Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN BESAR PRAKTIK KERJA LAPANGAN

“Bidang Penyelenggaraan Makanan Institusi (BPMI) Instalasi Gizi RSUD dr.


Loekmono Hadi”

Disusun untuk Memenuhi Tugas Laporan Praktik Kerja Lapangan Bidang Penyelenggaraan
Makanan Institusi (BPMI)

Disusun Oleh :

Shela Rizky Tarinda P1337431216002


Nailis Suroya P1337431216009
Vina Fitrotun Nisa P1337431216021
Ajeng Cahya Pramesti P1337431216028
Elma Nurmalisa Dina P1337431216070
Rahajeng Emira Putri P1337431216077

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV GIZI

POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

2019
BAB I

PENDAHUULUAN

A. LATAR BELAKANG

Berdasarkan Keputusan Menteri kesehatan RI Nomor: 374/Menkes/SK/III/2007


tentang Standar Profesi Gizi dan Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Program D
IV Gizi tahun 2011 (SK Kepala Badan PPSDM Kesehatan Kemenkes RI nomor
HK.02.05/I/III/2/09019/2011), tenaga gizi lulusan Program Pendidikan Diploma IV Gizi
diharapkan mempunyai peran sebagai teknisi atau analis (Perpres no. 8/2012), untuk
memcahkan masalah gizi dibidang tertentu melalui pendekatan prosedural atau sebagai
pendidik di bidang gizi.
Kompetensi Sarjana Terapan lulusan program Pendidikan Diploma IV Gizi, terdiri
dari Kompetensi Utama (Core Competences), Kompetensi Pendukung (Supporting
Competences) dan Kompetensi Lainnya (Another Competences).
Struktur program pendidikan Diploma IV untuk tahap akhir merupakan integrasi
dari tahap profesi kedalam kurikulum dalam kelompok Mata Kuliah Berkehidupan
Bermasyarakat (MBB). Operasionalisasi tahap akhir ini adalah dalam bentuk Praktek
Kerja Lapangan. Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) Pendidikan Program D IV Gizi
tahun 2011, mengamanatkan bahwa mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti Praktik
Kerja Lapangan (PKL) salah satunya adalah Bidang Penyelenggaraan Makanan Institusi
(BPMI) pada semseter VII. Praktik Kerja Lapangan ini merupakan bentuk pembelajaran
untuk mempraktikkan teori dalam rangka mencapai jenjang Sarjana Gizi Terapan.
Praktik Kerja Lapangan BPMI merupakan pengelolaan sistem penyelenggaraan
makanan di institusi Rumah Sakit tipe AatauB. Kegiatan penelitian dan manajemenatau
administrasi melekat dalam seluruh kegiatan internship gizi.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
PKL ini merupakan penjabaran dari kelompok mata kuliah yang bertujuan untuk
memberikan pengalaman belajar dan ketrampilan kepada mahaiswa agar memperoleh
hasil yang efisien, efektif dan optimal untuk dapat mencapai kompetensi sebagai
Sarjana Gizi Terapan.
2. Tujuan Khusus
Setelah pelaksanaan PKL, mahasiswa diharapkan mampu :
a. Menganalisis perencanaan biaya makanan rumah sakit
b. Menganalisis menu dan standar makanan rumah sakit
c. Menganalisis ketenagaan rumah sakit
d. Menganalisis pengadaan bahan makanan rumah sakit
e. Menganalisis produksi dan distribusi makanan rumah sakit
f. Menganalisis standar operasional prosedur dalam penyelenggaraan makanan rumah
sakit
g. Menganalisis dapur, peralatan, dan sumber daya energi rumah sakit
h. Menganalisis kelaikan higiene sanitasi rumah sakit
i. Menganalisis pengawasan mutu makanan rumah sakit
j. Menganalisis penjaminan mutu dan keamanan pangan rumah sakit
k. Menganalisis indikator-indikator mutu makanan rumah sakit
l. Mengevaluasi kepuasan pasien

C. WAKTU DAN TEMPAT


1. Waktu pelaksanaan PKL BPMI : 23 September 2019 s/d 29 Oktober 2019
2. Tempat pelaksanaan PKL BPMI : RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus, Jl. Dr.
Loekmono Hadi No. 19 Jati, Kudus, Jawa Tengah, 59348.

D. MANFAAT
1. Bagi Mahasiswa
Menambah pengetahuan dan keterampilan dalam kegiatan penyelenggaraan makanan
rumah sakit.
2. Bagi Rumah Sakit
Tambahan informasi dan bahan pertimbangan dalam memperbaiki sistem
penyelenggaraan makanan rumah sakit dan meningkatkan mutu pelayanan gizi rumah
sakit.
3. Bagi Pembaca
Sebagai bahan bacaan dan tambahan pengetahuan tentang sistem penyelenggaraan
makanan rumah sakit dan pelayanan gizi di rumah sakit.

E. GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT DAN INSTALASI GIZI

1. Gambaran Umum RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus


Rumah sakit merupakan salah satu bentuk sarana kesehatan yang berfungsi
untuk melakukan upaya kesehatan dasar, rujukan, dan penunjang, serta sekaligus
sebagai lembaga sosio ekonomi, yang dapat diartikan sebagai rumah sakit yang tidak
hanya memperhatikan faktor keuangan, disi lain dituntut untuk memperhatikan
pelayanan yang berfungsi sosial.
Rumah Sakit dr.Loekmono Hadi Kudus adalah Rumah Sakit Pemerintah tipe P
non pendidikan yang berada di wilayah Kabupaten Kudus. RSUD dr.Loekmono Hadi
Kudus berada di wilayah dengan lalu lintas tingi sehingga memiliki aksesbilitas dan
sangat mudah dijangkau.
RSUD dr.Loekmono Hadi Kudus memiliki fasilitas-fasilitas yang mendukung
pelayanan, antara lain :
a. Pelayanan rawat jalan
b. Pelayanan rawat inap (termasuk perawatan jiwa)
c. Pelayanan rawat intensif (ICU,PICU-NICU,HCU, dan Unit Stroke)
d. Pelayanan penunjang
e. Pelayanan gawat darurat
f. Pelayanan hemodialisa
g. Pelayanan farmasi
h. Pelayanan Gizi
i. Pelayanan ambulan.
Tahun 2016, dengan Perda Kabupaten Kudus No. 3 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah.
Adapun periode kepimpinan atau Direktur Rumah Sakit Umum Kudus sejak
berdiri sampai sekarang :
1. Periode tahun 1928 – 1942 : dr. C.Van Proosdy
2. Periode tahun 1942 – 1943 : dr. Lie Gik Djing
3. Periode tahun 1943 – 1945 : dr. R. SW. Roroem
4. Periode tahun 1945 – 1946 : dr. Tjia
5. Periode tahun 1946 – 1948 : dr. Loekmonohadi
6. Periode tahun 1948 – 1949 : dr. Soenandar
7. Periode tahun 1949 – 1953 : dr. R. Soetardi
8. Periode tahun 1953 – 1956 : dr. M. Soenaryo
9. Periode tahun 1956 – 1959 : dr. Met Otto Beiser
10. Periode tahun 1959 – 1963 : dr. Ny. Go Ing Djwan
11. Periode tahun 1963 – 1971 : dr. H. Marzuki
12. Periode tahun 1971 – 1978 : dr. H. Moch Islam Nawawi
13. Periode tahun 1978 – 1988 : dr. R. Wirjono Emawan
14. Periode tahun 1988 – 2000 : dr. Istiyana
15. Periode tahun 2000 – 2003 : dr. Budi Santosa
16. Periode tahun 2003 – 2009 : dr. Handaningrum, M.Kes
17. Periode tahun 2009 – Maret 2013 : drg. Syakib Arsalan, M.Kes
18. Periode tahun April 2013 – Desember 2013 : Plt. dr. Abdul Aziz Achyar, M.Kes
19. Periode tahun 2014 – Sekarang : dr. Abdul Aziz Achyar, M.Kes
Sejalan dengan perkembangan rumah sakit dan tuntutan masyarakat akan
pelayanan kesehatan maka sarana dan prasarana gedung, sumber daya manusia, dan
fasilitas peralatan kedokteran untuk menunjang operasional rumah sakit terus
