Silabus

KTSP SMK N 1 AMARASI SELATAN
SILABUS
NAMA SEKOLAH : SMK NEGERI 1 AMARASI SELATAN
MATA PELAJARAN : DASAR KOMPETENSI KEJURUAN
KELAS/SEMESTER : X/1
STANDAR KOMPETENSI : MENERAPKAN KESELAMATAN KESEHATAN KERJA DAN LINGKUNGAN HIDUP (K3LH)
KODE KOMPETENSI : DKK ATPH 01
ALOKASI WAKTU : 38 JP X @ 45 MENIT
STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

KOMPETENSI
MATERI POKOK/ METODE ALOKASI WAKTU SOFT BELAJAR
DASAR INDIKATOR MEDIA PENILAIAN
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI SKILL
1. Mendeskripsikan Mengidentifikasi pengertian keselamatan dan  Peraturan  Ceramah singkat  Gambar 2 2 Cermat,  Modul
Keselamatan dan kesehatan kerja keselamatan dan  Diskusi kelompok peralatan dan  Tes tertulis (4) 4 Komunikasi  Kepustak
Kesehatan Kerja Mengidentifikasi komponen keselamatan kesehatan kerja  Presentasi perlengkapan  Tes lisan (16) lisan aan
kerja.  Defenisi keselamatan Kerja Dalam  Lahan
Mengidentifikasi peralatan dan perlengkapan keselamatan dan dan kesehatan tim Praktek
keselamatan dan kesehatan kerja kesehatan kerja kerja  Bahan
(Rasa ingin tahu, Kreatif)  Peralatan dan  LCD kimia
perlengkapan  Alsintan
keselamatan kerja
2. Melaksanakan Mengidentifikasi prosedur K3 sesuai dengan  Petunjuk prosedur  Ceramah singkat  Gambar  Penilaian 2 3 3
Prosedur K3 jenis pekerjaan (Disiplin) K3.  Diskusi kelompok dan penggunaan tertulis (6) (12)
Menggunakan peralatan dan perlengkapan  Penggunaan presentasi peralatan dan  Penilaian
keselamatan dan kesehatan kerj peralatan dan  Praktek lapangan perlengkapan praktik
perlengkapan keselamatan
keselamatan dan dan kesehatan
kesehatan kerja kerja
sesuai dengan jenis  LCD
pekerjaan
3. Melaksanakan  Memeriksaan Komponen  Prosedur  Obsevasi  Perlengkapan  Penilaian 2 3 3

pekerjaan sesuai keselamatan kerja pada awal sebelum kesehatan dan  Praktik Lapangan dan Peralatan sikap sikap (6) (12)
dengan SOP mengoperasikan semua mesin, sarana keselamatan kerja Praktik  Penilaian diri
angkut dan bahan-bahan berbahaya (pupuk, bahan  Penilaian hasil
(Disiplin, Rasa ingin tahu) kimia, peralatan kerja
 Mengidentifikasi Resiko pekerja pertanian)
dalam melakukan suatu pekerjaan  Pelindung bahaya
 Melakukan tindakan antisipasi (fisik, suara,
untuk mengurangi resiko yang cahaya)
berhubungan dengan pekerjaan di tempat
kerja(Disiplin, Rasa ingin tahu)
 Melakukan pekerjaan sesuai
dengan prosedur dan instruksi kerja (SOP)
untuk pengendalian pekerjaan berbahaya
secara taat azas. (Disiplin, Kerja keras)
4. Menerapkan  Mengidentifikasi komponen-  Pengertian  Obsevasi   Tes tertulis 2 3 3
KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF
AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN & HORTIKULTURA Halaman 1 dari 32
konsep komponen lingkungan hidup. ( Rasa lingkungan hidup.  Praktik Lapangan  Tes lisan (6) (12)
lingkungan hidup ingin tahu, Peduli lingkungan)  Pelaksanaan  Penilaian
 Melakukan pekerjaan dengan tidak konsep lingkungan sikap
menimbulkan gangguan kerusakan dan hidup di  Penilaian diri
pencemaran lingkungan hidup (Disiplin, lapangan/lahan/lab  Penilaian hasil
Peduli lingkungan) oratorium. kerja
o Menggunakan dan  Memelihara
menyimpan bahan beracun dengan konsentrasi infrastruktur dan
yang tidak menimbulkan kerusakan pada lingkungan kerja.
keseimbangan ekosistem. (Disiplin, Peduli  Limbah dan
lingkungan) manfaat serta
o Menempatkan atau
kerugiannnya
membuang limbah pada tempat yang sudah
disediakan. (Disiplin, Peduli lingkungan)
5. Menerapkan  Mempelajari ketentuan pertolongan  Kecelakaan kerja  Obsevasi   Tes tertulis 2 3 3
ketentuan pertama pada kecelakaan. (Rasa ingin  Tindakan  Praktik Lapangan  Tes lisan (6) (12)
pertolongan tahu, Peduli sosial) kesehatan dan  Penilaian
pertama pada  Prosedur penanganan darurat diikuti keselamatan sikap
kecelakaan. sesuai standar perusahaan di tempat kerja/b entuk  Penilaian diri
kerja bantuan kesehatan  Penilaian hasil
 Peralatan darurat digunakan sesuai label dan keselamatan kerja
petunjuk dan persyaratan di tempat kerja kerja.
 Otoritas penanganan kesehatan dan  Penganan darurat
keselamatan kerja dilaksanakan sesuai di
ketentuan perusahaan lapangan/lahan/lab
oratorium.
 Pertolongan pada
kecelakaan kerja
Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran Produktif,
YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENGIDENTIFIKASI TANAMAN DAN PERTUMBUHANNYA (MTP)

