SATUAN ACARA PENYULUHAN

Judul Kegiatan : Penyuluhan Gizi

Pokok Bahasan : Gizi Seimbang

Sasaran : Anggota Keluarga

Waktu (menit / jam) : 15: 00 – 15:35 (35 Menit)

Tempat : Jln. Wulele, Lepo-lepo, Kendari-Sulawesi Tenggara

Pelaksanaan : Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Kendari Jurusan

Gizi

A. Tujuan
1) Tujuan Umum

Setelah menerima materi ini peserta mampu memahami tentang gizi seimbang.

2) Tujuan Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan ini peserta diharapkan mampu :

 Menjelaskan pengertian gizi seimbang.

 Menyebutkan komponen makanan gizi seimbang.
 Menjelaskan pola makan gizi seimbang
 Pesan umum gizi seimbang
 Menyebutkan manfaat pemenuhan gizi seimbang.
 Menyebutkan akibat tidak terpenuhinya gizi seimbang.

B. Materi
1. Pengertian gizi seimbang
 2. Komponen gizi seimbang
3. Pola makan gizi seimbang
4. Pesan umum gizi seimbang
5. Maanfaat gizi seimbang
6. Akibat/ masalah tidak terpenuhnya gizi seimbang

C. Metode : Ceramah,Tanya Jawab

D. Media : Leptop, LCD /Infokus, Leaflet, Poster
E. Proses Penyuluhan

Tahap kegiatan Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan peserta

Pendahuluan 5 menit 1. Salam 1. Menjawab salam

2. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan tujuan 3. mendengarkan
penyuluhan dan tema 4. menjawab
penyuluhan
4. Menayakan tentang gizi
seimbang pengertian
warga
Penyajian 20 menit 1. Menjelaskan materi 1. Mendengarkan
penyuluhanmengenai, 2. Mengajukan
Pengertian gizi pertanyaan
seimbang,komponen, pola
makan, PUGS,manfaat
dan masalah akibat tidak
terpenuhnya gizi
seimbang Memberikan
kesempatan peserta untuk
bertanya tentang materi
yang di sajikan
 Penutup 10 menit 1. Memberikan pertanyaan 1. Menjawab
untuk evaluasi 2. Mendengarkan
2. Menyimpulkan bersama 3. salam
hasil kegiatan
penyuluhan
3. Menutup penyuluhan
dengan salam

F. Evaluasi:
a. Evaluasi Proses : berisi tentang jalannya proses penyuluhan yaitu jumlah
peserta yang hadir dengan target yang ingin dicapai serta antusiasme
peserta.
b. Evaluasi hasil:
Pilihan Ganda

1. Pedoman umum gizi seimbang memuat…… Pesan umum?

a. 17
b. 16
c. 15
d. 14
e. 10
2. Fungsi Karbohidrat sebagai…?
a. Berfungsi sebagai sumber energi
b. Berfungsi sebagai sumber kalori utama
c. Mencegah penyakit.
d. Berfungsi untuk pembentukan sel tubuh
3. Berapa porsi setiap hari tubuh membutuhkan asupan buah- buahan

a. 2-3 porsi
b. 3-4 porsi
c. 1-3 porsi
d. 2-4 porsi
 4. Manfaat Pemenuhan gizi seimbang pada masa kehamilan yaitu …
a. Agar dapat mencapai kematangan fungsi seksual
b. Agar tercapai kematangan fisik
c. Sangat mempengaruhi kualitas janin yang akan dilahirkan
d. Akan terbentuk anak yang sehat dan pertumbuhan fisik

MATERI

A. Pengertian Gizi Seimbang

Kata Gizi terjemahan dari bahasa inggris "Nutrition" dan “Nutrition

science”. Kata Inggris “Nutrition” dalam bahasa Arab disebut “Ghizai”, dan
dalam bahasa Sanksekerta “Svastaharena”. Keduanya artinya sama, makanan
yang menyehatkan. Makanan bergizi adalah makanan yang dimakan secara
beraneka ragam, makanan beragam makin tinggi gizinya, cara menyusun
hidangan yaitu dengan menggunakan pedoman.

Gizi seimbang adalah keseimbangan antara zat-zat penting yang

terkandung di dalam makanan maupun minuman yang dikonsumsi oleh seseorang
dalam kehidupan sehari-hari. Setiap orang harus makan makanan dan minum
minuman yang mengandung tiga zat gizi utama yang cukup jumlahnya, baik zat
tenaga, zat pembangun maupun zat pengatur. Tidak seimbang ataupun kurang
asupan gizi akan dapat mempengaruhi tubuh seseorang.

Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat-

zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan
memerhatikan prinsip keanekaragaman atau variasi makanan, aktivitas fisik,
kebersihan, dan berat badan (BB) ideal.

Dapat disimpulkan bahwa Gizi Seimbang adalahkeseimbangan antara zat-

zat penting yang terkandung di dalam makanan maupun minuman yang
dikonsumsi oleh seseorang dalam kehidupan sehari-hari, mengandung zat-zat gizi
dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan
memerhatikan prinsip keanekaragaman atau variasi makanan, aktivitas fisik,
kebersihan, dan berat badan (BB) ideal.

B. Komponen Gizi Seimbang

• Kalori : Berfungsi sebagai energi utama bagi manusia agar dapat

menjalankan aktifitas sehari-hari.

• Protein : Berfungsi untuk pembentukan sel tubuh & membuat

antibodi untuk sistem kekebalan tubuh.

• Karbohidrat : Berfungsi sebagai sumber kalori utama dan berperan untuk

mengatur metabolisme.

• Lemak : Berfungsi sebagai sumber energi, melindungi kesehatan

tubuh serta membantu otak bekerja lebih baik.

• Serat : Berfungsi menyeimbangkan kadar gula dan mencegah

penyakit.

• Air : Berfungsi sebagai pelarut, katalisator, pengatur suhu tubuh

serta penyedia mineral dan elektrolit.

C.Pola Makan Gizi Seimbang

Menurut WHO untuk pola makan gizi seimbang diperlukan kombinasi

dari setiap kelompok makanan dengan persentase antara lain protein 10-15%,
karbohidrat 60-80% dan lemak 10-30% yang selanjutnya akan disesuaikan
dengan kebutuhan individual. Air dan serat pangan saat ini juga menjadi bagian
penting dalam menjaga kesehatan. Secara umum setiap hari tubuh membutuhkan
asupan protein nabati 2 – 4 porsi, protein hewani 2 – 4 porsi, makanan pokok 3 –
4 porsi, sayuran 3 – 4 porsi, buah 2 – 3 porsi dan minum air putih secara aman
minimal 8 gelas (2 liter). Jumlah asupan lebih lanjut akan disesuaikan dengan
kebutuhan sesuai kelompok umur dan kondisi fisiologis masing-masing individu.
Pola makan gizi seimbang bantu menyediakan asupan kalori, nutrisi juga cairan
yang dibutuhkan supaya tubuh tetap sehat.

Terdapat lima kelompok bahan pangan yaitu makanan pokok, lauk-pauk,

sayuran, buah dan air putih untuk dikonsumsi secara aman. Makanan pokok
merupakan bahan makanan yang dijadikan sebagai sumber energi utama
masyarakat setempat. Makanan pokok biasanya merupakan bahan pangan sumber
karbohidrat. Bangsa Indonesia memiliki beraneka ragam bahan makanan pokok
seperti bermacam-macam beras, jagung, ubi, ketela, biji-bijian dan juga sagu.
Variasikan makanan pokok supaya membantu pemenuhan gizi juga menjaga
ketahanan pangan negara. Konsumsi jenis karbohidrat kompleks membantu
menjaga kestabilan gula darah juga ketersediaan sumber energi untuk beraktivitas.
Pola makan dengan gizi seimbang juga memperhatikan spirit hidup keberlanjutan
sehingga sesuai dengan dimensi sosiokultural,

Proses makan dilakukan penuh kesadaran serta rasa syukur supaya

mendapat berkah untuk kesehatan badan dan lingkungan sekitar. Biasakan
memakan makanan secara perlahan sehingga makanan dapat dikunyah, dicerna
dan diserap tubuh dengan baik. Gerakan persendian rahang akan mengirimkan
sinyal kenyang di otak manusia. Otak butuh waktu sekitar 15 menit untuk
mendapatkan pesan sudah kenyang dari proses mengunyah makanan. Jadi makan
menu makanan sehat bergizi seimbang sesuai porsi dalam Isi Piringku kemudian
dikunyah secara perlahan. Sinyal rasa kenyang akan memuaskan nafsu makan
sehingga bantu membatasi jumlah konsumsi makanan namun juga bisa tepat
memenuhi kebutuhan energi dan nutrisi.

WHO dan Kemenkes menganjurkan untuk mengkonsumsi 5 porsi sayur

dan buah sejumlah 400 gram (400 – 600 g) sehari yang terdiri dari 250 g sayur
dan 150 g buah. Sayur serta buah rendah kalori sehingga menurunkan risiko
kegemukan. Sayur dan buah merupakan sumber berbagai vitamin, mineral,
antioksidan dan serat pangan. Vitamin diperlukan untuk melancarkan proses
metabolisme di dalam tubuh. Antioksidan akan menghancurkan senyawa radikal
bebas hasil oksidasi yang membahayakan tubuh.

Konsumsi sayur buah membantu menjaga kestabilan tekanan darah, kadar

gula darah dan kolesterol. Serat pangan utuh dari buah sayur potong akan bantu
menghambat penyerapan kolesterol dan gula di usus. Kalium dalam buah sayur
bantu mencegah hipertensi. Kerja saluran pencernaan lebih lancar sehingga
terhindar dari sembelit juga menurunkan risiko kanker usus. Serat pangan akan
menyuburkan gut mikrobiom serta memberikan nutrisi bagi sel-sel usus supaya
sehat.

Lauk-pauk disarankan mengkombinasikan bahan pangan hewani dan

nabati. Kelompok lauk-pauk hewani meliputi daging hewan ruminansia, daging
unggas, ikan termasuk makanan laut lainnya, telur dan susu serta produk hasil
olahan susu. Kelompok lauk-pauk nabati meliputi kacang-kacangan beserta hasil
olahnya seperti kacang kedele (susu kedele, tahu, tempe), kacang hijau, kacang
tanah, kacang merah, kacang hitam, kacang tolo, dll.
Bahan pangan hewani lebih lengkap kandungan asam amino, vitamin, mineral
yang mudah dicerna namun tinggi lemak jenuh dan kolesterol sehingga jumlah
konsumsi harus dibatasi secara tepat. Bahan pangan nabati mengandung
karbohidrat kompleks dengan proporsi lemak tidak jenuh yang lebih banyak juga
isoflavon. Ikan saat ini dianjurkan untuk lebih sering dikonsumsi sebab
mengandung asam lemak tak jenuh ganda yang baik bagi otak juga kesehatan
jantung serta rendah kolesterol. Proporsi konsumsi pangan hewani 2 – 4 porsi dan
pangan nabati 2 – 4 porsi supaya memenuhi kebutuhan protein harian yang baik.
Batasi konsumsi gula, garam dan minyak. Batasi konsumsi gula 50 gram (4
sendok makan), garam ditinjau dari natrium 2000 mg (1 sendok teh) dan
minyak/lemak total 67 gram (5 sendok makan). Batasi konsumsi gula tidak lebih
dari 10% asupan kalori total, jika bisa hanya 5% jauh lebih baik. Gula terdapat
pada aneka ragam makanan/minuman pabrikan, sirup, madu, sari buah dan jus.
Gula tidak menimbulkan ketagihan, namun nafsu makan makanan tinggi kadar
gula yang tidak dikontrol bisa menyebabkan asupan kalori berlebihan sehingga
menimbulkan berbagai penyakit. Batasi konsumsi garam sekitar 5 gram untuk
sehari. Pakai garam beriodium supaya mencegah defisiensi yodium. Indonesia
merupakan negara yang kaya akan rempah sehingga gunakan padu-padan aneka
bumbu untuk meningkatkan cita rasa makanan. Batasi camilan makanan manis,
asin, berlemak serta tinggi kalori miskin nutrisi.

