RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMA NEGERI 23 JAKARTA

Mata pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI MIA/Ganjil
Materi Pembelajaran : Teori Kinetik Gas
Alokasi Waktu : 4 x 4 JP

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif
dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
‘1.1 Bertambah keimanannya
dengan menyadari hubungan Peserta didik menyadari kebesaran
keteraturan dan kompleksitas Tuhan yang mengatur keteraturan dan
alam dan jagad raya terhadap kompleksitas alam dan jagad raya
kebesaran Tuhan yang melalui perbuatan dan sikap
menciptakannya.
‘1.2 Menyadari kebesaran Tuhan
Peserta didik menyadari kebesaran
yang mengatur karakteristik
Tuhan yang mengatur karakteristik
benda titik dan benda tegar,
benda titik (gerak parabola dan gerak
fluida, gas dan gejala
melingkar)
gelombang

1
‘2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah
(memiliki rasa ingin tahu;
objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung
jawab; terbuka; kritis;
kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas
sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap dalam
melakukan percobaan ,
melaporkan, dan berdiskusi.
‘2.2. Menghargai kerja individu
dan kelompok dalam
aktivitas sehari-hari sebagai
wujud implementasi
melaksanakan percobaan dan
melaporkan hasil percobaan.
3.8 Memahami teori kinetik gas
dalam menjelaskan
karakteristik gas pada ruang
tertutup
 Menunjukkan sikap jujur dalam
pembelajaran
 menunjukkan rasa ingin tahu melalui
aktivitas mengemukakan gagasan,
bertanya, kerjasama atau menyajikan
hasil diskusi
 Menunjukkan sikap toleransi terhadap
perbedaan pendapat/cara dalam
menyelesaikan masalah
 Menunjukkan sikap bertanggung jawab
dalam kegiatan kelompok
 Menunjukkan sikap toleran terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda
 Menunjukkan sikap kreatif dalam
kegiatan kelompok dan pembelajaran
 menunjukkan sikap disiplin dalam
menyelesaikan tugas individu maupun
kelompok
 Siswa menunjukkan sikap kritis dalam
diskusi kelompok maupun klasikal
 Mendeskripsikan pengertian gas ideal
 Memformulasikan Hukum Boyle – Gay
Lussac
 Menggunakan persamaan gas ideal
 Menerapakan persamaan keadaan gas
ideal dalam kehidupan sehari-hari
 Memformulasikan tekanan uap dari sifat
mikrokopis gas
 Memformulasikan energy kinetic dan
kecepatan rata-rata partikel gas
 Memformulasikan teorema ekipartisi
energi

C. Materi Pembelajaran
Di pertengahan abad ke-19, ilmuwan mengembangkan suatu teori baru untuk
menggantikan teori kalorik. Teori ini bedasarkan pada anggapan bahwa zat disusun
oleh partikel-partikel sangat kecil yang selalu bergerak. Bunyi teori Kinetik adalah
sebagai berikut:
Dalam benda yang panas, partikel-partikel bergerak lebih cepat dan karena itu memiliki
energi yang lebih besar daripada partikel-partikel dalam benda yang lebih dingin.

2
 Teori Kinetik (atau teori kinetik pada gas) berupaya menjelaskan sifat-sifat
makroscopik gas, seperti tekanan, suhu, atau volume, dengan memperhatikan
komposisi molekular mereka dan gerakannya. Intinya, teori ini menyatakan bahwa
tekanan tidaklah disebabkan oleh denyut-denyut statis di antara molekul-molekul,
seperti yang diduga Isaac Newton, melainkan disebabkan oleh tumbukan
antarmolekul yang bergerak pada kecepatan yang berbeda-beda. Teori Kinetik dikenal
pula sebagai Teori Kinetik-Molekular atau Teori Tumbukan atau Teori Kinetik
pada Gas.

Mengapa balon bisa meletus? Balon bisa meletus karena dua hal yaitu adanya kenaikan
suhu dan tekanan gas balon. Apabila kita letakan dibawah sinar matahari dalam waktu
yang cukup lama maka balon akan meletus. Hal ini disebabkan oleh suatu gas dalam
balon juga meningkat. Hal yang sama juga terjadi apabila kita memompa balon terus
menerus. Gas akaan menekan dinding balon terus-menerus seiring dengan kenaikan
tekanannya, sehingga volume balon terus meningkat. Pada saat dinding balon tidak
dapat lagi menahan tekanan gas, balon akan meletus. Berikut ini akan kita pelajari lebih
lanjut tentang tekanan, suhu, dan volume gas.

