4.2.1.2 Misi
1. Menciptakan invensi ilmu pengetahuan yang dapat mendorong inovasi dalam
rangka meningkatkan daya saing ekonomi bangsa
2. Mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk konservasi dan pemanfaatan
Sumber Daya berkelanjutan
3. Meningkatkan pengakuan internasional dalam bidang ilmu pengetahuan
4. Meningkatkan kualitas SDM Indonesia melalui aktivitas Ilmiah.
4.3.2.2 Misi
1. Meningkatkan output riset oseanografi yang berkontribusi signifikan terhadap ilmu
pengetahuan, nyata dirasakan pemangku kepentingan dan berdampak besar bagi publik
2. Meningkatkan pelayanan publik dalam bentuk penyediaan data dan informasi oseanografi
yang akurat, tepat waktu dan tepat guna.
3. Mendukung kelangsungan pemanfaatan sumberdaya laut dan lingkungannya berbasis ilmu
pengetahuan untuk kesejahteraan publik.
4.3.2.2 Fungsi
Pusat Penelitian Oseanografi LIPI mempunyai fungsi:
1. Penyiapan bahan perumusan kebijakan penelitian bidang oseanografi.
2. Penyusunan pedoman, pembinaan, dan pemberian bimbingan teknis penelitian bidang
oseanografi.
3. Penyusunan kebijakan teknis, rencana, dan program penelitian di bidang oseanografi
4. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan penelitian di bidang oseanografi
5. Evaluasi dan penyusunan laporan penelitian bidang oseanografi.
No. Genus
1 Guinardia
2 Leptocylindrus
3 Gonyaulax
4 Mesoporos
5 Ceratium
6 Skeletonema
7 Chaetoceros
8 Hemiaulus
9 Rhizoselenia
10 Dactyliosolen
11 Heterocopsa
12 Eucampia
13 Gombierdiscus
14 Noctiluca
15 Prorocentrum
16 Pseudo
17 Gymnodinium
18 Pyrocystis
19 Podolampas
20 Protoperidium
21 Ornithocercus
22 Pyrophacus
23 Heterodinium
24 Oxyphysis
25 Pleurosigma
26 Coscinodiscus
28 Thricodesmium
29 Actiniscus
30 Amphisolenia
31 Ceratocorys
32 Cochlodinium
33 Amphisolenia
Dari hasil identifikasi didapatkan 33 genus fitoplankton yang berbeda dari masing masing
stasiun. Masing-masing genus memiliki ciri khusus, dari 33 genus akan dijabarkan beberapa genus
beserta cirinya diantaranya berikut :
5.2 Saran
Saran yang dapat diberikan yaitu, tingkatkan lagi penelitian – penelitian mengenai
fitoplankton. Batasi identifikasi sampel terhadap orang yang meneliti dikarenakan dapat
mempengaruhi kinerja fisik dari orang yang meneliti tersebut.