Anda di halaman 1dari 35

MAKALAH

Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi

“Kelebihan dan Kekurangan Zat Gizi Makro dan Mikro”

Virani Putri Permatasari (1710630100060)

PRODI D-III KEBIDANAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

2019

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa


yang telah melimpahkan karunia kepada saya sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “ Kelebihan dan Kekurangan
Zat Gizi Makro dan Mikro”. Makalah ini disusun untuk memenuhi
tugas yang diberikan kepada dosen pengampu mata kuliah Psikologi
Kebidanan.
Penyusun mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak
yang telah membantu saya untuk menyusun makalah ini sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan ancer tanpa
ada halangan suatu apapun. Dan kami berharap agar makalah yang
kami susun ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang telah
membaca atau mempelajari makalah ini. Saran dan masukan sangat
kami harapkan untuk menyempurnakan makalah ini.

Karawang, Februari 2019

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................... ii

DAFTAR ISI .............................................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................................... 1


B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 2
C. Tujuan ............................................................................................................ 2

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Zat Gizi Makro dan Mikro ........................................................... 3
B. Zat Gizi Makro ............................................................................................... 3
1. Karbohidrat ............................................................................................... 3
2. Protein ...................................................................................................... 9
3. Lemak ...................................................................................................... 15
C. Zat Gizi Mikro ................................................................................................ 20
1. Vitamin ..................................................................................................... 20
2. Mineral ..................................................................................................... 24
3. Air............................................................................................................. 28
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ...................................................................................................... 31
B. Saran ................................................................................................................ 31
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 32

iii
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang
dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absobsi,
transportasi, penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat
yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan,
pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ, serta
menghasilkan energi. tak satu pun jenis makanan yang mengandung
semua zat gizi, yang mampu membuat seseorang untuk hidup sehat,
tumbuh kembang dan produktif.
Zat gizi (nutrient adalah bahan-bahan kimia yang diperlukan
tubuh untuk hidup, tumbuh, bergerak dan menjaga kesehatannya,
dan sumber bahan!bahan kimia itu berasal dari makanan. Zat gizi
merupakan unsur yang terkandung dalam makanan yang
memberikan manfaat bagi kesehatan manusia. Masing-masing bahan
makanan yang dikonsumsi memiliki kandungan gizi yang berbeda.
Zat gizi yang terkandung dalam makanan tersebut berbeda-beda
antara makanan yang satu dengan yang lainnya. Perbedaan tersebut
dapat berupa jenis zat gizi yang terkandung dalam makanan, maupun
jumlah dari masing-masing zat gizi. Jumlah zat gizi yang dikenal
saat ini sebanyak 45 jenis, dan dikelompokkan menjadi zat gizi
makro dan mikro.
Kemajuan suatu bangsa bergantung kepada banyak komponen
terkait, termasuk sumber daya manusianya. Sumber daya manusia
yang berkualitas ditentukan oleh kemampuan fisik dan intelegensia
yang optimal, dan hal ini erat kaitannya dengan kecukupan gizi yang
dimulai sejak masa janin sampai dewasa. dengan pertimbangan-
pertimbangan dan alasan itulah, maka dalam makalah ini akan
dibahas tentang gizi makro dan gizi mikro yang terdapat dalam
berbagai bahan pangan (makanan dan minuman) yang dikonsumsi
sehari-hari.

1
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Zat Gizi Makro dan Mikro?
2. Apa itu karbohidrat,protein, dan lemak?
3. Apa Kelebihan dan Kekurangan karbohidrat,protein, dan lemak?
4. Apa itu Vitamin, Mineral dan air?
5. Apa Kelebihan dan Kekurangan Vitamin, Mineral dan air?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Zat Gizi Makro dan Mikro?
2. Untuk mengetahui karbohidrat,protein, dan lemak?
3. Untuk mengetahui Kelebihan dan Kekurangan karbohidrat,protein,
dan lemak?
4. Untuk mengetahui Vitamin, Mineral dan air?
5. Untuk mengetahui Vitamin, Mineral dan air?

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Zat Gizi Makro dan Zat Gizi Mikro


Gizi makro adalah zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah besar
dengan satuan gram. zat gizi makro dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah
besar untuk menjalankan fungsinya dalam tubuh. Zat-zat gizi makro terdiri
dari zat gizi yang dapat menghasilkan kalori atau energi. Zat-zat gizi yang
termasuk ke dalam golongan zat gizi makro adalah karbohidrat, lemak, dan
protein.
Fungsi utama dari gizi makro itu adalah menyediakan energi, yang
dihitung sebagai kalori.Meski masing-masing gizi makro itu menyediakan
energi, tapi jumlahnya bervariasi. Karbohidat menyediakan 4 kalori per
gram, protein 4 sedangkan lemak 9.Gizi makro juga memiliki peranan
spesifik dalam memelihara tubuh dan berkontribusi pada rasa, tekstur dan
penampilan makanan, yang membantu membuat diet jadi lebih bervariasi
dan nikmat.
Gizi mikro adalah zat gizi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah
kecil atau sedikit tapi ada dalam makanan. Zat gizi yang termasuk kelompok
zat gizi mikro adalah mineral dan vitamin. Zat gizi mikro menggunakan
satuan mg untuk sebagian besar mineral dan vitamin.

B. Zat Gizi Makro


1. Karbohidrat
a. Pengertian Karbohidrat

Karbohidrat (hidrat dari karbon), hidrat arang atau


sakarida dari bahasa yunani, sakeharon yang berarti gula adalah
segolongan besar senyawa organik yang paling melimpah di
bumi. Karbohidrat merupakan salah satu zat gizi yang fungsi ,
utamanya adalah penghasil energi. Di dalam tubuh, karbohidrat

3
yang sudah diubah menjadi glukosa tidak hanya berfungsi
sebagai sumber energi utama. Glukosa juga akan berfungsi
sebagai sumber energi bagi sistem syaraf pusat.

b. Fungsi Karbohidrat
1) Sumber Energi Tubuh

Fungsi utama karbohidrat adalah sebagai pasokan


utama energi bagi tubuh. Setiap gram karbohidrat
menghasilkan 4 kkalori. Keberadaan karbohidrat di dalam
tubuh, sebagian ada pada sirkulasi darah sebagai glukosa
untuk keperluan energi, sebagian terdapat pada hati dan
jaringan otot sebagai glikogen, dan sebagian lagi sisanya
diubah menjadi lemak untuk kemudian disimpan sebagai
cadangan energi di dalam jaringan lemak.