KOMPETENSI
MATERI POKOK/ METODE ALOKASI WAKTU SOFT SKILL BELAJAR
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN TM PS PI
1. Menjelaskan  Mengidentifikasi fase  Fase pertumbuhan tanaman  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 3 4 2
system pertumbuhan tananaman  Faktor-faktir yang  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
produksi  Mengidentifikasi faktor-faktor mempengaruhi pertumbuhan  Diskusi kelompok  Lembar  Penilaian sikap
tanaman yang mempengaruhi dan produksi tanaman  Presentasi hasil kerja  Penilaian diri
pertumbuhan dan produksi (tanah, cuaca, musim, iklim, diskusi  LCD  Penilaian hasil kerja
tanaman (tanah, cuaca, musim, sarana produksi)
iklim, dan sarana produksi)
2. Menjelaskan  Mengidentifikasi struktur dan  Struktur dan tekstur tanah  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
tanah sebagai tekstur tanah tanah  Observasi praktik  Tes lisan
tempat  Mengidentifikasi fungsi tanah  Fungsi tanah  Diskusi kelompok  Lembar  Penilaian sikap
tumbuh bagi tanaman  Sifat-sifat tanah  Presentasi hasil kerja  Penilaian diri
tanaman  Mengidentifikasi faktor-faktor  Kesuburan tanah diskusi  LCD  Penilaian hasil kerja
yang menetukan kesuburan
tanah
3. Menjelaskan  Mengidentifikasi manfaat air  Manfaat air bagi tanaman  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
air sebagai bagi tanaman  Sumber-sumber air bagi  Observasi praktik  Tes lisan
unsure  Mengidentifikasi sumber-sumber tanaman (air hujan, irigasi  Diskusi kelompok  Lembar  Penilaian sikap
esensial bagi air bagi tanaman (air hujan, dan air tanah)  Presentasi hasil kerja  Penilaian diri
tanaman irigasi dan air tanah) diskusi  LCD  Penilaian hasil kerja
4. Menjelaskan  Mengidentifikasi unsur-unsur  Cuaca dan iklim  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
cuaca cuaca: curah hujan, penyinaran,  Hubungan iklim, cuaca  Observasi praktik  Tes lisan
sebagai kelembaban udara, angin, dan terhadap pertumbuhan  Diskusi kelompok  Lembar  Penilaian sikap
factor temperatur harian) tanaman  Presentasi hasil kerja  Penilaian diri
penting bagi  Mengidentifikasi pengaruh cuaca diskusi  LCD  Penilaian hasil kerja
tanaman
(unsur-unsur cuaca terhadap
pertumbuhan dan produksi
tanaman

5. Menjelaskan  Mengidentifikasi pengaruh  pengaruh komponen biotic  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
hubungan komponen biotic yang yang mempengaruhi  Observasi praktik  Tes lisan
komponen mempengaruhi pertumbuhan dan pertumbuhan dan produksi  Diskusi kelompok  Lembar  Penilaian sikap
biotic –biotik produksi tanaman. tanaman.  Presentasi hasil kerja  Penilaian diri
dan abiotik  Mengidentifikasi pengaruh  Mengidentifikasi pengaruh diskusi  LCD  Penilaian hasil kerja
dengan biotic komponen abiotic yang komponen abiotic yang
sebagai mempengaruhi pertumbuhan dan mempengaruhi pertumbuhan
factor yang produksi tanaman. dan produksi tanaman.
berpengaruh
terhadap
pertumbuhan
tanaman
6. Menjelaskan  Mengidentifikasi hubungan antar  Pola tanam dan jarak tanam  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
hubungan kerapatan tanaman dengan  Hubungan antara jarak  Observasi praktik  Tes lisan
antara persaingan unsur hara. tanam dengan pertumbuhan  Diskusi kelompok  Lembar  Penilaian sikap
tanaman dan  Mengidentifikasi hubungan antar dan produksi tanaman.  Presentasi hasil kerja  Penilaian diri
pertumbuhan kerapatan tanaman dengan diskusi  LCD  Penilaian hasil kerja
nya persaingan cahaya.
 Mengidentifikasi hubungan antar
kerapatan tanaman dengan
kelembaban udara.
7. Menjelaskan  Mengidentifikasi Hubungan  Hubungan antara budaya  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
sumber daya antara budaya masyarakat masyarakat dengan  Observasi praktik  Tes lisan
spesifik, dengan pertanian. pertanian  Diskusi kelompok  Lembar  Penilaian sikap
lokasi  Mengidentifikasi Pengaruh  Pengaruh budaya  Presentasi hasil kerja  Penilaian diri
misalnya budaya masyarakat terhadap masyarakat terhadap diskusi  LCD  Penilaian hasil kerja
budaya. kemajuan pertanian. kemajuan pertanian.

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MEMBIAKKAN TANAMAN SECARA GENERATIF (MTG)
KOMPETENSI
1.Menjelaskan  Mengidentifikasi kriteria  Bahan tanam  Ceramah singkat  Lahan  Siswa mampu 4 2 Cermat,  Modul
prinsip pohon induk yang baik biji/benih  Observasi praktik memilih biji/benih (4) Komunikasi  Kepustakaan
pembiakan  Memilih pohon induk  Petunjuk /prosedur  Diskusi kelompok  Lembar yang baik dan sehat lisan  Lahan Praktek
tanaman secara yang baik pemilihan pohon induk.  Presentasi hasil kerja Kerja Dalam  Bahan kimia
generatif (tehnik  Mengidentifikasi  Tehnik-tehnik diskusi  LCD tim  Alsintan
perbanyakan kelemahan dan kelebihan hasil pembiakan tanaman
generatif, pembiakan secara generatif. generatif
misalnya kawin
silang dan
hibridisasi)
2.Melakukan  Mengidentifikasi alat  Perkawinan sendiri  Ceramah singkat  Lahan  Siswa mampu 3 2
pembiakan pembiakan secara generatif.  Hibridisasi  Observasi praktik melakukkan (4)
tanaman secara  Mengidentifikasi bunga  Perkawinan silang  Diskusi kelompok  Lembar perbanyakan generatif
generatif dewasa siap kawin.  Presentasi hasil kerja dengan berbagai
 Melakukan penyerbukan diskusi  LCD tehnik.
buatan.
3.Memelihara  Mengidentifikasi buah/biji  Penjagaan kesehatan  Ceramah singkat  Lahan  Siswa dapat 3 2
benih hasil matang fisiologis. bahan-bahan pesemaian  Observasi praktik memelihara bahan- (4)
pembiakan  Melakukan panen tanaman berupa benih,  Diskusi kelompok  Lembar bahan
secara generatif  Melakukan pengeringan kecambah dan bibit  Presentasi hasil kerja persemaian/perbanyak
pendahuluan diskusi  LCD an generatif.
 Melakukan Ekstrasi
 Melakukan pengeringan
 Melakukan cleaning dan sortasi
 Melakukan seed treatmen
 Mengemas benih
 Menyimpan benih
YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MEMBIAKKAN TANAMAN SECARA VEGETATIF (MTV)

