Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN KAIMANA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KAIMANA
DISTRIK KAIMANA
JL.Diponegoro,Kode Pos 98654 Email:uptdpuskesmaskaimana@gmail.com

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KAIMANA


NOMOR :

PENANGANAN KEJADIAN TIDAK DIINGINKAN (KTD), KEJADIAN TIDAK


CEDERA (KTC), KEJADIAN POTENSIAL CEDERA (KPC) DAN KEJADIAN
NYARIS CEDERA (KNC) DI PUSKESMAS

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

KEPALA PUSKESMAS KAIMANA,

Menimbang a. bahwa dalam upaya peningkatan mutu layanan klinis dan


keselamatan pasien tenaga klinis wajib berperan aktif dalam
pelaksanaannya;
b. bahwa untuk melaksanakan tanggung jawab tersebut, perlu
ditetapkan penanggung jawab dan prosedur penanganan
: terhadap Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera,
Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris cedera;
c. bahwa berdasar pertimbangan pada huruf a dan b, perlu
menetapkan Keputusan Kepala Puskesmas Kaimana tentang
Penanggung jawab dan Prosedur Penanganan Kejadian Tidak
Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera, Kejadian Potensial Cedera
dan Kejadian Nyaris Cedera;

Mengingat 1. UU Nomor 29 tahun 2004, tentang Kedokteran;


2. UU Nomor 36 tahun 2009, tentang Kesehatan;
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
128/MENKES/SK/ll/2004 tentang Kebijakan Dasar Puskesmas;
4. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.129/Menkes/SK/II/2008
tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan No.1691/MENKES/PER/VIII/2011
Tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
6. Pedoman Keselamatan Pasien Dan Manajemen Risiko
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama ( FKTP ) 2018;
MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KAIMANA TENTANG

KESATU
PENANGANAN KEJADIAN TIDAK DIHARAPKAN, KEJADIAN
TIDAK CEDERA, KEJADIAN POTENSIAL CEDERA DAN
KEDUA
KEJADIAN NYARIS CEDERA.
KETIGA : Penanganan Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera,
Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera
dilaksanakan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur
Penanganan Kejadian
Tidak Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera, Kejadian Potensial

:
Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera.
Kewajiban untuk melaksanakan penanganan Kejadian Tidak
Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera, Kejadian Potensial Cedera
dan Kejadian Nyaris Cedera merupakan tanggung jawab Tim

:
Keselamatan Pasien di Puskesmas.
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka
akan diadakan pembetulan sebagai mana mestinya.

Ditetapkan di :
pada tanggal :
KEPALA PUSKESMAS KAIMANA

Dr. VINSENSIA THIE


LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KAIMANA
NOMOR :
TANGGAL :
TENTANG : PENANGANAN KEJADIAN TIDAK DIHARAPKAN, KEJADIAN
TIDAK CEDERA, KEJADIAN POTENSIAL CEDERA, DAN
KEJADIAN NYARIS CEDERA

PENANGANAN KEJADIAN TIDAK DIINGINKAN, KEJADIAN TIDAK CEDERA,

KEJADIAN POTENSIAL CEDERA, DAN KEJADIAN NYARIS CEDERA

A. PENDAHULUAN
Keselamatan pasien adalah suatu sistem dimana puskesmas membuat
asuhan pasien lebih aman yang meliputi asesmen risiko, identifikasi dan
pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan
analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta
implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko dan mencegah
terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu
tindakan untuk tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil.

Insiden keselamatan pasien yang selanjutnya disebut insiden adalah setiap


kejadian yang tidak disengaja dan kondisi yang mengakibatkan atau
berpotensi mengakibatkan cedera yang dapat dicegah pada pasien, terdiri dari
Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera, Kejadian Potensial Cedera
dan Kejadian Nyaris Cedera.

B. TEMA
Penanganan Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera, Kejadian
Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera akan meningkatkan mutu
pelayanan medis.

C. TUJUAN
a. Terciptanya budaya keselamatan pasien di Puskesmas
b. Meningkatnya akuntabilitas Puskesmas terhadap pasien dan masyarakat
c. Menurunnya Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera, Kejadian
Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera di Puskesmas
d. Terlaksananya program-program pencegahan sehingga tidak terjadi
penanggulangan Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera,
Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera

D. SASARAN
a. Puskesmas
b. Puskesmas Pembantu
c. Polindes
d. Posyandu

E. BENTUK KEGIATAN
Penanganan terhadap terjadinya kasus Kejadian Tidak Diharapkan,
Kejadian Tidak Cedera, Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera
adalah sebagai berikut :
1. Pertolongan & penangan awal sesuai kondisi
2. Isolasi bukti dan lingkungan oleh petugas
3. Pelaporan kepada Tim Keselamatan Pasien (KP)
4. Analisis kasus oleh Tim Keselamatan Pasien (KP)
5. Penyusunan Rencana Perbaikan oleh Tim Keselamatan Pasien (KP) ,Tim
Mutu Puskesmas, dan Kepala Puskesmas
6. Implementasi / Pelaksanaan Perbaikan pada Mutu Layanan Klinis oleh
semua tenaga klinis di Puskesmas
7. Pencegahan terulangnya kembali kasus yang sama oleh semua tenaga
klinis di Puskesmas

F. PENUTUP
Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai
penanganan Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Tidak Cedera, Kejadian
Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera di Puskesmas Kaimana

Ditetapkan di :
pada tanggal :
KEPALA PUSKESMAS KAIMANA

Dr. VINSESIA THIE

Anda mungkin juga menyukai