BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi saat ini semakin pesat, ini dilihat dari banyak
komunikasi yang dilakukan oleh perusahaan atau individu untuk saling tukar
informasi. Pertukaran informasi ini dapat terjadi karena ada teknologi yang
jaringan pada pemilik website (situs) tersebut dikenal dengan nama Provider.
dampak pada perubahan layanan organisasi atau perusahaan. Saat ini semua
1
2
online.
Dalam hal ini peranan website sudah menjadi bagian yang sangat
penting dalam sebuah organisasi termasuk Badan Pusat Statistik (BPS) Kota
dasar dan sektoral seperti yang sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 16
Tahun 1997 tentang statistik. Salah satu tugas yang harus dijalankan oleh
Salah satu peran Badan Pusat Statistik adalah menjadi corong informasi
penyedia data statistik yang akan digunakan sebagai sumber data dan analisis
penentu arah kebijakan nasional. Penyediaan data disini mulai dari data tingkat
untuk menyediakan seluruh jenis data dan informasi yang dibutuhkan oleh
data dan informasi saja akan tetapi memuat Berita Resmi Statistik (BRS) yang
akan diterbitkan sesuai dengan tanggal rilisnya yang sudah ditetapkan sesuai
Badan Pusat Statistik Kota Padang masih banyak mahasiswa ataupun orang-
orang yang memerlukan informasi atau data datang secara langsung ke kantor.
Sementara di Badan Pusat Statistik Kota Padang sudah difasilitasi oleh website
dimana fungsi website disini adalah sebagai penyedia layanan bagi seluruh
beberapa mahasiswa yang datang ke kantor Badan Pusat Statistik Kota Padang
karena tempatnya jauh, faktor biaya dan banyak hal lainnya. Mereka juga
dengan yang diinginkan. Mereka berkata seharusnya semua data dan informasi
yang terkait dengan statistik kota padang harus di upload agar memudahkan
yang bernama Babussalam selaku Kasi pada bagian IPDS pada tanggal 1
Februari 2018 dapat diketahui bahwa secara umum orang yang datang untuk
meminta data adalah mahasiswa. Data tersebut dapat dilihat dari rekapan data
pengunjung yang direkap perbulan disetiap tahunnya. Selain itu juga dapat
barikut
Kota Padang yaitu selama tahun 2017 dengan jumlah pengguna yaitu 34.059
pengguna. Jika suatu website memiliki layanan yang bagus, maka akan
memberikan nilai lebih dari instansi yang mengembangkan sistem ini, dan
pengguna akan merasa puas atau mudah untuk menggunakan website tersebut
dengan baik.
informasi dan komunikasi apakah mampu memberikan nilai lebih bagi instansi
kualitas suatu jasa atau produk hampir sama dengan pengukuran kepuasan
pelanggan yang ditentukan oleh variabel harapan dan kinerja yang dirasakan.
Salah satu teori yang banyak digunakan sebagai acuan dalam kualitas
1998 dan telah mengalami beberapa interaksi dalam penyusunan dimensi dari
website yang diinginkan oleh pengguna yaitu dilihat dari dimensi kemudahan
B. Identifikasi Masalah
C. Batasan Masalah
1. Website yang akan dinilai dan menjadi objek penelitian ini adalah website
(usability quality).
D. Rumusan Masalah
penelitian ini adalah “bagaimana hasil dari analisis kualitas layanan website
E. Tujuan Penelitian
F. Manfaat Penelitian
berikut:
meningkatkan kinierjanya.
BAB II
KAJIAN TEORI
dikatakan bermutu apabila pelayanan yang diharapkan lebih kecil dari pada
dirasakan (memuaskan).
2. Website
a) Pengertian
(WWW) di internet.
9
10
itu.
1) Fungsi Komunikasi
2) Fungsi Informasi
3) Fungsi Entertainment
fungsi hiburan adalah game online, film online, music online, dan
sebagainya.
4) Fungsi Transaksi
Situs web dapat dijadikan sarana transaksi bisnis, baik barang, jasa,
berikut :
1) Alat Pemasaran
perusahaan
12
2) Nilam Tambah
3) Portal
khusus
4) Personal
1) Kegunaan (usability)
a) Mudah dipelajari
b) Tetap konsisten
c) Memungkinkan feedback
5) Konten
yang baik akan menarik, relevan, dan pantas untuk target audien
baik:
a) Kenali audien
cepat di scan
6) Accessibility
anak-anak, orang tua, dan orang muda termasuk juga orang cacat
7) Interaktif
1) Kelengkapan (completeness)
2) Ketepatan (precission)
3) Akurasi (accuracy)
4) Keandalan (reliability)
5) Kakinian (currency)
statistik dasar dan sektoral seperti yang diatr didalam Undang-Undang Nomor
16 tahun 1997 tentang Statistik. Badan Pusat Statistik memiliki peran yang
perstatistikan nasional.
