2016
BABI
PENDAHULUAN
LL LATAR BELAKANG
Usia lanjut merupakan proses alami yang pasti akan dialami oleh seti
orang. Lanjut usia adalah seseorang yang mencapai usia 60 tahun ke atas,
berdasarkan Undang Undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan
Lanjut Usia.' Populasi lanjut usia secara global di Indonesia diprediksi
‘mengalami peningkatan. Jumlah lansia di Indonesia mencapai 20,24 juta jiwa,
setara dengan 8,03 persen dari seluruh penduduk Indonesia tahun 2014.
Jumlah lansia perempuan lebih besar daripada laki-laki, yaitu 10,77 juta
andingkan 9.47 juta lansia laki-laki, Adapun lansia yang
tinggal di perdesaan sebanyak 10,87 juta jiwa, lebih banyak daripada lansia
lansia perempuan
yang tinggal di perkotaan sebanyak 9,37 juta jiwa Hasil proyeksi penduduk
2010-2035, Indonesia akan memasuiki periode lansia (ageing), dimana 10%
penduduk akan berusia 60 tahun ke atas, di tahun 2020, Hasil prediksi
menunjukkan bahwa jumlah lansia pada tahun 2010 diprakirakan sebesar
23.992.552 (9.77%) dan pada tahun 2020 sebesar 28.822.879 (11.34%).
Adapun sebaran penduduk lansia menurut provinsi dengan persentase lansia
tertinggi adalah DI Yogyakarta (13.4%) dan terendah adalah Papua (2,8%).'
Peningkatan populasi penduduk lansia tentunya juga berdampak pada
peningkatan permasalahan lansia. Permasalahan Lansia timbul dari proses
penuaan yang dialami setiap orang dengan perubahan-perubahan yang
dislami! Perubshan-perubahan alamish yang terjadi pada lansia akan
mengakibatkan perubahan perilaku pada dirinya dan dapat mengganggu
fungsi kehidupannya mulai dari kognitif, motivasi, emosi dan perasan,
tingkah laku, sampai pada penurunan kondisi fisik seseorang. Perubahan ini
merupakan indikator terdapatnya masalah psikososial pada lansia yaitu
depresi, Gangguan mood seperti depresi ini akan menyebabkan penderitaan
pada lansia dan keluarganya, memperberat penyakit medis yang dialami di