Peristiwa meletusnya balon di atas terkait dengan hubungan tekanan, suhu,dan

volume gas. Untuk mempermudah pemahaman,mari kita gunakan pendekatan dengan
teori kinetic gas.
Teori kinetik adalah teori yang menjelaskan system-sistem fisis tersebut dengan
menganggap bahwa system-sistem fisis tersbut terdiri atas sejumlah molekul yang
bergerak sangat cepat. Teori kinetic gas adalah teori kinetic yang digunakan untuk
menjelaskan sifat-sifat atau kelakuan suatu gas. Teori kinetik gas tidak mengutamakan
kelakuan suatu partikel, tetapi meninjau sifat zat secara keseluruhan sebagai hasil rata-
rata kelakuan partikel tersebut.
Partikel-partikel gas dapat bergerak sabgat bebas dan dapat mengisi seluruh
ruang yang ditempatinya. Hal ini menimbulkan kesulitan dalam mempelajari sifat-sifat
gas. Untuk menyederhanakan permasalahan ini diambil pengertian tentang gas ideal.
Dalam kehidupan nyata gas ideal tidak pernah ada. Sifat-sifat pada tekanan rendah dan
suhu kamar mendekati sifat-sifat gas ideal, sehingga gas tersebut dapat dianggap sebagai
gas ideal. Sifat-sifat gas ideal adalah sebagai berikut.
1. Gas terdiri atas partikel dalam jumlah banyak yang disebut molekul
2. Partikelnya bergerak secara acak atau sembarang.
3. Tidak ada gaya tarik-menarik antara partikel satu dengan partikel lain.

3
 4. Jika partikel menumbuk dinding atau partikel lain, tumbukan dianggap lenting
(elastis) sempurna.
5. Selang waktu tumbukan antara satu partikel dengan partikel yang lain
berlangsung sangat singkat.
6. Jarak antar partikel lebih besar dari pada ukuran partikel.
7. Hukum Newton tentang gerak tetap berlaku.
Kondisi suatu gas ditentukan oleh factor tekanan, suhu, dan volume dengan
proses isotermik (suhu tetap), tekanan gas ideal berbanding terbalik dengan volumenya
atau perkalian antara tekanan dengan dengan volume adalah konstan (tetap).

Pernyataan tersebut dikenal dengan hokum boyle dan dirumuskan sebagai berikut.
P . v = konstan (suhu tidak berubah)

4
D. Kegiatan Pembelajaran
Langkah pembelajaran meliputi :
Kegiatan pendahuluan untuk mempersiapkan peserta secara pisik dan psikis
secara kontektual,
Kegiatan inti dilakukan dengan pendekatan saintifik yang mencakup :
pengamatan , menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan
mengkomunikasikan melalui model Discovery Learning (DL), serta

5
 Kegiatan penutup harus meliputi : rangkuman dan umpan balik
Pertemuan pertama
Deskripsi
Kegiatan
Kegiatan Guru
 Mengucapkan salam, mengajak
peserta didik berdoa dan
mengabsen.
 Merefleksi hasil kompetensi (KD)
 Bertanya dan menagih secara
lisan tugas mencari informasi
karakteristik gas dan gas ideal
melalui berbagai sumber (buku,
internet, atau modul)
 Menayangkan gambar tentang
Alok
asi
Kegiatan Peserta Didik Wakt
u
 Menjawab salam, berdoa 10’
dan menjawab absen
 Menyimak dan
menjawab pertanyaan
yang muncul
 Menjawab pertanyaan
yang diajukan guru
 Menjawab pertanyaan
yang diajukan guru

Pendahulua
n

 Menanyakan pendapat peserta

didik tentang gambar
 Bertanya kepada Peserta didik
terkait persepsi Peserta didik
tentang gas ideal
 Menyampaikan tujuan
pembelajaran
 Menerima informasi

Mengamati
Fase 1. Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)

6
  Memberikan stimulus dengan  Menyimak ilustrasi dan 25
cara membuat pertanyaan-
Mengamati simulasi gas ideal pertanyaan/
pada balon melalui demonstrasi permasalahan yang
berkaitan dengan
ilustrasi

Menanya
Fase 2: Problem statement (pertanyaan/identifikasi masalah)
 Guru membimbing peserta didik Diharapkan akan muncul 10’
mengidentifikasi masalah yang pertanyaan-pertanyaan
berkaitan dengan kinetic gas dari peserta didik
fenomena alam seperti:

 Apakah yang dimaksud

Inti dengan kinetic gas ?
 Apakah bunyi hokum
Gay-Lussac ?
Eksplorasi/Mengumpulkan Informasi
Fase 3 : Data collection (Pengumpulan Data)

 Membimbing dan memotivasi  mencari informasi 45’

masing-masing individu dalam dengan diskusi dan
kelompok untuk mengumpulkan kajian literature untuk
informasi yang berhubungan memecahkan
dengan permasalahan permasalahan.

Fase 4 : Data Processing (Pengolahan Data)

 Mempersilahkan peserta didik  Melakukan diskusi 15’

berdiskusi dengan bantuan LKS kelompok
 Melakukan penilaian otentik  Berperan aktif dalam
sikap (observasi) menggunakan diskusi kelas
format penilaian yang ada pada
instrumen penilaian sikap
Mengasosiasi
Fase 5 : Verification (Pembuktian)

7
 Guru membimbing peserta didik  Melakukan
melakukan pembuktian terhadap pembuktian data 15’
jawaban permasalahan melalui diskusi
Melalui diskusi di dalam
kelompokmu, Gunakanlah
persaman-persamaan di atas
untuk menyelesaikan soal
berikut!

Gas ideal berada di dalam suatu

ruang pada mulanya mempunyai
volume V dan suhu T. Jika gas
dipanaskan sehingga suhunya
berubah menjadi 5/4 T dan
tekanan berubah menjadi 2P
maka volume gas berubah
menjadi…

Mengkomunikasi
Fase 6 : Generalization (Menarik kesimpulan/generalisasi)
 Guru membimbing peserta didik
menulis laporan diskusi
 Membimbing Peserta didik
mempresentasikan hasil diskusi
di depan kelas yang diwakili oleh
satu kelompok yang bersedia
atau dipilh secara acak
 Guru mengarahkan peserta
didik untuk melakukan diskusi
kelas dan tanya jawab mengenai
pembahasan jawaban
pertanyaan.
 Guru memberikan penguatan
tentang kinetic gas
 Guru merefleksi proses
pembelajaran dengan meninjau
permasalahan awal melalui
pertanyaan
 Menulis laporan
diskusi
 mempresentasikan
hasil diskusi di depan
kelas yang diwakili oleh
satu kelompok yang
bersedia atau dipilh
secara acak, sementara
peserta didik lain
menanggapi dengan
memberikan
pertanyaan atau
pendapat.
 berperan aktif dalam
diskusi kelas
 Menyimak penguatan
tentang konsep kinetic
gas
 Menjawab pertanyaan-

8
 pertanyaan yang
 Melakanakan penilaian diajukan guru
presentasi menggunakan format
penilaian yang ada pada
instrumen penilaian otentik

 Bersama peserta didik 15’

menyimpulkan kinetic gas
 Memberikan PR
 Melaksanakan postes
 memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil belajar
 merencanakan kegiatan tindak
lanjut (remedi, pengayaan,
Penutup konseling, dan/atau tugas)
 menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya dan memberikan tugas
secara lisan untuk mencari
informasi tentang tekanan hukum
Boyle-gay Lusac tentang gas dan
persamaan keadaan gas melalui
berbagai sumber (buku, internet,
atau modul)
 Bersama guru
menyimpulkan kinetic
gas
 Mengerjakan tugas baca
lembar kerja praktik
 Mengikuti Postest
 Menerima informasi
tentang:
- rencana kegiatan tindak
lanjut (remedi,
pengayaan, konseling,
dan/atau tugas)
- rencana pembelajaran
pada pertemuan
berikutnya

Pertemuan ke dua
Deskripsi Alok
asi
Kegiatan
Kegiatan Guru Kegiatan Peserta Didik Wakt
u
 Mengucapkan salam, mengajak  Menjawab salam, berdoa 10’
peserta didik berdoa dan dan menjawab absen
mengabsen.  Menyimak dan
 Merefleksi hasil kompetensi (KD) menjawab pertanyaan
sebelumnya karakteristik gas yang muncul
Pendahulua
ideal  Menjawab pertanyaan
n
 Bertanya dan menagih secara yang diajukan guru
lisan tugas mencari informasi
tentang hukum Boyle-gay Lusac
tentang gas dan persamaan  Menjawab pertanyaan
keadaan gas melalui berbagai yang diajukan guru

9
 sumber (buku, internet, atau
modul)
 Menayangkan gambar tentang

 Menanyakan pendapat peserta

didik tentang gambar
 Bertanya kepada Peserta didik  Menerima informasi
terkait persepsi Peserta didik
tentang hokum boyle-Gay Lussac
 Menyampaikan tujuan
pembelajaran
Mengamati
Fase 1. Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)
 Memberikan stimulus dengan  Menyimak ilustrasi dan 25
cara membuat pertanyaan-
Mengamati simulasi ilustrasi pertanyaan/
tentang hokum boyle – Gay permasalahan yang
Lussac berkaitan dengan
ilustrasi

Inti

Menanya
Fase 2: Problem statement (pertanyaan/identifikasi masalah)
 Guru membimbing peserta didik Diharapkan akan muncul 10’
mengidentifikasi masalah yang pertanyaan-pertanyaan
berkaitan dengan hokum Boyle – dari peserta didik
Gay Lussac dalam kehidupan seperti:
sehari-hari

10
  Apakah apa bunyi
hokum Boyle?

Eksplorasi/Mengumpulkan Informasi
Fase 3 : Data collection (Pengumpulan Data)

 Membimbing dan memotivasi  mencari informasi 45’

masing-masing individu dalam dengan diskusi dan
kelompok untuk mengumpulkan kajian literature untuk
informasi yang berhubungan memecahkan
dengan permasalahan permasalahan.

Fase 4 : Data Processing (Pengolahan Data)

 Mempersilahkan peserta didik  Melakukan diskusi 15’

berdiskusi dengan bantuan LKS kelompok
 Melakukan penilaian otentik  Berperan aktif dalam
sikap (observasi) menggunakan diskusi kelas
format penilaian yang ada pada
instrumen penilaian sikap
Mengasosiasi
Fase 5 : Verification (Pembuktian)
 Guru membimbing peserta didik  Melakukan
melakukan pembuktian terhadap pembuktian data 15’
jawaban permasalahan melalui diskusi
Melalui diskusi di dalam
kelompokmu, Gunakanlah
persaman-persamaan di atas
untuk menyelesaikan soal
berikut!

Ban sepeda motor mempunyai

tekanan ukur 2 atm pada suhu
27oC. Setelah sepeda motor
dikendarai, suhu di dalam ban
berubah menjadi 47oC. Jika
pemuaian diabaikan maka
tekanan udara di dalam ban
berubah menjadi…
Mengkomunikasi
Fase 6 : Generalization (Menarik kesimpulan/generalisasi)

11
  Guru membimbing peserta didik  Menulis laporan
menulis laporan diskusi diskusi
 Membimbing Peserta didik
mempresentasikan hasil diskusi  mempresentasikan
di depan kelas yang diwakili oleh hasil diskusi di depan
satu kelompok yang bersedia kelas yang diwakili oleh
atau dipilh secara acak satu kelompok yang
bersedia atau dipilh
secara acak, sementara
peserta didik lain
menanggapi dengan
 Guru mengarahkan peserta memberikan
didik untuk melakukan diskusi pertanyaan atau
kelas dan tanya jawab mengenai pendapat.
pembahasan jawaban  berperan aktif dalam
pertanyaan. diskusi kelas
 Guru memberikan penguatan
tentang hokum Boyle – Gay
Lussac  Menyimak penguatan
 Guru merefleksi proses tentang hokum Boyle –
pembelajaran dengan meninjau Gay Lussac
permasalahan awal melalui  Menjawab pertanyaan-
pertanyaan pertanyaan yang
 Melakanakan penilaian diajukan guru
presentasi menggunakan format
penilaian yang ada pada
instrumen penilaian otentik

 Bersama peserta didik  Bersama guru 15’

menyimpulkan hokum Boyle –
Gay Lussac
 Memberikan PR
 Melaksanakan postes
 memberikan umpan balik
Penutup terhadap proses dan hasil belajar
 merencanakan kegiatan tindak
lanjut (remedi, pengayaan,
konseling, dan/atau tugas)
 menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya dan memberikan tugas
menyimpulkan hokum
Boyle – Gay Lussac
 Mengerjakan tugas baca
lembar kerja praktik
 Mengikuti Postest
 Menerima informasi
tentang:
- rencana kegiatan tindak
lanjut (remedi,
pengayaan, konseling,
dan/atau tugas)

12
 secara lisan untuk mencari - rencana pembelajaran
informasi tentang Teorema pada pertemuan
Ekipartisis Energi melalui berikutnya
berbagai sumber (buku, internet,
atau modul)

Pertemuan ke tiga
Deskripsi Alok
asi
Kegiatan
Kegiatan Guru Kegiatan Peserta Didik Wakt
u
 Mengucapkan salam, mengajak  Menjawab salam, berdoa 10’
peserta didik berdoa dan dan menjawab absen
mengabsen.  Menyimak dan
 Merefleksi hasil kompetensi (KD) menjawab pertanyaan
sebelumnya tentang hokum Boyle yang muncul
– Gay Lussac  Menjawab pertanyaan
 Bertanya dan menagih secara yang diajukan guru
lisan tugas mencari informasi
tentang teorema Ekipartisi Energi
melalui berbagai sumber (buku,  Menjawab pertanyaan
internet, atau modul) yang diajukan guru
 Menayangkan gambar tentang

Pendahulua
n
 Menanyakan pendapat peserta
didik tentang gambar
 Bertanya kepada Peserta didik
terkait persepsi Peserta didik
tentang titik berat
 Menyampaikan tujuan
pembelajaran

 Menerima informasi

Mengamati
Fase 1. Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)

13
  Memberikan stimulus dengan  Menyimak ilustrasi dan 25
cara membuat pertanyaan-
Mengamati simulasi ekipartisi pertanyaan/
energy melalui video permasalahan yang
berkaitan dengan
ilustrasi

Menanya
Fase 2: Problem statement (pertanyaan/identifikasi masalah)
 Guru membimbing peserta didik Diharapkan akan muncul 10’
mengidentifikasi masalah yang pertanyaan-pertanyaan
berkaitan dengan ekipartisi dari peserta didik
energi dalam kehidupan sehari- seperti:
hari
 Apakah yang dimaksud
Inti
dengan ekipartisi
energy ?

Eksplorasi/Mengumpulkan Informasi
Fase 3 : Data collection (Pengumpulan Data)

 Membimbing dan memotivasi  mencari informasi 45’

masing-masing individu dalam dengan diskusi dan
kelompok untuk mengumpulkan kajian literature untuk
informasi yang berhubungan memecahkan
dengan permasalahan permasalahan.

Fase 4 : Data Processing (Pengolahan Data)

 Mempersilahkan peserta didik  Melakukan diskusi 15’

berdiskusi dengan bantuan LKS kelompok
 Melakukan penilaian otentik  Berperan aktif dalam
sikap (observasi) menggunakan diskusi kelas
format penilaian yang ada pada
instrumen penilaian sikap
Mengasosiasi
Fase 5 : Verification (Pembuktian)

14
 Guru membimbing peserta didik  Melakukan
melakukan pembuktian terhadap pembuktian data 15’
jawaban permasalahan melalui diskusi
Melalui diskusi di dalam
kelompokmu, Gunakanlah
persaman-persamaan di atas
untuk menyelesaikan soal
berikut!

Berapakah energi dalam 3

mol gas ideal dari suatu
gas poliatomik
t e r t e n t u pada suhu 1100 K
jikia tiap molekulnya memiliki
tiga translasi, tiga rotasi, dan
em p a t v i b r a s i d e r a j a t
kebebsan yang memberi
kontribusi pada
e n e r g i mekaniknya…..
Mengkomunikasi
Fase 6 : Generalization (Menarik kesimpulan/generalisasi)
 Guru membimbing peserta didik  Menulis laporan
menulis laporan diskusi diskusi
 Membimbing Peserta didik
mempresentasikan hasil diskusi  mempresentasikan
di depan kelas yang diwakili oleh hasil diskusi di depan
satu kelompok yang bersedia kelas yang diwakili oleh
atau dipilh secara acak satu kelompok yang
bersedia atau dipilh
secara acak, sementara
peserta didik lain
menanggapi dengan
 Guru mengarahkan peserta memberikan
didik untuk melakukan diskusi pertanyaan atau
kelas dan tanya jawab mengenai pendapat.
pembahasan jawaban  berperan aktif dalam
pertanyaan. diskusi kelas
 Guru memberikan penguatan
tentang ekipartisi energi
 Guru merefleksi proses  Menyimak penguatan
pembelajaran dengan meninjau tentang ekipartisi energi
permasalahan awal melalui  Menjawab pertanyaan-

15
 pertanyaan pertanyaan yang
 Melakanakan penilaian diajukan guru
presentasi menggunakan format
penilaian yang ada pada
instrumen penilaian otentik

 Bersama peserta didik  Bersama guru 15’

menyimpulkan ekipartisi energi
 Memberikan PR
 Melaksanakan postes
 memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil belajar
 merencanakan kegiatan tindak
lanjut (remedi, pengayaan,
Penutup
konseling, dan/atau tugas)
 menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya dan memberikan tugas
secara lisan untuk mencari
informasi tentang tekanan gas
dalam wadah tertutup melalui
berbagai sumber (buku, internet,
atau modul)
menyimpulkan ekipartisi
energi
 Mengerjakan tugas baca
lembar kerja praktik
 Mengikuti Postest
 Menerima informasi
tentang:
- rencana kegiatan tindak
lanjut (remedi,
pengayaan, konseling,
dan/atau tugas)
- rencana pembelajaran
pada pertemuan
berikutnya

Pertemuan ke empat
Deskripsi Alok
asi
Kegiatan
Kegiatan Guru Kegiatan Peserta Didik Wakt
u
 Mengucapkan salam, mengajak  Menjawab salam, berdoa 10’
peserta didik berdoa dan dan menjawab absen
mengabsen.  Menyimak dan
 Merefleksi hasil kompetensi (KD) menjawab pertanyaan
sebelumnya tentang ekipartisi yang muncul
Pendahulua energi  Menjawab pertanyaan
n  Bertanya dan menagih secara yang diajukan guru
lisan tugas mencari informasi
tentang tekanan Gas dalam
wadah tertutup melalui berbagai  Menjawab pertanyaan
sumber (buku, internet, atau yang diajukan guru
modul)

16
  Menayangkan gambar tentang

 Menanyakan pendapat peserta

didik tentang gambar
 Bertanya kepada Peserta didik
terkait persepsi Peserta didik
tentang tekanan gas dalam
wadah tertutup
 Menyampaikan tujuan
pembelajaran  Menerima informasi

Mengamati
Fase 1. Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)
 Memberikan stimulus dengan  Menyimak ilustrasi dan 25
cara membuat pertanyaan-
Mengamati simulasi tekanan gas pertanyaan/
melalui Demonstrasi permasalahan yang
berkaitan dengan
ilustrasi

Inti

Menanya
Fase 2: Problem statement (pertanyaan/identifikasi masalah)
 Guru membimbing peserta didik Diharapkan akan muncul 10’
mengidentifikasi masalah yang pertanyaan-pertanyaan
berkaitan dengan tekanan gas dari peserta didik
dalam wadah tertutup dalam seperti:
kehidupan sehari-hari
 Apakah aplikasi pada
tekanan gas tersebut
berlaku hokum Boyle –
Gay Lussac?

17
 Eksplorasi/Mengumpulkan Informasi
Fase 3 : Data collection (Pengumpulan Data)

 Membimbing dan memotivasi  Melakukan percobaan 45’

masing-masing individu dalam  mencari informasi
kelompok untuk mengumpulkan dengan diskusi dan
informasi yang berhubungan kajian literature untuk
dengan permasalahan memecahkan
permasalahan.

Fase 4 : Data Processing (Pengolahan Data)

 Mempersilahkan peserta didik  Melakukan diskusi 15’

berdiskusi dengan bantuan LKS kelompok
 Melakukan penilaian otentik  Berperan aktif dalam
sikap (observasi) menggunakan diskusi kelas
format penilaian yang ada pada
instrumen penilaian sikap
Mengasosiasi
Fase 5 : Verification (Pembuktian)
 Guru membimbing peserta didik  Melakukan
melakukan pembuktian terhadap pembuktian data 15’
jawaban permasalahan melalui diskusi
Melalui diskusi di dalam
kelompokmu, Gunakanlah
persaman-persamaan di atas
untuk menyelesaikan soal
berikut!

Mengkomunikasi
Fase 6 : Generalization (Menarik kesimpulan/generalisasi)

18
  Guru membimbing peserta didik
menulis laporan diskusi
 Membimbing Peserta didik
mempresentasikan hasil diskusi
di depan kelas yang diwakili oleh
satu kelompok yang bersedia
atau dipilh secara acak
 Guru mengarahkan peserta
didik untuk melakukan diskusi
kelas dan tanya jawab mengenai
pembahasan jawaban
pertanyaan.
 Guru memberikan penguatan
tentang ekipartisi energi
 Guru merefleksi proses
pembelajaran dengan meninjau
permasalahan awal melalui
pertanyaan
 Melakanakan penilaian
presentasi menggunakan format
penilaian yang ada pada
instrumen penilaian otentik
 Menulis laporan
diskusi
 mempresentasikan
hasil diskusi di depan
kelas yang diwakili oleh
satu kelompok yang
bersedia atau dipilh
secara acak, sementara
peserta didik lain
menanggapi dengan
memberikan
pertanyaan atau
pendapat.
 berperan aktif dalam
diskusi kelas
 Menyimak penguatan
tentang ekipartisi energi
 Menjawab pertanyaan-
pertanyaan yang
diajukan guru

 Bersama peserta didik  Bersama guru 15’

menyimpulkan tekanan gas
dalam wadah tertutup
 Memberikan PR
 Melaksanakan postes
 memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil belajar
Penutup
 merencanakan kegiatan tindak
lanjut (remedi, pengayaan,
konseling, dan/atau tugas)
 menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya dan memberikan tugas
secara lisan untuk mencari
menyimpulkan tekanan
gas dalam wadah
tertutup
 Mengerjakan tugas baca
lembar kerja praktik
 Mengikuti Postest
 Menerima informasi
tentang:
- rencana kegiatan tindak
lanjut (remedi,
pengayaan, konseling,
dan/atau tugas)
- rencana pembelajaran

19
 informasi tentang Efek Pemanasan pada pertemuan
Global melalui berbagai sumber berikutnya
(buku, internet, atau modul)

E. Model dan Metode Pembelajaran

a. Pendekatan : Scientific Learning
b. Model Pembelajaran : Discovery Learning (DL)
c. Metode Pembelajaran : Demonstrasi, study literatur,
diskusi, kerja kelompok, tanya jawab, presentasi dan
ceramah
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media:
a. LKS
b. Modul
c. Instrumen penilaian
d. Laptop
e. LCD
f. Power point
g. Video
2. Alat/Bahan:
1. Lilin
2. Gelas plastic
3. Wadah
4. korek
3. Sumber Belajar:
 Giancoli.(2001), Fisika Jilid 1 Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga
 Halliday, D., Resnick, R. 1994. Physics, terjemahan: Pantur Silaban dan Erwin
Sucipto. Jakarta: Erlangga.
 FISIKA SMA Jilid 1, Pusat Perbukuan
 Kanginan, M (2013). Fisika untuk SMA/MA kelas X. Jakarta: Erlangga.
 Zitzewitz, P.W., David, M., Guitry, N.D. Hainen, N.O., Kramer, C.W., Nelson, J..
1999. Physics, Principles and Problem. New York: Glencoe McGraw-Hill..
 http://e-dukasi.net

G. Penilaian Hasil Belajar

Penilaian sikap dilakukan melalui pengamatan pada saat bekerja dalam kelompok:
berdiskusi, dan praktik. Aspek penilaian sikap difokuskan pada: ketelitian, kejujuran,
kerjasama, dan peran serta dalam kelompok
Penilaian pengetahuan dilakukan melalui tugas dan tes. Aspek penilaian tugas
terdiri atas: kelengkapan, visual, dan ketepatan waktu. Sedangkan tes terdiri dari tes
tertulis uraian

20
 Penilaian keterampilan dilakukan melalui pengamatan dan produk. Pengamatan
dilakukan pada saat bekerja dalam kelompok dengan aspek yang dinilai adalah:
merangkai dan menggunakan alat, menyaji data, dan membuat grafik dengan
komputer. Sedangkan penilaian produk dilakukan pada hasil laporan tertulis dengan
aspek penilaian terdiri atas: hasil grafik, jawaban pertanyaan, rumusan kesimpulan,
dan visual laporan.
- Teknik penilaian
- Sikap : observasi
- Pengetahuan : tes tertulis
- Ketrampilan : Presentasi
- Instrumen penilaian dan pedoman penskoran
- Sikap : Daftar Cek list
- Pengetahuan : Soal Pilihan Ganda
- Ketrampilan : Keterampilan Presentasi

Mengetahui Jakarta, Juni 2015

Kepala SMA N 23 Guru Mata Pelajaran

Acep Mahmudin, S.Pd Drs. Suhardjito

NIP.197008211992011003 NIP.195701151987031006

Catatan Kepala Sekolah

....................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
......................................................