KOMPETENSI
1.Menjelaskan  Mengidentifikasi sifat totipotensi  Sifat totipotensi tanaman.  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4
prinsip tanaman.  Pembiakan tanaman cara  Observasi praktik  Tes lisan (8)
pembiakan  Mengidentifikasi pembiakan setek  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
tanaman secara tanaman cara setek  Pembiakan tanaman cara  Praktik kerja  Penilaian diri
vegetatif  Mengidentifikasi pembiakan mencangkok  LCD  Penilaian hasil kerja
tanaman cara mencangkok  Pembiakan tanaman cara
 Mengidentifikasi pembiakan menyambung (grafting)
tanaman cara menyambung  Pembiakan tanaman cara
(grafting) mengokulasi
 Mengidentifikasi pembiakan
tanaman cara mengokulasi
2.Melakukan  Menyiapakan bahan tanaman,  Setek  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 6 2
pembiakan batang bawah dan batang atas  Cangkok  Observasi praktik  Tes lisan (12) (8)
tanaman secara  Menyiapkan bibit setek  Okulasi  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
vegetatif  Menyiapkan bibit cangkok.  Menyambung  Praktik kerja  Penilaian diri
 Menyiapkan bibit okulasi  Merunduk  LCD  Penilaian hasil kerja
3.Memelihara  Menempatkan bibit pada  Manfaat naungan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 6
bibit hasil naunagan pembibitan. pembibitan.  Observasi praktik  Tes lisan (12)
pembiakan  Mengairi bibit  Pengairan bibit  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
secara vegetatif  Memupuk  Pemupukan  Praktik kerja  Penilaian diri
 Mengendalikan gulma  Mengendalikan gulma  LCD  Penilaian hasil kerja
 Mengendalikan hama da  Pengendalian hama da
penyakit. penyakit.
YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
MATA PELAJARAN : KOMPETENSI KEJURUAN
KELAS/SEMESTER : XI/1
STANDAR KOMPETENSI : MENYIAPKAN LAHAN (ML)
KODE KOMPETENSI : KK ATPH 01

KOMPETENSI
1. Mengiden  Mengidentifikasai kemiringan  Menetukan kemiringan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
tifikasi lahan. lahan.  Observasi praktik  Tes lisan
karakteristik  Mengidentifikasai kesesuain  Pemanfaatan lahan sesuai  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
lahan pemanfaatan lahan sesuai dengan kemiringan lahan.  Praktik kerja  Penilaian diri
(topografinya) dengan kemiringan lahan.  Teknik pengolahan lahan  LCD  Penilaian hasil kerja
 Mengidentifikasai teknik sesuai dengan kemiringan
pengolahan lahan sesuai dengan lahan.
kemiringan lahan.
2. Membersihkan  Mengidentifikasi gulma pada  Jenis-jenis gulma dan sifat  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
gulma dan sisa lahan sesuai dengan sifat pertumbuhannya.  Observasi praktik  Tes lisan
tanaman pertumbuhannya.  Teknik pengendalian gulma  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
 Mengidentifikasi teknik dan sanitasi lahan.  Praktik kerja  Penilaian diri
pengendalian gulma dan  LCD  Penilaian hasil kerja
sanitasi lahan.
3. Mengolah Tanah  Mengidentifikasi teknik  Teknik pengolahan lahan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
pengolahan lahan sesuai dengan sesuai dengan karakteristik  Observasi praktik  Tes lisan
karakteristik lahan. lahan.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
 Mengidentifikasi kriteria hasil  Kriteria hasil pengolahan  Praktik kerja  Penilaian diri
pengolahan lahan yang baik. lahan yang baik.  LCD  Penilaian hasil kerja
 Melakukan pengolahan lahan.  Pengolahan lahan.
4. Mengidentifikasi  Mengidentifikasi ukuran  Mendeskripsikan ukuran  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
pembuatan bedengan sesuai dengan bedengan sesuai dengan  Observasi praktik  Tes lisan
bedengan media kebutuhan tanaman. kebutuhan tanaman.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
khusus untuk  Menyiapkan bedengan.  Prosedur menyiapkan  Praktik kerja  Penilaian diri
tanaman tertentu. bedengan.  LCD  Penilaian hasil kerja
5. Memasang mulsa  Mengidentifikasi jenis dan  Mendeskripsikan jenis dan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis
plastik manfaat mulsa. manfaat mulsa.  Observasi praktik  Tes lisan
 Melebarkan, mengetatkan,  Langkah kerja,  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
memaku mulsa. mengetatkan, memaku mulsa.  Praktik kerja  Penilaian diri
 Melobang mulsa.  Melobang mulsa.  LCD  Penilaian hasil kerja


YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENYIAPKAN BENIH (MBN)

KOMPETENSI
1. Mengid  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 3 4
entifikasi Siswa memahami karakteristik  Observasi praktik  Tes lisan (6)
karakteristik benih.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Benih
benih dom. Benih dipilih sesuai dengan  Praktik kerja  Penilaian diri
Kriteria benih yang baik
criteria dan sesuai prosedur  LCD  Penilaian hasil kerja
untuk benih dom
2. Menguji Daya kecambah benih diuji Daya kecambah benih  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 4 4
daya kecambah sesuai dengan prosedur.  Observasi praktik  Tes lisan (8)
benih. Benih yang baik telah teruji  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
sebelum ditanam.  Praktik kerja  Penilaian diri
 LCD  Penilaian hasil kerja
3. Member Tehnik perlakuan benih telak Perlakuan benih (kimia, fisik,  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 3 4
ikan perlakuan dilaksanakan sesuai dengan biologi)  Observasi praktik  Tes lisan (6)
benih terhadap prosedur. Tujuan dan Keuntungan  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
hama penyakit. Tujuan dan keuntungan perlakuan perlakuan benih  Praktik kerja  Penilaian diri
benih telah dipahami secara baik.  LCD  Penilaian hasil kerja
4. Mengid Benih dorman dipancing dengan Dormansi benih  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 3 4
entifikasi cara perlakuan agar siap ditanam. Cara mencegah dormansi benih  Observasi praktik  Tes lisan (6)
perlakuan benih Perlakuan untuk memacu  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
untuk perkecambahan benih dilakukan  Praktik kerja  Penilaian diri
mencegah sesuai prosedur.  LCD  Penilaian hasil kerja
dormansi.
5. Menye Media semai telah teridentifikasi Media semai benih  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 3 4
mai benih dengan baik. Tehnik-tehnik persemaian  Observasi praktik  Tes lisan (6)
Tehnik persemaian telah dipahami  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
dengan benar.  Praktik kerja  Penilaian diri


YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENYIAPKAN BIBIT (MBB)

KOMPETENSI
Menyiapkan Membuat media pembibitan Jenis-jenis media pembibitan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 5 2
media pembibitan. tanaman sesuai petunjuk Media pembibitan yang baik  Observasi praktik  Tes lisan (10) (8)
 Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
 Praktik kerja  Penilaian diri
Menyapih bibit. Menyapih bibit tanaman dengan Tujuan menyapih bibit tanaman  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 5
baik sesuai petunjuk Cara menyapih bibit  Observasi praktik  Tes lisan (10)
Memelihara bibit. Memelihara bibit dalam polibag Pemeliharaan bibit tanaman  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 5
dengan baik dalam polibag  Observasi praktik  Tes lisan (10)
Memindah bibit Bibit dipindahkan sesuai cara Cara pemindahan bibit dari  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 5
(sapih) polibag ke lahan  Observasi praktik  Tes lisan (10)

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENANAM (MNN)

KOMPETENSI
1. Menyia  Membersihkan lahan  Kriteria hasil  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 5 2 Cermat,  Modul
pkan media  Merapikan lahan penyiapan lahan yang baik  Observasi praktik  Tes lisan (10) (8) Komunikasi  Kepustakaan
tanam.  Mengatur pola tanam dan  Pola tanam dan jarak  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap lisan  Lahan Pratik
jarak tanaman tanam  Praktik kerja  Penilaian diri Kerja Dalam
 LCD  Penilaian hasil kerja tim
2. Menana  Membuat lubang tanam  Kedalam lubang  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 5 Cermat,  Modul
m dengan  Menanam benih tanam  Observasi praktik  Tes lisan (10) Komunikasi  Kepustakaan
benih.  Mengairi  Menanam benih  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap lisan  Lahan Pratik
 Mengairi  Praktik kerja  Penilaian diri Kerja Dalam
3. Menana  Membuat lubang tanam  Kedalam lubang  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 5 Cermat,  Modul
m dengan bibit.  Menanam bibit tanam  Observasi praktik  Tes lisan (10) Komunikasi  Kepustakaan
 Mengairi  Menanam bibit  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap lisan  Lahan Pratik
 Mengairi tanaman  Praktik kerja  Penilaian diri Kerja Dalam
4. Menyul  Mengidentifikasi tanaman  Kriteria tanaman  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 5 Cermat,  Modul
am yang mati, abnormal atau yang perlu diganti atau  Observasi praktik  Tes lisan (10) Komunikasi  Kepustakaan
terkena penyakit. disulam  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap lisan  Lahan Pratik
 Menyulam tanaman  Menyulam tanaman  Praktik kerja  Penilaian diri Kerja Dalam
tanaman yang sudah mati atau yang sudah mati atau tidak  LCD  Penilaian hasil kerja tim
tidak sehat sehat

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MEMUPUK (MMP)

KOMPETENSI
 Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
Mengidentifikasi  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
Membedakan pupuk anorganik dan
jenis-jenis pupuk Pupuk anorganik  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
pupuk organic
anorganik dan Pupuk organic  Praktik kerja  Penilaian diri
Mengartikan tulisan yang terdapat
organic.  LCD  Penilaian hasil kerja
pada kemasan pupuk
Menghitung Membaca dan mengartikan kadar Kandungan pupuk  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
kebutuhan pupuk. unsure hara yang dikandung pupuk Perhitungan pupuk  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
Menghitung jumlah pupuk sesuai  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
kebutuhan tanaman  Praktik kerja  Penilaian diri
Menggunakan Pemberian pupuk pada tanaman Teknik pemberian pupuk pada  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
berbagai tehnik sesuai aturan tanaman  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
pemupukan  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
(tehnik/waktu/dan  Praktik kerja  Penilaian diri
pemberian)  LCD  Penilaian hasil kerja

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENGAIRI (MI)

KOMPETENSI
Menentukan Tanaman yang kekuranag air Tanda-tanda kekurangan air.  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
kebutuhan air diidentifikasi berdasarkan tanda- Fungsi air bagi tanaman  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
pada tanaman. tanda yang tampak. Kebutuhan air bagi tanaman  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Kebutuhan air ditentukan dan  Praktik kerja  Penilaian diri
dihitung dengan benar.  LCD  Penilaian hasil kerja
Mengidentifikasi Instalasi/jaringan irigasi di desain Irigasi dan fungsinya  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
tehnik irigasi. sesuai denan kebutuhan tanaman Jenis-jenis irigasi  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
dan konstruksi yang benar. Tehnik-tehnik irigasi bagi yang  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
tanaman  Praktik kerja  Penilaian diri
Komponen irigasi  LCD  Penilaian hasil kerja
Memberikan air Tindakan penyiraman/irigasi Air irigasi  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
irigasi sesuai dilakukan sesuai dengan kebutuhan Kebutuhan air irigasi bagi  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
dengan kebutuhan tanaman. tanaman  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
tanaman.  Praktik kerja  Penilaian diri

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENGENDALIKAN GULMA (MG)

KOMPETENSI
Mengidentifikasi Pertumbuhan dan perkembangan Pertumbuhan dan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
jenis-jenis dan gulma telah teridentifikasi sebelum perkembangan gulma telah  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
karakteristik melakukan pengendalian. teridentifikasi sebelum  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
gulma. melakukan pengendalian.  Praktik kerja  Penilaian diri
Menghitung Pemberian pestisida disesuaikan Pemberian pestisida  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
kebutuhan larutan dengan gulma yang menyerang disesuaikan dengan gulma yang  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
herbisida. tanaman. menyerang tanaman.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Pemberian/pencampuran herbisida Pemberian/pencampuran  Praktik kerja  Penilaian diri
dilakukan sesuai dengan prosedur. herbisida dilakukan sesuai  LCD  Penilaian hasil kerja
dengan prosedur.
Mengendalikan Pengendalian gulma dilakukan Pengendalian gulma dilakukan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
gulma secara sesuai dengan pertumbuhan dan sesuai dengan pertumbuhan dan  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
mekanis dan prkembangan gulma. prkembangan gulma.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
kimiawi. Pengendalian kimiawi dilakukan Pengendalian kimiawi  Praktik kerja  Penilaian diri
sebagai alternative terakhir. dilakukan sebagai alternative  LCD  Penilaian hasil kerja
terakhir.

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENGENDALIKAN HAMA (MH)

KOMPETENSI
Mengidentifikasi Pertumbuhan dan perkembangan Jenis dan ciri hama  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
jenis dan ciri-ciri hama telah teridentifikasi sebelum Musuh alami/pengendali  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
hama beserta agen melakukan pengendalian. hayati.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
pengendali hayati.  Praktik kerja  Penilaian diri
Menghitung Pemberian pestisida disesuaikan Pestisida  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
kebutuhan larutan dengan hama yang menyerang Perhitungan larutan pestisida.  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
pestisida. tanaman.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Pemberian/pencampuran pestisida  Praktik kerja  Penilaian diri
dilakukan sesuai dengan prosedur.  LCD  Penilaian hasil kerja
Mengendalikan Pengendalian hama dilakukan Tehnik-tehnik pengendalian  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
hama secara sesuai dengan pertumbuhan dan hama.  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
kultur teknis, prkembangan hama.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
mekanis dan Pengendalian kimiawi dilakukan  Praktik kerja  Penilaian diri
kimiawi. sebagai alternative terakhir.  LCD  Penilaian hasil kerja

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENGENDALIKAN PENYAKIT (MP)

KOMPETENSI
Mengidentifikasi Pertumbuhan dan perkembangan Karakteristik penyakit  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
jenis-jenis, gejala penyakit telah teridentifikasi Jenis dan ciri penyakit  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
dan tanda sebelum melakukan pengendalian.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
penyakit.  Praktik kerja  Penilaian diri
Menghitung Pemberian pestisida disesuaikan Pestisida  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
kebutuhan larutan dengan jenis penyakit yang Perhitungan larutan pestisida.  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
pestisida. menyerang tanaman.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Pemberian/pencampuran pestisida  Praktik kerja  Penilaian diri
dilakukan sesuai dengan prosedur.  LCD  Penilaian hasil kerja
Mengendalikan Pengendalian penyakit dilakukan Tehnik-tehnik pengendalian  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
penyakit secara sesuai dengan pertumbuhan dan penyakit  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
kultur tehnik, perkembangan penyakit.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
mekanis, biologis Pengendalian kimiawi dilakukan  Praktik kerja  Penilaian diri
dan kimiawi. sebagai alternative terakhir.  LCD  Penilaian hasil kerja

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MEMBUMBUN (MMB)

ALOKASI WAKTU SOFT SKILL BELAJAR
KOMPETENSI
MATERI POKOK/ METODE TM PS PI
PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
Menjelaskan tujuan Tanaman budidaya yang akan Pengertian membumbun  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 3
dan tehnik dibumbun telah tersedia di lapangan Tujuan membumbun  Observasi praktik  Tes lisan (6)
pembumbunan. dan dilakukan pemeliharaan secara Tehnik membumbun.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
efektif.  Praktik kerja  Penilaian diri
Menerapkan Pemeliharaan tanaman dilakukan Memelihara tanaman  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 3
pembumbunan pada sesuai dengan fase pertumbuha Pembumbunan  Observasi praktik  Tes lisan (6)
pemeliharaan tanaman  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
tanaman  Praktik kerja  Penilaian diri

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MEMANGKAS TANAMAN (MTN)
KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK/ METODE TM PS PI
INDIKATOR MEDIA PENILAIAN
Menjelaskan berbagai bentuk dan Tanaman yang perlu dipangkas Macam-macam pangkasan;  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
tehnik pemangkasan tanaman. berdasarkan penampakan fisik pangkasan bentuk, pangkasan  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
diidentifikasikan untuk ditentukan pemeliharaan, dan pangkasan  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
cara dan aturan pangkasannya. produksi.  Praktik kerja  Penilaian diri
Menjelaskan berbagai bentuk dan Tindakan pemangkasan dilakukan Tehnik pemangkasan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
tehnik pemangkasan pada sesuai denga prosedur dan Tehnik pangkasan  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
pemeliharaan tanaman. menggunakan alat yang sesuai pemeliharaaan.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
denga tanaman.  Praktik kerja  Penilaian diri
Mengidentifikasi karakteristik Tanaman yang siap dipangkas sudah Umur pemeliharaan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
umur awal pemangkasan. teridentifikasi dengan baik. Karakteritik tanaman sipa di  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
Pemangkasan dilakukan sesuai pangkas.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
dengan umur tanaman dan tujuan  Praktik kerja  Penilaian diri
pemangkasan..  LCD  Penilaian hasil kerja

