Anda di halaman 1dari 5

Kepada Yang Terhormat,

Hakim Mediasi Pengadilan Negeri Kota Agung


Dalam Perkara No. 18/Pdt.G/2019/PN KOT
Di –
TANGGAMUS

Dengan Hormat,

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Munaris alias Tawar, Umur /Tempat,Tgl.Lahir: 60 tahun / Dadirejo, 03 Juli 1958,
Pekerjaan : Tani, Alamat: Pekon Karanganyar Rt 01/01, Kecamatan Wonosobo,
Kabupaten Tanggamus., untuk selanjutnya disebut sebagai PENGGUGAT.
Menerangkan terlebih dahulu bahwa PENGGUGAT adalah pemilik sah atas tanah
persawahan seluas + 18.500 M2 ( delapan belas ribu lima ratus meter persegi) yang
terletak di areal Pekon Dadirejo Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus. Adapun
batas-batas tanah persawahan milik PENGGUGAT tersebut adalah sebagai berikut:

- Sebelah Utara berbatasan dengan tanah sawah milik Drs. H. Moch. Dimjati
dan tanah sawah milik Saudari Daimah.
- Sebelah Selatan berbatasan dengan tanah sawah milik Saudara Buang dan
Saudari Sulastri.
- Sebelah Timur berbatasan dengan pekarangan Saudara Radas dan tanah
pekarangan wakaf.
- Sebelah Barat berbatasan dengan tanah persawahan milik Saudara Mat
Sukemi.
Bahwa tanah persawahan tersebut diperoleh PENGGUGAT dari Hibah orang tua
PENGGUGAT yang bernama Almarhum H. Sajadi pada saat orang tuanya tersebut masih
hidup.

Senjutnya dengan ini hendak menyampaikan hal hal sebagai berikut :


1. Bahwa PENGGUGAT kemudian menggadaikan sebagian tanahnya seluas +
9.220 M2 (Sembilan ribu dua ratus dua puluh meter persegi) tersebut kepada
Saudara Suseno dan kemudian di oper gadaikan kepada Saudara Sukisman dan
selanjutnya di oper gadaikan lagi kepada TERGUGAT I.

Resume Mediasi Halaman 1


2. Bahwa sekira tahun 2005, karena membutuhkan uang PENGGUGAT
menggadaikan sebagian tanah persawahan tersebut seluas + 9.220 M2
(Sembilan ribu dua ratus dua puluh meter persegi) kepada Saudara SUSENO.
3. Bahwa setelah Saudara SUSENO menggadai tanah milik Penggugat, tanah
tersebut dioper alih sekira tahun 2007 sampai dengan tahun 2009 kepada
Saudara SUKISMAN dengan perjanjian gadai Saudara SUKISMAN menggarap dan
menikmati hasil atas tanah sawah milik PENGGUGAT tersebut.
4. Bahwa kemudian Saudara SUKISMAN meminta kepada PENGGUGAT untuk
menebus gadai tersebut namun PENGGUGAT belum mempunyai uang untuk
menebus gadai tersebut, namun berita tersebut sudah sampai ke TERGUGAT I.
5. Bahwa pada saat itu, tiba-tiba TERGUGAT I datang bersama-sama dengan
Saudara SUKISMAN menemui PENGGUGAT, dan kemudian TERGUGAT I
menyatakan keinginannya untuk menggadai tanah yang sebelumnya di gadai
oleh Saudara SUKISMAN. Atas keinginannya TERGUGAT I tersebut, PENGGUGAT
meminta TERGUGAT I untuk bermusyawarah langsung dengan Saudara
SUKISMAN.
6. Bahwa telah diketahui dari TERGUGAT I, kalau TERGUGAT I telah menebus dan
membayar lunas uang gadai yang telah diterima oleh PENGGUGAT sebesar Rp.
60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) tersebut kepada Saudara SUKISMAN, dan
selanjutnya TERGUGAT I yang menerima gadai atas tanah persawahan milik
PENGGUGAT tersebut. Bahwa TERGUGAT I juga menyatakan bahwa
kesepakatan gadai tanah sawah tersebut adalah SAMA dengan kesepakatan
gadai yang di buat antara PENGGUGAT dengan Saudara SUKISMAN dan Saudara
SUSENO terdahulu.
7. Bahwa masih pada tenggang waktu tahun 2009, karena butuh untuk
membangun rumah, PENGGUGAT mendatangi TERGUGAT I untuk meminta
tambahan uang gadai kepada TERGUGAT I dan kemudian permintaan
PENGGUGAT tersebut dipenuhi oleh TERGUGAT I secara bertahap. Bahwa UANG
TAMBAHAN gadai yang diterima oleh PENGGUGAT dari TERGUGAT I adalah
sebesar Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah). Bahwa dengan demikian
PENGGUGAT telah menggadaikan tanah persawahannya kepada TERGUGAT I
sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah).

8. Bahwa sekitar bulan April tahun 2010, TERGUGAT I mendatangi rumah


PENGGUGAT melalui pintu belakang dan bertemu dengan Saudari SUCI (anak
kandung PENGGUGAT) yang kemudian menanyakan keberadaan PENGGUGAT.
Bahwa setelah TERGUGAT I bertemu dengan PENGGUGAT, TERGUGAT I
langsung menyodorkan sebuah surat dan menyuruh PENGGUGAT untuk
menandatanganinya. Bahwa pada saat itu PENGGUGAT menanyakan surat apa

Resume Mediasi Halaman 2


yang harus ditandatanganinya, TERGUGAT I dengan suara yang agak keras
memaksa PENGGUGAT untuk diam dan menyuruh PENGGUGAT untuk
menandatangani surat tersebut tanpa menjelaskan isi dan maksud dari surat
tersebut. Bahkan TERGUGAT I juga menutup bagian isi surat tersebut sehingga
PENGGUGAT tidak bisa membaca isi dan maksud dari surat tersebut. Bahwa
karena takut dan merasa terancam kemudian PENGGUGAT menandatangani
surat tersebut. Setelah surat tersebut ditandatangani oleh PENGGUGAT,
kemudian TERGUGAT I pulang dari rumah PENGGUGAT.

