Indonesia
Indonesia
Asia
[Student’s Dunia
Name]
[Class Name]
[Teacher’s Name] 2014
0
1
Penyusun
Panduan Teknis Pemetaan dan Estimasi Langsung Penasun
Tim Pengarah:
Dr. Kemal N. Siregar
Dr. Fonny J. Silfanus, MKes
Tim Penyusun
DR. Lely Wahyuniar
Viny Sutrini, S.Psi
Fetty Wijayanti, M.Kes
Suhendro Sugiharto
Irma Siahaan, SKM
Arif Rachman, M.Epid
Yusinta Aswarini, M.Kes
Nenden S Aminah, SKM
1
2
Pengantar
April 2014
Sekretaris KPAN
2
3
Pendahuluan
3
4
Tujuan
Siapakah Penasun?
4
5
Jenis Pemetaan
5
6
6
7
Metode
7
8
8
9
9
10
10
11
Cara Pengisian
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
Bagian terakhir dalam pengisian lembar data hotspot adalah skor rata-
rata mobilitas yang informasinya diperoleh dari informan kunci penasun.
Hitung rata-rata jumlah hotspot yang dikunjungi di hari/malam yang
sama melalui wawancara dengan penasun. Jika informasi menunjukan
hal yang tidak biasa dan informan kunci mengunjungi sejumlah besar
hotspot dalam satu hari/malam, nilai ini dapat dikeluarkan dari rata-rata
hasil.
17
18
Setelah mengisi semua bagian dari lembar data hotspot, tim lapangan
harus memeriksa formulir untuk memastikan kelengkapan dan kejelasan
isinya dan kemudian menandatangani hasil akhir, dengan
membubuhkan inisial mereka di bagian pojok kanan atas dari lembar
data hotspot. Supervisor akan memeriksa lembar data hotspot dan
menandatangani setelah mereka yakin bahwa data tersebut lengkap
dan protokol diikuti dengan tepat.
18
19
19
20
4. Ketersediaan Layanan
20
21
21
22
b. Tingkat Kab/Kota
Pemilihan petugas lapangan
Pilih petugas lapangan yang jujur, memahami lapangan,
dan bersedia bekerja dalam tim.
Satu tim lapangan terdiri dari 2 petugas. Salah satu dari
petugas lapangan adalah perwakilan dari komunitas
penasun. Hal ini bertujuan untuk memudahkan proses
masuk dan mendapatkan informasi dari penasun.
Tiap kab/kota merekrut 3 tim lapangan (6 orang).
Petugas lapangan yang direkrut akan dilatih terlebih
dahulu sebelum turun lapangan.
22
23
23
24
2. Pengumpulan Data
24
25
25
26
26
27
27
28
a. Memasukan data
Data harus dimasukan dari Lembar Kunjungan 1 dan Kunjungan 2 ke
Lembar Ringkasan Data Kabupaten/Kota yang disediakan.
Informasi ini akan membantu mendokumentasikan proses dan
menyoroti pengendalian mutu yang dilakukan pada saat pemetaan
28
29
b. Meringkas hasil
Lembar Ringkasan Data Kabupaten/Kota dirancang sedemikian
rupa sehingga mudah untuk diisi, angka statistik dihasilkan dari
perhitungan program yang ditandai dengan warna kuning.
29
30
30
31
31
32
32
33
Rekaman Proses:
33
34
34
35
35