelumnya. Hal hambatan 10 Ω.
melewati
potensial tinggi
ini disebabkan Maka hasil
hambatan Rs1 dan
menuju beda
arus mengalir dari perhitungannya
10 Ω nilainya
potensial rendah,
kutub positif ke sebagai berikut:
sama sehingga
karena arah arus
kutub negatif.
arus yang
listrik pada kawat
Apabila lampu B
mengalir adalah
penghantar selalu
dilepas, arus yang
Hambatan Rp = 5 0,25A.
berlawanan
mulanya melewati
Ω disusunkan Jawaban : E
dengan arah gerak
lampu B akan
DOWNLOAD SMA Search  Lost your
password?
RANGKUMA Bagian I Artikel
N& Kumpulan Soal Materi
CONTOH
Terbaru
SOAL
Prediksi USBN
 Contoh Terbaru
Fisika SMA Bagian I
Soal &  Contoh Soal
LISTRIK Soal No.1 Logam P,
Pembahasan & Pembahasan
DINAMIS Q, dan R …
Medan Medan Magnet
DALAM 2 komentar Magnet
Bagian II
 Latihan
BENTUK Bagian II Soal Termokimia
PDF KLIK 29/08/2019  Latihan
DISINI 1.  Latihan Soal Ksp &
Share Soal Kelarutan
Tags CONTOH SOAL james bond  Latihan
FISIKA LISTRIK 09/04/2018 at 8:50 Termokimia Soal Hidrolisis
DINAMIS PEMBAHASA pm 28/08/2019  Latihan
N SOAL terimakasih
FISIKA RANGKUMAN
banyak
 Latihan Soal Larutan
MATERI FISIKA Penyangga/Buffer
Soal Ksp &
PreviousTry Out Reply
Online UN SMA Kelarutan Temukan
Bahasa Inggris
Gratis
18/08/2019
Kami Di
SelanjutnyaRangku
 Latihan Facebook
2.
man, Contoh Soal Soal Hidrolisis
& Pembahasan 18/08/2019
Kategori
Arizqa Shafa Kategori
Lingkaran Salsabila
21/08/2019 at 3:47
 Latihan
Materi yang am Soal Larutan
Tambahi soalnya Penyangga/B
berhubunga biar lengkap, Min uffer
n Reply 18/08/2019
Powered
Contoh Soal &
by WordPress |
Pembahasan Leave a
Medan Reply Designed
Magnet Your email address
Bagian II will not be by TieLabs
29/08/2019 published. Require
d fields are © Copyright 2019,
Contoh Soal & marked *
Comment
Pembahasan All Rights Reserved
Rangkaian
Arus Searah Mohon Tidak
18/04/2019
Copy Paste
Contoh Soal
Prediksi USBN
Fisika SMA
Bagian II Name *
16/03/2019

Email * Login
Lihat Juga Website Username

Contoh Post Comment


********

Soal Log in
Reme
Ikuti Kami Di:
Prediksi mber Me
 Register
USBN Fisika Cari

Anda mungkin juga menyukai