9. Bahwa pada bulan Juni tahun 2010 PENGGUGAT mendatangi TERGUGAT I


dengan maksud untuk menebus gadai tanah persawahannya tersebut. Bahwa
pada saat itu PENGGUGAT sudah membawa uang sebesar Rp.100.000.000,-
(seratus juta rupiah), namun ternyata TERGUGAT I MENOLAK menerima uang
pembayaran gadai dari PENGGUGAT tersebut dengan alasan bahwa tanah
persawahan tersebut telah menjadi milik Saudara HELMIANTO (TERGUGAT II).
Bahwa kemudian TERGUGAT I menunjukan bukti Surat Pernyataan Jual Beli
tertanggal 17 April 2010, yang isi pokoknya menyatakan bahwa: “
PENGGUGAT telah menjual tanah persawahan seluas + 9.220 M2
kepada TERGUGAT II dengan harga Rp. 100.000.000,- (seratus juta
rupiah) secara Tunai (Kontan)”.

10. Bahwa atas peristiwa tersebut PENGGUGAT merasa kaget, karena dari awal
PENGGUGAT tidak pernah menjual tanah persawahannya tersebut kepada
siapapun termasuk kepada TERGUGAT II. Apalagi PENGGUGAT tidak pernah
bertemu dan tidak pernah mempunyai hubungan hukum dalam bentuk apapun
dengan TERGUGAT II. Bahwa PENGGUGAT menyatakan menolak dengan
tegas kebenaran dari Surat Pernyataan Jual Beli tertanggal 17 April
2010 yang dibuat antara PENGGUGAT dengan TERGUGAT II tersebut.
PENGGUGAT tidak pernah membuat dan menandatangani surat dalam bentuk
apapun berkaitan dengan tanah persawahannya dengan TERGUGAT II.

11. Bahwa TERGUGAT II adalah orang yang mengaku-aku membeli tanah seluas
seluas + 9.220 M2 (Sembilan ribu dua ratus dua puluh meter persegi)
sebagaimana dalam Surat Pernyataan Jual Beli tertanggal 17 April 2010.

Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka dengan ini saya hendak mengajukan hal-hal
sebagai berikut kepada Tergugat I dan Tergugat II:

Resume Mediasi Halaman 3


1. Bahwa pada prinsipnya Saya membuka diri untuk menyelesaikan perkara ini
secara musyawarah dan kekeluargaan sepanjang Tergugat I dan Tergugat II
bersedia mengembalikan persawahan seluas + 9.220 M2 (Sembilan ribu dua
ratus dua puluh meter persegi) yang terletak di areal Pekon Dadirejo Kecamatan
Wonosobo, Kabupaten Tanggamus seketika itu juga atau secara langsung
kepada Saya, setelah Saya menebus dan membayar uang gadai sebesar Rp.
100.000.000,- (seratus juta rupiah) kepada TERGUGAT I serta mengganti
kerugian yang diderita oleh saya selama ini.
2. Bahwa kerugian yang ditimbulkan akibat tidak dikembalikannya tanah
persawahan ketika Saya bermaksud untuk menebus gadai tanah persawahan
yang di gadai kepada Tergugat I pada bulan Juni tahun 2010 hingga saat ini
adalah sebagai berikut:
a. secara MATERIIL yaitu tidak bisa menggarap, mengelola dan
menikmati hasil atas tanah persawahannya sejak tahun 2010
sampai dengan gugatan ini diajukan.
b. Secara IMMATERIIL yaitu kehilangan hak potensi mendapatkan hasil dan
keuntungan dari hasil menggarap tanah persawahan dari tahun 2010 sampai
dengan saat ini dengan rincian sebagai berikut : setiap kali panen
mendapatkan hasil senilai Rp.8.000.000,- (delapan juta rupiah) dikalikan
setiap tahunnya bisa 2 (dua) kali panen, kerugian immaterial PENGGUGAT
adalah senilai Rp. 8.000.000,- (delapan juta rupiah) setiap kali panen
x 2 kali panen pertahunnya x 8 tahun adalah sebesar Rp.
128.000.000,-(seratus dua puluh delapan juta rupiah).
3. Bahwa melalui yang mulia Hakim Mediasi, Saya minta kepada TERGUGAT I dan
TERGUGAT II mengembalikan tanah persawahan seluas + 9.220 M2 (Sembilan
ribu dua ratus dua puluh meter persegi) yang terletak di areal Pekon Dadirejo
Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus seketika itu juga atau secara
langsung kepada Saya, setelah Saya menebus dan membayar uang gadai
sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) kepada TERGUGAT I dan

Resume Mediasi Halaman 4


membayar kerugian yang dialami saya sebesar Rp. 128.000.000,-(seratus
dua puluh delapan juta rupiah)
Demikian soalusi yang dapat Saya Tawarkan untuk menyelesaikan perkara ini secara
musyawarah. Atas diterimanya solusi ini diucapkan terima kasih.

Kota Agung, 01 Oktober 2019


Hormat Saya ,

MUNARIS ALIAS TAWAR

Resume Mediasi Halaman 5

Anda mungkin juga menyukai