Dalam melaksanakan peran sebagai perawat pelaksana harus bertindak sebagai apa
saja, Kecuali :
a. Organization.
b. Communication
c. Protector dan Advocate
d. Comforter
e. Rehabilitator
2. Yang bukan termaksud dari Fungsi manejemen keperawatan menurut marquis dan
huston (2010) adalah?
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Ketenagaan
d. Pengarahan
e. Kerjasama.
3. Dalam suatu organisasi pasti pernah terjadi kesalah pahaman yang menyebabkan
terjadinya konflik. di bawah ini yg bukan termasuk penyebab terjadi konflik adalah .?
a. Berbagai sumber daya yang langka
b. Perbedaan dalam tujuan
c. Saling tergantung dalam pekerjaan
d. Perbedaan pendapat
e. Diskusi dan kerjasama.
7. Perawat X pindahan dari ruang anak, diberikan tugas untuk mengurus bagian ruang
bersalin. Berkaitan dengan pemindahan tersebut perawat x mengalami konflik
dengan bawahnya. Strategi apa yang digunakan untuk menyeleaikan konflik diatas?
a. Kompromi.
b. Kompetisi
c. Akomodasi
d. Smoothing
e. Menghindar
8. Seorang kepala ruang X dirumah sakit Y mempunyai penilaian kerja yang akurat,
sehingga menjamin setiap perawatnya akan memperoleh kesempatan menempati
pekerjaan sesuai dengan kemampuan masing masing perawat. Hal ini sesuai dengan
salah satu manfaat dari penilaian prestasi kerja dalam suatu organisasi, yaitu :
a. Peningkatan prestasi kerja
b. Kesempatan kerja yang adil.
c. Kebutuhan kebutuhan pelatihan pengembangan
d. Penyesuaian kompensasi
e. Keputusan promosi dan demosi
9. Berikut ini manakah yang bukan merupakan factor yang mendasari adanya
kekuasaan ?
a. Reward power
b. Coercive Power
c. Legitimate Power
d. Referent Point.
e. Referent Power
10. Proses pengambilan keputusan itu dikerjakan oleh kebanyakan manajer berupa
suatu kesadaran, kegiatan pemikiran yang termasuk pertimbangan, penilaian dan
pemilihan diantara sejumlah alternatif. Pernyataan tersebut di kemukakan oleh :
a. G. R. Terry
b. Claude S. Goerge, Jr.
c. Horold dan Cyril ODonnell
d. P. Siagian
e. Horold
11. Struktur organisasi dan tata kerja RSU pemerintah diatur dalam SK Menkes RI ....
a. No. 134 / Menkes / SK / IV / 78 tahun 1978.
b. No. 134 / Menkes / SK / V / 78 tahun 1978
c. No. 134 / Menkes / SK / VI / 78 tahun 1978
d. No. 134 / Menkes / SK / VII / 78 tahun 1978
e. No. 134 / Menkes / SK / VIII / 78 tahun 1978
12. Menurut (Praptianingsih, 2006), yang merupakan peran perawat sebagai perawat
pelaksana adalah
a. Comferter, Protector, Innovator, Communication, dan Rehabilitator
b. Comferter, Protector, Supporter, Care giver , dan Rehabilitator
c. Comferter, Innovator, Advocate, Supporter, dan Rehabilitator
d. Comferter, Protector, Advocate, Communication, dan Rehabilitator.
e. Comferter, Supporter, Advocate, Care giver, dan Rehabilitator
18. Menurut (Jaya, 2008), faktor-faktor yang mempengaruhi semangat kerja adalah :
a. Gaji yang cukup, Suasana kerja yang bebas, SOP yang cukup rapi, Memperhatikan
kebutuhan jasmani, dan Tempatkan posisi karyawan yang tepat
b. Gaji yang cukup, Memperhatikan kebutuhan rohani, Sesekali perlu menciptakan
suasana kerja yang santai, Harga diri perlu mendapat perhatian, dan Tempatkan
posisi karyawan yang tepat.
c. Gaji yang cukup, Suasana kerja yang bebas, Sesekali perlu menciptakan suasana
kerja yang santai, Memperhatikan kebutuhan jasmani, dan Tempatkan posisi
karyawan yang tepat.
d. Gaji yang cukup, Memperhatikan kebutuhan rohani, SOP yang cukup rapi, Harga diri
perlu mendapat perhatian, dan Tempatkan posisi karyawan yang tepat
e. Gaji yang cukup, Memperhatikan kebutuhan rohani dan jasmani, SOP yang cukup
rapi, Suasana kerja yang bebas, dan Tempatkan posisi karyawan yang tepat
19. Kepemimpinan adalah seni atau proses untuk mempengaruhi orang lain sehingga
mereka bersedia dengan kemampuan sendiri dan secara antusias bekerja untuk
mencapai tujuan organisasi. Menurut pendapat para ahli, yaitu:
a. Swanburg
b. Gillies
c. Weirich dan Koontz.
d. Hellreigel
e. Slocum
20. Menurut (McGregor, 2001), menyatakan ada empat variabel besar yang diketahui
sekarang untuk memahami kepemimpinan, kecuali :
a. Karakteristik Pemimpin
b. Sikap
c. Karakteristik dari Organisasi
d. Keadaan Ekonomi, Politik, dan Lingkungan Sosial
e. Prosedur Organisasi.
21. Kontrol yang kurang juga akan berdampak buruk terhadap delegasi, dimana staf
akan tidak produktif melakasanakn tugas lingkungan dan berdmpak secara signifikan
terhadap hasil yang diharapkan. Merupakan pengertian dari teknik kontrol yaitu :
a. Hyper control
b. Under control.
c. Over control
d. Minim control
e. Stay control
24. Pelaksanaan tugas pekerjaan yang dapat dilaksanakan secara efisien dan efektif
Organisasi, mempunyai unsur-unsur pendukung agar bisa berjalan dan terlaksana,
unsur- unsur organisasi meliputi :
a. Man (orang- orang)
b. Kerja sama
c. Tujuan bersama
d. Peralatan (equipment) dan lingkungan (environment)
e. Jawaban diatas benar semua.
26. Berikut ini terdapat beberapa strategi peningkatan mutu pelayanan keperawatan,
kecuali ?
a. Pendidikan keperawatan yang berlanjut
b. Sumber daya dimanfaatkan secara efisien dan efektif aman bagi pasien dan
provider
c. Memuaskan bagi pasien dan provider
d. Kepuasan struktur dan pelayanan.
e. Menghormati berbagai aspek sossial
27. Manajemen sebagai rangkaian tahapan kegiatan yang diarahkan pada pencapaian
tujuan dengan memanfaatkan sumber daya yang tersedia:
a. Manajemen sebagai proses
b. Manajemen sebagai system
c. Manajemen sebagai pemecahan masalah.
d. Manajemen sebagai profesi
e. Manajemen sebagai perilaku manusia
29. Ada dua (2) macam struktur organisasi, dibawah ini manakah yang termasuk
struktur organisasi, yaitu
a. Organisasi Lini dan Organisasi staff
b. Spesialisasi aktivitas dan Standarisasi aktivitas
c. Sentralisasi dan Desentralisasi pengambilan keputusan
d. Struktur Hierarkis dan Struktur Bentuk Bebas.
e. Metode Keperawatan Primer dan Metode Modular
30. Dalam model akademik proses supervisi klinik meliputi tiga (3) kegiatan, yaitu
a. Progresif, Konstruktif dan Kreatif
b. Educative, Managerial dan Sustainability
c. Structure, Skills dan Support
d. Supportive, Inovatif dan Fleksibel
e. Educative, Supportive dan Managerial.
35. Dibawah ini merupakan Prinsip-prinsip dalam memotivasi kerja perawat, kecuali
a. Partisipatif
b. Komunikasi
c. Social.
d. Mengakui andil bawahan
e. Pendelegasian wewenang
36. Tahapan-tahapan pemecahan masalah dalam memilih satu tindakan tertentu dari
berbagai tindakan yang tersedia disebut
a. Aktivitas Intelijen
b. Aktivitas perancangan
c. Aktivitas pemilihan.
d. Akitivitas peninjauan
e. Aktifitas tertentu
41. Dibawah ini yang termasuk dalam prinsip pendelegasian yang efektif adalah
a. Pilih orang yang tepat
b. Prinsip scalar & Kesatuan perintah.
c. Prinsip kekuasaan
d. Kekuasaan dilegitimasi
e. Prinsip pelimpahan wewenang
Kunci jawaban :
A. 1, 2 dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 4
E. Benar semua
49. Faktor yg mendasari adanya kekuasaan menurut French dan Raven sbb:
1. Reward power
2. Legitimate power
3. Expert power
4. Referent power
53. Seorang kepala ruang Bangsal Penyakit Dalam pada hari yang sama harus
menghadiri beberapa kegiatan, pada pukul 08.00 WIB rapat dengan CEO, kemudian
Pukul 10.00 WIB memimpin Ronde keperawatan, dan pukul 08.30 WIB harus mengikuti
rapat rutin bulanan di ruangan.