Air putih yang aman juga penting dalam menunjang diet pola makan
manusia. Air merupakan komponen penting sebagai faktor esensial bagi
kehidupan. Minum air putih yang aman secara cukup sangatlah penting untuk
pengaturan proses biokimia, pengatur suhu, pelarut, pembentuk sel, pelumas sendi
dan bantalan organ tubuh, media transportasi zat energi dan sisa metabolisme. Air
membantu tubuh menggunakan nutrisi secara lebih efektif. Dehidrasi dimana
terjadi ketidakseimbangan kebutuhan cairan bisa menyebabkan gangguan seperti
sembelit, gangguan ginjal, kelelahan dan penurunan konsentrasi.
Waspada dengan “liquid calorie” yaitu minuman-minuman miskin nutrisi namun
berkalori tinggi. Hindari minuman mengandung kalori tinggi (liquid calorie)
seperti air sirup, soda, teh manis, kopi manis, minuman suplemen energi, dll.

PIRING MAKANKU: SAJIAN SEKALI MAKAN, dimaksudkan sebagai

panduan yang menunjukkan sajian makanan dan minuman pada setiap kali
makan (misal sarapan, makan siang dan makan malam). Visual Piring Makanku
ini menggambarkan anjuran makan sehat dimana separoh (50%) dari total jumlah
makanan setiap kali makan adalah sayur dan buah, dan separoh (50%) lagi adalah
makanan pokok dan lauk-pauk. Piring Makanku juga menganjurkan makan bahwa
porsi sayuran harus lebih banyak dari porsi buah, dan porsi makanan pokok lebih
banyak dari porsi lauk-pauk. Piring makanku juga menganjurkan perlu minum
setiap kali makan, bisa sebelum, ketika atau setelah makan. Meskipun Makan dan
minum tidak ada artinya bila tidak bersih dan aman termasuk tangan dan peralatan
makan. Oleh karena itu sejalan dengan prinsip gizi seimbang makan dalam visual
Piring Makanku juga dianjurkan untuk cuci tangan sebelum dan sesudah makan.
Karena Piring Makanku adalah panduan setiap kali makan , maka tidak diperlukan
anjuran aktivitas fisik dan pemantauan berat badan

D. 10 Pesan Umum Gizi Seimbang

Pedoman umum gizi seimbang (PUGS) adalah susunan makanan sehari-hari yang
mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan
tubuh. Gizi seimbang memerhatikan empat prinsip, yakni variasi makanan,
pentingnya pola hidup bersih, pentingnya pola hidup aktif dan olahraga, serta
pemantauan berat badan ideal.

Untuk menanggulangi masalah status gizi kita juga perlu pedoman tentunya.
Berikut ini pedoman gizinya :

1. Syukuri dan nikmati aneka ragam makanan

2. Banyak makan sayuran dan cukup buah-buahan
3. Biasakan mengonsumsi lauk-pauk yang mengandung protein tinggi
4. Biasakan mengonsumsi anekaragam bahan makanan pokok
5. Batasi konsumsi pangan manis, asin dan berlemak
6. Biasakan sarapan
7. Biasakan minum air putih yang cukup dan aman
8. Biasakan membaca label pada kemasan pangan
9. Cuci tangan pakai sabun dan air bersih mengalir
10. Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan pertahankan berat badan normal

E. Manfaat Pemenuhan Gizi Seimbang

Berikut ini beberapa manfaat yang didapatkan dari pemenuhan gizi

seimbang pada setiap periode kehidupan manusia :
1) Masa Kehamilan : Pemenuhan gizi dalam masa kehamilan sangat
mempengaruhi kualitas janin yang akan dilahirkan, gizi yang seimbang bisa
menciptakan janin yang sehat, tidak cacat dan tidak mudah sakit.

