Anda di halaman 1dari 9

Laporan

1000 Hari Awal Kehidupan

OLEH :

Nama : Andi Usmussaadah


NIM : 70600116001

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER


UIN ALAUDDIN
2018
BAB I
(IDENTITAS KELUARGA)
A. Identitas Keluarga
1. Ibu
a) Nama : Ny.R
b) Tempat tanggal lahir : Makassar, 03-12-2000
c) Umur : 18 tahun
d) Kehamilan ke :I
e) Agama : Islam
f) Pendidikan : SMP
g) Alamat rumah : Jl. Inspeksi PAM, Lr.2
h) Kecematan : Batua Raya
i) Kabupaten/Kota : Makassar
j) No. Telpon yang bisa dihubungi : 085394467197
2. Ayah
a) Nama : Tn.S
b) Tempat tanggal lahir :Makassar, 20 April 1998
c) Umur : 20 tahun
d) Agama : Islam
e) Pendidikan : SD
f) Riwayat Merokok : merokok
g) Alamat rumah : Jl. Inspeksi PAM, Lr.2
h) Kecematan : Batua Raya
i) Kabupaten/Kota : Makassar
j) No. Telpon yang bisa dihubungi : 082135556231
3. Anak
a) Nama : Muhammad Fathir
b) Tempat/Tgl. Lahir : Makassar, 19/09/2017
c) Anak ke : I (satu)
4. Kondisi Umum Ibu Hamil
a) Tekanan Darah : 110/80 mmHg
b) Nadi : 85x/menit
c) Berat Badan : 64 Kg
d) Lila : 30 Cm
e) Suhu : 37 C
f) GDS : 124
g) Golongan darah :0
h) Tampak Anemis : tidak
i) Hb : 12
j) Udem pada tungkai : tidak
k) Psikis : baik
l) Jenis KB :-
m) Riwayat penyakit :-
5. Catatan kesehatan ibu hamil
a) Hari Pertama haid terakhir ( 28 November 2016)
b) Hari Taksiran persalinan ( 04 Agustus 2017)
c) Lingkar lengan atas (24 cm)
d) Penggunaan kontrasepsi sebelum kehamilan (-)
e) Riwayat penyakit diderita ibu (Bisulan (furunkel))
f) Riwayat alergi (-)
g) Hamil ke (I) jumlah persalinan (0) jumlah keguguran (0)
h) Jumlah anak hidup(I) jumlah lahir mati (0)
i) Jumlah anak lahir kurang bulan (0) anak
j) Jarak kehamilan dengan persalinan akhir (-)
k) Penolong persalinan terakhir (Dokter Kandungan)
l) Cara persalinan terakhir (Spontan)
B. Ringkasan Pantauan
PHBS merupakan semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran
setiap anggota keluarga untuk menerapak perilaku yang membawa diri mereka
dalam keadaan bersih dan sehat. Dalam penerapannya. Luas Ny.R yang
berukuran 25m2 dan luas halamannya sebesar 8m2, lokasi rumah Ny.R berada
dijalan Inspeksi PAM Lr2, Kec.Batua Raya Kota Makassar. Dalam satu rumah
tersebut dihuni oleh 6 orang dengan jumlah toilet 1dan kamar 3 berdinding
tripleks ventilasi dari rumah ibu hamil saya sangat sedikit hanya terdapat 2
buah jendela dan 1buah pintu kayu sehingga ketika kita masuk kedalam maka
kita akan merasa pengap serta pencahayaannya sedikit, lantai rumahnya dari
tegel dan kepanasan, sistem pembuangan air limbahnya pun masih jauh dari
yang diharapkan dimana air buangannya diteruskan ke selokan depan
rumahnnya sehingga air tergenang dan bau busuk. Atap rumahnya
menggunakan seng. Tempat Pembuangan akhirnya pun ia tumpuk didepan
rumahnya sehingga lalat sangat banyak berterbangan dilingkungan rumahnya
sehingga hal inilah yang dapat memicu penyakit. Ny.R dengan status
G(I)P(0)A(0). pada saat ini ia memiliki keluhan furunkel (bisul) hal ini
disebabkan karena kurangnya penerapan pola hidup bersih dan sehat
Dari hasil pemaparan kondisi dari rumah ny. R jika dikaitkan dengan
keputusan kementrian kesehatan RI no. 829/MENKES/SK/VII/1989 masih
jauh dari kriteria rumah sehat dan selain dari itu berdasarkan UU RI No.4
Tahun 1992 rumah adalah suatu fisik terdiri ruangan, halaman dan area
sekitarnya yang dipakai sebagai tempat tinggal dan sarana pembinaan keluarga
syarat rumah sehat sehat yakni luas rumah ideal yakni untuk 4 orang menurut
WHO 36m2 untuk dihuni oleh 4 orang dan syarat inisudah tidak terpenuhi oleh
rumah ny.H, lantai rumah dari semen, ubin, keramin danlainnya dengan syarat
penting tidak berdebu pada musim kemarau dan tidak becek dimusim hujan
karena lantai yang berdebu dan becek merupakan sumber sarang penyakit, atap
umumnya digunakan yakni seng dengan syarat utamatidak masuknya air
kedalam rumah diwaktu hujan2. SPAL yang buruk akan menjadi sarang pada
kasus di rumah ibu hamil saya, yang dimana sisa pembuangannya tergenang
didepan rumahnya akan memicu tempat tumbuhnya jentik sehingga dapat
memicu terjadinya demam berdarah3. serta tempat pembuangan akhir harusnya
diletakkan jauh dari rumah karena lalat akan banyak berterbangan disekitar
rumah dan hal ini dapat memicu terjadinya diare4.