Apakah kemampuan yang harus dimiliki oleh kepala ruangan tersebut ?
a. Kecedasan Emosional yang bagus
b. Pengelolaan waktu yang efektif
c. Pengetahuan yang luas
d. Stamina yang bagus
e. Kerja cepat selesai
54. Ruangan Bedah di rumah sakit swasta mempunyai 35 perawat dengan kualifikasi
D3 20 orang, Ners 15 orang. Ruangan tersebut dalam memberikan asuhan
keperawatan,ada perawat yang bertanggung jawab penuh selama 24 jam terhadap
Asuhan keperawatan pasien. Mulai masuk sampai keluar rumah sakit. Dalam
pelaksaaannya ada juga perawat Asosiate. Apakah metode asuhan keperawatan
pengelolaan pasien di atas ?
a. Fungsional
b. Case Manager
c. Tim
d. Primer
e. Kombinasi Primer dan Tim
55. Seorang Kepala ruangan Penyakit Dalam di rumah sakit, kepala ruangan tersebut
ingin lingkungan kerja di tempatnya nyaman dan kondusif dalam menghadapi
tuntutan akreditasi rumah sakit. Dari analisa tenaga masih banyak berpendidikan SPK
dan D3 keperawatan. Apakah tindakan utama yang harus dilakukan kepala ruangan
tersebut ?
a. Selalu mengambil keputusan sendiri
b. Memberi motivasi untuk lanjut studi
c. Mengerjakan semuanya di usahakan sendiri.
d. Memberi beban keja yang sama antar anggota
e. Menjadwalkan dinas sesuai dengan beban kerja
57. Seorang manajer di suatu rumah sakit swasta. selalu mengambil keputusan sendiri
walaupun banyak anggotanya yang berpendidikan sederajat dengannya, selalu
memberikan beban kerja yang diluar aturan yang sudah ada dengan harapan visi dari
rumah sakit tersebut cepat tercapai, dan dia selalu menyampaikan kalo keputusan
yang di ambil adalah mewakili dari anggota walaupun tanpa ada proses musyawarah
dahulu. Apakah gaya kepemimpinan yang di gunakan manajer rumah sakit tersebut ?
a. Autokratic
b. Demokratik
c. Laisess faire.
d. Transformasional
e. Partisipatif
58. Seorang perawat primer bertanggung jawab pada pasien di ruang rawat. Salah
satu klien yang dirawat mengalami penurunan status gizi drastic. Intervensi telah
dilaksanakan sesuai rencana, namun belum menujukan perubahan. Kemudian perawat
tersebut merencakanan untuk mendiskusikan kasus tersebut dengan berkolaborasi
dengan tim kesehatan lain. Apakah kegiatan yang di rencanakan pada kasus tersebut
di atas ?
a. Supervisi
b. Pendelegasian
c. Timbang Terima
d. Dischard planning
e. Ronde keperawatan
60. Seorang kepala ruang melihat langsung bahwa proses timbang terima berjalan
tidak efektif dan berdampak pada kinerja anggota perawat dalam memberikan asuhan
keperawatan pada shift berikutnya. Perawat cenderung melaporkan hal yang sama
setiap waktu dan tidak memenuhi aspek proses keperawatan. Apa tindakan yang tepat
untuk dilaksanakan oleh karu ?
a. Mensupervisi dokumen kehadiran timbang Terima
b. Mensupervisi tindakan keperawatan yang dilakukan
c. Mensupervisi jalannya timbang terima setiap shift dinas
d. Mensupervisi isi kegiatan dan laporan asuhan keperawatan
e. Mensupervisi standar prosedur kegiatan timbang terima di ruangan
61. Perawat di ruang ICU melakukan fokus keperawatan sesuai dengan kebutuhan
klien sehingga berkesempatan untuk melakukan keperawatan yang komprehensif.
Apakah metode asuhan keperawatan yang digunakan ?
a. Metode tim
b. Metode kasus
c. Metode primer
d. Metode Modular
e. Metode fungsional
62. Seorang lulusan Ners baru 3 bulan bekerja di sebuah pelayanan kesehatan swasta.
Berdasarkan penampilannya 3 bulan ini, perawat tersebut menunjukkan antusiasme
dan komitmen yang tinggi pada institusi dan bidang yang digelutinya, namun secara
kompetensi ia masih tergolong kurang terampil dan kurang kecakapannya, ia
cenderung belum tanggap terhadap apa yang seharusnya dilakukan. Bagaimana sikap
manager terhadap perawat muda tersebut ?
a. Diajarkan dan dibimbing (coaching)
b. Diberdayakan (empower)
c. Diarahkan (directing)
d. Diawasi (controlling)
e. Didukung (Support)
63. Kepala ruang ICU sedang merencanakan pengembangan staf melalui pendikan dan
pelatihan selama 6 bulan untuk meningkatkan kemampuan serta ketrampilan staf yang
berada di ICU tersebut. Apakah fungsi manajemen keperawatan yang sedang
dijalankan oleh kepala ruang tersebut ?
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengaturan staf
d. Pengarahan
e. Pengawasan
64. Seorang laki-laki usia 35 tahun memerlukan bantuan minimal dalam tindakan
keperawatan dan pengobatan. Klien melakukan aktivitas perawatan diri sendiri secara
mandiri biasanya dibutuhkan waktu 1-2 jam dengan waktu rata-rata efektif 1,5
jam/24 jam. Apakah Kategori keperawatan klien menurut Swanburg dari kasus diatas
?
a. Self-care
b. Minimal care
c. Intermediate care
d. Intensive care
e. Mothfied intensive care
66. Seorang kepala ruangan diruang bedah melakukan evalusi terhadap pengendalian
infeksi, dari hasil didapatkan laporan bahwa lama hari rawat pasien bertambah
akibat perawatan luka yang kurang optimal, hal ini disebabkan karena kurangnya
kepatuhan perawat pelaksana dalam melakukan cuci tangan. Kepala ruangan telah
melakukan beberapa inovasi salah satunya melaksanakan pelatihan kepada perawat
pelaksana dan supervise terhadap tindakan tersebut. Apakah tahap perubahan yang
sudah dilakukan diruangan tersebut ?
a. Tahap interst
b. Tahap moving
c. Tahap refreezing
d. Tahap awareness
e. Tahap unfreezing
67. Diruang bedah umum terdiri dari Jumlah tenaga keperawatan sebanyak 18 orang,
dengan 4 orang lulusan Sarjana keperawatan, 11 orang lulusan diploma keperawatan
dan 3 orang pekarya kesehatan,dengan kapasitas tempat Tidur 22 Tempat tidur . BOR
60% Tingkat ketergantungan pasien yaitu total care 4 orang, parsial 6 orang dan
Kepala ruangan ingin menerapkan metode asuhan keperawatan. Apakah metode
asuhan keperawatan yang tepat pada ruangan tersebut ?
a. Metode asuhan fungsional
b. Metode asuhan modifikasi
c. Metode asuhan primer
d. Metode asuhan kasus
e. Metode asuhan tim
68. Pada shiff pagi ketua tim dan anggota tim sedang melaksanakan timbang terima,
ditemukan masalah perawatan pada klien yang terpasang infus, terdapat kemerahan
pada lokasi pemasangan, infus terpasang sudah 3 hari. Pada saat di ners station ketua
Tim mengingatkan waktu pemasangan tidak boleh lebih dari 3 hari, disarankan untuk
mengganti infus dengan yang baru agar tidak terjadi plebitis. Apakah Peran ketua Tim
pada kasus tersebut ?
a. Sebagai motivator
b. Sebagai coordinator
c. Sebagai kontroling
d. Sebagai konsulor
e. Sebagai evaluator
69. Kepala ruangan perawat bedah mendapatkan laporan dari perawat ruang lainnya,
bahwa banyak perawat yang tidak melaksanakan sesuai dengan asuhan keperawatan
dan ada beberapa perawat yang sering terlambat datang karena merasa tidak cocok
dengan teman satu shiff dalam melaksanan dinas diruangan , kepala ruangan
bermaksud ingin membicarakan hal tersebut kepada kepala bidang keperawatan.
