Anda di halaman 1dari 1

Contoh bilangan rasional :

Apabila a/b = c/d maka, ad = bc

a/b + c/d = ad + bc / bd

a/b . c/d = ac / bd

Contoh bilangan rasional


 (a/b) = -a/b = a / -b dan (a/b)-1 = b/a jika a tidak sama dengan 0
 a/b : c/d = ad / bc

Bilangan rasional yakni bilangan yang bisa dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a serta b
adalah anggota bilangan bulat. Bilangan ini bisa dinyatakan dalam pecahan dan desimal.
Banyak orang beranggapan bahwa bilangan desimal itu ada komanya, padahal tidak selalu
seperti itu. Penulisan bilangan tunggal misalnya 7 juga merupakan penulisan desimal. Karena
tanda koma digunakan untuk hasil pembagian dua buah bilangan yang mempunyai sisa ataupun
guna keperluan ketelitian serta keperluan penulisan angka penting.

Contoh bilangan rasional yaitu 2, 0.25, ¾, 1.333.. dan masih banyak lagi. Bilangan tadi
merupakan anggota himpunan bilangan rasional sebab dapat dinyatakan dalam bentuk pecahan
dan masing-masing pembilang serta penyebutnya adalah anggota bilangan bulat.

Bilangan 2 dapat dikatakan dalam bentuk pecahan 2/1, 0.25 menjadi ¼. Bilangan ¾ jelas
berbentuk pecahan dengan 3 sebagai pembilang dan 4 sebagai penyebut dan keduanya adalah
bilangan bulat. Bilangan 1.333 juga disebut bilangan rasional sebab dapat dinyatakan dalam
pecahan 4/3.

Sebelum membahas lebih jauh mengenai operasi bilangan rasional, maka harus pahami dahulu
bagaimana cara mengubah penulisan bilangan rasional ke desimal juga sebaliknya.

Mengubah pecahan ke desimal


Mengubah pecahan ke desimal bisa dilakukan dengan pembagian bersusun. Untuk pecahan
dengan penyebut membagi habis bilangan kelipatan 10 caranya yaitu dengan mengalikan
pembilang dan penyebut. Perhatikan contoh:

3/5 = 3/5 x 2/2 = 6/10 = 0,6.

3/5 mempunyai penyebut 5 dan membagi habis bilangan kelipatan 10. Guna menghasilkan
bilangan kelipatan 10 pada penyebut perlu mengali bilangan 5 dengan 2. Pembilangnya juga
perlu dikali dengan bilangan 2 maka akan didapat 6/10. 10 menunjukkan banyak angka di
belakang koma, sebab 10 adalah kelipatan ke 1 dari 10 maka angka di belakang koma pada
desimal sebanyak satu angka. Pembilang pecahan tersebut yaitu 6, karena angka 6 hanya
memiliki satu angka maka 6 menjadi satu-satunya angka di belakang koma.

Demikianlah yang dapat Anda ketahui mengenai contoh bilangan


rasional dari ayoksinau.com. Semoga informasi contoh bilangan rasional bisa bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai