Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Kelas /Semester : X /2
Tahun Ajaran : 2018/2019
Materi Pokok : Stoikiometri
Sub Materi : Konsep mol (Lanjutan)
Alokasi Waktu : 1 x 3JP(1 Minggu)

A. Kompetensi Inti

Kompetensi Inti
Sikap (KI-1 dan KI-2)
KI-1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-
aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar,
bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional.
Pengetahuan (KI-3) Keterampilan (KI-4)
Memahami, menerapkan, dan Mengolah, menalar, dan menyaji dalam
menganalisis pengetahuan faktual, ranah konkret dan ranah abstrak terkait
konseptual, prosedural, dan metakognitif dengan pengembangan dari yang
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, bertindak secara efektif dan kreatif, serta
budaya, dan humaniora dengan wawasan mampu menggunakan metoda sesuai
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, kaidah keilmuan.
dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar
Pengetahuan Keterampilan
3.10 Menerapkan hukum-hukum dasar 4.10 Menganalisis data hasil percobaan
kimia, konsep massa molekul menggunakan hukum-hukum dasar
relatif, persamaan kimia, konsep kimia kuantitatif.
mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.

Indikator Pencapaian Kompetensi


3.10.1 Menyadari bahwa dalam produk 4.10.1 Terampil mengkomunikasikan
tertentu mencantumkan kadar zat kesimpulan dari pembelajaran
dalam kemasannya. yang telah dilakukan.
3.10.2 Menjelaskan pengertian kadar zat.
3.10.3 Menghitung kadar unsur dalam
senyawanya ataupun kadar zat
dalam suatu campuran.
3.10.4 Mengemukakan pengertian dari
rumus empiris dan rumus molekul.
3.10.5 Menentukan rumus molekul atau
rumus empirisnya berdasarkan
perhitungan.
3.10.6 Menjelaskan hukum gas ideal.
3.10.7 Menggunakan hukum gas ideal
dalam menyelesaikan perhitungan
kimia.
3.10.8 Mengemukakan terkait volume
molar standar.
3.10.9 Menghitung mol menggunakan
volume molar standar.
3.10.10 Mengkorelasikan
hubungan mol yang sudah
dipelajari menjadi skema yang
berhubungan.
3.10.11Memahami senyawa hidrat (air
kristal).
3.10.12 Menghitung jumlah air
kristal yang terikat dalam suatu
garam.
3.10.13 Menjelaskan pereaksi
pembatas.
3.10.14 Menentukan pereaksi
pembatas dari suatu reaksi
senyawa.

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan model Direct Teaching Learning siswa mampu
menerapkan kadar zat/ kadar unsur dalam senyawa, rumus empiris, rumus molekul,
hukum gas ideal, volume molar, senyawa hidrat dan pereaksi pembatas dalam
penyelesaian perhitungan kimia melalui diskusi untuk mengembangkan sikap disiplin,
responsif dan proaktif.

D. Materi Pembelajaran
Dimensi Pengetahuan
Materi
Faktual Konseptual Procedural
 Konsep  Menampilkan gambar  Rumus Empiris  Mengitung
Mol satu 1 mol zat yang  Rumus Molekul soal latihan
(kadar zat, memiliki jumlah  Kadar zat dalam sesuai
rumus massa yang berbeda. campuran/ kadar prosedur
empiris,  Menampilkan gambar unsur dalam pengerjaan
rumus produk yang senyawa secara ilmiah.
molekul, menampilkan kadar  Hukum gas ideal
hukum suatu zat  Volume molar
gas ideal,  Menampilkan gambar standar
volume benda yang terdapat  Korelasi mol
molar, air beberapa senyawa
kristal dan yang memiliki rumus  Senyawa hidrat
pereaksi empiris sama.  Pereaksi pembatas
pembatas)  Menampilkan gambar
beberapa senyawa
yang memiliki rumus
hidrat
 Menampilkan video
reaksi terbentuknya
endapan dari
pencampuran NH4OH
dengan MgCl2
C. Pendekatan, Metode, dan model Pembelajaran
Pendekatan Model Metode
Ceramah, Diskusi dan tanya
Saintifik Direct Teaching Learning
jawab

D. Media Pembelajaran
Media Alat/ Bahan
 Power point untuk menampilkan
gambar dan materi pembelajaran
 Lembar Kerja Siswa mengenai rumus  Alat Tulis Kelas (ATK)
empiris, rumus molekul, kadar zat
 LCD Proyektor
dalam campuran/ kadar unsur dalam
 Laptop
senyawa, hukum gas ideal, volume
molar standar, korelasi mol, senyawa
hidrat, pereaksi pembatas

A. Sumber Belajar
1. Sumber bagi peserta didik
 Sudarmo, U. 2013. Kimia 3 untuk SMA/MA kelas XII. Jakarta : Erlangga.
 Sumber lain yang relevan.