Apakah langkah yang harus kepala ruangan kerjakan ?
a. Mengumpulksn informasi tentang masalah sebanyak mungkin
b. Menanyakan apa masalahnya kepada perawat yang bersangkutan
c. Mengenal masalah yang perlu penanganan terlebih dahulu
d. Menangani masalah yang ada pada perawat tersebut
e. Menangani masalah dan berusaha mencari solusinya
71. Seorang laki-laki berusia 60 tahun dirawat, hasil pengkjian didaptkan Nyeri pada
kedua lutut kakinya, klien tersebut mengalami diisorientasi dan gelisah, riwayat
sebelum masuk RS pernah jatuh dari tempat tidur. Bagaimanakah upaya perawat
untuk menghindari resiko jatuh pada klien tersebut ?
a. Ajarkan kepada klien dan keluarga untuk memanggil perawat jika ingin turun dari
tempat tidur
b. Ajarkan keluarga untuk selalu memasang penghalang pada tempat tidur klien
c. Rendahkan ketinggian tempat tidur klien saat ditinggal perawat
d. Selalu memasang penghalang / pengaman tempat tidur
e. Pilihkan tempat tidur klien dengan nurse station
72. Seorang perawat pelaksana diruang bedah tugasnya dipagi hari memberikan
pengobatan kepada klien kelolaan , tindakan keperawatan yang diberikan adalah
pemberian obat dengan injeksi, pasang cairan infus, mengobservasi balance cairan
ketat. Apakah kategori tingkat ketergantungan klien pada kasus diatas?
a. Minimal care
b. Maksimal care
c. Parsial care
d. Intermediate care
e. Total care
73. Anda sebagai seorang atasan, menjalan sebuah klinik kecantikan, anda ingin klinik
kecantikan ini maju dan mempunyai karyawan yang trampil dan baik dalam bekerja.
Maka anda sebagai seorang pemimpin, ada beberapa strategi yang dapat anda lakukan
agar karyawan bekerja dapat melebihi target yang di inginkan. apakah tindakan
utama yang anda dilakukan ?
a. Kompensasi
b. Pengawasan pimpinan
c. Motivasi
d. Pujian
e. Dukungan
74. Seorang perawat dari hasil evaluasi kinerja dari pihak manajemen ditetapkan
sebagai perawat berprestasi di rumah sakit. Manajemen rumah sakit memberikan
penghargaan dengan diberikan paket liburan keluar negeri selama 1 minggu. Apakah
bentuk penghargaan yang di berikan oleh manajemen Rumah sakit tersebut ?
a. Imbalan social
b. Motivasi langsung
c. Kompensasi langsung
d. Kompensasi non moneter
e. Kompensasi tidak langsung
75. Seorang Perawat yang bekerja di RS, beliau dinas pagi, Perawat tersebut
menjelaskan secara singkat, jelas dan lengkap tentang tindakan mandiri perawat,
tindakan kolaboratif yang sudah dilakukan dan menyampaikan perkembangan pasien
saat itu kepada perawat lainnya dengan tertulis dan lisan pada saat timbang terima.
Apakah peran yang dilaksanakan oleh perawat tersebut dalam metode asuhan ?
a. Perawat Primer
b. Perawat Pelaksana
c. Supervisor
d. Kepala Rungan
e. Perawat pengganti
76. Seorang perawat menjelaskan kepada teman sejawatnya tentang suatu metode
untuk menggali dan membahas secara mendalam masalah keperawatan yang terjadi
pada pasien dan metode asuhan tersebut juga melibatkan pasien secara langsung
sebagai fokus kegiatan. Perawat tersebut telah menggali apa yang menjadi masalah,
Cross cek data yang ada, Apa yang menyebabkan masalah tersebut, Bagaimana
pendekatannya dan Validasi data. Apakah tahapan yang di lakukan perawat tersebut ?
a. Tahap pra ronde
b. Tahap ronde di bed pasien
c. Tahap ronde di nurse station
d. Tahap ronde di tim perawat
e. Tahap pemeriksaan pasien
78. Seorang kepala bidang keperawatan, sedang menyusun kebutuhan tenaga perawat
yang ada di rumah sakit, dari hasil analisa kebutuhan tenaga akan banyak memerlukan
perawat baru dikarenakan banyak yang sudah mendekati pensiun. Apakah fungsi
manajemen yang sedang dilaksanakan pada kasus tersebut ?
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengaturan Staf
d. Pengarahan
e. Pengendalian
79. Perawat B adalah karyawan baru, bekerja di salah satu RS di Surabaya, setelah 3
bulan, perawat B di berikan penilaian oleh atasan. Hasil yang di dapat adalah perawat
B bekerja dengan baik, selalu bekerja sama dengan perawat yang lain, bisa
menyelesaikan masalah keperawatan dengan baik. Klien memberikan penilai, mereka
puas dengan pelayanan yang di berikan oleh perawat B. Kepuasan pelanggan, suatu
akibat dari hasil tampilan pelayanan yang dirasakan oleh klien, penilaian yang
dilakukan klien berdasarkan ?
a. Promosi
b. Product
c. Performance
d. Expectasi
e. Keramahan
81. Diruang Bedah, banyak keluhan pasien dan keluarga yang menyatakan perawat
sering tidak ada di nurse station, di panggil bila di butuhkan sangat sulit, sehingga
banyak pasien pulang APS (Atas Permintaan Sendiri) dan berpindah ke ruang lain. Hal
ini terjadi karena adanya permusuhan antar kelompok perawat dalam unit tersebut,
yang gagal diselesaikan oleh kepala ruangan. Apakah tahapan konflik yang ada di
ruangan tersebut ?
a. Tahap I : Konflik Laten (Komunikasi, Strukture, Pribadi)
b. Tahap II : Konflik dirasakan / dipersepsikan.
c. Tahap III : Konflik dimanifestasikan.
d. Tahap IV : Penyelesaian konflik.
e. Tahap V : Akibat konflik.
82. Seorang perempuan, usia 35 tahun di rawat pada bangsal penyakit dalam, dari
hasil pengkajian ketergantungan klien didapatkan data klien memerlukan perawatan
3-4 jam/24 jam, ambulasi dibantu, klien terpasang infus dan kateter dan perlu
observasi tanda-tanda vital setiap 4 jam. Apakah derajat ketergantungan klien
terhadap kebutuhan keperawatan berdasarkan kriteria Douglas?
a. Self Care
b. Total Care
c. Parsial Care
d. Minimal Care
e. Intensive Care
83. Seorang perawat, usia 22 tahun pada hari pertama bekerja di Bangsal Penyakit
Dalam, kemudian kepala ruangan menyampaikan uraian tugas kepada perawat baru
tersebut dan kepada masing-masing stafnya. Fungsi manajemen manakah yang
dilakukan kepala ruangan pada kegiatan tersebut ?
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengaturan staf
d. Pengarahan
e. Pengendalian
84. Seorang kepala ruangan pada saat pertemuan rutin kepala ruangan menyampaikan
bahwa akan ada perubahan metode asuhan keperawatan. Kepala ruang melakukan
penyusunan rencana, menyusun tujuan dan mengidentifikasi faktor pendukung dan
penghambat. apakah tahap yang dilakukan kepala ruangan pada proses berubah ?
a. Moving
b. Freezing
c. Evaluating
d. Refreezing
e. Unfreezing
86. Seorang kepala bidang keperawatan sangat sibuk dalam menjalankan tugas
manajerialnya. pada beberapa situasi terkadang harus menghadiri dua atau lebih
pertemuan. Kepala bidang juga mempunyai tanggung jawab untuk membimbing staf
dibawahnya. Kegiatan apakah yang harus dilakukan oleh kepala bidang keperawatan ?
a. Pendelegasian
b. Komunikasi
c. Pelatihan
d. Motivasi
e. Supervisi
87. Seorang kepala ruangan memanggil dua orang stafnya yang sedang konflik. Kepala
ruangan menyampaikan kepada perawat pelaksana “saya ingin kalian berdua terus
bekerja dan sementara saya mengumpulkan informasi dan fakta yang ada, kita akan
tentukan pertemuan berikutnya. Apakah strategi konflik yang telah diterapkan oleh
kepala ruangan tersebut ?