diupayakan ditambah agar dapat memenuhi standar pelayanan yang dipersyaratkan.
Pada sisi mutu pelayanan, Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi
Kabupaten Kudus telah terakreditasi dari Komite Akreditasi Rumah Sakit dengan
“LULUS PARIPURNA VERSI KARS 2017” dengan sertifikat Nomor : KART-
SERT/708/V/2017 tanggal 18 Mei 2017.
Visi, Misis, Falsafah, Tujuan, Motto, dan Kebijakan Mutu Rumah Sakit Umum
Daerah dr.Loekmono Hadi Kudus tertuang pada Surat Keputusan Direktur Rumah
Sakit Umum Daerah dr.Loekmono Hadi Kudus Nomor: 445/166/23.02.01/2011
tanggal 3 Januari 2011.
a. Visi
Visi Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi Kudus adalah Rumah Sakit
Pilihan Utama Masyarakat.
b. Misi
1) Memberikan pelayanan kesehatan secara tepat waktu dan akurat
2) Melakukan pelayanan prima dan berkeadilan
3) Meningkatkan mutu pelayanan dengan penerapan Sistem Manajemen Mutu
4) Mewujudkan kepuasan pelanggan
5) Meningkatkan dan menyediakan sumber daya yang kompeten secara berkelanjutan
c. Nilai Dasar
Untuk mencapai visi dan misi tersebut maka nilai-nilai dasar yang dianut Rumah
Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi Kabupaten Kudus sebagai berikut:
1) Pelayanan yang diberikan merupakan hasil karya tim kerja dengan mengutamakan
kepentingan pelanggan keselamatan pasien
2) Memberikan pelayanan dengan optimal, profesional dan saling mendukung secara
proporsional
3) Melayani pelanggan dengan tidak membedakan suku, agama, pangkat, jabatan, dan
status serta kepartaian politik tertentu dan selalu menjaga nama baik institusi
d. Falsafah
Falsafah Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi Kabupaten Kudus
adalah “Disiplin, Jujur, dan Optimis adalah Etos Kerjaku”
e. Tujuan
Tujuan Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi Kabupaten Kudus adalah
“Meningkatkan Pelayanan Kesahatan”
f. Motto
Motto Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi Kabupaten Kudus adalah
“Sehat Bersama Kami”.
g. Kebijakan Mutu
Kebijakan mutu Rumah Sakit Umum Daerah dr. Loekmono Hadi Kabupaten
Kudus adalah sebagai berikut.
1) Mengutamakan kepuasan pelanggan dengan melakukan peningkatan secara terus
menerus
2) Memberikan pelayanan ramah, cepat, akurat, dan kemudahan mendapatkan
informasi
3) Menerapkan Sitem Manajemen MUTU ISO 9001 : 2008 secara efektif dan efesien

Tabel 1 Fasilitas Ruang Rawat Inap RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus

Nama Ruang
Kelas
Anggrek 1 VIP
Anggrek 2 VIP
Edelweis 2 VVIP dan VIP
Edelweis 3 VVIP, Kelas I,II, dan III
Bogenvile 1 VIP, I, II, dan III
Bogenvile 2 I, II, III, dan Isolasi
Bogenvile 3 II, III,dan Isolasi
Cempaka 1 I, II, III, dan Isolasi
Cempaka 2 Kelas III
Cempaka 3 Kelas II
Dahlia 1 Kelas I
Dahlia 2 Kelas I
Melati 1 Kelas III dan Isolasi
Melati 2 Kelas III dan Isolasi
ICU VIP, I, II, III, dan Isolasi
PICU atau NICU I, II, III, dan Isolasi
Peristi I, II, III, dan Isolasi
VK VIP, I, II, III, dan Isolasi
Bersalin/Nifas VIP, I, II dan III