Indonesia.
17
Terkait dengan tugas tersebut BPS memiliki visi yaitu BPS selaku
pelopor data Statistik Terpercaya untuk semua. BPS memiliki tugas pokok
statistik pada lingkup nasional maupun daerah. Oleh karena itu eksistensi BPS
sebagai penyedia data dan informasi statistik menjadi semakin penting karena
dapat dipercaya oleh semua pihak. BPS bukan hanya bagian dari pemerintah,
pengguna data.
Untuk itu BPS dituntut untuk bekerja secara profesional, integritas dan
terpercaya serta birokrasi reformasi yang mendukung trcapainya visi dan misi
18
sebagai sumber data dan analisis penentu arah kebijakan nasional. Pekerjaan
BPS mencakup penyediaan data statistik mulai dari tingkat nasional sampai
lini (Level) organisasi dengan menetapkan tiga corre value BPS yang meliputi
peningkatan IT system.
Sampai saat ini BPS masih belum memiliki tools yang efektif untuk
evaluasi, dan pengukuran kinerja di BPS biasanya hanya dilakukan oleh bagian
terkait yang hasilnya dimuat dalam sebuah laporan yang disampaikan kepada
kepada masyarakat. Oleh karena itu BPS dilengkapi dengan fasilitas yang akan
Statistik Kota Padang yang terdiri dari beberapa bagian. Ada beranda, tentang
kami, berita, senarai rencana terbit, publikasi berita resmi statistik dan
melakukan updatng data dan informasi maka dibuat persubjek dan masing-
Pada website tersebut tidak hanya memuat tentang data-data namun juga
20
Dengan adanya wesite ini yang merupakan fasilitas yang diberikan oleh
Badan Pusat Statistik agar memudahkan kerja BPS dalam bidanh pelayanan
kepada masyarakat. Pada website ini juga dilengkapi dengan data-data terbaru
yang diupdate berdasarkan tanggalnya sesuai dengan kalender BPS. Jadi setiap
website BPS.
1. Pengertian Webqual
mutu dari isi yang terdapat pada website, pantas atau tidaknya informasi
terhadap system dapat berjalan dengan terus menerus. Dimensi ini juga
model evaluasi yang sudah dikembangkan saat ini. Ada banyak model
Berikut ini tiga contoh model evaluasi yang seringa digunakan untuk
D. Penelitian Relevan
Terdapat hasil penelitian yang memiliki relevansi dengan penelitian ini yaitu:
Webqual 4.0”. Dalam penelitian ini dapat diketahui bahwa dari 3 dimensi
Hal ini bisa jadi catatan bagi pengelola website kominfo untuk terus
masyarakat.
E. Kerangka Berfikir
Usabiity
Quality (X1)
User
Information Satisfaction (Y)
Quality (X2)
Service
Interaction (X3)
antar variabel. Tetapi dalam penelitian ini hanya menguji pengaruh antar
F. Hipotesis Penelitian
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei berbasis
Padang sebagai populasi dalam penelitian ini. Penelitian ini dilakukan untuk
menentukan kerangka berpikir yang menjadi dasar utama dalam penelitian ini.
27
28
penelitian.
reabilitas. Setelah dilaukan uji validitas dan reabilitas maka didapatkan data
hasil yang diperoleh maka didapatkan kesimpulan dan mengajukan saran atas
penelitian ini.
pengujian hipotesis dengan alat bantu statistik dapat dilakukan secara benar.
a. Information quality
c. Usability Quality
antarmuka pengguna).
2. Variabel Penelitian
penelitian ini :
tergantung dari tiga hal yaitu : informasi harus akurat, tepat waktu,
dan relevan. Dimensi in juga menjelaskan tentang mutu dari isi yang
website Badan Pusat Statistik Kota Padang itu sendiri. Variabel ini
Jenis data dalam penelitian ini dibedakan atas dua yaitu data primer
dan data sekunder. Menurut Burhan Bungin (2011: 132) “ Data primer
adalah data yang langsung diperoleh dari sumber data pertama kali dilokasi
penelitian.