a. Kompetesi
b. Kompromi
c. Kerjasama
d. Akomodasi
e. Menghindar
88. Seorang kepala ruangan yang hanya sibuk dengan pengorganisasian, memanggil
salah satu stafnya untuk menyelesaikan pekerjaan mendesak, namun staf tersebut
mengatakan bahwa beberapa tugas yang diserahkan sebelumnya belum selesai
dikerjakan, dan khawatir kalau hasilnya tidak maksimal. Namun manajer tersebut
tetap memaksa menyerahkan pekerjaan hanya kepada staf tersebut. Apakah yang
telah dilakukan kepala ruangan tersebut?
a. Kurangnya pendelegasian
b. Terlalu banyak pendelegasian
c. Pendelegasian yang tidak tepat
d. Penghargaan kepala ruangan melalui pendelegasian
e. Memberi kesempatan staf untuk berkembang dengan pendelegasian
89. Beberapa model sistem penugasan memang ada beberapa kelebihan dan
kelemahannya untuk di terapkan. Salah satu kelemahan dalam metode TIM adalah :
a. Memungkinkan meningkatkan kemampuan anggota tim yang berbeda-beda secara
efektif.
b. Metode ini memotivasi perawat untuk selalu bersama klien selama bertugas
c. Lebih efisien bila dibandingkan dengan model fungsional karena membutuhkan
tenaga yang mempunyai keterampilan tinggi
d. Menghabiskan banyak waktu untuk koordinasi dan supervisi anggota tim
e. Konflik antar staf dapat dikendalikan melalui rapat dan efektif untuk belajar
91. Membuat penugasan kepada setiap anggota tim dan memberikan bimbingan
melalui konferens, merupakan tugas :
a. Perawat Pelaksana
b. Penanggung Jawab Shift
c. Kepala Tim
d. Supervisor
e. Kepala ruang
92. Mencatat dengan jelas dan tepat asuhan keperawatan yang telah diberikan
berdasarkan respon klien, merupakan tugas :
a. Perawat Pelaksana
b. Penanggung Jawab Shift
c. Kepala Tim
d. Supervisor
e. Kepala ruang
94. Dalam melaksanakan pelayanan Keperawatan mulai anggota tim sampai kepala
ruangan mempunyai perencanaan kegiatan mulai perencanaan harian, bulanan dan
tahunan, yang merupakan rencana bulanan sebagai Ketua Tim adalah sbb, KECUALI :
a. Mempersentasikan kasus dalam case conference
b. Memimpin pendidikan kesehatan kelompok keluarga
c. Melakukan supervisi perawat pelaksana
d. Membuat jadual dan memimpin case conference
e. Melakukan audit dokumentasi bersama Kepala Ruangan
Bila di suatu ruang rawat inap terdapat 22 pasien dengan klasifikasi pasien Minimal
care 3 pasien, Partial care 14 pasien dan Total care 5 pasien, berapa jumlah tenaga
perawat yang di butuhkan dalam 24 jam ?
a. 10
b. 11
c. 12
d. 13
e. 14
96. Bila di suatu ruang rawat inap terdapat 38 pasien dengan klasifikasi pasien
Minimal care 10 pasien, Partial care 15 pasien dan Total care 8 pasien, berapa jumlah
tenaga perawat yang di butuhkan pada shift malam ?
a. 4
b. 8
c. 12
d. 16
e. 20
TP = Tenaga perawat
A = Jumlah jam perawatan / 24 jam
Bila RS dengan S tempat tidur 100, BOR 70%, Waktu perawatan 6 jam/hari dan Jam
kerja 6 jam/hari, Hitung kebutuhan tenaga perawatnya :
a. 100
b. 110
c. 117
d. 120
e. 125
Pilih jawaban yang anda anggap paling benar dengan memberikan tanda “X”
Untuk pilihan ganda : A = jika jawaban yang benar = 1, 2, 3
B = jika jawaban yang benar = 1 dan 3
C = jika jawaban yang benar = 2 dan 4
D = jika jawaban yang benar = 4 saja
E = jika jawaban yang benar = 1, 2, 3, 4
5. Seorang pasien perempuan berusia 16 tahun diantar oleh orang tuanya masuk IGD
dengan riwayat deman sejak 3 hari yang lalu. Saat ini pasien mengeluh mual, mutah
dan nyeri ulu hati. Hasil pemeriksaan ditemukan data: Tekanan darah 100/70 mmHg,
Nadi 90 kali permenit, pernapasan 20 kali permenit, suhu 390 C, Haemoglobin plasma
13 gr/dL, trombosit 100.000mm3, Hematokrit 36 vol %. Apakah masalah keperawatan
utama pada pasien di atas ?
a. Nyeri akut
b. Hipertermia
c. Gangguan rasa nyaman mual
d. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
e. Resiko gangguan keseimbangan cairan elektrolit
6. Seorang pasien MRS dengan keluahan panas sejak 5 hari yang lalu, mual, muntah,
nyeri kepala. Saat dilakukan pemeriksaan suhu 39,50C, nadi 90 x/mt, tensi 110/80
mmHg, RR 20 x/mt. penyebab suhu yang meningkat pada pasien tersebut adalah :
a. Kekurangan oksigen
b. Eksotoksin dan pelepasan pirogen
c. Muntah dan diare
d. Endotoksin yang merangsang sintesa dan pelepasan pirogen
e. Ventilasi ruangan yang tidak baik
7. Seorang anak laki-laki usia 4 tahun dibawa ibunya ke klinik dengan keluhan panas
yang sudah berlangsung selama empat hari disertai mimisan satu kali dan tidak mau
makan. Hasil pengkajian didapatkan pada mukanya tampak kemerahan, suhu 38 C,
frekuensi pernafasan 30x/ meni, nadi 98x/ menit. Apakah masalah keperawayan yang
utama dan tepat pada kasus diatas?
a. Hipertermi d. Kerusakan pertukaran gas
b. Intoleransi aktivitas e. Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan
c. Resiko deficit cairan
8. Seorang anak perempuan berusia 10 tahun, masuk UGD dengan keluhan sesak nafas
terjadi hampir setiap minggunya. Pada pengkajian didapatkan ada riwayat orangtua
mengalami astma, tanda-tanda vital: respirasi 36x/ menit, TD 90/60x/ menit,
kesadaran compos mentis, dapat berbicara beberapa patah kata, retraksi
trakheosternal (+), pernafasan dibantu oleh otot-otot pernafasan, ekstermitas pucat,
hasil pemeriksaan AGD didapatkan sat O2 91%, PCO2 38. Tindakan keperawatan apa
yang harus dilakukan untuk menyelesaikan masalah utama pada anak tersebut?
a. Berikan anak oksigen tambahan melalui masker 5 liter/ menit
b. Atur posisi tidur anak trendelenbrug
c. Lakukan pemasangan infuse sebagai terapi cairan
d. Dukung anak istirahat dan tidur yang cukup
e. Anjurkan keluarga untuk berpartisipasi dalam perawatan
10. Seorang Wanita, umur 32 tahun dirawat di RS. Klien mengeluh nyeri pada daerah
visika urinaria, nyeri saat buang air kecil, BAK tidak lancar, merasa tidak puas setelah
BAK, ekspresi tampak meringis kesakitan, Hasil USG abdomen dinyatakan terdapat
batu didaerah vesika urinaria. Apakah Diagnosa Keperawatan yang paling tepat kasus
diatas ?
a. Nyeri berhubungan ketidak mampuan melakukan menajemen nyeri
b. Infeksi berhubungan penurunan daya tahan tubuh
c. Obstruksi berhubungan dengan diet yang tidak efektif
d. Gangguan eliminasi urin berhubungan kegagalan ginjal kronis
e. Gangguan pola eliminasi urin berhubungan dengan adanya obstruksi
12. Data yang diperoleh dari pernyataan yang disampaikan oleh pasien disebut :
a. Data obyektif d. Data sekunder
b. Data subyektif e. Data penunjang
c. Data tertier
13. Suatu pernyataan dari masalah pasien yang dapat bersifat nyata, resiko atau
potensial dan membutuhkan tindakan keperawatan, sehingga masalah tersebut dapat
ditanggulangi atau dikurangi disebut :
a. Pengkajian d. Implementasi
b. Diagnosa keperawatan e. Analisis
c. Intervensi
Pasien Nn A usia 19 th opname di Ruang Mawar RS Sejahtera dengan diagnosa medik
Ca Mammae (kanker payudara). Nn. A dianjurkan untuk operasi oleh dokter yang
merawatnya, Nn. A menolaknya dengan alasan takut bila operasi dan takut tidak
cantik lagi, seta tidak percaya diri bila payudara diangkat, apalagi belum menikah.
