Anda di halaman 1dari 9

SOLUSI OLIMPIADE SAINS NASIONAL MATEMATIKA SMP

TINGKAT KABUPATEN/KOTA Tahun 2017 Bagian A


11 MARET 2017
By : Syukri Lukman, ST (http://syukrimath.blogspot.com)
BAGIAN A : PILIHAN GANDA

1. Misalkan n adalah sebuah bilangan bulat positif. Jumlah tiga bilangan prima
3n  4, 4n  5, dan 5n  3 adalah …
A. 12
B. 14
C. 15
D. 17

Pembahasan :
Jika dijumlahkan ketiga bilangan tersebut, maka didapat :
(3n  4)  (4n  5)  (5n  3)  12n  12  12(n  1)
Jelas terlihat jumlah ketiga bilangan prima tersebut adalah bilangan genap, karena 12( n  1)
kelipatan 12. Supaya tiga bilangan prima dijumlahkan bernilai genap, maka salah satu dari ketiga
bilangan prima tersebut haruslah genap, yaitu 2.
Bilangan bernilai 2 yang memenuhi hanyalah (3n  4) , maka :
3n  4  2  3n  6
n2

Sehingga jumlah ketiga bilangan tersebut adalah 12( n  1)  12(2  1)  12

Jawaban : A

2. Diketahui a dan b adalah dua bilangan bulat positif, serta b merupakan bilangan ganjil yang
1 4 1
lebih kecil daripada 2017. Jika   , maka pasangan bilangan (a, b) yang mungkin ada
a b 12
sebanyak …
A. 2
B. 3
C. 5
D. 8

Pembahasan :

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 1


1 4 1 b  4a 1
   
a b 12 ab 12
 12b  48a  ab
 ab  48a  12b  0
 (a  12)(b  48)  12  48
 (a  12)(b  48)  26  32

Karena b adalah bilangan ganjil, maka nilai (b  48) menjadi ganjil . Maka faktor ganjil dari
(b  48) yang memenuhi adalah 1, 3 dan 9. Jadi pasangan bilangan (a, b) yang mungkin ada
sebanyak 3 pasang.
Jawaban : B

3. Grafik berikut mengilustrasikan lomba lari 100 m yang diikuti oleh tiga orang siswa A, B, dan C.
Berdasarkan grafik tersebut, pernyataan yang benar adalah …

C
100 B

80 A
Jarak
60
(m) 50
40
20
10
0
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18

Waktu (detik)

A. Pelari C selalu berlari paling depan


B. Pelari B disusul oleh C sebelum garis finis.
C. Pelari A paling cepat berlari sampai ke garis finis.
D. Pelari B memenangi lomba karena berlari dengan kecepatan konstan.

Pembahasan :

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 2


Dilihat dari grafik diatas, pelari B lebih cepat daripada pelari C pada 14 detik pertama. Tetapi
setah 14 menit kemudian, pelari C mendahului pelari B dan mencapai jarak 100 m pada detik ke-
16, sedangkan pelari B mencapai jarak 100 m pada detik ke-18.

Jawaban : B

4. Jika bilangan bulat positif x dan y merupakan solusi sistem persamaan linear
x  2y  p  6
2 x  y  25  2 p
Maka banyak nilai p adalah …
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5

Pembahasan :

Dengan mengeliminasi nilai x , didapat :

x  2 y  p  6 2 2 x  4 y  2 p  12
2 x  y  25  2 p 1 2 x  y  25  2 p 
5 y  4 p  13
4 p  13
y
5

Karena y bernilai bulat positif, maka :


4 p  13
y0 0
5
13
 p
4
 p  3 14
Dengan mengeliminasi nilai y , didapat :
x  2 y  p  6 1 x  2 y  p  6
2 x  y  25  2 p 2 4 x  2 y  50  4 p 
5 x  56  3 p
56  3 p
x
5
Karena x bernilai bulat positif, maka :

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 3


56  3 p
x0 0
5
56
 p
3
 p  18 23
Sehingga nilai interval p yang memenuhi adalah 3 14  p  18 32
56  3 p
Dengan melihat nilai x  harus bilangan bulat positif, maka :
5
(56  3 p ) harus kelipatan 5, dapat ditulis :
(56  3 p )  5k  3 p  (56  5k )
Dengan modulo 5 didapat :
3 p  (56  5k ) mod 5
3 p  (1  0) mod 5  dikali 2
6 p  2 mod 5
p  2 mod 5
p  5k  2
Jadi untuk interval 3 14  p  18 32 , nilai p yang memenuhi adalah 7, 12, dan 17.
Maka banyak p yang memenuhi ada 3.
Jawaban : B
1 f  2x
5. Diketahui fungsi f memenuhi persamaan persamaan 5 f     x untuk x  0 .
 x x2
Nilai f (1) sama dengan …
3
A.
7
3
B.
14
3
C.
18
1
D.
7

Pembahasan :

Supaya mendapatkan nilai f (1) , cukup mengganti nilai x dengan 1, didapat :


 1  f  2
5 f    2  1  5 f (1)  f (2)  1.... (1)
1 1

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 4


Dari sini, muncul nilai f (2) yang mesti dihilangkan. Mudah dilihat agar mendapatkan nilai
1 1
f (2) , maka f    f  2   x  , sehingga dimasukkan ke persamaan menjadi :
x 2
f 1 1 1
5 f  2    5 f (2)  4 f (1)  ... (2)
 12  2
2
2
Eliminasi pers (1) dengan pers (2) untuk menghilangkan f (2) , didapat :

5 f (1)  f (2)  1 5 25 f (1)  5 f (2)  5


5 f (2)  4 f (1)  12 1 4 f (1)  5 f (2)  12 

9
21 f (1)  4 12 
2
3
f (1) 
14
Jawaban : B

6. Pada jajar genjang ABCD, jarak antara sepasang sisi sejajar pertama adalah 4 cm dan jarak
antara sepasang sisi sejajar lainnya adalah 9 cm. Luas jajar genjang ABCD adalah …

A. Minimal 36 cm 2
B. Tepat 36 cm 2
C. Maksimal 36 cm 2
D. Antara 36 cm 2 dan 81 cm 2

Pembahasan :

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 5


Misalkan dibuat garis BF yang sejajar DE dengan ABF   , maka panjang BF = DE = 9, dan
BF 9
cos    cos  
AB AB
9
 AB 
cos 

9 36
Luas jajar genjang ABCD  AB  t  4 
cos  cos 

Karena 00    900 , maka :

36 36
 0
 Luas ABCD<
cos 0 cos 900
36 36
  Luas ABCD 
1 0
 36  Luas ABCD  

Maka Luas jajar genjang ABCD minimum 36 cm 2

Jawaban : A

7. Lingkaran pada gambar berikut mempunyai radius 1 satuan panjang dan DAB  300 . Luas
daerah trapesium ABCD yang diarsir adalah …
1
A.
2
B. 1
1
C. 3
2
1 1
D.  3
2 2

Pembahasan :
t
sin 300 
AD
1 t
  t 1
2 2

AE
cos 300 
AO
3 AE
  AE  1
2 3
2 1

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 6


AE AO 1
   AE  EF
EF OD 1

AB  AE  EB  AE  1

CD  FB  EB  EF  1  AE

( AB  CD)  t ( AE  1  1  AE )  1
Luas ABCD =  1
2 2

Jawaban : B

8. Diketahui persegi panjang ABCD dengan AB = 12 dan BC = 5. Panjang lintasan DPQB pada
gambar berikut adalah …
119
A.
13
120
B.
13
214
C.
13
239
D.
13

Pembahasan :

Dengan phytagoras, jelas panjang AC = 13

Luas ABCD =
AB  BC  AC  DP
60
12  5  13  DP  DP 
13
Perhatikan segitiga APD, maka :
AP 2  AD 2  DP 2
2
 60 
 5  
2

 13 
5  132  52  122
2

132
5  5 25
AP  
13 13

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 7


Segitiga APD kongruen dengan segitiga BQC, maka AP = QC.
 25 
PQ  AC  ( AP  QC )  AC  2 AP  13  2  
 13 
169  50 119
PQ  
13 13

60 119 60 239
Panjang lintasan DPQB = DP + PQ + QB =   
13 13 13 13

Jawaban : D

9. Diketahui M = 10,11,12,...,99 dan A adalah himpunan bagian dari M yang mempunyai 4


anggota . Jika jumlah semua anggota A merupakan suatu bilangan genap, maka banyak
himpunan A yang mungkin adalah …
A. 1.980
B. 148.995
C. 297.990
D. 299.970

Pembahasan :

Genap = 10,12,14,...,98  n(Genap )  45


Ganjil = 11,13,15,...,99  n(Ganjil )  45
Agar jumlah 4 anggota genap , maka ada 3 kasus :
45.44.43.42
1. 4 Genap = C445   148.995
4.3.2.1
45.44.43.42
2. 4 Ganjil = C445   148.995
4.3.2.1
45.44 45.44
3. 2 Genap dan 2 Ganjil = C245  C245    990  990  980.100
2.1 2.1

Maka total banyak kemungkinan jumlah semua anggota A merupakan bilangan genap =

148.995  148.995  980.100  1.278.090

Jawaban : Tidak ada

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 8


10. Data 4 pengamatan berupa bilangan positif yang sudah diurutkan dilambangkan dengan
1 1
x1 , x2 , x3 , dan x4 . Jika jangkauan data tersebut adalah 16, x1  median , x2  median ,
6 2
dan x3  x4 , maka rata-rata data tersebut adalah …
A. 10
B. 11
C. 12
D. 13

Pembahasan :

Median  x2   12 ( x2  x3 ) 
1 1
x2 
2 2
 x2  14 ( x2  x3 )
 4 x2  ( x2  x3 )
 3 x2  x3

median  x1   12 ( x2  x3 )
1 1
x1 
6 6
 x1  121  x2  x3 
 x1  121  x2  3x2 
 x1  13 x2
 3x1  x2

Jangkauan =
x4  x1  16
x3  13 x2  16
3 x2  13 x2  16
8
3 x2  16  x2  6, x1  2, x3  18, x4  18

2  6  18  18 44
Maka rata – rata =   11
4 4

Jawaban : B

Demikian pembahasan OSN Matematika SMP tingkat Kabupaten/ Kota tahun 2017 versi saya.
Pembuatan pembahasan ini mungkin jauh dari sempurna . Kritik dan saran dapat dilayangkan ke email :
sukri.go@gmail.com atau HP : 0852 610 87342 ( Syukri Lukman, ST )

SMA Dr. Wahidin Sudirohusodo Medan | http://syukrimath.blogspot.com 9

Anda mungkin juga menyukai