Situasi Upaya Kesehatan

1. Kesehatan Ibu dan Anak

a. Cakupan kunjungan ibu hamil (K4)
b. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
c. Ibu hamil risiko tinggi yang ditangani
2. P2PL
a. Pengamatan penyakit
i. Pengamatan kesehatan haji
ii. Sistem kewaspadaan dan respon dini wabah
iii. Penanganan Kejadian Luar Biasa (KLB)
iv. Campak
b. Pemberantasan penyakit
i. P2 ISPA
ii. P2 Filariasis
c. Penyehatan lingkungan
3. Rujukan
4. Penyuluhan kesehatan masyarakat

3. Penyehatan lingkungan

Kesehatan lingkungan merupakan cabang keilmuan yang mempelajari dinamika hubungan

interaktif antara kelompok penduduk atau masyarakat dan segala macam perubahan komponen
lingkungan hidup, seperti spesies kehidupan, bahan, zat atau kekuatan di sekitar manusia yang
menimbulkan ancaman atau berpotensi mengganggu kesehatan masyarakat serta mencari
upaya pencegahannya (Achmadi, 1991), Komponen lingkungan (Agent) yang mempunyai
potensi biaya bahaya penyakit tersebut, menurut H L Bloom ( 40 % ) dikelompokkan dalam
bentuk fisk , kimia dan biologi melalui wahana udara, air, makanan, tanah atau vektor penyakit.
Outcome hasil interaksi ini yang menyebabkan apakah status manusia sakit atau sehat.
Pengawasan penyehatan lingkungan pemukiman meliputi penilaian terhadap kualitas fisik,
kimiawi dan mikrobiologi dan melindungi /memperbaiki sarana air bersih, cubluk jamban dan
sampah yang mengakibatkan atau mempengaruhi kesehatan masyarakat yang diakibatkan oleh
lingkungan yang tidak bersih.
Pemeriksaan secara periodik yang dila ksanakan dalam kegiatan penyehatan lingkungan
diharapkan memberikan jami semua sarana penyediaan air bersih dan penyehatan lingkungan
yang berada di masyarakat terbebas dari gangguan kesehatan sehingga derajat kesehatan
masyarakat dapat tercapai. inan bahwa Secara umum pelaksanaan program di Program
Penyehatan Lingkungan di wilayah Kecamatan Cipeucang tahun 2018 masih belum maksimal,
hal ini dikarenakan kompleksitas permasalahan dan kendala baik yang bersifat intern seperti
lemahnya koordinasi lintas program dalam menentukan intervensi terhadap kondisi lingkungan
dan kelompok rentan. Dan permasalahan yang bersifat ekstern seperti kurangnya dukungan
dan kebijakan politis pemerintah daerah dalam pembangunan sektor kesehatan. Berdasarkan
data program Kesling Puskesmas Cipeucang pada tahun 2016 target dan hasil cakupan sarana
kesehatan lingkungan sebagai berikut:

Jumlah rumah yang ada di Puskesmas Cipeucang adalah 7.250 Unit dan yang diperiksa
sejumlah 1.910 Unit dan rumah yang memenuhi syarat 913 Unit. Jumlah TTU yang ada di
Puskesmas Cipeucang 228 Unit dan yang diperiksa sejumlah 0 Unit. Kegiatan inspeksi sanitasi
jamban di wilayah puskesmas yang dilakukan oleh petugas kesehatan lingkungan puskesmas
hasil inspeksi sebagai berikut Jumlah jamban yang ada di wilayah Puskesmas Cipeucang 4.071
Unit dan yang diperiksa sejumlah 1.910 Unit. Jumlah TPS/TPA yang ada di Kecamatan
Cipeucang 296 Pencapaian Indonesia Sehat 2016, salah satunya adalah kondisi sanitasi dasar
(air bersih/air minum, spal, tps dan jaga) yang sehat/baik, sehingga masyarakat terlindungi dari
bahaya penyakit menular, khususnya penyakit berbasis lingkungan (Diare, ISPA, TBC, DBD,
Malaria, Kecacingan, Hepatitis dan lain lain).