Nn. A tidak mengetahui bahaya bila tidak dioperasi, sehingga Nn. A memutuskan
untuk tidak meneruskan berobat di rumah Sakit dan akan berusaha dengan
pengobatan alternatif
15. Intervensi keperawatan yang tepat untuk mengatasi kurangn pengatahuan tentang
penyakit yang dideritanya pada kasus diatas adalah :
1. Kaji seberapa jauh tingkat pengatahuan pasien tentang penyakit yang dideritanya
2. Jelaskan tentang penyakit pasien dengan bahasa yang dimengerti oleh pasien
3. Jelaskan tentang intervensi tindakan yang harus dilakukan oleh pasien
4. Motivasi pasien agar masu dilakukan tindakan operasi
21. Gejala klinis yang selalu menyertai penderita ca Paru adalah sebagai berikut,
kecuali :
a. Batuk d. Sesak napas
b. Batuk berdarah e. nyeri dada
c. Suara parau
23. Klien berusia 55 tahun mengidap DM type 2, mengeluh sering kencing dan selalu
haus. Hasil Pemeriksaan Gula darah 400 mg/dl, ketone dan gula darah urine positive.
Manakah penyebab munculnya keluhan pasien?
a. Peningkatan tekanan hidrostatik d. Osmotic diuresis
b. Dilatasi pembuluh darah e. Dehidrasi
c. Gangguan ekskresi urin
24. Selain pemberian cairan infus, perdarahan juga jika diperlukan harus diberikan
tranfusi darah. Apakah tujuan utama pemberian transfusi darah pada kasus
perdarahan?
a. Meningkatkan volume darah sistemik d. Memperbaiki status nutrisi
b. Mengurangi beban kerja jantung e. Memperbaiki kondisi pasien
c. Meningkatkan jumlah pembawa oksigen
25. Pasien fraktur pelvis dengan perdarahan dan diindikasikan untuk dilakukan
transfusi,
maka ukuran kateter intravena dan cairan awal yang tepat adalah?
a. Ukuran G 22 dengan cairan NaCl 0.9 % d. Ukuran G 18 dengan cairan dextrose 5 %
b. Ukuran G 22 dengan cairan RL e. Ukuran G 20 dengan cairan dextrose 5 %
c. Ukuran G 18 dengan cairan NaCl 0.9 %
26. Tn. K 35 tahun datang ke Unit Gawat Darurat dengan diagnosa medis sementara
nyeri ulu hati dan dispepsia. Mengeluh sesak nafas, respirasi 24 – 28x / mnt. Hasil
pemeriksaan analisa gas darah: pH 7,40, pCO2 25 mmHg dan pO2 78 mmHg.
Pemberian oksigen yang tepat adalah….
a. Nasal canule. d. Non rebreathing mask
b. Simple mask. e. Rebreathing mask
c. Rebreathing mask
27. Pada saat anda memberikan suntikan pada pasien HIV-AIDS, tiba-tiba jarum bekas
suntikan tersebut jatuh menusuk tangan anda, hal pertama apa yang seharusnya anda
lakukan .…
a. Meminta resep obat ARV pada dokter
b. Melakukan pemeriksaan darah HIV-AIDS
c. Melakukan cross insisi pada bekas tusukan
d. Melaporkan kejadian ini pada Tim Keselamatan Kerja
e. Melakukan cuci tangan dengan cairan clorin
28. Seorang anak laki-laki usia 3 tahun dirawat RS dengan keluhan bengkak diarea
wajah, kelopak mata. Dokter menyatakan bahwa anak mngalami nefrotik syndrom.
Pada saat pengkajian, perawat menemukan mata anak tertutup karena edema
kelopak mata dan alis mata yang melekat . apakah tindakan prioritas yang dapat
dilakukan pada anak tersebut?
a. Mengkaji kadar albumin dalam darah anak d. Memberikan tetes mata
b. Mengoleskan salep mata sesuai program e. Berikan lotion
c. Mengusapkan mata dengan air hangat
30. Ny. T dirawat di ruang tenang rawat inap kesehatan jiwa mengeluh dirinya tidak
mau berbicara dengan orang lain, malas bergaul, tidak mau berkomunikasi. Apakah
prioritas diagnosa keperawatan pada kasus tersebut..?
a. Gangguan komunikasi d. Mengurung diri
b. Malu dengan orang lain e. Isolasi sosial
c. Isolasi diri
31. Seorang klien berusia 45 tahun datang ke ruang UGD bersama teman kerjanya.
Satu jam yang lalu, klien ketika dan temanya ingin memasang teralis plafon rumah
klien tersengat listrik, terdapat luka bakar pada telapak tangan sampai ke siku
sebelah kiri dan kanan, kaki kanan sampai alat vital klien. Berdasarkan rumus 9 (rule
of 9) berapa persenkah luas luka bakar pada klien..?
a. 28% d. 36%
b. 19% e. 27%
c. 37%
32. Ny.M penderita DM type2 usia 42 tahun, dengan luka gangren pada bagian
ekstremitas kanan bawah daerah dorsal pedis. Sudah 4 hari dirawat diruang penyakit
dalam, dan akan dilakukan tindakan perawatan luka. Ttv dalam batas normal. Pada
perawatan luka, setelah dilakukan pelepasan balutan luka/verban. Apakah tindakan
selanjutnnya yang akan dilakukan sesuai dengan SOP?
a. Memakai handscoon. d. Membersihkan luka.
b. Melepaskan plester e. Membalut kembali luka dengan rapi
c. Melakukan nekrotomi pada jaringan nekrosis.
33. Bayi laki-laki usia 9 tahun dirawat di RS. Hasil pengkajian didapatkan data
frekuensi nafas 53x/ menit, frekuensi nadi 92x/ menit, suhu 390C, tampak tarikan
dinding dada dan pernapasan cuping hidung. Apakah tindakan keperawatan yang
utama pada kasus diatas?
a. Beri oksigen 2 liter/ menit d. Lakukan physioterapi dada
b. Lakukan personal hygine e. Berikan terapi inhalasi sesuai program
c. Posisikan bayi semi fowler
34. Seorang anak laki-laki berumur 16 tahun dengan diagnosa medis appendiksitis akut
perforasi. Pasien post appendiktomy cyto dirawat di ruang rawat anak. Hasil
pemeriksaan pasien bedrest, saat berubah posisi, pasien mengeluh nyeri pada area
luka post operasi seperti ditusuk-tusuk. Tekanan darah 130/90 mmHg, suhu 37,5°c,
pernafasan 30x/ menit dan nadi 116x/ menit. Apakah intervensi utama yang akan
anda lakukan untuk kasus tersebut?
a. Melakukan kompres hangat
b. Mengobservasi tanda-tanda vital
c. Mengajarkan teknik relaksasi nafas dalam
d. Mengajarkan latihan mobilisasi post operasi
e. Melakukan kolaborasi pemberian obat antipiretik
35. Mengapa pengkajian asuhan keperawatan dalam konteks budaya sangat diperlukan
?
a. Agar dapat menjembatani perbedaan pengetahuan yang dimiliki oleh perawat
dengan klien
b. Dapat memberikan motivasi terhadap perawat
c. Memungkinkan perawat untuk mengembangkan kesadaran yang tinggi pada
perbedaan
d. Agar dapat mengembangkan kemampuan kognitif perawat dalam hal kebudayaan
36. Injeksi merupakan prosedur yang invasif yang membutuhkan teknik steril. Untuk
meminimalkan terjadinya rasa nyeri saat injeksi di butuhkan jarum yang panjang
dengan bagian ujung jarum yang miring dan tajam.Bagian miring dan tajam yang
dimaksud yaitu…..
a. Barrel d. Plunger
b. Hub e. Semua jawaban salah
c. Bevel
37. Dalam pemberian obat pasti ada compatible ( pencampuran ) obat agar efek obat
yang ditimbulkan bisa optimal bekerja pada tubuh. Adapun Syarat dari teknik
pencampuran obat, yaitu…
1. Mempertahankan teknik aseptic
2. Memastikan dosis obat yang eraakhir akurat untuk tindakan injeksi
3. Obat dapat dicampur dalam satu injeksi dalam batas yang diterima
4. Antara obat yang satu dengan yang lain tidak boleh saling mengkontaminasi
38. Area ini merupakan area yang biasa digunakan untuk injeksi intramuscular. Pada
area ini tidak boleh dilakukan injeksi pada anak – anak usia di bawah 3 tahun. Area
manakah yang dimaksud…
a. Deltoid d. Vastus nlateralis
b. Ventrogluteal e. Rektus femoris
c. Dorsogluteal
42. Cairan yang tepat untuk rehidrasi pada pasien gastroenteritis akut adalah :
1. Nacl 0,9% 3. Ringer Laktat
2. Whole blood cell 4. Plasma expander
43. Dalam mengkaji tingkat kesadaran sering digunakan GCS. Pengkajian ini digunakan
untuk melihat fungsi dari :
1. Nervus kranialis 3. Motoris
2. Motoris 4. Serebral
44. Keberhasilan suatu asuhan keperawatan kepada klien sangat ditentukan oleh
pemilihan metode pemberian asuhan keperawatan professional. Yang bukan jenis
model asuhan keperawatan professional adalah :
a. Fungsional d. Primer
b. Kasus e. Asossiet
c. Tim
45. Kegiatan yang dilakukan perawat setelah timbang terima adalah :
a. Pre conference d. Supervise
b. Post conference e. Kunjungan
c. Ronde keperawatan
46. Bantuan hidup dasar merupakan bagian dari pengelolaan gawat darurat medic
yang bertujuan, kecuali :
a. Mencegah berhentinya sirkulasi.
b. Mencegah berhentinya respirasi.
c. Memberikan bantuan eksternal terhadap sirkulasi.
d. Ventilasi dari korban yang mengalami henti jantung melalui RJP
e. Memastikan klien sudah meninggal
47. Yang bukan indikasi dilakukan RJP ( resusitasi Jantung Paru ) adalah :
a. Pasien dengan sumbatan jalan nafas d. Trauma
b. Pasien dengan depresi pernafasan e. Sinkope
c. Penyakit jantung
48. Tekhnik yang harus dilakukan dalam melakukan komunikasi telepon pada pasien
dengan perilaku kekerasan adalah....
a. Nada suara rendah tetapi tetap tegas
b. Volume suara keras dengan nada rendah
c. Nada suara rendah dan volume tetap tinggi
d. Cukup dengan gerakan tangan dan volume tinggi
e. Mendengarkan dan sesekali nada keras
49. Adaptasi merupakan perilaku individu secara utuh untuk mengatasi perubahan
yang terjadi pada individu tersebut, dimana tubuh melakukan mekanisme pertahanan
tubuh secara alamiah. Adaptasi secara fisiologis tersebut meliputi :
1. Local adaptation syndrome 3. Generl adaptation syndrome
2. Alarm reaction 4. Stage of resistance
50. Ketidakseimbangan cairan dapat terjadi bila mekanisme kompensasi tubuh tidak
mampu mempertahankan homeostasis. Kondisi – kondisi yang dapat terjadi adalah :
1. Fluid volume deficit 3. Fluid volume excess
2. Hypo/ hypernatremia 4. Hypo/ hyperkalemia
54. Eksplorasi pikiran dan perasaan klien merupakan tugas perawat pada fase :
a. Pra interaksi d. Terminasi sementara
b. Orientasi e. Terminasi akhir
c. Kerja
58. Pernyataan yang benar tentang kewenangan klinis menurut permenkes 49/2013 :
a. Uraian intervensi keperawatan dan kebidanan yang dilakukan oleh tenaga
Keperawatan berdasarkan area praktiknya.
b. Uraian tindakan keperawatan yang di lakukan oleh tenaga kesehatan berdasarkan
area prakteknya.
c. Uraian intervensi keperawatan dan kebidanan yang dilakukan oleh tenaga
kesehatan berdasarkan area praktiknya.
d. Uraian tindakan kebidanan yang dilakukan oleh tenaga bidan berdasarkan area
prakteknya.
e. Uraian intervensi keperawatan yang dilakukan oleh tenaga perawat berdasarkan
area prakteknya
2. An.A, usia 2 tahun dibawa orangtuanya ke poliklinik anak, dengan keluhan utama
sering BAB 3-4 x sehari, dengan konsistensi cair, dan ada darah berwarna merah
marun. Anak rewel, lesu, suhu tubuhnya 38 0C, turgor kulit kembali lambat. Apakah
diagnosa medis yang paling tepat pada kasus diatas?
A. Diare. D. Influenza
B. Disentri. E. Dehidrasi
C. Demam berdarah.
3. Tn. H, 40 tahun, dirawat di rumah sakit dengan keluhan, mual, muntah sejak 3 hari
lalu. Klien mengatakan nyeri ulu hati, dan terlihat warna sklera dan kulit berwarna
kuning. Dari hasil pemeriksaan fisik ada pembesaran hati dan nyeri tekan pada area
hati. Dari data tersebut pasien didiagnosa hepatitis. Apakah pemeriksaan Lab yang
paling menunjang untuk diagnosa kasus diatas?
A. Hb D. Sgpt, Sgot
B. Bilirubin E. LED
C. Dehidrasi
5. Seorang klien berusia 45 tahun datang ke ruang UGD bersama teman kerjanya. Satu
jam yang lalu, klien ketika dan temanya ingin memasang teralis plafon rumah klien
tersengat listrik, terdapat luka bakar pada telapak tangan sampai ke siku sebelah kiri
dan kanan, kaki kanan sampai alat vital klien. Berdasarkan rumus 9 (rule of 9) berapa
persenkah luas luka bakar pada klien..?
A. 28% D. 36%
B. 19% E. 27%
C. 37%
8. Seorang klien laki-laki 45 tahun mendapatkan terapi IV NaCl 2000 cc dalam 24 jam.
Infus diberikan dengan faktor tetesan 30/menit. Pada jam ke–10, infus tersisa 1200
cc. Berapa tetes permenit sisa infus seharusnya diberikan?
A. 41 tetes per menit D. 44 tetes per menit
B. 42 tetes per menit E. 45 tetes per menit
C. 43 tetes per menit
10. Pasien pria usia 60 th,datang ke IGD mengeluh kondisi fisik lemah dengan sedikit
pembatasan aktivitas fisik. nyaman pada waktu istirahat, palpitasi, dyspnea , dari
keluhan tersebut perawat dapat menyimpulkan pasien mengalami gagal jantung
(CHF). Data apa yang paling penting untuk melengkapi pengkajian pasien tersebut?
A. Riwayat Hipertensi D. Laboratorium AGD
B. Lama keluhan dirasakan E. Laboratorium ABG
C. Berat badan ditimbang
11. Seorang perempuan usia 45 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri dada,
palpitasi. Hasil pemeriksaan fisik ditemukan irama gallop, murmur, tekanan darah
160/100mmHg, nadi 100x/menit, ada gangguan koordinasi/ tremor, mata
exoptalmusan dan kelenjar tiroid membesar. Rencana medis cito tindakan operasi.
Persiapan apakah yang menjadi prioritas pada kasus diatas ?
A. Pemeriksaan laboratorium D. Infrom consent
B. Pasien dipuasakan E. Huknah
C. Pemeriksaan EKG
12. Seorang ibu sedang cemas melihat bayinya (8 bln) sesak dan nafas bunyi “grok-
grok”. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik didapatkan : Nadi 92 x/mnt, suhu 38.50C,
pernapasan 52 x/mnt, tampak tarikan dinding dada ke dalam dan pernapasan cuping
hidung. Apakah tindakan keperawatan yang utama pada bayi tersebut ?
A. Lakukan physioterapi dada D. Posisikan bayi semi Fowler
B. Berikan oksigen 2 Lt/ menit E. Gunakan baju yang tipis dan longgar
C. Posisikan bayi trendelenburg
13. Seorang ibu 30 tahun, status obstetri G3P3A0 dan postpartum 30 jam. TD: 100/60
mmHg, Nadi 80x/menit, Tinggi Fundus Uteri setinggi umbilicus; kontraksi lembek,
lochea rubra disertai bekuan darah. Apakah tindakan yang harus dilakukan perawat
pertama kali ?
A. Lapor ke dokter D. Infus RL 30 tts/menit
B. Massage uterus E. Injeksi metergin 1 ampul
C. Injeksi oksitosin 10 IU IM
14. Seorang perempuan usia 45 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan sirosis
hepatis, keluhan yang dirasakan mual, muntah, nyeri daerah hepar,perut buncit.Hasil
pemeriksaan tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 80 x/menit, suhu 370C,pernafasan
27x/menit. Dimanakah tempat pemeriksaan area abdomen sirosis hepati dilakukan?
A. Hipokondriak kanan D. Epigastrium
B. Hipokondriak kiri E. Umbilical
C. Hipogastrium
15. Seorang laki-laki berusia 39 tahun datang ke IGD dengan keluarganya setelah
terjatuh dari motor dan mengalami cedera di kepala. Pasien terlihat gelisah. Dari
hasil pengkajian didapatkan nilai GCS : 4 dengan E: 1, V: 1, M: 2, tekanan darah
100/75 mmHg, nadi 75 x/menit, suhu 37,3 0C dan pernapasan 25 x/menit. Apakah
masalah keperawatan utama pada pasien tersebut?
A. Nyeri D. Kurang volume cairan
B. Resiko infeksi E. Gg Perfusi jaringan serebral
C. Intoleran aktivitas
16. Seorang ibu 30 tahun, mengatakan sudah 7 bulan sejak kelahiran anak keduanya
belum pernah menstruasi, ia masih meneteki anaknya. Ibu mengatakan perutnya
bertambah besar dan agak merasa mual bila pagi hari. Ibu bertanya: “apakah ia
hamil? Dan kalau hamil berapa bulan?. Apakah tindakan yang dilakukan perawat untuk
menentukan usia kehamilan pada kasus tersebut?
A. Melakukan pemeriksaan palpasi Leopold I
B. Melakukan pemeriksaan palpasi Leopold II
C. Melakukan pemeriksaan palpasi Leopold III
D. Melakukan pemeriksaan palpasi Leopold IV
E. Pemeriksaan Denyut Jantung Janin
17. Seorang ibu primipara umur 25 th, postpartum 30 jam, mengeluh buang air kecil
sedikit-sedikit. Perawat melakukan pemeriksaan fisik, didapatkan data : Tinggi Fundus
Uteri 1 jari diatas umbilicus, posisi uterus disamping kiri, area symphisis menonjol dan
ibu kesakitan saat dipalpasi, lochea rubra banyak. Apa kesimpulan perawat dari data
tersebut ?
A. Diuresis postpartum D. Atonia uteri
B. Distensi Bladder E. Distensi abdomen
C. Diaphoresis postpartum
19. Di dalam upaya mempercepat terjadi penutupan luka yaitu melalui diagnose
penyebab, factor – factor sistemik perlu diperhatikan beberapa hal yang menghalangi
penyembuhan luka yaitu :
A. Jaringan nekrotik D. Epitel tidak berkembang
B. Infeksi E. semua betul
C. Eksudat yang berlebihan
Tn M (66th) dirawat dengan diagnose medic Ca Laring. Paska laringektomi 12 jam yang
lalu dan dipasang Tracheostomy permanen. Mengeluh nyeri, tidak bisa berbicara dan
lemah TD : 100/70 mmHg, nadi : 80x/mt, RR : 22 x/mt. suhu : 37,50C, terdapat luka
di leher sepanjang 12 cm. kondisi balutan kering pada tracheostomy tube ada lender
bila batuk-batuk.
21. Pada 24 jam pertama post op yang perlua dilakukan pada Tn M adalah :
1. Observasi perdarahan 3. Monitoring oksigenasi
2. Observasi tanda vital 4. Beri minum sesuai terapi
22. Tn M mengeluh tidak bisa bersuara bila berbicara. Untuk mengatasi gangguan
komunikasi yang perlu dilakukan pada Tn M adalah :
A. Berbicara dengan non verbal komunikasi atau tulisan
B. Kurangi kontak dengan pasien
C. Anjurkan pasien untuk sering berlatih berbicara
D. Tempatkan pasien pada ruangan dengan kasus yang sama
E. Anjurkan untuk mengurangi bersuara
23. Untuk mencegah gangguan jalan napas, maka perlu dilakukan penghisapan lender
secara teratur. Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan selama penghisapan lendir :
1. Selang penghisap dimasukkan ke saluran pernapasan tidak lebih dari 5 – 10 detik
2. Menggunakan selang penghisap steril
3. Selama penghisapan, observasi respon napas
4. Anjurkan pasien untuk menarik napas panjang setelah penghisapan
Joni, 5 tahun dirawat karena pneumonia. Ia membutuhkan istirahat, diet lunak, bebas
minum dan therapy Am[icillin 250 gr per oral 4 x sehari. Ia sangat lemah dan
mengatakan ke perawat ia merasa sakit.
25. Saat perawat membawa baki makan malam untuk joni, ia mengatakan “saya
terlalu lemah bila makan sendiri” respon perawat terbaik adalah :
A. Cobalah makan sebisa kamu
B. Jadilah anak besar jangan bertingkah seperti bayi
C. Tinggalkanlah sampai kamu merasa baikan
D. Tunggu 5 menit dan saya menyuapi kamu
26. Menurut teori yang pernah anda pelajari, penyebab gagal jantung adalah :
1. Disfungsi dari miokardium
2. Beban tekanan yang berlebihan (sistolik overload)
3. Beban volume yang berlebihan (diastolic overload)
4. Gangguan pengeluaran
27. Pasien yang menjalani hemodialisa untuk jangka waktu lama, sering mengalami
pruritus yang sangat menganggu rasa nyaman, hal ini disebabkan oleh karena :
1. Pengendapan kalsium pada kulit
2. Hyperuremia
3. Hipertropi kelenjar parathyroid
4. Personal hygiene sang kurang
29. Setiap penyuntikan insulin harus melakukan rotasi tempat, hal ini bertujuan untuk
:
1. Mencegah atropi tulang 3. Memperlambat absorbs insulin
2. Mencegah lipodistropi otot 4. Memperlancar absorbsi insulin
30. Fungsi hypothalamus sangat penting dalam proses keseimbangan, terutama dalam
pengaturan :
1. Aktifitas yang dipengaruhi kelenjar pituitary dan system sarat otonom
2. Penggunaan hormone-hormon tubuh
3. Temperatur, nafsu makan dan frekwensi denyut jantung
4. Nafsu makan pada saat lapar
32. Tindakan yang tepat pada saat penderita meningitis mengalami kejang adalah :
1. Jaga jalan napas tetap lancer dan suction bila ada sumbatan jalan napas karena
penumpukan sputum
2. Buka jalan napas dan beri oksigen
3. Beri posisi terlentang dan gunakan bantal
4. Miringkan pasien beri posisi kepala 15 – 450 dengan ekstensi kepala
33. Pada keseimbangan Asam – Basa terdapat system buffer bicarbonate – asam
karbonat :
CO2 + H2CO3 H2CO3 H+ + HCO3
Dari pernyataan dibawah ini, yang dapat mendukung proses-proses keseimbangan
asam basa :
1. CO2 di dalam darah dikeluarkan
2. CO2 bersifat asam
3. HCO3 didalam darah dikeluarkan melalui ginjal
4. HCO3 bertambah dapat menyebabkan Alkalosis
34. Gastroenteritis acute yang tidak segera diatasi dapat menimbulkan akibat lebih
lanjut, yaitu :
1. Syock hypovolemic 3. Hyponatremia
2. Gagal ginjal akut 4. Decompensatio cordis
36. Dari data diatas selain pasien mengalami cidera otak, juga terjadi cidera yang
lainnya yaitu :
A. Peningkatan tekanan intracranial C. Fraktur maksilo facial
B. Fraktur basis cranii D. Cidera cervical
41. Ketidakseimbangan cairan dapat terjadi bila mekanisme kompensasi tubuh tidak
mampu mempertahankan homestasis. Kondisi-kondisi yang dapat terjadi adalah :
1. Fluid volume deficit 3. Fluid volume excess
2. Hipo/ hipernatremia 4. Hipo/ hiperkalemia
43. Salah satu kebutuhan dasar yang harus terpenuhi pada manusia adalah pemenuhan
cairan dan elektrolit, dimana keseimbangannya dipengaruhi oleh cara pengeluaran
dan pemasukan cairan dalam tubuh. Cara-cara pengeluaran cairan dalam tubuh
meliputi :
1. Insensible water loss 3. Kehilangan cairan melalui feces
2. Noticcabel water loss 4. Obligatory loss
PETUNJUK
1. Soal akan terdiri dari kemampuan pengetahuan komprehensif, aplikasi dan berpikir
kritis serta afektif
2. Pilihlah satu jawaban dengan memberi tanda silang (x) atau lingkaran pada
jawaban yang anda anggap benar. Bila ingin rubah, hapus atau beri tanda = pada
jawaban sebelumnya.