( (Ruang Tamu/21 mei 2018) (Teras Rumah/21 mei 2018)

(Halaman depan Rumah/21 mei 2018)


C. Imunisasi
Vaksin Tanggal pemberian Vaksin
HB-0 13 /9/2017
BCG 26/10/2017
Polio 26/10/2017
DPT-HB-Hib1 7/12/2017
Polio 2 7/12/2017
DPT-HB-Hib 2 22/2/2018
Polio 3 22/2/2018
DPT-HB-Hib 3 29/3/2018
Polio 4 29/3/2018
IPV 29/3/2018
Campak -

upaya ini dilakukan untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara


aktif terhadap suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit
tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan5. Adapun tujuan dari
imunisasi yakni menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit yang dapat
mencegah PD3I.
D. Grafik Pertumbuhan

Series 1
9
8
7
Berat Badan (Kg)

6
5
4
3
2
1
0
usia 2 bulan usia 3 bulan usia 4 bulan usia 5 bulan usia 6 bulan usia 7 bulan

Dari grafik diatas menggambarkan pertumbuhan an. Fatir dimanapertumbuhan grafiknya


mengalami kenaikan secara terus menerus dan sampai saat kini tidak ada penurunan BB
an.fatir karenaASI yang lancar dan MP-ASI

E. Pertumbuhan dan perkembangan anak

Bayi umur 0-30 hari Ya/Tidak

Menatap ke ibu Ya
Mengeluarkan suara o..o..o Ya
Tersenyum Ya
Menggerakkan kakidan tangan Ya
Bayi umur 3 bulan
Mengangkat kepela ketika Ya
Tertawa Ya
Menggerakkan kepala ke kanan dan kiri Ya
Membalas tersenyum ketika diajak diajak
Ya
bicara/ tersenyum
Mengoceh spontan atau dengan mengoceh Ya

Bayi umur 6 bulan


Berbalik dan telungkup ke terlentang Ya
Mempertahankan posisi kepala tetap tegak Ya
Menirukan bunyi Ya
Menggenggam mainan Ya
Tersenyum melihat mainan Ya
Meraih benda didekatnya Ya

Tabel diatas menggambarkan perkembangan bayi berupa gerakan kasar dan


halus serta bicara bahasa yang harus dimiliki oleh bayi karena tabel ini merupakan
patokan dalam menilai perkembangan bayi.

Sebagai kesimpulan dan saran dari laporan kami yakni kami menitik fokuskan
pada PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) dari ibu hamil kami, karena kami
berpikir bahwa faktor yang memiliki peranan besar menimbulkan penyakit yakni dari
life stylenya itu sendiri dan selain itu juga terkhusus perhatian kami bagi kesehatan
bayi yakni imunisasi karena imunisasi merupakan salah satu bentuk proteksi terhadap
pajanan penyakit di era sekarang.
Dan kami meminta berupa kritik dan saran apabila dalam penulisan laporan ini
ada hal yang salah mohon kiranya dikoreksi agar kamidapat menyempurnakannya
agar dapat dijadikan sebagai sumber ilmu yang bermanfaat bagi orang yang
membacanya.
Daftar Pustaka
1. Kementrian kesehatan Republik Indonesia, 2013. “Rencana Aksi Nasional Pelayanan
Keluarga Berencana 2014-2015 : Jakarta, Kemenkes RI.
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 829/MENKES/VII/1989
3. GERMAS, 2016. “Kendalikan DBD dengan PSN 3 M Plus”; Jakarta , Kementrian
Kesehatan Republik Indonesia
4. Muthmainnah, Nurul.2016.Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap
Kesehatan Gigi dan Mulut Selama Kehamilan di Puskesmas Ciputat Tangerang
Selatan. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.Universitas Islam Negeri (UIN)
Syarif Hidayatullah Jakarta.
(http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/33029/1/Nurul%20Muthm
ainnah-FKIK.pdf, diakses pada tanggal 30 Juni 2018).
5. Soulissa, Abdul Gani.2014.Hubungan Kehamilan dan Penyakit Periodontal
(Relationship Between Pregnancy and Periodontal Disease). Universitas
Trisakti:Jurnal PDGI.Vo.63.No.3.
6. Ikrawati.2010.Hubungan Antara Faktor Lingkungan dan Pelayanan Kesehatan
dengan Perilaku Antenatal Care di Puskesmas Kassi-Kassi Makassar.Fakultas
Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
(http://repositori.uin-alauddin.ac.id/3458/1/IKRAWATI.pdf, diakses pada tanggal 30
Juni 2018).
7. Silvestrin, Sonia, dkk.2013.Maternal Education Level and Low Birth Weight: A
Meta-Analysis. Journal De Pediatria:Elsevier. (https://ac.els-
cdn.com/S0021755713000971/1-s2.0-S0021755713000971-
main.pdf?_tid=899fea1c-1f8e-4f6d-a752-
319f225fa4bb&acdnat=1530379923_eb6f47aba2a954e8504e53bb58803672 /
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/23809705, diakses pada tanggal 30 Juni
2018).

Anda mungkin juga menyukai