Data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber data kedua
dari data yang kita butuhkan (Burhan Bungin, 2011: 132). Data sekunder
1. Populasi
generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kualitas
dan kharakteritik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
2. Sampel
sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti”. Yang menjadi sampel
bahwa “mutu penelitian tidak selalu ditentukan oleh besarnya sampel, akan
penelitiannya kurang dari 100, maka lebih baik diambil semuanya sehingga
dari 100 orang, maka penarikan sampel dalam penelitian ini dilakukan
𝑁
𝑛=
𝑁. 𝑑2 + 1
Keterangan :
sebagai barikut:
𝑁𝑖
ni = ×𝑛
𝑁
Keterangan :
36
berikut:
7050
𝐹𝐼𝑃 = × 100 = 19
36174
4766
𝐹𝐵𝑆 = × 100 = 13
36174
4712
𝐹𝑀𝐼𝑃𝐴 = × 100 = 13
36174
4224
𝐹𝐼𝑆 = × 100 = 12
36174
6446
𝐹𝑇 = × 100 = 18
36174
4551
𝐹𝐼𝐾 = × 100 = 13
36174
3900
𝐹𝐸 = × 100 = 11
36174
525
𝑃𝑃𝑆 = × 100 = 1
36174
1. Pengembangan Instrumen
sebuah alat yang digunakan mengukur fenomena alam sosial yang diamati.
dijawabnya.
dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia
ketahui.
Cara mengukur yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah skala
likert yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan
(Sugiyono, 2015:134). Degan skala likert, maka variabel yang akan diukur
likert berisi lima tingkat prefensi jawaban dalam penelitian ini dengan
b. Setuju (S)
pengukuran .
berikut:
2. Website memberikan
informasi secara luas dan
terbuka
3. Pengguna mengakui bahwa
semua proses dalam website
berjalan dengan baik
Kepuasan 1. Pengguna akan sering
Pengguna (Y) mngunjungi website di waktu
yang akan datang
4 2
2. Pengguna akan langsung
menggunakan website jika
membutuhkan data
akan dilaksanakan yang merupakan bagian dari webqual dan output dari
informasi yang dihasilkan oleh website Badan Pusat Statistik Kota Padang.
adanya uji coba ini maka akan diperoleh instrumen yang sesugguhnya
a. Validitas Instrumen
skor butir pertanyaan dengan total skor variabel. Setelah data didapat
𝑛(Ʃ𝑋𝑌)−(Ʃ𝑋).(Ʃ𝑌)
r hitung =
√{𝑛.Ʃ𝑋 2 −(Ʃ𝑋)2 }.{𝑛.Ʃ𝑌 2 −(Ʃ𝑌)2 }
Keterangan :
b. Realibilitas Instrumen
data yang sama (Sugiyono, 2015: 173). Uji realibilitas digunakan untuk
Aplha.
𝑘 Ʃ𝑆𝑖
r11 = [ ] [1 − ]
𝑘−1 𝑆𝑡
(Ʃ𝑋)2 )
Ʃ𝑋 2 −( )
𝑁
Dimana Si = 𝑁
(Ʃ𝑡)2 )
Ʃ𝑋𝑡 2 −( )
𝑁
Dimana St = 𝑁
Keterangan :
angka dengan skala likert lima point. Setelah data dikumpulkan dari
kusioner yang menggunakan skala likert, data kemudian diuji validitas serta
hipotesis.
Selainn itu penggunaan alat regresi linear bergandan SPSS adalah karena
1. Analisis Deskriptif
𝑟𝑒𝑛𝑡𝑎𝑛𝑔
P=
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠
Keterangan :
a. Uji Normalitas
tidaknya suatu distribusi data (Sambas Ali Muhidin, 2011: 73). Uji
menggunakan SPSS. Jika nilai signifikansi (sig) > 0,05 maka data
b. Pengujian Homogenitas
beberapa varian populasi adalah sama atau tidak. Uji ini dilakukan
sama.
45
signifikan > 0,05 maka data dikatakan homogen dan jika hasik skor
c. Uji Multikolinearitas
inflation factor (VIF). Menurut duwi pada umumnya jika VIF lebih
<10 dan nilai totelance >0,1 maka antar variabel bebas tidak
d. Uji Linearitas
terjadi hubungan yang linear atau tidak. Untuk uji itu digunakan uni
SPSS.
nilai variabel terikat (Y) apabila variabel bebas minimal dua atau lebih.
Keterangan :
ᵝ0 : konstanta
ᵝ0 - ᵝ3 : koefisien regresi
4. Pengujian Hipotesis
pernyataan atau asumsi yang telah dibuat. Sesuai dengan hipotesis yang
KP = r2 x 100%
Keterangan: