Anda di halaman 1dari 4

2019

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Agus Ahmad Yani., ST

PENDIDIKAN PROFESI GURU


PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
TAHUN 2019
1. Kompetensi Inti
Melakukan perawatan akumulator
2. Tujuan Pembelajaran
a. Peserta didik mampu melaksanakan pemeriksaan akumulator sesuai dengan SOP
b. Peserta didk mampu melaksanakan perawatan akumulator sesuai dengan SOP
3. Alat dan Bahan
a. Tool box
b. Akumulator
4. Keselamatan Kerja
a. Berdoa sebelum memulai praktik
b. Memakai pakaian kerja (wear pack)
c. Menggunakan alat sesuai SOP
d. Jika ada kesulitan tanyakan pada instruktur
5. Langkah Pemeriksaan
a. Prosedur Melepas Akumulator
1. Matikan mesin atau putar kunci kontak pada posisi “OFF”.
2. Buka tutup tempat akumulator atau body pada sepeda motor.
3. Kendorkan terminal akumulator negatif terlebih dahulu dengan kunci yang tepat.
Hati-hati jangan meletakkan kunci di atas akumulator karena hal ini dapat
menyebabkan hubungan singkat.
4. Angkat akumulator dari kendaraan tempatkan akumulator di dalam kotak plastik /
wadah selama melaksanakan pekerjaan dengan akumulator, agalah agar
elektrolit akumulator tidak tumpah atau mengenai anggota badan maupun
pakaian karena kandungan asam sulfat pada elektrolit sangat berbahaya.
5. Bersihkan permukaan akumulator dengan air soda / air panas dan menggunakan
kuas, kemudian keringkan dengan lap sampai kering
6. Bersihkan terminal menggunakan sikat kawat atau kertas gosok halus.

b. Mengidentifikasi Akumulator

Tabel. Identifikasi Akumulator


No. Nama Komponen Fungsi

1.
2.

Merk : …………………………………….………….
Type : ……………………………………...... (basah/kering)
Teknologi : …………………………........….. (Conventional/AGM/MF/Sealed MF/VRLA)
Code : ………………………………….....…. (beri keterangan)
Kapasitas : …………………………………......…… AH
Tegangan : …………………………........….. Volt

c. Pemeriksaan Secara Visual

Cek bagian-bagian yang tertera pada tabel, isikan kesimpulan kondisi hasil pengamatan dan
tindakan yang harus dilakukan.

Tabel. Pemeriksaan Visual Pada Akumulator


No. Bagian Yang Diperiksa Kondisi Tindakan

1. Kotak akumulator (retak / bocor /


mengembang)
2. Sel akumulator (mengembang /
mengkristal / sel rontok)
3. Terminal akumulator dan konektor kabel
(korosi / kendor / kotor)
4. Jumlah elektrolit (kurang / berlebih /
cukup)
5. Kabel akumulator (elastisitas menurun /
isolator pecah / isolator terkelupas)
6. Pemegang akumulator (kendor / berkarat
/ lepas)
7. Selang pernapasan akumulator(tersumbat
/ salah posisi)

Gambar : Pemeriksaan Visual

Prosedur yang dilaksanakan pada pemeriksaan secara visual adalah:


1. Membersihkan kotak akumulator.
2. Membersihkan terminal akumulator.
3. Periksa ketinggian elektrolit akumulator, jumlah elektrolit yang tepat yaitu antara Upper
Level dengan Lower Level, pada akumulator tanpa tanda permukaan pelat sel harus
tertutup ± 8 mm.
4. Bila kurang jangan diisi dengan air biasa, isilah dengan air suling atau air accu.
5. Pasang kembali akumulator pada tempatnya, perhatikan posisi pengikatan akumulator
harus kuat agar akumulator tidak goyang saat kendaraan berjalan atau bekerja, sehingga
dapat retak atau elektrolit tumpah.
6. Pasang terminal akumulator dengan kuat, pemasangan yang kuat akan mengurangi
kerugian tegangan pada terminal, panas yang timbul pada terminal ataupun korosi.
7. Berikan grease atau vet pada terminal akumulator sebelum memasang terminal, beri Vet
pada kutup dan terminal untuk mencegah karatan. Pasang terminal positif sebelum
terminal negatif.
8. Lindungi terminal akumulator positip dengan penutup karet atau isolator guna
menghindari hubungan pendek.
9. Akumulator yang selalu mendapat servis akan mempunyai umur yang panjang
dibandingkan yang tidak mendapat perawatan dengan baik.

d. Kesimpulan
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai