Anda di halaman 1dari 2

MATERIAL SAFETY DATA SHEET ( MSDS ) – ASAM KLORIDA 37%

Bagian 1 – Identitas Bahan


Nama Produk : HYDROCHLORIC ACID 37% AR
Formula : HCl Bagian 2 . Klasifikasi Bahan atau Campuran
Berat Molekul : 36,46 g/mol Klasifikasi menurut Peraturan ( EC ) No.
No. CAS : 7647-01-0 1272/2008 :
Korosif pada logam, kategori 1 ,H290
Bagian 3. Sifat Fisika dan Kimia
Korosi Kulit, Kategori 1B,H314
Keadaan Fisik dan penampilan : Cairan
Toksitas pada organ sasaran spesifik –
Warna : Tak berwarna menyala kuning. paparan tunggal, Kategori 3,Sistem
Pernapasan, H335
Titik didih : 108.58 oC
Tekanan Uap : 16 kPa
Kepadatan Uap : 1,267 ( Air = 1)
Properti Dispersi : Lihat kelarutan dalam air, dietil eter
Stabilitas : Produk ini stabil

Kondisi ketidakstabilan : bahan yang tidak kompatibel,


sangat reaktif dengan agen oksidasi, bahan organik, alkali,
air

Korosivitas : sangat korosif di hadapan


alumunium, tembaga, stainless steel, non korosif pada kaca. Bagian. 4 Tindakan Penanganan Pertama
Pada Kecelakaan ( P3K )

Bagian. 5 Pengendalian Pemaparan dan Pengendalian Saran Umum : Pemberi pertolongan pertama
Diri harus melindungi dirinya

Tindakan perlindungan individual : Pakaian pelindung Setelah terhirup : Hirup udara segar, Panggil
secara spesifik untuk tempat bekerja, tergantung dokter
konsentrasi dan jumlah bahan berbahaya yang ditangani.
Bila terjadi kontak kulit : Tinggalkan semua
Daya tahan pakaian pelindung kimia harus dipastikan dari
pakaian yang terkontaminasi, Bilaslah kulit
masing-masing suplier.
dengan air /pancuran air. Segera panggil
Perlindungan mata/ wajah : Kacamata/ Googles dokter.
pelindung yang pas dan kuat
Setelah kontak pada mata : bilaslah dengan
Pelindungan kulit/ tangan : Sarung tangan bahan karet air yang banyak. Segera hubungi dokter mata,
nitril atau getah alam, Tebal Sarung tangan 0,11-0,6 mm Lepaskan kontak lensa.

Perlindungan Pernapasan : diperlukan ketika uap atau Setelah Tertelan : beri air minum kepada
aerosol dihasilkan. Pengusaha harus memastikan bahwa korban ( paling banyak dua gelas ), hindari
perawatan, pembersihan, dan pengujian perangkat muntah ( resiko perforasi ). Segera panggil
perlindungan pernafasan telah dilakukan sesuai dengan dokter. Jangan mencoba menetralisir
petunjuk dari pabriknya.
Bagian 7. Reaktifitas dan Stabilitas
Reaktifitas : Merusak bila kontak dengan logam

Stabilitas Kimia : Produk ini stabil secara kimiawi


dibawah kondisi ruangan standar ( suhu kamar ).

Reaksi berbahaya yang mungkin dibawah kondisi


spesifik : Reaksi eksotermik dengan : Amin, Kalium
permanganat, Aldehid, senyawa hidrogen semimetalik

Reaksi ignisi dan pembentukan gas atau uap yang tidak


menyala dengan : Karbida, Litium silikat, Flourin

Menghasilkan gas atau uap yang berbahaya jika


mengalami kontak dengan: alumunium,Formaldehid,
logam, alkali, sulfida.

Beresiko meledak dengan : Logam basa, konsentrasi asam


sulfur.

Bahan yang harus dihindari : Logam, campuran


logam, melepaskan hidrogen jika bereaksi dengan logam.

Bagian 8. Tindakan terhadap tumpahan dan kebocoran

Langkah-langkah pencegahan diri, alat pelindung,dan


prosedur tanggap darurat. Bagian 9. Tindakan Penanggulangan
Kebakaran
Jangan menghirup uap-uap,aerosol. Hindari kontak
dengan bahan. Pastikan ventilasi memadai.Evaluasi dari
daerah bahaya, amati prosedur darurat hubungi ahli. Media Pemadaman api :
Perlengkapan perlindungan : kacamata/ Goggles Media pemdaman yang sesuai : gunakan
pelindung pas dan ketat, sarung tangan bahan karet nitril semprotan air, busa tahan alkohol, serbuk
atau sarung tangan getah alam, pakaian pelindung tahan kering, karbondioksida ( CO2 ).
asam.
Media pemadaman yang tidak sesuai : Untuk
Tindakan pencegahan lingkungan : jangan biarkan bahan/ campuran ini, tidak ada batasan agen
produk masuk ke saluran pembuangan. pemadaman yang diberikan.

Metode dan bahan untuk penyimpanan dan pembersihan Bahaya khusus yang muncul dari bahan
: Tutup saluran. Kumpulkan, ikat dan pompa keluar atau campuran :
tumpahan. Amati kemungkinan pembatasan bahan. Serap Tidak mudahterbakar, api ambient dapat
dengan bahan penyerap cairan dan penetral. Teruskan melepaskan uap yang berbahaya, kebakaran
pembuangan. Bersihkan area yang terkena. dapat menyebabkan berevolusi, gas hidrogen
klorida.
Saran bagi petugas pemadam kebakaran :
Alat pelindung khusus bagi petugas
pemadam kebakaran, jangan berada pada
zona berbahaya tanpa peralatan pelindungan
pernapasan, untuk menghindari kontak
dengan kulit, jaga jarak aman dan gantikan
pakaian yang sesuai.

Anda mungkin juga menyukai