2) Usia Bayi : Dengan gizi yang seimbang, akan terbentuk anak yang sehat dan
pertumbuhan fisik, psikomotorik, dan intelektual yang optimal. Cukup ASI saja
sampai usia 6 bulan kemudian makanan pendamping ASI sejak 6 bulan sampai
dengan 2 tahun. Berikan MP-ASI secara bertahap dari makanan yang alami.

3) Usia 1 - 3 Tahun : Pada usia ini anak mulai dikenalkan dengan makanan
oleh keluarga. Kelainan dan keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan otak
pada usia sampai dengan 3 tahun tidak bisa diperbaiki pada usia selanjutnya,
sehingga kebutuhan gizi yang optimal sangat diperlukan pada usia ini.

4) Usia Prasekolah dan Sekolah : kebutuhan gizi sangat diperlukan untuk

konsentrasi belajar, beraktivitas, bersosialisasi, dan untuk kesempurnaan fisik.

5) Usia Remaja : Dibutuhkan pemenuhan gizi yang optimal agar dapat

mencapai kematangan fungsi seksual dan tercapainya bentuk dewasa.

6) Usia Dewasa : Gizi optimal dan seimbang pada usia dewasa diperlukan agar
tercapai kematangan fisik, psikomotorik, mental, spriritual, dan sosial.

F. Akibat Tidak Terpenuhinya Gizi Seimbang

Tabel. Kelebihan dan Kekurangan Zat Gizi

No. Zat Gizi Kelebihan Kekurangan

1 Karbohidrat Gula darah meningkat, Diabetes, Malnutrisi, Kurus, Lemah, Tidak

Obesistas, Jantung, Gangguan ada energi, Gangguan
pada pembuluh darah metabolismeotak, Busung lapar
(Cardiovaskuler), Hipertensi

2 Protein Gangguan ginjal beban kerja hati Mudah sakit, Gangguanmetabolisme

 tubuh

3 Lemak Obesitas, Kolesterol tinggi, Busung lapar, Kekurangan vitamin

Penyempitan pembuluh darah. yang larut dalm lemak (A, D, E,K),
Penurunaan daya tahan tubuh,
Kurang tenaga, Gangguan tumbuh
kembang

4 Mineral Penumpukan zat besi Kurang zat besi berakibat penurunan

berakibatpada gangguan kerja konsentrasi dan IQ, Mudah sakit dan
organ, diare, muntah-muntah, Tidak nafsu makan
talasemia,dan Gangguan
Kurang yodium berakibat penyakit
metabolisme tubuh.
gondok

5 Vitamin A Sakit kepala dan gangguan pada Gangguan pembentukan hormon

sendi, dan pada tingkat yang seks yang terkait dengan produksi
sangat berat dapat menyebabkan sperma menjadi edikit, Mata
gangguan jiwa meradang, Mudah lemah, Kulit
kusam

6 Vitamin B Dapat mengakibatkan kerusakan Gangguan aktivitas enzim dan

otak dan dapat menyebabkan metabolisme, Gangguan produksi
mual (bila diminum dengan dosis testosterone (hormone seks yang
berlebihan) membangkitkan libido)

7 Vitamin C Membuat kontraksi usus lebih Nyeri pada otot, Kerusakan

terangsang dan menyebabkan pembuluh darah, dan Proses
diare metabolisme protein dan lemak
terhambat, nafsu makan berkurang,
nyeri otot, kulit kusam

8 Vitamin D Dapat merusak ginjal dan hati Dapat menyebabkan penyakit tulang
 yaitu rakitis dan osteomalasia

9 Vitamin E Dapat meningkatkan tekanan Gangguan pembentukan hormon

darah seks yang membuat
berkurangnyagairah seksual

10 Vitamin K Dapat menyebabkan mual Menghambat proses pembekuan

darah, Perdarahan, dan Menghambat
penyembuhan luka,
Tugas Penyuluhan & Konsultasi Gizi

SATUAN ACARA PENYULUHAN (GIZI SEIMBANG)

DI SUSUN OLEH:

RISKA M. MENGE

P00331017035

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI

PROGRAM STUDI DIPLOMA III

2019