2) Melancarkan Sistem Pencernaan


Makanan tinggi karbohidrat kaya akan serat yang
berfungsi untuk melancarkan sistem pencernaan dan buang
air besar.
3) Mengoptimalkan Fungsi Protein
Ketika kebutuhan karbohidrat harian tidak terpenuhi,
maka tubuh akan mengalami protein sebagai cadangan
energi. Akibatnya fungsi protein sebagai zat pembangun
tidak optimal. Memenuhi kebutuhan karbohidrat akan
membuat protein melaksanakan tugas utamanya sebagai zat
pembentuk tubuh.
4) Mengatur Metabolisme Lemak
Karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak
yang tidak sempurna.
5) Karbohidrat Sebagai Pemanis Alami
Karbohidrat juga berfungsi sebagai rasa manis pada
makanan, khususnya monosakarida dan disakarida. Gula

4
tidak mempunyai rasa manis yang sama, Fruktosa adalah
jenis gula yang paling manis.

c. Sumber Karbohidrat
1) Beras merah

Kandungan tinggi seratnya yang membuat nasi merah


dianggap sebagai sumber karbohidrat yang baik dan sehat.
Beras merah juga bisa mengurangi kolesterol jahat “LDL”
tanpa mengurangi kolesterol baik “HDL”. Makan dua porsi
atau lebih beras merah juga mengurangi resiko diabetes.

2) Ubi jalar

Ubi jalar adalah sumber karbohidrat yang sehat untuk


penderita sakit maag, diabetes, masalah berat badan dan
radang sendi. Ubi jalar juga kaya akan beta-karoten yang
merupakan antoiksidan yang banyak ditemukan pada sayuran
berdaun hijau.

3) Kentang, singkong, sagu, gandum, jagung, dan lain-lain.

d. Kelebihan Karbohidrat
Kelebihan karbohidrat sangat beresiko dengan berbagai
penyakit. Penyakit ini mungkin tidak akan segera disadari karena
kebiasaan mengkonsumsi karbohidrat dalam jumlah yang tinggi.
Kurangnya kesadaran mengkonsumsi pengganti karbohidrat juga
menjadi pemicu. Berikut ini adalah beberapa resiko
mengkonsumsi karbohidrat secara berlebihan.
1) Diabetes Mellitus

Diabetes mellitus atau kencing manis adalah penyakit


akibat gangguan metabolisme karbohidrat yang disebabkan
oleh jumlah insulin yang kurang atau karena kerja insulin

5
yang tidak optimal, sehingga insulin tidak bisa masuk ke
dalam sel dan hanya menumpuk di pembuluh darah. Ketika
mengkonsumsi karbohidrat dalam jumlah yang berlebihan
maka kandungan glukosa yang didapatkan untuk tubuh juga
semakin tinggi.

Penderita diabetes mellitus mengalami kerusakan


dalam produksi maupun sistem kerja insulin, sedangkan ini
sangat dibutuhkan dalam melakukan regulasi metabolisme
karbohidrat. Akibatnya, penderita diabetes mellitus akan
mengalami gangguan pada metabolisme karbohidrat.
Umumnya diabetes melitus disebabkan oleh rusaknya
sebagian kecil atau sebagian besar dari sel-sel betha dari
pulau-pulau Langerhans pada pankreas yang berfungsi
menghasilkan insulin, akibatnya terjadi kekurangan insulin.

2) Obesitas
Konsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung
karbohidrat juga bisa menyebabkan obesitas atau
kegemukan. Kondisi ini biasanya terjadi karena orang yang
makan banyak sumber karbohidrat sama sekali tidak pernah
melakukan latihan atau olahraga. Karbohidrat menyebabkan
perut menjadi lebih mudah lapar karena sifat kenyang yang
sangat pendek. Hal ini akan menjadi kebiasaan karena
ada bahaya tidur setelah makan. Jadi hindari konsumsi
karbohidrat dalam jumlah yang berlebihan dan kurang
olahraga.

3) Resiko Kanker
Buah dan sayuran adalah pelindung tubuh dari kanker
atau pemicu kanker, sedangkan makanan yang mengandung
sumber karbohidrat cenderung bisa menyebabkan kanker
usus. Ketika karbohidrat dikonsumsi dengan lemak dan

6
protein maka resiko akan menjadi lebih tinggi. Kanker usus
menjadi resiko yang lebih tinggi karena penumpukan
karbohidrat yang sulit diolah oleh usus manusia. Penyebab
lain adalah karbohidrat bisa menjadi pemicu zat karsinogen
atau sumber lemak.

4) Penumpukan Karies Gigi


Karies gigi adalah sebuah masalah yang terjadi
karena jaringan keras gigi mengalami kerusakan. Akibat
kelebihan karbohidrat dalam saluran makan atas
meninggalkan zat asam yang terlalu lama tinggal di dalam
gigi. Akibatnya maka lapisan enamel gigi akan hancur
secara perlahan. Bakteri yang ada dalam mulut akan
semakin suka karena ada banyak asam yang dihasilkan oleh
zat yang tertinggal pada gigi. Untuk mengatasi hal ini maka
bisa sering menggosok gigi dan perawatan rutin ke dokter
gigi.

e. Penyakit Jantung
Kandungan triglisrida pada orang yang sering mengkonsumsi
karbohidrat ternyata jumlahnya sangat tinggi. Trigliserida adalah
salah satu jenis lemak yang tidak sehat untuk tubuh dan mengalir
dalam darah. Konsumsi karbohidrat bisa menyebabkan tingginya
tingkat kolesterol dalam tubuh sehingga juga bisa meningkatkan
berbagai Kekurangan Karbohidrat

Jika asupan karbohidrat dikurangi secara tiba-tiba secara


drastis, berbagai efek samping seperti kelelahan, sakit
kepala, bau mulut, sembelit, atau diare mungkin akan dialami.