3. Kerjakan semua soal sebaik-baiknya dan sesuai waktu yang diberikan.
4. Untuk soal pilihan ganda, jawaban A = jika 1, 2, 3 benar
B = jika 1 dan 3 benar
C = jika 2 dan 4 benar
D = jika 4 saja benar
E = jika semuanya benar/ salah
Soal
1. Tekanan osmotic adalah tekanan yang dibutuhkan tubuh untuk mencegah difusi
cairan melalui membram semipermiabel ke dalam cairan lain yang konsentrasinya
lebih tinggi. Berapa tekanan osmotic dalam cairan tubuh dipertahankan dalam
rentang sempit yaitu ?
a. 285 mOsm/L d. 295 mOsm/L
b. 275 mOsm/L e. 265 mOsm/L
c. 305 mOsm/L
7. Kita tahu bahwa tubuh manusia terdiri dari air dan zat padat. Air dalam tubuh
bervariasi menurut usia, jenis kelamin persentasi lemak. Volume darah pada seorang
wanita berbeda dengan pria, berpakah estimasi blood volume wanita dewasa?
a. 50 – 60 cc/kgBB d. 60 – 70 cc/kgBB
b. 45 – 55 cc/kgBB e. 65 cc/kgBB
c. 50 cc/kgBB
8. Jumlah darah dalam liter yang diejeksi dari ventrikel kiri tiap menit dan merupakan
hasil frekwensi jantung dan volume yang diejeksi per kontrkasi ventrikuler. Berapakah
rentang normal curah jantung per menitnya?
a. 2 – 5 lt/mnt d. 4 – 8 lt/mnt
b. 4 – 6 lt/mnt e. 5 – 8 lt/mnt
c. 2,8 – 4,2 lt/mnt
9. Isi sekuncup adalah jumlah darah yang diejeksi oleh ventrikel kiri selama sistol. Isi
sekuncup dipengaruhi oleh beberapa factor yaitu :
1. Preload 3. Afterload
2. Sifat inotropik kontraktilitas miokard 4. Frekwensi
12. Waktu menutupnya katup mitral dan tricuspid pada saat mulainya sistol ventrikel
disebut :
a. Bunyi jantung satu d. Bunyi jantung dua
b. Bunyi jantung tiga e. Sistolik mumur
c. Bunyi jantung empat
14. Di dalam proses asuhan keperawatan kita mengenal tahapan perencanaan. Dalam
menuliskan perencanaan kita harus menganut unsure – unsure dibawah ini, yang
pertama yaitu :
a. Pemantauan/ observasi d. Tindakan mandiri
b. Edukasi e. Benar semua
c. Kolaborasi
15. Peningkatan tekanan intracranial menimbulkan tanda dan gejala yang dapat
diamati tergantung seberapa peningkatan tekanannya antara lain :
1. Gelisah, merasa ngantuk, perubahan bicara 3. Penurunan tingkat kesadaran
2. Headache 4. Benar semua
16. Seorang laki-laki mengalami kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil dan
motor, korban dicurigai mengalami fraktur basis crania. Apakah cirri-ciri dari kasus
tersebut ?
1. Raccon’s eyes dan battle’s sign 3. Rhinorrhae dan otorrhea
2. Nyeri kepala 4. Lumpuh syaraf wajah
17. Beberapa situasi secara umum dapat menghasilkan peningkatan CVP. Komplikasi
yang dapat terjadi pada pasien dengan jalur sentral meliputi :
1. Thrombosis 3. Emboli udara
2. Perpindahan jalur 4. Tamponade jantung
20. Kondisi sakit yang memerlukan perawatan berdampak langsung pada keluarga dan
pasien yang dirawat. Efek hospitalisasi yang dapat terjadi pada pasien yang dirawat
adalah terganggunya :
1. Privacy pasien 3. Gaya hidup
2. Autonomi 4. Peran
21. Setiap penyuntikan insulin harus melakukan rotasi tempat, hal ini bertujuan untuk
:
1. Mencegah atropi tulang 3. Memperlambat absorpsi insulin
2. Mencegah lipodistropi otot 4. Memperlancar absorpsi insulin
Ny A, 47 th dirawat di RS dengan diagnose medis CRF, dari hasil pengkajian
didapatkan T= 130/80 mmHg, N= 100x/mnt, RR= 36x/mnt respirasi cepat dan dalam,
muka agak sembab, oedema tungkai, auskultasi paru didapatkan ronchi. Pasien
mengeluh tidak bisa makan karena mual, pasien juga dilakukan pemeriksaan analisa
gas darah, BB= 68kg, Hb= 5,8gr%, ureum= 112 gr/dl, creat= 9,1 gr/dl.
22. Prioritas masalah pada pasien tersebut adalah :
1. Gangguan pola napas 3. Gangguan keseimbangan cairan
2. Gangguan rasa nyaman 4. Gangguan pemenuhan nutrisi
23. Pada kasus diatas, ternyata pasien tersebut harus menjalani hemodialisa karena
sudah terjadi :
1. Azotemia 3. Syndrome uremikum
2. Disequilbrum syndrome 4. Koma uremicuin
24. Dalam mengkaji tingkat kesadaran sering digunakan GCS, pengkajian ini digunakan
untuk melihat fungsi dari :
1. Nervus kranialis 3. Motoris
2. Reflex 4. Serebral
25. Pasien hipertensi akan mendapatkan terapi diuretic, dalam hal ini diuretic
berperan dalam :
1. Memperbaiki aliran 3. Vasodilator
2. Penurunan volume 4. Penurunan tekanan perifer
27. Kulit pasien dengan deabetis militus sering mengalami kekeringan dan pecah-
pecah, hal ini disebabkan karena :
1. Angiophaty 3. Trombositopenia
2. Neurophaty 4. Penurunan saraf otonom
30. Tindakan yang tepat dalam menghadapi pasien hipovolemia akibat perdarahan
lambung adalah :
1. Buat posisi semi fowler
2. Catat jumlah perdarahan yang keluar
3. Lavage sesering mungkin dengan memasukkan air dingin dan menyedotnya
4. Monitor perfusi jaringan terutama daerah perifer
34. Selain variasi dan kualitas SDM yang tersedia, fakta yang perlu dipertimbangkan
dalam menentukan pendekatan untuk pengorganisasian kerja adalah :
1. Kapasitas dan tingkat hunian unit 3. Jumlah SDM yang tersedia
2. Tingkat ketergantungan klien 4. Klasifikasi klien
35. Selama fase puasa singkat, tubuh terutama akan mengandalkan pada bahan
berikut untuk memberikan kebutuhan energy jaringan :
a. Glukosa d. Keton
b. Asam lemak e. Glukogen
c. Glikogen hati
36. Mr Frye menderita luka bakar pada seluruh lengan kanan dan trunkus anteriornya,
dengan menggunakan metode Sembilan. Berpa persentase dari luka bakarnya?
a. 48% d. 36%
b. 27% e. 17%
c. 18%
40. Tanda-tanda serta gejala apa yang paling baik menggambarkan pasien pada awal
syok septic :
a. Bingung, hipotermik, hipotensif, alkalosis respiratorik
b. Obtunded, hipertermik, hipotensif, alkalosis metabolic
c. Agitasi, normotermik, hipotensif, asidosis respiratorik
d. Bingung, hipertermik, hipotensif, asidosis metabolic
e. Bingung, hipotermik, hipertensif, asidosis metabolic
42. Intervensi yang dilakukan secara khusus untuk menurunkan kadar serum ammonia
pada pasien dengan gagal hepar meliputi :
a. Pemberian neomisisn enteral d. Pemberian obat enzymatic
b. Pemberian laktilosa e. Semua benar
c. Pembatasan masukan protein
43. Dalam pancreatitis akut, proses patofisiologi utama yang menjelaskan cairan
berpindah dari rongga vaskuler ke interstisium adalah :
a. Enzim pancreas yang toksik untuk kapiler-kapiler darah menyebabkan pembuluh
darah pecah dan cairan keluar
b. Lipase dilepaskan secara premature ke dalam deudenum, menyebabkan
peningkatan permeabilitas kapiler
c. Mediator kimia dilepaskan ke dalam duodenum menyebabkan pemindahan cairan
d. Enzim pankreatik diabsorbsi ke dalam darah dimana enzim-enzim tersebut akan
mengaktivasi zat vasoaktif yang kemudian meningkatkan permeabilitas.
44. Aldosteron merangsang peningkatan reabsorbsi natrium oleh sel-sel tubulus distal,
salah satu konsekuensi peningkatan kadar aldosteron plasma adalah
a. Asidosis metabolic d. Kadar natrium urine supernormal
b. Hiperkalemia e. alkalosis respiratorik
c. Alkalosis metabolic