1.

Standar Mutu Sabun Mandi Menurut SNI

Tabel persayaratan mutu dan karakteristik kimia pembuatan sabun mandi berdasar SNI 3532-
2016

No Kriteria uji Satuan Mutu

1 Kadar air % fraksi maks.
massa 15,0
2 Total lemak % fraksi min.
massa 65,0
3 Bahan tak larut % fraksi maks.
dalam etanol massa 5,0
4 Alkali bebas % fraksi maks.
(dihitung massa 0,1
sebagai NaOH)

2. Standar Mutu Sabun Cair Sesuai SNI 06-3532-1994

No. Karakteristik Syarat mutu
1. Kadar air Maks 43%
2. Asam lemak bebas Maks 2,5%
3. Bilangan peyabunan mg KOH/gr 43
4. Alkali bebas dihitung sebagai KOH Maks 0,14%
5. pH 9,0-10,8

3. Standar Mutu Sirup Sesuai SNI

Menurut SNI 3544(BSN, 2013), sirup merupakan produk minuman yang dibuat dari
campuran air dan gula dengan kadar larutan gula minimal 65% dengan atau tanpa bahan
pangan lain dan bahan tambahan pangan yang diijinkan sesuai ketentuan yang berlaku.

No. Kriteria Uji Satuan Persyaratan

1 Keadaan:
1.1 Bau - Normal
1.2 Rasa - Normal
2 Total gula (dihitung sebagai sukrosa) % Min. 65
(b/b)
3 Cemaran logam:
3.1 Timbal (Pb) mg/kg Maks. 1,0
3.2 Kadmium (Cd) mg/kg Maks. 0,2
3.3 Timah (Sn) mg/kg Maks. 40
3.4 Merkuri (Hg) mg/kg Maks. 0,03
4 Cemaran Arsen (As) mg/kg Maks. 0,5
5 Cemaran Mikroba:
5.1 Angka Lempeng Total (ALT) koloni/mL Maks. 5 x 102
5.2 Bakteri Coliform APM/mL Maks. 20
5.3 Escherchia coli APM/mL <3
5.4 Salmonella sp - Negatif/25mL
5.5 Staphylococcus aureus - Negatif/mL
5.6 Kapang dan khamir koloni/mL Maks. 1 x 102

4. Syarat Mutu Biodiesel SNI 7182:2015

Satuan,
No Parameter Uji Persyaratan Metode Uji Alternatif
min/maks

Massa jenis pada ASTM D 1298 atau

1 kg/m3 850 -890
40oC ASTM D 4052

Viskositas
2 Kinematik pada mm2/s (cSt) 2,3 - 6,0 ASTM D 445
40oC

ASTM D 613 atau ASTM

3 Angka setana min 51
D 6890

Titik nyala o
4 C, min 100 ASTM D 93
(mangkok tertutup)

o
5 Titik kabut C, maks 18 ASTM D 2500

Korosi lempeng
6 tembaga (3 jam pada nomor 1 ASTM D 130
50oC)

7 Residu karbon
%-massa, ASTM D 4530 atau
 Satuan,
No Parameter Uji Persyaratan Metode Uji Alternatif
min/maks

maks ASTM D 189

- dalam per contoh
0,05
asli, atau

- dalam 10% ampas

0,3
distilasi

8 Air dan sedimen %-vol, maks 0,05 ASTM D 2709

Temperatur distilasi o
9 C, maks 360 ASTM D 1160
90%

%-massa,
10 Abu tersulfatkan 0,02 ASTM D 874
maks

ASTM D 5453 atau

ASTM D 1266 atau
11 Belerang mg/kg, maks 100
ASTM D 4294 atau
ASTM D 2622

12 Fosfor mg/kg, maks 10 AOCS Ca 12-55

mg-KOH/g, AOCS Cd 3d-63 atau

13 Angka asam 0,5
maks ASTM D 664

14 Gliserol bebas 0,02

%-massa, AOCS Ca 14-56 atau
 Satuan,
No Parameter Uji Persyaratan Metode Uji Alternatif
min/maks

maks ASTM D 6584

%-massa, AOCS Ca 14-56 atau

15 Gliserol total 0,24
maks ASTM D 6584

16 Kadar ester metil %-massa, min 96,5

%-massa(g-
17 Angka iodium I2/100g), 115 AOCS Cd 1-25
maks

%-massa,
18 Kadar monogliserida 0,8 ASTM D 6584
maks

Kestabilan oksidasi

- Periode induksi
metode rancimat, 360 EN 15751
19 menit
atau

- Periode induksi
27 ASTM D 7545
metode petro oksi
5. Syarat Mutu Bioetanol SNI

6. Syarat Mutu Minyak Atsiri