Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ferry Aji Saputro

Matkul : Konsep Dasar Geografi

Fakultas : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Dosen Pembimbing : Muhammad Ikhsan M.pd

Artikel tentang gunung yang ada di Kalimantan

Bukit adalah suatu wilayah bentang alam yang memiliki permukaan tanah yang
lebih tinggi dari permukaan tanah di sekelilingnya namun dengan ketinggian relatif rendah
dibandingkan dengan gunung sedangkan gunung adalah sebuah bentuk tanah yang
menonjol di atas wilayah sekitarnya. Sebuah gunung biasanya lebih tinggi dan curam
daripada bukit.
Gunung di Kalimantan sangatlah banyak berikut ini nama-nama gunung yang ada di
Kalimantan beserta daerahnya :
Kalimantan Barat
1. Gunung Bukit Raya 2.278 mdpl. Kab. Sintang
2. Gunung Lawit 1.767 mdpl. Kab. Kapuas Hulu
3. Gunung Saran 1.758 mdpl. Kab. Sintang
4. Gunung Niut 1.701 mdpl. Kab. Sambas
5. Gunung Cermaru 1.681 mdpl. Kab. Kapuas Hulu
6. Gunung Bawang 1.442 mdpl. Kab. Sambas
7. Gunung Harung 1.359 mdpl. Kab. Kapuas Hulu
8. Gunung Batuesambang 1.170 mdpl. Kab. Kapuas Hulu
9. Gunung Butung 1.151 mdpl. Kab. Kapuas Hulu
10. Gunung Piyabung 1.130 mdpl. Kab. Kapuas Hulu

Kalimantan Selatan

1. Gunung Besar 1.892 mdpl. Kab. Hulu Sungai Selatan


2. Gunung Bayutawar 1.587 mdpl. Kab. Hulu Sungai Utara
3. Gunung Batu Sungkur 1.200 mdpl. Kab. Kota Baru
4. Gunung Aurbunak 1.150 mdpl. Kab. Tanah Laut
5. Gunung Pangilingin 1.101 mdpl. Kab. Tanah Laut
6. Gunung Haung 1.038 mdpl. Kab. Hulu Sungai Utara
7. Gunung Lumut 1.034 mdpl. Kab. Tabalong
Kalimantan Timur

1. Gunung Liang Pran 2.240 mdpl. Kab. Kutai Barat


2. Gunung Menyapa 2.000 mdpl. Kab. Kutai Timur
3. Gunung Latuk 1.850 mdpl. Kab. Malinau
4. Gunung Bayan 1.599 mdpl. Kab. Bulungan
5. Gunung Sombang 1.450 mdpl. Kab Bulungan
6. Gunung Kaba 1.329 mdpl. Kab. Nunukan
7. Gunung Bulu 1.252 mdpl. Kab. Malinau
8. Gunung Beratus 1.233 mdpl. Kab. Pasir
9. Gunung Lumut 1.233 mdpl kab. Pasir
10. Gunung Suwaran 1.230 mdpl. Kab. Berau
Artikel tentang garis khatulistiwa

Garis khatulistiwa adalah garis imajiner yang membentang dari timur ke barat pada
permukaan bumi dan persis setengah jalan antara kutub utara dan selatan ( titik utara dan
selatan di bumi ). Khatulistiwa juga membagi bumi menjadi belahan bumi utara dan
belahan bumi selatan dan merupakan jalur lintang penting untuk keperluan navigasi
seperti 0 derajat dan semua pengukuran lain menuju utara atau selatan.

Karena lintang khatulistiwa bumi adalah 0 derajat itu merupakan fitur penting di bumi
untuk geografi serta navigasi dan eksplorasi dalam hal ini adalah titik awal untuk
penelitian fitur planet berdasarkan lintang. Untuk referensi , garis bujur yang sesuai adalah
meridian.

Berikut ini adalah kota atau kabupaten di Indonesia yang kena dengan garis
khatulistiwa.

1. Kota Bonjol
2. Lintas Riau – Sumbar
3. Riau
4. Kepulauan Batu
5. Kepulauan Lingga
6. Kota Pontianak
7. Kota Bontang
8. Sulawesi Tengah
9. Kepulauan Kayoa, Halmahera Selatan
10. Pulau Gebe
11. Pulau Amberi

Efek dan dampak bagi kota ataupun kabupaten yang terlintas di garis khatulistiwa
adalah akibat kota atau kabupaten di lalui oleh garis khatulistiwa adalah membuat kota
atau kabupaten mendapatkan sinar matahari yang panjang setiap tahunnya dan
menyebabkan musim yang ada di Indonesia hanya musim kemarau dan musim penghujan.

Salah satu tugu khatulistiwa yang ada di Kalimantan adalah tugu khatulistiwa santan
ulu atau tugu equator santan ulu adalah sebuah tugu penanda garis imajiner khatulistiwa
yang berlokasi di atas bukit yang tidak jauh dari pinggir jalan raya Bontang-Samarinda KM
25 santan ulu kabupaten Kutai Kartanegara provinsi Kalimantan Timur.

Tugu ini di dirikan pada tahun 1993 oleh suatu kegiatan yang dinamakan karya bakti
latsirtada, dipimpin oleh panglima ABRI Jendral Faisal Tanjung. Pada tahun 2011
direnovasi oleh PT. Kaltim Menthol Industri dan Kodim 0908/BTG.
Bangunan utama tugu khatulistiwa santan ulu berbentuk segi delapan dengan setiap
sisinya memiliki pintu yang berdiri di atas lahan 2Ha. Bangunan tersebut memiliki tinggi
kurang lebih 30 Meter. Di puncak bangunan berbentuk seperti 2 buah cincin yang
bergabung membentuk bola dunia & di tengahnya terdapat arah mata angin dan posisi
persis lokasi ini berdasar garis bumi.

Di desa santan ulu ini kita dapat menikmati fenomena hari tanpa bayangan. Secara
ilmiah hari tanpa bayangan sebagai Transit utama yakni saat matahari berada di titik
Zenith sebuah tempat atau biasa di sebut titik Kulminasi jika di sebuah tempat tersebut
terjadi hari tanpa bayangan maka matahari tengah singgah tepat di titik atas wilayah
tersebut. Fenomena tersebut memang tak pengaruh apa-apa akan tetapi di Indonesia
hanya terjadi di beberapa tempat yang dilalui garis khatulistiwa yang salah satunya berada
di tempat itu.

Anda mungkin juga menyukai