Anda di halaman 1dari 5

BAB 1

FILM PENDEK – REVOLUSI MENTAL

NAMA : ELVIAN FERNANDO

KELAS : TI 16 SH CDM

NIM : 1116080090
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dunia film di Indonesia sekarang ini banyak sekali mengalami kemajuan dan
perkembangan dengan banyaknya film-film baru yang hampir setiap bulan
ditayangkan di bioskop-bioskop di seluruh Indonesia. Hal tersebut didukung
dengan berkembangnya teknologi yang sekarang ini dapat memudahkan manusia
untuk mencurahkan hasil karya mereka dalam dunia hiburan sekarang ini.
Perkembangan dunia hiburan perfilman sekarang ini merupakan salah satu
dampak utama meningkatnya kebutuhan manusia akan dunia hiburan sekarang ini
dengan melalui sebuah media elektronik. Hal tersebut dapat dilhat dari semakin
banyaknya stasiun-stasiun televisi yang menayangkan berbagai macam film yang
di produksi oleh berbagai rumah produksi yang sudah mulai menjamur di
Indonesia.
Perkembangan film independen di Indonesia, disebut sebagai film pendek. Film
pendek merupakan film yang durasinya pendek, tetapi dengan kependekan waktu
tersebut para pembuat film mestinya bisa lebih selektif mengungkapkan materi
yang ditampilkan. Dengan demikian, setiap ‘shot’ akan memiliki makna yang
cukup besar untuk ditafsirkan oleh penontonnnya.
Ketika pembuat film terjebak ingin mengungkapkan cerita saja, film pendek
seperti ini akan menjadi film panjang yang dipendekkan karena hanya terikat oleh
waktu yang pendek. Menurut sejarah pergerakan film pendek di Indonesia diisi
dengan penggalan-penggalan peristiwa. Berbagai peristiwa itu menandai suatu
usaha yang sekaligus memberi perlawanan terhadap situasi perkembangan film
Indonesia.
Perkembangan di dunia industri perfilman sekarang ini tidak hanya di produksi
melalui rumah-rumah produksi saja, Melainkan banyak pula karya-karya film yang
dihasilkan oleh sineas-sineas muda yang dapat menghasilkan sebuah karya
yang berupa moving picture secara independent.
Hal ini dapat dilihat dari maraknya lomba perfilman dan festival film
independent yang di adakan di tiap-tiap kota besar di Indonesia. Tidak menutup
kemungkinan karya dari para sineas muda dapat berbicara dikancah nasional
bahkan internasional.

Untuk itu penulis mengambil tema kehidupan sosial dengan fokus kehidupan
masyarakat sekarang ini khususnya anak muda zaman sekarang.
.
Hal itu yang membuat penulis terkesan untuk mengangkat ide cerita ini.
Berdasarkan ide awal tersebut, akan berkembang menjadi sebuah cerita yang
menjadi klimaks dengan alur-alur yang diharapkan dapat menyampaian pesan-pesan
yang terkandung di dalamnya, Pada film pendek melalui proses editing(Adobe Premiere)
karena editing sangat berpengaruh pada dunia film.

Diambilnya judul film ”Revolusi Mental – Pengemis” menjadi tema dan ide menarik
untuk motivasi karena mempunyai maksud menegaskan bahwa pada kehidupan gerakan
untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru, pekerja keras,
berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, berjiwa api yang menyala-nyala.
.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Berdasarkan uraian latar belakang masalah :

1. Bagaimana membuat film pendek yang memiliki tema tentang pesan


moral.
2. Bagaimana menggunakan teknik editing dan pengambilan vidio
pada film pendek.
3. Bagaimana menguji keberhasilan film pendek Revolusi Mental yang
Mengandung pesan moral agar menjadi contoh untuk kehidupan nyata.

1.3 Batasan Masalah


Adapun batasan masalah dari rumusan masalah yang sudah ada sebagai berikut :
1. Membuat film pendek dengan durasi 15 menit
2. Target penonton dari film pendek ini adalah semua usia
.
3. Akting dan alat persediaan pembuatan film dan editing
4. Penyediaan Pemeran – pemeran yang untuk film Revolusi Mental
.

1.4 Tujuan Penelitian


Adapun tujuan penelitian ini adalah
1. Menyampaikan pesan moral melalui film pendek “life Between Life”
2. Menganalisa teknik editing Color Correction & Color Grading pada film
pendek life between life.
3. Menguji keberhasilan film dari segi ketertarikan target penonton menggunakan
kuesioner terhadap warna video film pendek life between life.

1.5 Manfaat Penelitian


Manfaat penelitian ini adalah penulis dapat mempelajari dan memahami serta
menerapkan teknik editing Color Correction & Color Grading pada film lebih
dalam, dan mampu menyampaikan pesan moral melalui film pendek kepada target
audience.

1.6 Sistematika Penulisan


Agar lebih mudah untuk dibaca dan dimengerti, maka peneliti membuat
sistematika penulisan pada Tugas Akhir ini. Adapun sistematika penulisan Tugas
Akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini peneliti menguraikan mengenai latar belakang, rumusan masalah,
batasan masalah, tujuan penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA


Pada bab ini peneliti menjelaskan tentang uraian singkat tentang dasar dari acuan
yang dijadikan dasar dari pembuatan Tugas Akhir ini.

BAB III : ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM


Dalam bab ini peneliti akan menguraikan tentang analisis dan perancangan yang
dilakukan dalam pra produksi film pendek Life Beetwen Life.

BAB IV : IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN


Dalam bab ini peneliti akan menguraikan tentang implementasi teknik color
correction & color grading pada film pendek Life Beetwen Life. Dan pengujian,
Peneliti mengumpulakan data melalui kuisioner yang telah di buat dan kemudian
di data hasilnya.

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN


Bab ini merupakan bab penutup yang menguraikan mengenai kesimpulan yang
peneliti ambil dari pembahasan bab-bab sebelumnya dan saran sebagai masukan
terhadap permasalahan yang muncul yang diharapkan dapat bermaanfaat bagi
pemecahan masalah tersebut dan bersifat membangun.

Anda mungkin juga menyukai