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MEMBERI NAUNGAN (MN)
Mengidentifikasi berbagai jenis Tanaman/bibit yang akan dinaungi Jenis-jenis naungan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 2
dan bentuk naungan. telah tumbuh dengan baik. Bentuk-bentuk naungan  Observasi praktik  Tes lisan (4)
Fungsi naungan  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Memberikan naungan pada Bahan dan alat untuk pembuatan Memberi naungan pada  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 2
tanaman. naungan tersedia dengan baik. tanaman budidaya  Observasi praktik  Tes lisan (4)
Pembuatan naungan dilakukan  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
sesuai dengan anjuran.  Praktik kerja  Penilaian diri
Mengidentifikasi prosentase Besarnya persentase naungan yang Persentase naungan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 2
naungan yang dibutuhkan. dibuat disesuaikan dengan Persentase sinar matahari yang  Observasi praktik  Tes lisan (4)
kebutuhan tanaman. sampai ke tanaman.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
KELAS/SEMESTER : XII/1
STANDAR KOMPETENSI : MEMBERIKAN ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT)
Mengidentifikasi jenis-jenis ZPT Membedakan ZPT sesuai fungsinya Jenis jenis Zat Pengatur  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 5 2
dan karakteristiknya. Tumbuh (ZPT)  Observasi praktik  Tes lisan (4)
Menghitung kinsentrasi larutan Menggunakan zat pengatur tumbuh Perhitungan konsentrasi dan  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 2
ZPT. sesuai dosis dosis zat pengatur tumbuh  Observasi praktik  Tes lisan
(ZPT) pada bahan tanam  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Membuat larutan ZPT. Membuat larutan zat pengatur Pembuatan larutan zat pengatur  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 5 (4)
tumbuh (ZPT) tumbuh (ZPT)  Observasi praktik  Tes lisan
Menyemprot larutan ZPT. Menyemprot zat pengatur tumbuh Penyemprotan larutan zat  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 5 2
(ZPT) pengatur tumbuh  Observasi praktik  Tes lisan
Mengidentifikasi tehnik aplikasi. Membedakan zat pengatur tumbuh Cara pemberian larutan zat  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 5 (4)
(ZPT) pada bahan tanam pengatur tumbuh (ZPT) pada  Observasi praktik  Tes lisan
bahan tanam  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MELAKSANAKAN PANEN (MPN)
Menjelaskan ciri-ciri tanaman siap Criteria panen dideskripsikan Criteria panen  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 2 2
panen. dengan baik.  Observasi praktik  Tes lisan (4) (8)
Tanaman yang siap panen diamati  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
dengan cermat.  Praktik kerja  Penilaian diri
Melakukan pemanenan. Alat-alat panen dipersiapkan sesuai Alat panen  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 2 2
dengan kebutuhan panen. Pemanenan  Observasi praktik  Tes lisan (4) (8)
Tehnik panen dilakukan sesuai  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
dengan komoditi yang akan  Praktik kerja  Penilaian diri
dipanen.  LCD  Penilaian hasil kerja
Menangani hasil panen. Penanganan lepas panen dilakukan Hasil panen  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 2 2
sesuai dengan prosedur. Menangani hasil panen  Observasi praktik  Tes lisan (4) (8)
Mengidentifikasi potensi produksi. Potensi produksi tanaman Potensi produksi tanaman  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 4 2 2
diidentifikasi dan dideskripsikan  Observasi praktik  Tes lisan (4) (8)
secara tepat dan baik  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENGOPERASIKAN TRAKTOR, ALAT OLAH TANAH, ALAT BANTU TEBAR BENIH DAN PENGENDALIAN GULMA PANEN. (M2T)

Mengidentifikasi traktor dan Bagian-bagian traktor diidentifikasi Identifikasi bagian-bagian,  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 2
fungsinya. berdasarkan buku petunjuk teknis fungsi dan prinsip kerja traktor  Observasi praktik  Tes lisan (8) (8)
dari pabrik pembuatnya  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Fungsi dari bagian-bagian traktor  Praktik kerja  Penilaian diri
diidentifikasi berdasarkan buku  LCD  Penilaian hasil kerja
petunjuk dari pabrik pembuatnya
Prinsip kerja traktor diidentifikasi
sesuai buku petunjuk dari pabrik
pembuatnya
Mengoperasikan traktor. Bahan bakar, oli dan air radiator Prinsip dan prosedur  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 3
diperksa ketersediaannya pengoperasian traktor  Observasi praktik  Tes lisan (8) (12)
Bahan elemen diperksa dan dicatat Mengoperasikan traktor  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
kelengkapan dan kesiapannya  Praktik kerja  Penilaian diri
Traktor dipanaskan/dihidupkan  LCD  Penilaian hasil kerja
sebelum dioperasikan
Merawat traktor. Traktor dan Peralatan tangan yang Petunjuk merawat traktor  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 6 4 3
telah digunakan dibersihkan dan Perawatan traktor  Observasi praktik  Tes lisan (8) (12)
disimpan kembali pada tempatnya  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Traktor dan Peralatan tangan yang  Praktik kerja  Penilaian diri
tidak sesuai fungsinya diperbaiki  LCD  Penilaian hasil kerja
sesuai petunjuk penanggungjawab
peralatan di perusahaan

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENGOPERASIKAN SPRAYER (MSY)


Mengidentifikasi jenis sprayer, Bagian-bagian sprayer diidentifikasi Jenis-jenis sprayer.  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 2 2
bagian-bagian sprayer dan berdasarkan buku petunjuk teknis Bagian-bagian sprayer dan  Observasi praktik  Tes lisan (4)
fungsinya. dari pabrik pembuatnya fungsinya.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Fungsi dari bagian-bagian sprayer  Praktik kerja  Penilaian diri
diidentifikasi berdasarkan buku  LCD  Penilaian hasil kerja
Prinsip kerja spryer diidentifikasi
pembuatnya
Mengkalibrasi sprayer. Tehnik kalibrasi dilakukan sesuai Tujuan kalibrasi  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 2 2
dengan prosedur kerja yang Cara/tehnik kalibrasi  Observasi praktik  Tes lisan (4)
dianjurkan.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
Mengoperasikan sprayer. Bahan elemen diperksa dan dicatat Prinsip dan prosedur  Ceramah singkat  Lahan  Tes tertulis 3 2
kelengkapan dan kesiapannya pengoperasian sprayer.  Observasi praktik  Tes lisan (4)
Sprayer disiapkan /dibersihkan Pengoperasian sprayer.  Demontrasi  Lembar  Penilaian sikap
sebelum dioperasikan  Praktik kerja  Penilaian diri

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENGOPERASIKAN POMPA IRIGASI (MPI)
ALOKASI WAKTU : 18 JP X 2 45 MENIT

