Anda di halaman 1dari 2

NAMA : FIRAS FAIQ PUTRA HENDRAWANTO

KELAS : 2 BILAL BIN RABAH

Pada suatu hari di dalam hutan,ada se ekor kancil sedang berlari-lari,si kancil lalu
berpapasan dengan seekor siput di pinggir kali. sikancil yang sombong meledek siput, betapa
lambannya jalannya si siput, betapa tak bisa cepatnya si siput berjalan.
Si Kancil dengan sifat angkuhnya bicara kepada si siput "Siput, beranikah kau adu
balap lari denganku?" Dia tahu siput pasti menolak, karena tak mungkin bisa menang
melawannya. Tetapi di luar dugaan si kancil, sisiput menerima tantangan itu.dan kedua nya
pun membuat suatu perjanjian dan menentukan hari dimana keduanya akan lomba balap lari.
Si kancil sangat menantikan hari H perlombaan. Dan selama itu, siput membuat
sebuah strategi,siput mengajak teman-teman siput yang lainnya untuk berkumpul dan
menceritakan tentang tantangan si kancil kepada dirinya.Siput dan kawan-kawan siput yang
lainnya sedang berdiskusi untuk bisa menang dan bisa mempermalukan si kancil.
Begini Strategi nya Cara nya sepanjang tepian sungai siput-siput berbaris rapi, dan
Jika kancil memanggil, maka siput yang ada di depan kancil harus menjawabnya,begitu dan
begitu sampai garis finish.
Ahirnya hari yang sangat di nantikan si kancil pun tiba.Hampir semua penghuni
dalam hutan datang untuk menontonnya.Kancil dan siput sudah bersiap-siap di garis start.
"Apa kalian sudah siap?" tanya pemimpin adu lari kepada Kancil dan siput.
Keduanya pun mengangguk. "Mulai!"
Keduanya langsung lari. Kancil langsung berlari dengan kecepatan penuh.dan setelah
beberapa jauh, sikancil mulai kecapean,nafasnya mulai terengah-engah.si kancil berhenti
sejenak untuk istirahat sebentar,dia pun memanggil si siput , "Put, siput?"panggil kancil
kepada siput.
"Ya, aku di sini," sahut siput, bergerak dengan lamban di depan kancil.
Si kancil kaget karena siput sudah berada di depannya,dia tidak jadi istirahat dan si
kancil pun langsung bergegas berlari kembali dengan sekuat tenaga.
Kancil pu merasa sangat lelah,mulai kehausan,dan terengah-engah dengan nafas yang
seperti hampir habis,kancil berhenti,dan kemudian memanggil si siput kembali, Si kancil
mengira siput berada di belakangnya,tetapi dugaan si kancil salah,si siput tetap menjawab di
depan kancil,karena itu memang strateginya siput.
Si kancil berlari kembali,dan begitu seterusnya,sampai akhirnya si kancil kelelahan
dan menyerah kepada siput. Penghuni-penghuni hutan pun terkejut melihat kancil menyerah
balap lari dengan siput, Ahirnya berkat strategi yang sukses si siput menang dalam lomba
larinya.
NAMA : FIRAS FAIQ PUTRA HENDRAWANTO
KELAS : 2 BILAL BIN RABAH

Anda mungkin juga menyukai