2. Gambaran Umum Instalasi Gizi RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus


Instalasi Gizi RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus adalah salah satu unit yang
memberikan pelayanan gizi kepada pasien rawat jalan dan rawat inap yang dijalankan
oleh beberapa tenaga gizi dalam struktur organisasi di Instalasi Gizi (terlampir).
a. Visi
Mampu memberikan pelayanan gizi bermutu kepada pasien.
b. Misi
1) Memberikan pelayanan gizi sesuai Standar JCI-KARS Versi 2012
2) Meningkatkan kemandirian keuangan sebagai unit revenue center
3) Meningkatkan sistem informasi pelayanan gizi
4) Meningkatkan kompetensi pegawai
c. Nilai – Nilai Dasar
1) Pegawai rumah sakit umum daerah menyadari bahwa pelayanan yang diberikan
adalah hasil karya sebagian tim kerja dengan mengutamakan kepentingan
pelanggan
2) Pegawai rumah sakit umum daerah melayani dengan ikhlas dan senang hati untuk
kesembuhan dan keselamatan pelanggan
3) Pegawai rumah sakit umum daerah memberikan pelayanan dengan memberikan
pelayanan dengan optimal, profesional dan saling mendukung secara profesional
4) Pegawai rumah sakit umum daerah dalam melayani pelanggan tidak membedakan
suku, agama, pangkat, jabatan dan status serta kepartaian politik tertentu dan
selalu menjaga nama baik institusi

d. Falsafah
Disiplin, Jujur, dan Optimis adalah Etos Kerjaku
e. Motto
Sehat Melalui Makanan Bergizi
f. Tujuan Instalasi gizi
Memberikan pelayanan gizi kepada pasien rawat inap dan rawat jalan sesuai dengan
jenis penyakit dan kelas perawatan
g. Kebijakan Mutu
1) Memberikan pelayanan gizi sesuai Standar Pelayanan Minimal Gizi Rumah Sakit
2) Memberikan pelayanan gizi yang ramah, tepat waktu, akurat dan kemudahan
mendapatkan informasi
3) Menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008 untuk pelayanan gizi
secara efektif dan efisien

Beberapa pelayanan pada Instalasi Gizi RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus yang
diberikan antara lain:
a. Penyelenggaraan Makanan
Penyelenggaran makanan merupakan rangkaian kegiatan mulai dari perencanaan
menu, perencanaan kebutuhan makanan (baik dalam bahan makanan maupun
peralatan), pegadaan bahan makanan, penerimaan dan penyimpanan, pengolahan
bahan makanan, distribusi, pencatatan dan pelaporan serta evaluasi. Hal ini bertujun
untuk menyediakan makanan yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan gizi, biaya,
aman dan dapat diterima oleh konsumen sehingga tercapai status gizi normal.
b. Pelayanan Gizi Rawat Inap
Pelayanan gizi rawat inap merupakan pelayanan gizi yang berupa pengkajian gizi,
diagnosis gizi, intervensi serta monitoring dan eveluasi gizi dengan tujuan yaitu
dapat memberikan pelayanan gizi sesuai dengan ondisi pasien dalam upaya
mempercepat pemulihan.
c. Pelayanan gizi rawat jalan
Pelayanan gizi rawat jalan merupakan pelayanan gizi berupa asuhan gizi yang
berkesinambungan yang mana asuhan tersebut adalah kegiatan konseling gizi,
edukasi serta penyuluhan dengan tujuan dapat memberikan pelayanan kepada pasien
khususnya pasien rawat jalan untuk membantu mencari solusi atas masalah gizi
pasien.

Anda mungkin juga menyukai