Anda di halaman 1dari 2

Perkenalkan Nama Ghesa Arif Aditama, saya biasa di panggil Ghesa, zodiak saya Leo,

selama saya berkarir dalam akademik maupun non akademik, saya pernah mengikuti lomba
17 an di daerah saya dan saya mendapat kan juara itu pun dengan susah payah. Selain itu saya
juga pernah mengikuti beberapa lomba keagamaan dalam rangka memperingati maulid nabi di Masjid
dekat rumah.

Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu Kabupaten di Propinsi Jawa Timur yang
terletak di bagian selatan dari wilayah Propinsi Jawa Timur.

Luas wilayah : 1.261,40 Km²


Kabupaten Trenggalek sebagian besar terdiri dari tanah pegunungan dengan luas meliputi 2/3
bagian luas wilayah. Sedangkan sisa-nya (1/3 bagian) merupakan tanah dataran rendah.
Ketinggian tanahnya diantara 0 hingga 690 meter diatas permukaan laut. Dengan luas
wilayah 126.140 Ha, Kabupaten Trenggalek terbagi menjadi 14 Kecamatan da 157 desa.
Hanya sekitar 4 Kecamatan yang mayoritas desanya dataran, yaitu: Kecamatan Trenggalek,
Kecamatan Pogalan, Kecamatan Tugu dan Kecamatan Durenan. Sedangkan 10 Kecamatan
lainnya mayoritas desanya Pegunungan. Menurut luas wilayahnya, 4 Kecamatan yang luas
wilayahnya kurang dari 50,00 Km². Kecamatan tersebut adalah Kecamatan Gandusari,
Durenan, Suruh, dan Pogalan. Sedangkan 3 Kecamatan yang luasnya antara 50,00 Km² –
100,00 Km² adalah Kecamatan Trenggalek, Tugu, dan Karangan. Untuk 7 Kecamatan lainnya
mempunyai luas diatas 100,00 Km².

Interaksi Tarik Kehidupan Berpancasila Di Trenggalek


Setiap tanggal 1 Oktober, seluruh bangsa Indonesia tengah memperingati Hari Kesaktian
Pancasila. Hari Kesaktian Pancasila adalah memperingati sebuah peristiwa pemberontakan
G30 S PKI, tepatnya tanggal 30 September 1965. Hari ini, tepatnya Senin (01/10/2018),
jajaran Pemerintahan Kabupaten Trenggalek memperingati hari Kesaktian Pancasila dengan
menggelar upacara di Alun – Alun Kabupaten Trenggalek.

Prosesi upacara hari kesaktian Pancasila yang juga digelar serentak di Indonesia ini, di awali
dengan persembahan lagu-lagu perjuangan, mengheningkan cipta, pembacaan Pancasila dan
UU 1945 serta pembacaan naskah ikrar kesetiaan kepada Pancasila oleh Ketua DPRD
Kabupaten Trenggalek Samsul Anam.

Bupati Trenggalek Emil Elistianto Dardak mengungkapkan bahwa peringatan Hari Kesaktian
Pancasila merupakan moment untuk merefresh kembali tentang sejarah bangsa Indonesia.
Meskipun berkali-kali ada upaya mengganti, Pancasila tetap berdiri tegak sebagai dasar dan
falsafah negaraIndonesia.

Pihaknya juga mengajak segenap komponen masyarakat Trenggalek khususnya generasi


milenial untuk bersama – sama bersinergi dan bersatu padu untuk membangun negeri sesuai
dengan tema yang diambil yakni Pancasila sebagai Landasan Kerja Mencapai Prestasi
Bangsa.

Sejarah
Salah satu tokoh terkenal di Trenggalek adalah Dyan Arya Menak Sopal lebih dikenal dengan
nama Menak Sopal, salah seorang bupati atau penguasa Trenggalek. keterangan resmi
mengenai Menak Sopal belum banyak ditulis, akan tetapi situs berupa makam dapat dijumpai
di dusun Bagong, kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek. Menak Sopal dikenal sebagai
pahlawan bagi kaum tani di Trenggalek, usahanya untuk membangun sebuah dam atau
waduk beserta saluran irigasi yang menyertainya berkembang menjadi sebuah legenda yang
mengiringi tradisi sedekah bumi yang sampai saat ini dilaksanakan oleh kaum tani di
kelurahan Ngantru pada bulan Sela. Konon, saat membangun waduk tersebut, Menak Sopal
dan pengikutnya mengalami kesulitan karena selalu saja bangunan yang membendung kali
Bagong itu jebol. setelah bertapa beberapa hari akhirnya, Menak Sopal mengetahui jika
penyebab jebolnya bangunan waduk tersebut karena ulah siluman bajul putih yang menguasai
sungai tersebut. Setelah bertemu dengan siluman bajul putih, akhirnya sang siluman bersedia
untuk tidak mengganggu pekerjaan besar Menak Sopal dengan meminta tumbal seekor gajah
yang berkulit putih pula. Singkat cerita dengan sedikit tipu muslihat, Menak Sopal berhasil
menyediakan tumbal Gajah Putih kepada Bajul Putih. Untuk diketahui pemilik Gajah Putih di
daerah Wengker hanya ada satu orang yaitu seorang janda di daerah Ponorogo.

Perekonomian Di Trenggalek
Selama 5 tahun terakhir, diketahui pertumbuhan perekonomian di Kota Tempe Kripik
semakin melambat. Dari data yang dihimpun Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten
Trenggalek, melambatnya pertumbuhan ekonomi ini diakibatkan oleh perlambatan 2 sektor
dominan yakni sektor pertanian kehutanan perikanan dan juga sektor industri
pengolahan.Tercatat pada tahun 2012, pertumbuhan perekonomian di Trenggalek mencapai
6,21%. Sedangkan di tahun 2016 mengalami penurunan hingga di angka 6%.Selanjutnya, di
tahun 2014 kembali melambat hingga menduduki angka 5,28%. Hal tersebut tentunya sangat
mengganggu proses pembangunan daerah. Bahkan menurut data yang ada di BPS Kabupaten
Trenggalek, dari tahun 2014 ke tahun 2015 mengalami perlambatan menjadi 5,03% hingga di
tahun 2016 kemarin masih mengalami perlambatan menjadi 5% saja.Dikonfirmasi terkait
melambatnya pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Trenggalek, Kasi Neraca wilayah
dan analisis BPS Kabupaten Trenggalek mengatakan bahwa dari tahun ke tahun 2 sektor
dominan di Trenggalek memang mengalami perlambatan. “Sesuai data yang ada memang
diketahui dari tahun ke tahun cenderung mengalami perlambatan,” ungkap Imam Rokhani,
Selasa (12/12/2017).Ditambahkan Imam sapaan akrabnya perlambatan ini terjadi di 2 sektor
diantaranya sektor pertanian kehutanan dan perikanan dimana pada tahun 2012 lalu
mengalami pertumbuhan sebesar 5,78%. Akan tetapi di tahun 2013 melambat diangka 4,58%.

Lebih lanjut, di tahun 2014 pertumbuhan perekonomian di sektor pertanian kehutanan dan
perkebunan kembali melambat di angka 4,33%. Sedangkan pada tahun 2015 sebesar 4,23%
hingga pada tahun 2016 justru semakin melambat dan hanya sebesar 3,5% saja.

Sebenarnya bukan berarti pertumbuhan perekonomian di Trenggalek mengalami penurunan


dan tidak mengalami peningkatan akan tetapi mengalami perlambatan. Berbicara mengenai
peningkatan pertumbuhan pada beberapa sektor, namun sektor tersebut bukan termasuk
sektor dominan. Sehingga secara umum tidak berpengaruh banyak apabila sektor
dominannya justru mengalami perlambatan.

Anda mungkin juga menyukai