LAMPIRAN – LAMPIRAN

LEMBAR KERJA SISWA

21
1. Sebuah tangki yang volumenya 0,056 m3 berisi 02 yang tekanan mutlaknya 16 x 107
dyne/cm2 dan suhunya 270 C.
a. Berapa kilogramkah 02 di dalam tangki tersebut ?
b. Berapakah volume gas tersebut bila mengembang hingga tekanannya menjadi
106 dyne/cm2 dan suhunya menjadi 500 C.
2. Berapa erg tenaga kinetik translasi sebuah molekul zat asam pada suhu 27 0 C. Mssa
molekul zat asam adalah 32 gram/mol.
3. Tentukanlah energi kinetik sebuah atom gas Helium pada suhu 270 C. k = 1,38 x 10-23
joule/atom.0K.
4. Tentukan energi kinetik dari 1 gram gas Amonia pada suhu 270 C Massa molekul
Amonia adalah 17 gram/mol.
5. 20 gram Oksigen pada suhu 270 C di ubah menjadi energi kinetik. Carilah besar
energi kinetik tersebut bila massa molekul dari gas Amonia adalah 17,03 gram/mol.
6. Berapakah energi kinetik dari translasi molekul-molekul dalam 10 gram amoniak
pada suhu 200 C. Massa molekul dari Amoniak adalah 17,03 gram/mol.
7. Hitunglah massa dan energi kinetik translasi dari gas Helium dengan tekanan 10 5
N/m2 dan temperaturnya 300 C di dalam sebuah balon bervolume 100 m3 . Massa
molekul gas Helium adalah 4,003 gram/mol.

Kriteria Penilaian
Soal Nilai
1 10
2 10
3 10
4 10
5 10
Total 50
Nilai Akhir :
Skor diperoleh x 2 = Total Skor
Catatan:
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟
Pengonversian Nilai: 25
= 𝑁𝐴

a. Tes Sikap
LEMBAR PENILAIAN KEGIATAN DISKUSI

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : XI/II
Topik/Sub Topik :
Indikator : Peserta didik menunjukkan prilaku kerjasama, santun,
toleran,
responsif, proaktif bijaksana sebagai wujud kemampuan
memecahkan masalah dan membuat keputusan

22
Berikan skor pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik
selama kegiatan!
1. Jika tidak pernah berprilaku dalam kegiatan
2. Jika kadang-kadang berprilaku dalam kegiatan
3. Jika sering berprilaku dalam kegiatan
4. Jika selalu berprilaku dalam kegiatan

bijaksa JUMLA
Kerja santu Tolera respons proakt
NO NAMA SISWA n H
sama n n if if
a SKOR
1
2
3
dst

Pedoman penilaian sikap untuk setiap peserta didik menggunakan rumus berikut :

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
Nilai = 24
x 100
Dengan Predikat :
Predikat Nilai
Sangat Baik (SB) 80≤SB≤100
Baik (B) 70≤B≤79
Cukup (C) 60≤C≤69
Kurang (K) K60

LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP

KERJA INDIVIDU

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : XI/1
Topik/Sub Topik :
Indikator : Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu;
jujur;
teliti) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap
dalam melakukan percobaan, melaporkan, dan berdiskusi
Observasi
Jml
Ingin
No Nama Siswa Jujur Teliti Sko Nilai
tahu
r
(1) (2) (3)
1. ………..

23
 2.
3.
Ds
t

Keterangan pengisian skor:

4. Sangat baik
3. Baik
2. Cukup
1. Kurang.
Pedoman penilaian sikap untuk setiap peserta didik menggunakan rumus berikut :

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
Nilai = 12
x 100
Dengan Predikat :
Predikat Nilai
Sangat Baik (SB) 80≤SB≤100
Baik (B) 70≤B≤79
Cukup (C) 60≤C≤69
Kurang (K) K60

b. Tes Ketrampilan

PENILAIAN KINERJA PRESENTASI

Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI/II
Topik/Sub Topik :
Nama :
NIS :
Kelas :

Penilaian
No Aspek yang dinilai
1 2 3
1 Komunikasi
2 Sistematika penyampaian
3 Wawasan
4 Keberanian
5 Antusias
6 Penampilan

Rubrik:
Aspek yang dinilai Penilaian
1 2 3

24
Komunikasi Tidak ada Komunikasi Komunikasi
komunikasi sedang Lancar dan baik
Sistematika Penyampain Sistematika Sistematika
penyampaian tidak sistematis penyampaian penyampaian
sedang baik
Wawasan Wawasan kurang Wawasan sedang Wawasan luas
Keberanian Tidak ada Keberanian Keberanian baik
keberanian sedang
Antusias Tidak antusias Antusias sedang Antusias dalam
kegiatan
Penampilan Penampilan Penampilan Penampilan baik
kurang sedang

25