7
Selain itu, dalam jangka panjang, diet karbohidrat dapat
menyebabkan tubuh kekurangan serat, vitamin atau mineral,
menyebabkan tulang keropos, dan meningkatkan gangguan
pencernaan, serta risiko berbagai penyakit kronis. Diet
karbohidrat pun tidak dianjurkan untuk ibu hamil karena tidak
aman untuk bayi dalam kandungan. Berikut adalah 5 hal yang
akan terjadi jika Anda kekurangan karbohidrat.

1) Berat badan turun


Karena karbohidrat merupakan sumber energi utama
maka sudah pasti jika Anda kekurangan karbohidrat berat
badan Anda akan turun. Selain itu juga, tubuh akan
kekurangan cairan.
2) Rentan terhadap flu
Kekurangan karbohidrat menyebabkan daya tahan
tubuh Anda lemah. Lemahnya daya tahan tubuh akan
membuat Anda mudah terkena penyakit flu. Tubuh juga akan
mengalami lemas, mulut kering, mual dan pusing
3) Mudah terkena penyakit jantung dan diabetes
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2014
mengatakan bahwa jika tubuh kekurangan karbohidrat, maka
tubuh akan rentan terhadap berbagai penyakit berat seperti
jantung dan diabetes. Menurut American Heart Association
kekurangan karbohidrat akan meningkatkan kadar kolesterol
dan memicu risiko jantung, diabetes maupun stroke.
4) Menyebabkan tubuh cepat letih, lemah dan lesu
Selain karbohidrat sebagai sumber utama energi,
karbohidrat juga berperan aktif dalam meningkatkan daya
tahan tubuh. Ketika tubuh kekurangan karbohidrat, ini dapat
memicu menurunnya energi dalam tubuh dan menyebabkan
tubuh cepat menjadi letih, lemah dan lesu.

8
5) Mudah terkena depresi
Karbohidrat memiliki peran memberikan nutrisi pada
otak. Sehingga karbohidrat dapat memaksimalkan kerja
kinerja otak dan berpengaruh membuat otak menjadi tenang.
Jika tubuh kekurangan karbohidrat, hal ini dapat
menyebabkan munculnya perasaan depresi dan pikiran yang
kurang tenang. Karena karbohidrat berperan dalam menjaga
tingkat senyawa kimia serotonin yang berfungsi menjaga
emosi di dalam otak. Jika kekurangan senyawa ini maka akan
meningkatkan risiko depresi.

2. Protein
a. Pengertian Protein
Menurut Suhardjo-Clara M. Kusharto (1999)
mengemukakan bahawa Protein merupakan zat gizi yang sangat
penting, karena yang paling erat hubungannya dengan proses-
proses kehidupan. Nama protein berasal dari bahasa Yunani
(Greek) proteus yang berarti yang pertama atau yang terpenting.
Seorang ahli kimia belanda bernama Mulder, mengisolasi
susunan tubuh yang mengandung nitrogen dan menamakannya
terdiri dari satuan dasarnya yaitu asam amino (biasa disebut unit
pembangun protein).

Sumber energi dari protein adalah 4 kkal/g. Bentuk


protein yang paling sederhana adalah asam amino
esensial yang diperlukan tubuhnamun tubuh tidak mampu
mensintesis. Sedangkan, asam amino non esensial adalah asam
amino yang diperlukan tubuh dan dapat di produksi oleh tubuh.

b. Fungsi Protein
1) Membangun jaringan tubuh yang baru

9
Protein dibutuhkan untuk anabolisme karena unsur
gizi ini merupakan konstituen semua sel dan jaringan tubuh .
2) Memperbaiki jaringan tubuh
resintesis protein yang baru dari asam-
asam amino.
3) Menghasilkan senyawa esensial
Asam amino dan protein merupakan konstituen
hormone, enzim dan secret tubuh lainnnya.
4) Mengatur tekanan osmotik
Protein plasma (albumin) menjaga keberadaan air
dalam plasma darah dan demikian akan mempertahankan
volume darah serta mencegah penimbunan cairan
dalam jaringan (edema) atau rongga tubuh (asites,
hidrotorak , dll).
5) Mengatur keseimbangan cairan elektrolit dan asam - basa.
6) Menghasilkan pertahanan tubuh.
7) Anti body seperti immunoglobulin.
8) Menghasilkan mekanisme transportasi
9) Menghasilkan energi
Setelah nitrogen dikeluarkan, kerangka karbonnya
dapat dioksidasi untuk memberikan empat kkal/gr protein.
(Hartono Andry. 2004 )
c. Sumber Protein
Dalam kualifikasi protein berdasarkan sumbernya,
telah kita ketahui protein hewani dan protein nabati. Sumber
protein hewani dapat berbentuk daging, hati, dan Susu.
Ikan, kerang-kerangan dan jenis udang merupakan kelompok
sumber protein yang baik, karena mengandung sedikit
lemak, tetapi ada yang alergi terhadap beberapa
jenis sumber protein hasil laut ini. Ayam dan jenis burung lain
serta telurnya juga merupakan sumber protein hewani yang

10
berkualitas baik, harus diperhatikan bahwa telur bagian
kuningnya mengandung banyak kolesterol, sehingga baiknya
ditinggalkan pada diet rendah kolesterol. (Sediaoetama Achmad
Djaeni.2000).
Adapun sumber protein nabati antara lain kacang-
kacangan, tempe, tahu, oncom, emping, dll. Kacang polong atau
ercis adalah salah satu sumber protein nabati yang populer di
sekitar kita. Setiap 100 gram kacang polong rebus mengandung
8 gram protein, sehingga merupakan sumber protein nabati yang
baik dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan protein kita sehari-
hari. Selain itu,kacang polong memiliki skor asam amino yang
tinggi yaitu 102, di mana skor asam amino yang tinggi
menunjukkan bahwa kacang polong mengandung protein
dengan asam amino yang lengkap, yang artinya protein dalam
kacang polong merupakan protein berkualitas tinggi.

d. Kelebihan Protein
Protein secara berlebihan tidak menguntungkan tubuh.
Makanan yang tinggi proteinnya biasanya tinggi lemak sehingga
dapat menyebabkan obesitas. Diet protein tinggi yang sering
dianjurkan untuk menurunkan berat badan kurang beralasan.
Kelebihan dapat menimbulkan masalah lain, terutama pada bayi.
Kelebihan asam amino memberatkan ginjal dan hati yang harus
memetabolisme dan mengeluarkan kelebihan nitrogen.
1) Gagal Ginjal
Kelebihan protein dalam jumlah tertentu
menyebabkan seseorang beresiko terkena penyakit gagal
ginjal. Sebab protein yang berlebih akan membuat ginjal
dipaksa bekerja lebih keras untuk membuang semua
kelebihan nitrogen pada tubuh, dan hal ini akan membuat
seseorang mengalami gagal ginjal

11
2) Pengasaman pada darah

Pengasaman pada darah bisa terjadi karena


kelebihan protein dan disertai dengan hilangnya elektron.
Penyakit seperti ini menyebabkan sistem imun tubuh
manusia menjadi lemah sehingga dengan mudahnya
tubuh terserang penyakit dan sulit untuk disembuhkan.

3) Osteoporosis

Protein yang berlebihan akan membuat kalsium


menjadi berkurang. Akibatnya dapat terserang gejala
osteoporosis.

e. Kekurangan Protein
Kekurangan protein banyak terdapat pada masyarakat sosial
ekonomi rendah. Kekurangan protein murni pada stadium berat
menyebabkan Kwasiorkor pada anak-anak dibawah lima tahun
(balita). Kekurangan protein sering ditemukan secara bersamaan
dengan kekurangan energi yang menyebabkan kondisi yang
dinamakan Marasmus.

1) Marasmus

Marasmus ini merupakan suatu penyekit gizi


buruk yang biasanya menimpa bayi yang berusia
dibawah 12 bulan. Penyebab penyakit ini tentu saja
kekurangan protein, namun juga terkadang disertai
dengan kekurangan karbohidrat. Penyakit seperti ini
mempunyai sifat yang sedikit berbahaya. Artinya, jika
dibiarkan maka penyakit ini mempunyai resiko yang
fatal.

12
2) Kwashiorkor

Sama- sama penyakit yang timbul karena


kekurangan protein, namun bedanya adalah penyakit ini
seringkali menjangkit anak- anak usia 1 hingga 3 tahun.
Namun, di dalam penyekit ini, si penderita ini terlihat
normal dan tidak kurus. Penyakit ini tetap tidak boleh
dibiarkan begitu saja karena kemungkinan terburuk akan
menjadikan anak memiliki cacat mental.

3) Chacexia

Penyakit ini terjadi karena seseorang kekurangan


protein. berdasarkan penelitian, penyakit ini
mengakibatkan penurunan berat badan, kanker, gagal
ginjal, dan penyakit menular lainnya. Dan kemungkinan
terburuk apabila penyakit ini dibiarkan maka akan terjadi
kematian.

4) Gagal hati

Gagal hati ini terjadi karena kekurangan protein


yang menyebabkan kerusakan dan kehilangan fungsi hati
karena sel tidak mampu untuk bergenerasi. Penyakit ini
jika dibiarkan maka akan menjadikan sesuatu yang
berbahaya, maka dari itu harus segera dilakukan tindakan
medis.

5) Apati

Apati ini merupakan suatu keadaan yang membuat


emosi kita menjadi tumpul. Penyakit kekurangan protein
satu ini dapat mempengaruhi tingkah laku dan juga

13
fungsi kognitif. Apati ini biasanya disertai dengan
depresi.

6) Edema

Edema ini juga dapat dikatakan sebagai retensi


air. Penyakit ini merupakan penyakit kurangnya protein
yang paling sering diderita oleh manusia. Jika darah
tidak mempunyai cukup protein maka seseorang dapat
terserang gejala penyebab darah rendah. Akibatnya,
genre darah yang tidak mengandung protein tersebut
dapat dengan mudah membentuk jaringan yang berada di
sekitar pembuluh darah dan mirip dengan gumpalan air.
Inilah yang disebut dengan edema.

7) Gangguan otak

Jumlah protein yang kurang akan menyebabkan


kecepatan berfikir seseorang menjadi rendah dan
menganggu kesehatan sistem saraf otak.

8) Penyakit jantung

Seseorang yang memiliki protein dalam jumlah


kurang, maka denyut jantung yang dihasilkan bisa sangat
rendah, dibawah 60 kali denyutan selama satu menit.

9) Rambut Rontok

Kekurangan protein bagi seseorang juga dapat


menyebabkan rambut mengalami kerontokan.
Kerontokan dalam jumlah banyak akan menyebabkan
kebotakan yang mungkin saja akan sulit untuk tumbuh
lagi.

14
10) Kelelahan

Protein yang jumlahnya tidak mencukupi akan


membuat jaringan otot yang mengalami kelelahan dapat
menjadi rusak, sehigga tidak dapat mengalami
regenerasi.

3. Lemak
a. Pengertian Lemak
Lemak merupakan salah satu kandungan utama dalam
makanan, dan penting dalam dietkarena beberapa alasan. Lemak
merupakan salah satu sumber utama energi dan
mengandunglemak esensial. Namun konsumsi lemak berlebihan
dapat merugikan kesehatan, misalnyakolesterol dan lemak
jenuh. Dalam berbagai makanan, komponen lemak memegang
perananpenting yang menentukan karakteristik fisik
keseluruhan, seperti aroma, tekstur, rasa danpenampilan. Karena
itu sulit untuk menjadikan makanan tertentu menjadi rendah
lemak (lowfat), karena jika lemak dihilangkan, salah satu
karakteristik fisik menjadi hilang. Lemak jugamerupakan target
untuk oksidasi, yang menyebabkan pembentukan rasa tak enak
dan produkmenjadi berbahaya.
Lemak yang terdapat didalam makanan, berguna untuk
meningkatkan jumlah energi, membantu penyerapan vitamin A,
D, E dan K serta menambah lezatnya hidangan. Konsumsi
lemak dan minyak dalam hidangan sehari-hari dianjurkan tidak
lebih dari 25% kebutuhan energi, jika mengonsumsi lemak
secara berlebihan akan mengakibatkan berkurangnya konsumsi
makanan lain. Hal ini disebabkan karena lemak berada didalam
sistem pencernaan relatif lebih lama dibandingkan dengan
protein dan karbohidrat, sehingga lemak menimbulkan rasa
kenyang yang lebih lama(PerMenKes RI No. 40 tahun 2014).

15
b. Sumber Lemak
Berdasarkan asalnya,sumber lemak dapat dibedakan menjadi
2, yaitu :
1. Lemak yang berasal daari tumbuhan (disebut lemak
Nabati).Beberapa bahan yang mengandung lemak nabati adalah
kelapa,kemiri, zaitun, kacang tanah, mentega, kedelai, dll.
2. Lemak yang berasal dari hewan (disebut lemak
hewani).Beberapa bahan yang mengandung lemak
hewani adalah daging, keju, susu, ikan segar, telur, dll.

c. Kelebihan Lemak
ketika tubuh berkelebihan lemak. Tubuh akan mengalami
beberapa efek atau kondisi berikut ini ketika lemak (terutama
lemak jahat) berada pada kadar yang tinggi.

1) Kolesterol Tinggi

Mengonsumsi makanan secara sembarangan tanpa


memilahnya lebih dulu tentan mana yang berkandungan
lemak baik dan mana yang bukan adalah kebiasaan banyak
orang. Padahal konsumsi bermacam-macam lemak secara
berlebihan mampu membuat kadar kolesterol naik dengan
cepat dan mudah di dalam tubuh. Inilah yang kemudian
menjadi penyebab banyak penyakit serius, seperti
penimbunan plak yang menghambat jalannya aliran darah di
pembuluh darah, kerusakan arteri, serta pembuluh darah
yang mengalami penyempitan. Semuanya itu adalah efek
yang akan meningkatkan risiko penyakit jantung.

16
2) Sembelit

Kandungan lemak jahat tinggi di dalam makanan-


makanan yang biasa dikonsumsi rupanya tak sehat dan
bahkan bisa berpengaruh buruk bagi sistem kerja organ di
dalam tubuh. Efek yang akan paling terasa adalah saluran
pencernaan yang menjadi kurang lancar, seperti pada perut
dan usus. Sembelit adalah efek paling umum yang terjadi
karena kelebihan lemak sehingga pencernaan terganggu.

3) Kerusakan pada Dinding Arteri

Mengonsumsi lemak, khususnya lemak yang jenuh


dan bila begitu banyak di dalam tubuh ini akan menjadi
faktor peningkatan kadar kolesterol di dalam darah dan ini
adalah efek buruk bagi arteri jantung. Apabila arteri jantung
mengalami kerusakan, bagian organ tubuh lain pun dapat
terkena imbasnya, seperti ginjal dan juga otak.

4) Obesitas

Kegemukan adalah efek yang paling identik dengan


lemak berlebih di dalam tubuh, seperti lemak trans, lemak
jenuh, lemak tak jenuh ganda maupun tunggal. Sumber-
sumber lemak apabila menumpuk di dalam tubuh secara
konsisten, maka ini akan membuat tubuh tak memiliki
kemampuan untuk berfungsi secara normal. Penimbunan
lemak yang terjadi di dalam jaringan tubuh biasanya bisa di
berbagai tempat dan jika diabaikan semakin lama, tubuh akan
mengalami kegemukan alias obesitas yang berpotensi
menimbulkan banyak penyakit serius.

17
5) Kerusakan Otak

Konsumsi beragam makanan yang mengandung


lemak jahat tinggi tak hanya memicu kerusakan arteri, tapi
juga fungsi otak. Hipotalamus yang termasuk bidang pada
organ otak dan bertugas membantu pengaturan keseimbangan
energi akan dirusak oleh lemak jenuh yang masuk ke dalam
tubuh dari makanan yang kita makan.

6) Meningkatkan Risiko Kanker

Pola makan yang tak diatur dengan baik bukan hanya


bisa menaikkan potensi penyakit jantung, penyakit ginjal,
diabetes maupun otak, melainkan juga kanker. Lemak yang
tak kira-kira ada di dalam tubuh dan tidak diseimbangkan
dengan kandungan serat cukup justru akan memudahkan sel
kanker untuk tumbuh di berbagai organ tubuh kita. Contoh 2
penyakit kanker yang dapat menyerang tubuh secara lebih
gampang adalah leukimia dan kanker payudara.

d. Kekurangan Lemak
1) Kekeringan pada Kulit

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, fungsi dari


kulit adalah untuk mendukung terjaganya kesehatan kulit. Jadi
sudah bisa dipastikan bahwa ketika seseorang tak mencukupi
kebutuhan lemak di dalam tubuhnya, kulit pun akan terkena
efeknya di mana akan menjadi kering dan kusam tampak kurang
menarik. Hal ini juga akan menurunkan rasa percaya diri,
terutama bagi para wanita yang memedulikan penampilan.
Kekeringan bisa terjadi pada kulit apabila tubuh tak memiliki

18
cukup lemak sehat, bahkan pada kulit juga akan muncul gatal-
gatal serta sisik.

2) Sulit Fokus dan Konsentrasi

Lemak pun dibutuhkan oleh sistem otak supaya dapat


berfungsi dengan baik, maka ketika tubuh tak mendapat
cukup lemak, otak pun terkena imbasnya. Kekurangan
lemak akan membuat seseorang lebih sulit dalam berfokus
pada suatu hal dan mustahil rasanya untuk berkonsentrasi
dengan baik. Terkadang kesulitan berkonsentrasi juga bisa
dipicu oleh kurangnya kualitas tidur, tapi jika terlalu sering,
sebaiknya segera periksakan kadar lemak sehingga jika
diketahui memang kurang, asupannya bisa ditambah dengan
mengonsumsi sumber makanan tepat.

3) Lemas dan Cepat Lelah

Sudah disebutkan juga sebelumnya bahwa sumber energi


datangnya dari lemak selain dari protein serta karbohidrat,
maka ketika lemak berkurang di dalam tubuh, tubuh akan
kekurangan energi. Bila energi kurang, otomatis tubuh tak
bisa diajak berkompromi untuk lebih semangat karena
rasanya akan sangat lemas dan mudah lelah. Kondisi seperti
inilah yang juga akan memicu kemalasan untuk bergerak
dan juga melakukan segala kegiatan.

19
C. Zat Gizi Mikro
1. Vitamin
a. Pengertian Vitamin

Istilah vitamine atau vitamin pada mulanya dikenalkan oleh


seorang ahli kimia Polandia yang bernama Funk. Vitamin
merupakan suatu molekul organik yang sangat diperlukan tubuh
untuk proses metabolisme dan pertumbuhan yang normal.
Vitamin tidak dapat dihasilkan oleh tubuh manusia dalam
jumlah yang cukup, oleh karena itu harus diperoleh dari bahan
pangan yang dikonsumsi.

b. Kelebihan Vitamin

1) Penyakit Batu Ginjal

Kelebihan vitamin dalam tubuh juga akan


mengakibatkan penyakit batu ginjal. Penyakit yang
disebabkan oleh dampak kerja keras fungsi ginjal ini
menjadi salah satu penyakit yang dihindari oleh siapa saja.
Penyakit ini umumnya disebabkan karena kelebihan vitamin
C. Sebab dapat meningkatkan oksalat dalam urin. Seseorang
yang terlalu sering mengkonsumsi vitamin C, maka ginjal
akan selalu dipaksa bekerja lebih. Sehingga kinerjanya bisa
dua kali lipat dari biasanya. Sehingga akan berdampak
buruk terhadap kualitas ginjal dalam tubuh. Anda juga harus
mengetahui beberapa penyebab gagal ginjal.

2) Gejala Alergi

Akibat selanjutnya yang ditimbulkan bila terlalu


banyak kandungan vitamin dalam tubuh adalah gejala
alergi. Sebab kandungan yang ada dalam vitamin yang

20
berlebihan mengandung beberapa unsur yang dapat
mensuplay munculnya gejala penyakit alergi. Penyakit ini
menjadi salah satu penyakit yang dapat mengganggu
momen aktivitas diri dalam kehidupan sehari-hari. Sebab
alergi bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dalam tubuh.
Sehingga seseorang akan lebih malas melakukan aktivitas
seperti biasanya.

3) Penyakit Jantung

Penyakit jantung juga dapat disebabkan karena terlalu


banyaknya kandungan vitamin dalam tubuh. Gejala ini
rawan menyerang kaum hawa, terlebih mereka yang sudah
memasuki masa-masa menopaus dan sedang mengidap
penyakit diabetes. Jika terlalu berlebihan mengkonsumsi
vitamin (C khususnya) akan menyebabkan penyakit
jantung, dan resikonya bisa mengancam kematian. Untuk
itu perlu porsi cukup dalam mengkonsumsi vitamin, agar
penyakit yang mematikan ini tidak menghantui kamu dalam
kehidupan sehari-hari. Anda juga harus mengetahui jenis-
jenis penyakit jantung.

4) Darah Encer

Penyebab lainnya yang diakibatkan karena pengaruh


banyaknya vitamin dalam tubuh adalah darah menjadi
encer. Terlebih vitamin C, yang banyak mengandung
antikoagulan yang berdampak terhadap pengenceran darah.
Dampak darah encer tentu tidak baik dalam kesehatan
tubuh.

21
5) Penyakit diabetes

Selanjutnya diabetes, kebanyakan mengkonsumsi


vitamin nyatanya tidak menjadi cara terbaik dalam
menanggulangi penyakit diabetes dalam tubuh. Justru
sebaliknya, kebanyakan vitamin akan berdampak pada
munculnya penyakit diabetes dalam diri tubuh seseorang.
Sebab beberapa vitamin memiliki kandungan gula yang
lebih.

6) Diare dan Muntah–Muntah

Penyakit ini juga bisa disebabkan karena kebanyakan


vitamin dalam tubuh. Sebab beberapa vitamin mengandung
zat yang mudah larut. Sehingga akan membuat pencernaan
menjadi encer dan menyebabkan diare. Selain itu kelebihan
vitamin juga dapat memunculkan efek mual-mual dan
pusing. Kalian juga harus mengetahui ciri-ciri bayi
diare yang disebabkan oleh banyaknya kandungan vitamin
dalam tubuh.

7) Tubuh Menjadi Mudah Lemah

Persepsi banyak kalangan vitamin dapat membuat


tubuh menjadi kuat itu nyatanya tidak selalu benar selama
mengkonsumsi vitamin secara berlebihan. Justru akan
sebaliknya tubuh akan mengalami lemah. Sebab kelebihan
vitamin akan mengakibatkan tubuh bekerja secara berlebih.

8) Gangguan Pada Proses Pengobatan Penyakit Kanker

22
Salah satunya vitamin C, kebanyakan menganggap
sebagai salah satu pencegah munculnya penyakit kanker
dalam tubuh. Namun tidak jika dalam konsumsi berlebihan,
dampaknya justru sebaliknya menghambat dalam proses
penyembuhan kanker.

9) Kulit Menjadi Kemerahan

Dampak kelebihan vitamin dalam tubuh selanjutnya


adalah mengakibatkan kulit menjadi kemerahan. Gejala ini
disebabkan karena alergi, ruam atau iritasi dalam tubuh.
Untuk itu dosis konsumsi vitamin tidak selalu memberikan
dampak baik. Malah sebaliknya, mengakibatkan gejala-
gejala yang justru merugikan tubuh.

c. Kekurangan Vitamin

1) Kulit Gelap
Jika warna kulit tubuh terutama muka menjadi lebih gelap
dan kusam bisa jadi anda kekurangan vitamin B12 hingga
vitamin C.
Kekurangan vitamin membuat kulit merasa kelelahan dan
membuatnya lebih pucat dan gelap hingga kulit wajah pecah
pecah.
2) Rambut Kering
Rambut kering dan rapuh merupakan tanda Anda kekurangan
vitamin B7. Hal ini mungkin akibat dari penggunaan beberapa
antibiotik.
Untuk meningkatkan B7, Anda perlu makan daging, ikan,
sayuran, buah-buahan, jamur

23
3) Peradangan gusi
Gusi berdarah terwujud akibat tubuh kamu kekurangan
vitamin C. Yuk lengkapi asupan vitamin C dengan makan lebih
banyak buah-buahan seperti jeruk, Jambu, dan strobery.

4) Mudah Lelah dan pusing


Kekuraangan vitamin seperti vitamin B12 akan menyebabkan
lelah yang amat sangat. Bahkan lelah ini pun kadang datang saat
anda bangun tidur di pagi hari. Tugas vitamin penting sekali
seperti menyalurkan oksigen ke organ vital dalam tubuh sepeeti
otak.

2. Mineral

a. Pengertian Mineral
Sebagian besar bahan makanan, yaitu sekitar 96% terdiri dari
bahan organik dan air. Sisanya terdiri dari unsur-unsur
mineral.Sampai saat ini telah diketahui beberapa unsur mineral
yang berbeda jenisnya dan diperlukan manusia agar dapat sehat
dan tumbuh dengan baik.
Mineral digolongkan ke dalam mineral makro dan mineral
mikro. Mineral makro adalah mineral yang dibutuhkan tubuh
dalam jumlah yang cukup besar lebih dari 100 mg sehari antara
lain natrium(Na), klorin (Cl), kalium (K), kalsium (Ca),
fosfor (P), magnesium (Mg)dan sulfur (S). Fungsi dari mineral
makro berperan dalam keseimbangan cairan tubuh, untuk
transmisi saraf dan kontraksi otot, memberi bentuk (struktur)
kepada tulang, dan memegang peranan khusus di dalam tubuh.

b. Kekurangan Mineral

24
Mengingat mineral adalah zat yang sangat bermanfaat
bagi tubuh manusia, maka tubuh manusia sangat membutuhkan
asupan mineral dalam jumlah yang cukup. Mineral ini
sebenarnya terdiri dari beberapa macam. Kekurangan atau
kelebihan mineral tertentu dapat menyebabkan penyakit tertentu.
Penyakit- penyakit ini berbeda- beda tergantung jenis mineral
yang kurang atau yang lebih. Lalu apa yang akan terjadi apabila
tubuh kita kekurangan mineral? Dampak buruk yang dapat
dihasilkan dari adanya kekurangan mineral adalah:

1) Natrium

Kekurangan natrium dapat menyebabkan apatis, kejang,


dan hilangnya nafsu makan. Kekurangan natrium ini dapat
terjadi setelah seseorang mengalami penyebab muntah
darah, gejala diare, munculnya keringat dingin yang berlebihan
dan juga diet rendah natrium.

2) Chlor

Kekurangan mineral jenis Chlor dapat terjadi setelah


seseorang mengalami muntah- muntah, diare kronis, dan juga
keringat yang berlebihan.

3) Kalsium

Kalsium ini merupakan salah satu zat yang sangat penting


untuk tulang. Kekurangan kalsium pada masa pertumbuhan
menyebabkan gangguan pada pertumbuhan, tulang kurang kuat,
dan tulang juga mudah rapuh dan bengkok.

4) Fosfor

25
Fosfor ini juga merupakan salah satu zat yang bermanfaat
bagi tulang. Kekurangan fosfor dapat menyebabkan kerusakan
pada tulang dengan gejala berupa lelah, kurangnya nafsu makan,
dan juga rusaknya tulang.

5) Magnesium

Jenis mineral yang bermanfaat lainnya adalah magnesium.


Kekurangan magnesium dapat terjadi setelah seseorang
mengalami muntah- muntah, diare, dan juga penggunaan
deuretika atau obat perangsang keluarnya urin. Kekurangan
magnesium dengan jumlah yang banyak akan menyebabkan
menurunnya nafsu makan, mudah tersunggung, pertumbuhan
terganggu, gugup, kejang- kejang, terganggunya sistem saraf
pusat, halusinasi, koma, hingga terjadinya gejala gagal jantung.

6) Sulfur

Sulfur merupakan salah satu zat yang dibutuhkan oleh


tubuh manusia. Terjadinya kekurangan sulfur ini jika manusia
juga kekurangan protein.

c. Kelebihan Mineral
Mineral di dlam tubuh yang jumlahnya terlalu banyak juga
akan menyebabkan kondisi yang tidak baik bagi kesehatan
tubuh manusia. Berikut adalah dampak negatif dari kelebihan
mineral:

1) Natrium

26
Kelebihan natrium dapat mengakibatkan timbulnya
keracunan, jika sudah terlalu parah maka akan menyebabkan
edema dan juga hipertensi.

2) Chlor

Kelebihan Chlor ini gejala yang paling nyata adalah dapat


menyebabkan muntah.

3) Kalsium

Kelebihan kalsium di dalam tubuh maka akan menyebabkan


batu ginjal atau gangguan pada ginjal, gangguan absorbsi
mineral lainnya, serta menyebabkan konstipasi.

4) Fosfor

Apabila kadar fosfor yang ada di dalam tubuh berlebih,


maka ion fosfat akan mengikat kalsium, sehingga akan
mengakibatkan kejang.

5) Sulfur

Kekurangan sulfur ini dapat terjadi ketika kita


mengonsumsi asam amino berlebih, sehingga akan menghambat
pertumbuhan.

27
3. Air
Air dalam tubuh merupakan unsure esensial. Jaringan yang
metabolismenya paling aktif mengandung air yang terbanyak,
misalnya otot. Air dalam tubuh orang dewasa terdapat sekitar 60%
dari berat badannya (± 47 liter).tubuh memperoleh air secara
eksogen dan endogen. Air eksogen yaitu air yang berasal dari luar,
diperoleh dari air yang diminum dan ir bersama dengan makanan.
Air endogen berarti air yang diperoleh dari dalam tubuh sendiri
berasal dari hasil oksidasi berbagai nutrient dalam tubuh.

a. Kekurangan Air
Volume cairan tubuh manusia bervariasi tergantung usia dan
jenis kelamin. Kekurangan cairan dalam tubuh biasa dikenal
dengan dehidrasi. "Volume asupan air yang cukup penting bagi
kelangsungan hidup normal individu," kata Parlindungan. Parlin
menjelaskan, kekurangan cairan tubuh 1 persen dari berat badan,
dapat menimbulkan gangguan kognitif. Kekurangan cairan
sebanyak 2 persen atau lebih, dapat membuat Anda merasa lelah,
sulit berkonsentrasi, dan mengalami gangguan visual.
Kekurangan yang cukup berat, yaitu di atas 10 persen dari berat
badan. Hal ini dapat menyebabkan tekanan darah menurun dan
gangguan ginjal akut.

b. Kelebihan Air
1) Meningkatkan Volume Darah

Pada saat kita mengkonsumsi air putih secara


berlebihan, makan hal tersebut akan menimbulkan resiko
peningkatan volume darah yang nantinya dapat
meningkatkan beban pada pembuluh darah serta jantung.

28
Dimana kedua organ tubuh tersebut harus bekerja ekstra
keras dalam proses sirkulasi darah.

2) Mengganggu fungsi ginjal

Pada saat kadar air dalam tubuh meningkat, hal ini


akan membuat organ ginjal untuk bekerja lebih keras lagi
untuk menyaring kelebihan air tersebut. Hal ini juga bisa
berarti bahwa beban ginjal akan semakin meningkat karena
semakin banyak air yang harus disaring oleh glomerulus.
Pada akhirnya glomerulus akan dapat mengalami kerusakan
karena kadar air yang berlebih.

3) Pembengkakan sel-sel darah

Mengkonsumsi air putih secara berlebihan dapat


membuat darah menjadi lebih encer. Hal ini berarti
konsentrasi elektrolit dalam sel-sel tubuh menjadi menurun
dan hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya
pembengkakan pada sel-sel tubuh. Jika pembengkakan
tersebut terjadi pada sel-sel otak, maka kemungkinan besar
hal itu akan meningkatkan tekanan intrakranial. Akibatnya
anda bisa mengalami penyebab sakit kepala ringan maupun
gangguan pernafasan.

4) Gizi buruk

Kebiasaan mengkonsumsi terlalu banyak air putih


dapat mengakibatkan ketidaknyamanan pada seluruh organ di
perut, seperti rasa begah dan perut terasa penuh. Hal ini akan
mengakibatkan penurunan nafsu makan. Dengan menurunnya

29
nafsu makan tentu saja akan berdampak pada
terjadinya malnutrisi dalam tubuh yang menjadi salah satu
penyebab utama gangguan gizi buruk. Apabila seseorang
telah terjangkit gizi buruk, maka hal ini akan mengakibatkan
kerusakan pada semua organ tubuh. Selain itu, gizi buruk
juga dapat mempengaruhi permeabilitas sel, serta energi otak.

5) Menguras kandungan kalium dalam tubuh

Mengkonsumsi terlalu banyak air dapat


menyebabkan makanan yang mengandung kaliumdalam
tubuh menjadi terkuras. Hal ini dapat berakibat pada
timbulnya beberapa penyebab dada sakit, timbulnya rasa
nyeri pada kaki, gangguan mental seperti mudah tersinggung,
serta tubuh menjadi gemetar.

30
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang


dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absobsi, transportasi,
penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak
digunakan untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi
normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi. tak satu pun jenis
makanan yang mengandung semua zat gizi, yang mampu membuat
seseorang untuk hidup sehat, tumbuh kembang dan produktif.
Gizi makro adalah zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah besar
dengan satuan gram. zat gizi makro dibutuhkan oleh tubuh dalam
jumlah besar untuk menjalankan fungsinya dalam tubuh. Zat-zat gizi
makro terdiri dari zat gizi yang dapat menghasilkan kalori atau energi.
Zat-zat gizi yang termasuk ke dalam golongan zat gizi makro adalah
karbohidrat, lemak, dan protein.
Gizi mikro adalah zat gizi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah
kecil atau sedikit tapi ada dalam makanan. Zat gizi yang termasuk
kelompok zat gizi mikro adalah mineral dan vitamin. Zat gizi mikro
menggunakan satuan mg untuk sebagian besar mineral dan vitamin.
B. Saran

Diharapkan seluruh mahasiswa dapat memahami isi dari makalah ini


dan mau mempelajari tentang Kelebihan dan Kekurangan Zat Gizi
Makro dan Mikro. Mohon maaf bila masih terdapat banyak
kesalahan.Terimakasih

31
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/23131213/ZAT_GIZI_MAKRO_DAN
_GIZI_MIKRO

https://id.scribd.com/document/341932197/MAKALAH-zat-
gizi-makro-dan-mikro-docx

32

Anda mungkin juga menyukai