Mengidentifikasi pompa dan Bagian-bagian pompa diidentifikasi Prinsip dan prosedur Menjelakan jenis- 4 2 2
fungsinya. berdasarkan buku petunjuk teknis pengoperasian sprayer. jenis pompa serta
dari pabrik pembuatnya Pengoperasian sprayer. bagian-bagiannya dan
Fungsi dari bagian-bagian pompa fungsi bagian pompa.
diidentifikasi berdasarkan buku
Prinsip kerja pompa diidentifikasi
pembuatnya
Mengoperasikan pompa irigasi. Bahan elemen diperksa dan dicatat Prinsip dan prosedur Menjelaskan fungsi 4 2 2
kelengkapan dan kesiapannya pengoperasian pompa. pompa. (4) (8)
pompa disiapkan /dibersihkan Pengoperasian pompa. Memeriksa
sebelum dioperasikan kelengkapan pompar
dan bagian-bagiannya
Memeriksa dan
mencatat
kelengkapan dan
kesiapan bahan
elemen
Merawat pompa irigasi. Pompa irigasi yang telah digunakan Petunjuk perawatan pmpa Menjelaskan metode 4 2
dibersihkan dan disimpan kembali irigasi perawatan alat (4)
pada tempatnya Tehnik pemeliharaan/perawatan Menjelaskan faktor-
Pompa dipelihara dan dirawat pompa irigasi faktor penyebab
sesuai fungsinya dan diperbaiki kerusakan alat
sesuai petunjuk penanggungjawab Merawat pompa
peralatan di perusahaan secara irigasi.
berkala.
YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MEMBUAT PUPUK ORGANIK (MPO)

Mengendalikan mikrobia Milkrobia yang bermanfaat sebagai Jenis-jenis mikrobia sebagai Menjelaskan jenis- 5 2
bermanfaat sebagai stabir pupuk stabir dalam pembuatan [upuk stabir jenis mikrobia yang (4)
organic dan penyedia hara. organic telah teridentifikasi dengan Pupuk organic berperan sebagai
baik. Hara pupuk organic. stabir
Kandungan hara pupuk organic Menjelaskan jenis-
telah diketahui secara jelas. jenis pupuk organic
Menjelaskan
kandungan hara
dalam pupuk organic.
Mengidentifikasi bahan dasar Bahan dasar pembuatan pupuk Bahan dasar pupuk organic Menjelaskan 5 2
pembuatan pupuk organic. organic telah teridentifikasi secara Tehnik pembuatan pupuk sumber/bahan dasar (4)
baik. organik pembuatan pupuk
Tehnik pembuatan pupuk organic organic.
telah diketahui secara jelas. Menjelaskan
tehnik/cara
pembuatan pupuk
organic.
Mengidentifikasi jenis dan sifat Jenis dan sifat-sifat sabir telah Jenis-jenis stabir Menjelaskan dan 5 2
bahan pembuatan pupuk organic. teridentifikasi dengan jelas. Sifat-sifat stabir mendeskripsikan (4)
jenis-jenis stabir yang
digunakan dalam
pembuatan pupuk
organic.
Menjelaskan sifat-
sifat stabir dalam
pembuatan pupuk
organic.
Membuat pupuk organic Cara kerja pembuatan/prosedur Pembuatan pupuk organik Menjelaskan cara 5 3 2
(mikrobia) pembuatan pupuk organic telah kerja pembuatan (6) (8)
benasr-benar dikuasai. pupuk organic
dnegan bantuan
mikroba
Mengidentifikasi kandungan hara Unsure hara dalam pupuk organic Unsure hara Mengidentifikasikan 5 2
pupuk. telah teridentifikasi dengan baik. Kadar hara pupuk unsure hara dalam (4)
Kadar hara dalampupuk organic pupuk organic.
telah diketahui. Menjelaskan kadar
hara pupuk organic.

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MEMBUDIDAYAKAN TANAMAN SECARA HIDROPONIK (MSH)
ALOKASI WAKTU : 38 JP x @ 45 MENIT
Menyiapkan lath house (green Bangunan hidroponnik telah berdiri Bangunan system hidroponik Menjelaskan standar 3 2
house) dengan baik dan dapat dioperasikan Lath house/green house optimal bangunan (4)
sesuai degan fungsinya. hidroponik.
Lath house/green house digunakan Memeriksa kelayakan
sebagai tempat budidaya tanaman bangunan hidroponik.
secara hidroponik. Mengidentifikasi
bangunan hidroponik.
Menyiapkan media tanam. Media tanam telah terpenuhi sesuai Media tanam Menjelaskan media 3 2
denga kebutuhan. Jenis-jenis media tanam tanam hidroponik dan (4)
Jenis-jenis media tanam telah hidroponik jenis-jenis media
teridentifikasi dengan baik. yang digunakan
untuk budidaya
tanaman secara
hidroponik.
Menyiapkan bibit Bibit tanaman yang akan Bibit Menjelaskan 3 2
dibudidayakan secara hidroponik Persiapan bibit pengertian bibit dan (4)
telah disipkan dengan baik sesuai persiapan bibit yang
dengan kebutuhan. digunakan untuk
hidroponik.
Menyiapkan nutrisi. Jenis-jenis nutrisi untuk hidroponik Nutrisi Menjelaskan jenis- 3 2
telah tersedia. Jenis-jenis nutrisi jenis nutrisi (4)
Nutrisi telah diracik/diramu sesuai Membuat nutrisi hidroponik.
dengan kebutuhan tanaman. Meramu/membuat
nutrisi untuk
hidroponik.
Menanam dan menyulam. Media dan wadah penanaman Penanaman Menjelaskan cara 3 2
hidroponik telah tersedia sesuai Penyulaman kerja penanaman dan (4)
dengan kebutuhan. penyulaman pada
Bibit ditanam di dalam media budidaya system
tanam, dan penyulaman dilakukan hidroponik.
segera mungkin apabila tanaman Melakukan
mati. penanaman dan
penyulaman untuk
tanaman hidroponik.

Memelihara tanaman hidroponik. Bangunan untuk hidroponik dijaga Penjagaan higienis dan Melakukan 3 2
kebersihan dan kehigienisannya. kesehatan di lingkungan pemeliharaan (4)
Pemeliharaan terhadap tanaman bangunan system hidroponik terhadap bangunan
dilakukan setiap saat. Pemeliharaan tanaman yang dan sekitar tanaman
dibudidayakan secara hidroponik.
hidroponik Menjaha kehigienisan
hidroponik.
Memanen dan menangani hasil Tanaman dipanen sesuai dengan Panen Menjelaskan cara 3 2 1
panen. criteria panen. Penanganan pasca panen panen dan (4) (4)
Penanganan lepas panen dilakukan penanganan panen
dengan baik sesuai dengan prosedur. tanaman hidroponik.

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENANGANI PASCA PANEN (MPSP)
ALOKASI WAKTU : 36 JP X@ 45 MENIT
Mengidentifikasi mutu hasil Spesifikasi produk yang digunakan Spesifikasi produk dan Menjelaskan 6 3
panen. ditentukan sesuai ketentuan persyaratan kualitas produk spesifikasi produk, (6)
perusahaan. Mutu hasil panen kualitas produk
Kualitas produk ditentukan sesuai sesuai persayaratan
persyaratan permintaan pasar. pasar.
Mengelola hasil pertanian. Produk dikelompokkan dan diberi Pengelompokan dan pelabelan Menjelaskan macam- 8 4 2
label menurut kebutuhan pasar dan produk macam cara (8) (8)
ketentuan perusahaan. Sortasi dan grading pengelompokan,
Perlakuan pasca panen Pengemasan/pengepakan tehnik
diaplikasikan sesuai kebijakan Penyimpanan pengelompokan,
perusahaan. Pengangkutan hasil panen. pelabelan, perlakuan
Produk yang tidak memenuhi pasca panen pada
spesifikasi kualitas perusahaan produk.
diidentifikasi dan disortir menurut
kebijakan perusahaan.
Merancang pemasaran. Tehnik pemasaran dan sasaran pasar Pasar dan sasaran pasar. Memahami tehnik 8 4 2
dilakukan sesuai dengan permintaan Target dan penjualan pasar dan pemasaran (8) (8)
pelanggan. Tehnik pemasaran produk.
Pendekatan terhadap pelanggan Rencana pemasaran Melakukan
dilakukan pada saat yang tepat dan pendekatan terhadap
dengan keramah tamahan. target perjualan.
Lingkungan jual beli diciptakan Menjelaskan tehnik-
dengan tata ruang dan komunikasi tehnik pemasaran
yang serasi produk pertanian
Menjelaskan cara
menyusun rencana
pemasaran.
YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.

SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENDESKRIPSIKAN SUMBER PANGAN ALTERNATIF (MSPA)

KOMPETENSI TM PS PI
MATERI POKOK/ METODE
Mengidentifikasi potensi Tanaman pangan diidentifikasikan Tanaman pangan alternatif Mengidentifikasi 10 5 3

sumber sumber daya berdasarkan penggolongan tanaman Jenis-jenis tanaman pangan jenis tanaman pangan (10) (12)
local yang berpotensi Tanaman pangan diidentifikasikan Deskripsi tanaman pangan. dari berbagai golonga
sebagai sumber pangan berdasarkan produk yang dihasilkan Potensi sumber daya local (umbi0umbian,
baru. Ciri-ciri tanaman pangan sebagai sumber pangan baru. serealia, kacang-
dideskripsikan secara tepat kacangan).
berdasarkan morfologi dan Menjelaskan
persyaratan tumbuh. deskripsi tanaman
pangan.
Menjelaskan potensi
sumber aya local
sebagai sumber
pangan baru.
Mengidentifikasi Tanaman sumber daya genetic Sumber daya genetic. Mengidentifikasi 10 5 3
pengelolaan sumber diidentifikasi secara tepat. Tanaman hasil perbanyakan tanaman berdasarkan (10) (12)
daya genetic. Kelebihan dan kelemahan tanaman genetik sumber daya
pangan sumber daya genetic genetiknya.
diketaui secara jelas. Menjelaskan
kelebihan tanaman
hasil perbanyakan
genetik.

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
SILABUS
STANDAR KOMPETENSI : MENDESKRIPSIKAN SYSTEM POLA TANAM (MSPT)

KOMPETENSI TM PS PI
MATERI POKOK/ METODE
Mengidentifikasi Pola tanam untuk komoditi tertentu Pola tanam monokultur Menjelaskan pola 10 5 3
system pola tanam telah ditetapkan sesuai dengan Keuntungan dan kelemahan tanam dalam (10) (12)
monokultur. pertumbuhan tanaman. monokultur budidaya tanaman.
Kelebihan dan kelemahan pola Menjelaskan
tanam monokultur telah diketahui kelemahan dan
dengan baik. kelebihan
monokultur.
Mengidentifikasi system Sistem pola tanam polikultur telah Pola tanam polikultur Menjelaskan pola 10 5 3
pola tanam polikultur. dideskripsikan secara teapat. Dan Keuntungan dan kelemahan tanam polikultur. (10) (12)
disesuakan dengan fase monokultur Menjelaskan
pertumbuhan tanaman. Perbedaan monokultur dengan perbedaan
Kelebihan dan kelemahan pola polikultur monokultur dengan
tanam polikultur telah diketahui multikultur.
dengan baik. Menjelaskan
keuntungan dan
kelemahan pola
tanam monokultur
dengan polikultur.

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

NIP. 19590606 198703 1 018 NIP.
Keterangan
TM : Tatap Muka
PS : Praktek di Sekolah (2 jam praktik di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)
PI : Praktek di Industri (4 jam praktik di DU/DI setara dengan 1 jam tatap muka)


Silabus

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Silabus

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KTSP SMK N 1 AMARASI SELATAN

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

3. Melaksanakan  Memeriksaan Komponen  Prosedur  Obsevasi  Perlengkapan  Penilaian 2 3 3

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

Mengetahui : Retraen, ..................................... 20.....

YOSEP BURAEN, S.Pd ................................................................

KOMPETENSI KEAHLIAN : SILABUS - PRODUKTIF

STRATEGI PEMBELAJARAN SUMBER