2. Sumber bagi Pendidik


 Sudarmo, U. 2013. Kimia 3 untuk SMA/MA kelas XII. Jakarta : Erlangga.
 Whitten, K.E. et all. (2014). Chemistry 10th Edition. USA : Brooks/Cole.
E. Langkah-langkahPembelajaran
Nilai Karakter yang
Sintaks Kegiatan Pendahuluan Alokasi Waktu
dikembangkan
 Guru memberikan salam
 Guru menyuruh ketua kelas memimpin berdoa bersama  Religius
Orientasi  Gurun mengecek kehadiran kehadiran siswa  Disiplin 5 menit
 Guru menanyakan kabar.
 Guru menyampaikan judul dan tujuan pembelajaran
 Guru menampilkan gambar 1 mol zat yang memiliki massa yang  Responsif
Review
berbeda-beda.
pengetahuan dan
keterampilan  Guru menanyakan terkait gambar yang ditunjukan (mengapa massa dari 5 menit
prasyarat setiap zat berbeda? Dan menyakan jumlah partikel dari gambar
tersebut).
Kegiatan Inti
Menyampaikan  Guru menampilkan data kadar zat dalam suatu produk  Responsif 50 menit
materi Pelajaran  Guru menanyakan terkait data yang ada dalam gambar tersebut (dari  Proaktif
data yang ditampilkan menurut kalian apa yang dapat diketahui?  Kritis
 Guru menanyakan terkait pengertian kadar kepada siswa.  Kreatif
 Guru menanyakan bagaimana cara menghitung kadar kepada siswa
(dapat menggunakan ilustrasi apabila siswa belum mengetahuinya)
 Guru mereview materi kadar zat.
 Guru menampilkan gambar tabung gas LPG atau bahan bakar
kendaraan bermotor.
 Guru menampilkan rumus molekul dari gambar yang ditampilkan
 Guru meminta siswa untuk mencermati rumus molekul dari ketiga zat
tersebut.
 Guru menanyakan pengertian dari rumus molekul, dan rumus empiris.
 Guru mereview materi rumus molekul, dan rumus empiris.
 Guru menyampaikan materi hukum gas ideal.
 Guru menyampaikan materi volume molar standar.
 Guru meminta siswa untuk mengingat kembali pembelajaran
sebelumnya bagaimana cara mencari mol.
 Guru menampilkan beberapa zat yang memiliki senyawa hidrat.
 Guru meminta siswa untuk mencermati dari gambar yang ditampilkan
 Guru meminta siswa untuk menyimpulkan senyawa hidrat
 Guru mereview materi senyawa hidrat
 Guru menampilkan video terbentuknya endapan.
 Guru meminta siswa untuk menuliskan dan menyetarakan persamaan
reaksi dari video tersebut.
 Guru memberikan permasalahan berdasarkan pereaksi pembatas.
 Guru mereview materi pereaksi pembatas.
 Guru memberikan contoh cara mengerjakan permasalahan dari  Disiplin
Melaksanakan
bimbingan pembelajaran terkait kadar zat, rumus empiris, rumus molekul, hukum 20 menit
gas ideal, volume molar, air kristal dan pereaksi pembatas
Memberikan  Guru meminta siswa untuk menjawab LKS terkait materi pembelajaran  Responsif
yang sedang dipelajari.  Disiplin
kesempatan untuk 20 menit
 Kritis
berlatih
 Kolaborasi
Kegiatan Penutup
 Guru memberikan soal untuk evaluasi pembelajaran  Religius
 Guru mengklarifikasi dari pembelajaran yang telah dilakukan  komunikatif
 Guru meminta siswa menyimpulkan proses pembelajaran yang telah 20 menit
dilakukan
 Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan berdoa bersama

F. Penilaian
No Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1. Sikap  Observasi kegiatan pembelajaran  Skala Sikap
2. Pengetahuan  Tes tertulis  Tes
3. Keterampilan  Observasi kegiatan pembelajaran  Observasi
G. Lampiran
1. Lampiran 1. Lembar Kerja Siswa
2. Lampiran 5. Lembar Penilaian Aspek Sikap
3. Lampiran 6. Lembar Penilaian Aspek Keterampilan
Bandung, .........................
Mengetahui,

Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Bandung Guru Mata Pelajaran Kimia,

NIP. NIP
Panduan Bacaan
 Faktual

a. massa molar

Jumlah 12 gram C-12 adalah 1 mol (6.02 x 1023)

Gambar kadar zat

Dalam LPG terdapat bahan bakar kimia yang bernama propana dan butana sedangkan
dalam pertalite terdapat senyawa oktana
 Konseptual
Mol
Pada sistem
SI,mol
adalah
banyaknya
suatu zat yang mengandung jumlah atom sebanyak jumlah yang terdapat dalam tepat
12 g isotop karbon-12. Jumlah atom sebenarnya dalam 12 g karbon 12 ditentukan
23
melalui percobaan. Jumlahnya adalah sebanyak 6,022 × 10 dan disebut juga
sebagai bilangan Avogadro (NA)
1 mol = NA = 6,022 × 1023
Kita telah mengetahui bahwa satu mol atom karbon-12 mempunyai massa tepat 12 g
dan mengandung 6,022 × 1023 atom. Massa karbon-12 ini adalah massa molar
yang didefinisikan sebagai massa 1 mol atom atau molekul.
Perhatikan bahwa angka massa molar karbon-12 sama dengan massa atomnya adalam
sma. Demikian pula untuk atom – atom lain, massa molarnya sama dengan masa
atomnya adalam amu. Satuan massa molar adalah gram/mol.

Cara penerapan perhitungan dalam konsep mol

 Hitung massa molekul dari senyawa-senyawa berikut ini:


(a). Belerang Dioksida (SO2)
(b). Kafein (C8H10N4O2)
Penjelasan dan penyelesaian:
(a). Diketahui: massa atom S = 32,07 sma
Massa atom O = 16,00 sma
Penyelesaian:
Massa molekul SO2 = jumlah massa atom S + jumlah massa atom O
Massa molekul SO2 = 32,07 sma + 2(16,00 sma)
Massa molekul SO2 = 64,07 sma
(b). Diketahui: massa atom C = 12,01 sma
massa atom H = 1,008 sma
massa atom N = 14,01 sma
Massa atom O = 16,00 sma
Penyelesaian:
Massa molekul C8H10N4O2= jumlah massa atom C + jumlah massa atom H + jumlah
massa atom N + jumlah massa atom O
Massa molekul C8H10N4O2= 8(12,01) sma + 10(1,008 sma) + 4(14,01 sma) + 2(16,00
sma)
Massa molekul C8H10N4O2= 194,20 sma
Soal: Berapakah massa molekul dari metanol (CH4O)?
Jawab: Diketahui: massa atom C = 12,01 sma
massa atom H = 1,008 sma
massa atom O = 16,00 sma
Penyelesaian:
Massa molekul CH4O= jumlah massa atom C + jumlah massa atom H + jumlah massa
atom N + jumlah massa atom O
Massa molekul CH4O= 12,01 sma + 4(1,008 sma) + (16,00 sma)
Massa molekul CH4O= 32,032 sma

 Seng (Zn) adalah logam berwarna perak yang digunakan untuk membuat kuningan
(bersama tembaga) dan melapisi besi untuk mencegah korosi. Ada berapa gram Zn
dalam 0,356 mol Zn?
Penjelasan dan Penyelesaian
massa molar dari Zn
= gram Zn
1 mol Zn
Diketahui: massa molar Zn adalah 65,39 g.
65,39 gram Zn
Jawab: 0, 356 mol x = 23,3 gram Zn
1 mol Zn
Jadi, terdapat 23,3 gram dalam 0,356 mol.

Konsep mol
Massa molar (Mm) = Massa 1 mol zat X = (Ar X) gram
Karena Mr dari suatu molekul atau satuan rumus kimia senyawa adalah jumlah Ar dari
atom-atom penyusunnya, maka:
Massa molar (M) = Massa 1 mol zat AxBy = (Mr AxBy) gram
Dengan menggunakan pengertian massa molar (M), maka jumlah mol suatu zat dapat
dihitung dengan cara:
mol
gram/¿
¿
Jumlah mol suatu zat = Massa molar ¿
Massa( gram)
¿
Atau
mol
gram/¿
¿
n= M¿ dan Massa = n (mol) × Mm (gram/mol)
a(gram)
¿
dengan, n = jumlah mol zat
a = massa zat dalam satuan gram
Mm = massa molar = Mr dalam satuan gram/mol
Kadar zat
Menyatakan jumlah zat suatu unsur dalam senyawanya ataupun menyatakan jumlah zat yang
ada dalam campuran tersebut.
massa zat
% massa = x berat campuran
massatotal zat

Rumus Empiris dan Rumus Molekul


Rumus Empiris menyatakan jenis dan jumlah perbandingan yang paling sederhana dari
penyusun suatu zat dinyatakan dengan lambang unsur-unsurnya.
Rumus Molekul menyatakan jenis dan jumlah sesungguhnya dari atom-atom yang menyusun
suatu molekul dinyatakan dengan lambang unsur-unsurnya.

Hukum Gas Ideal


Sifat gas ideal: gas yang molekul-molekulnya dianggap tidak saling tarik-menarik, tidak
saling tolak-menolak dan volumenya dapat diabaikan terhadap volume wadahnya.
Hukum Boyle menyatakan bahwa pada suhu tetap, tekanan dari sejumlah mol gas yang sama
berbanding terbalik dengan volumenya, (P ≈ 1/V pada T tetap)
Hukum Charles menyatakan bahwa volume sejumlah mol gas yang sama pada tekanan tetap
berbanding lurus dengan suhu mutlaknya, (V ≈ T pada P tetap)
Hukum Avogadro Menyatakan bahwa pada tekanan dan suhu tetap, volume suatu gas
berbanding lurus dengan jumlah mol gas (V ≈ n pada P dan T tetap)
PV = nRT
P= tekanan (atm)
V= volume (Liter)
T= suhu mutlak (Kelvin)
n= jumlah mol (mol)
R= tetapan gas ideal yang nilainya 0,082 L atm/ mol K

Volume Molar
Volume molar gas adalah volume 1 mol gas pada suhu dan tekanan tertentu (suhu 0oC dan
tekanan 1 atm) atau biasa disebut dalam keadaan STP (Standard temperature dan pressure)
V = n (mol) x 22,4 L/mol.
Air Kristal
Air yang terjebak di dalam kristal/ garam tersebut.(contohnya : CuSO4.5H2O)

Pereaksi Pembatas
Pereaksi yang membatasi hasil reaksi
Pb(NO3)2 (aq) + 2NaOH(aq) →Pb(OH)2(s) + 2NaNO3(aq)
0,2 mol 1 mol - -
0,2 mol 0,4 mol 0,2 mol 0,4 mol
- 0,6 mol 0,2 mol 0,4 mol
Lampiran 1 LKS
Hari / Tanggal :

LKS
Judul : Konsep mol (stoikiometri) lanjutan
Kompetensi Dasar : 3.10 Menerapkan hukum-hukum dasar kimia, konsep massa molekul
relatif, persamaan kimia, konsep mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.
4.10 Menganalisis data hasil percobaan menggunakan hukum-hukum

Tujuan
(LEMBAR KERJA SISWA)
dasar kimia kuantitatif
: Melalui pendekatan saintifik dengan model Direct Teaching Learning
siswa mampu menerapkan kadar zat/ kadar unsur dalam senyawa,
rumus empiris, rumus molekul, hukum gas ideal, volume molar, senyawa
hidrat dan pereaksi pembatas dalam penyelesaian perhitungan kimia
melalui diskusi untuk mengembangkan sikap disiplin, responsif dan
proaktif.
Data Kelompok
Kelompok :
Nama Anggota :1.
2.
3.
4.
5.
6.
Kelas :

1.
Soal untuk konsep mol

1. Hitunglah Berapa kg CaO yang dapat diperoleh dari 1 ton batu kapur yang
mengandung 90% CaCO3. Diketahui Ar Ca = 40, C = 12 dan O =16

2. Sebanyak 2,24 gram unsur Y tepat bereaksi dengan gas oksigen membentuk 3,20
gram senyawa dengan rumus empiris Y2O3. Jika Ar O = 16, tentukan Ar X.

3. Pada suhu dan tekanan yang sama, massa 2 liter gas X = massa 1 liter gas SO2. Massa
molar (Mm) gas X tersebut? (Ar O= 16; S =32)
4. Berapakah massa 15 Liter gas butana yang diukur pada 0oC dan tekanan 1 atm? (Ar H
= 1; C =12)

5. Pada pemanasan 38 gram kristal MgSO4.xH2O didapatkan 20 gram MgSO4 anhidrat,


carilah harga x pada senyawa tersebut? (Ar H = 1; O = 16; Mg = 24; dan S = 32)

6. Pembakaran gas LPG (propana) sebanyak 3,2gram dibakar sehingga menghasilkan


gas karbon dioksida dan uap air. Tentukan massa gas karbon dioksida yang terbentuk
dari reaksi tersebut.
Lampiran 2.Instrumen Penilaian Sikap
Rubrik Penilaian Sikap
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Sekolah : SMAN 6 Bandung
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/2
Tahun Ajaran :

Karakter Sk Indikator
or
1 Tidak menunjukan antusias dalam pengamatan demonstrasi, sulit terlibat
dalam kegiatan kelompok walaupun sudah di dorong untuk terlibat.
2 Menunjukan rasa ingin tahu (memberikan gagasan, pertanyaan terkait
Pro aktif pembelajaran setelah disuruh).
3 Menunjukan rasa ingin tahu yang besar (memberikan gagasan, pertanyaan
terkait pembelajaran).
1Tidak menjawab pertanyaan yang diberikan guru dan tidak
menunjukan sikap antusias dalam pembelajaran
Responsif 2 Menunjukan sikap antusias dalam pembelajaran
3 Menjawab pertanyaan yang diberikan guru dan menunjukan sikap
antusias dalam pembelajaran
1 Tidak menghadiri kelas dengan alasan yang jelas
Disiplin 2 Menghadiri kelas namun dengan terlambat
3 Menghadiri kelas dengan tepat waktu
Sikap Ju
N Tanggung mla
Nama Proaktif Disiplin
o jawab h
1 2 3 1 2 3 1 2 3
1
2
3
4

Pedoman Penskoran Penilaian Sikap

Skor Akhir :
Total Skor yang diperoleh
x3
Skor Maksimal
A (Sangat Baik) : apabila memperoleh skor akhir 3,34 – 4,00

B (Baik) : apabila memperoleh skor akhir 2,34 – 3,33

C (Cukup) : apabila memperoleh skor akhir 1,34 – 2,33

D (Kurang) : apabila memperoleh skor akhir ≤ 1,33


Lampiran 3 Penilaian keterampilan

Lembar Penilaian Keterampilan

*Ket : Penilaian menggunaan cheklis (√) berdasarkan rubrik penilaian sikap


Aspek yang Dinilai
No Nama Komunikatif Total Skor Nilai
1 2 3 4
1

Rubrik Penilaian keterampilan

Yang dinilai dari aspek keterampilan komunikatif

 Menyampaikan hasil kesimpulan dengan bahasa singkat dan padat.

 Menyampaikan hasil kesimpulan dengan bahasa yang mudah dipahami dan sesuai
dengan EYD.

 Menyampaikan hasil kesimpulan dengan tidak bertele-tele.

 Menyampaikan hasil kesimpulan dengan intonasi yang jelas.

Pedoman Penskoran Penilaian Sikap

Skor Akhir :
Total Skor yang diperoleh
x4
Skor Maksimal
A (Sangat Baik) : apabila memperoleh skor akhir 3,34 – 4,00

B (Baik) : apabila memperoleh skor akhir 2,34 – 3,33

C (Cukup) : apabila memperoleh skor akhir 1,34 – 2,33

D (Kurang) : apabila memperoleh skor akhir ≤ 1,33


Lampiran 4 Alat Evaluasi pembelajaran (Lembar penilaian pengetahuan)

Penilaian aspek pengetahuan yang berupa kuis terdiri dari 2 soal uraian terbatas. Jumlah skor
maksimum untuk soal pilihan esai adalah 40 (lima puluh) dengan rincian nomor 1 maksimal skor 25
(bagian a 15 dan bagian b 10) dan untuk soal 2 skor maksimal 15.

Total Skor yang diperoleh


Nilai : x 100
Skor Maksimal

N Indikator Jenjang Tingkat Butir Soal


o kognitif kesukara
n
1 Menentukan massa zat yang C3 a. sulit Dalam sebuah gas LPG yang
terbentuk berdasarkan b. mudah terbakar terdapat campuran gas
pereaksi pembatas dan butana (C4H10) dengan propana
menentukan kadar zat (C3H8). Jika 5,8 gram gas butana
yang ada dalam LPG dibakar dan
menghasilkan gas karbondioksida
dan uap air, Tentukan :
a. Massa uap air yang terbentuk?
b. Kadar gas butana dalam LPG
(apabila diketahui terdapat
2gram gas propana dalam
LPG).
2 Menentukan rumus empiris C3 sedang Unsur Fe dapat membentuk oksida
suatu senyawa yang mengandung 30% massa
oksigen. JIka massa molar senyawa
tersebut adalah 160, tentukan rumus
empiris senyawa oksida tersebut?
(Ar Fe = 56 O = 16).

Anda mungkin juga menyukai