Anda di halaman 1dari 2

PENDAHULUAN Nilai gizi daging babi dapat dilihat pada tabel se’i walaupun proses pembuatan se’i tergolong

Ternak babi merupakan salah satu jenis berikut. sangat mudah dengan bahan baku yang mudah
ternak yang banyak dipelihara oleh masyarakat Kalori Protein Lemak Kalsium Fosfor Besi
dijangkau.
Komoditi Pengolahan daging babi menjadi Se’i babi
pedesaan di Indonesia pada umumnya dan NTT (Kal) (g) (g) (mg) (mg) (mg)
khususnya. Hal ini disebabkan karena Daging bertujuan untuk selain meningkatkan keragaman
pemeliharaan ternak babi tidak membutuhkan babi 475 11,9 45,0 7 117 1,8 pengolahan daging babi, juga untuk meningkat-
gemuk kan daya tahan simpan serta meningkatkan nilai
biaya mahal jika dibandingkan dengan ternak
Daging ekonomis daging babi.
potong lainnya seperti sapi. babi 376 14,1 35,0 8 151 2,1
Populasi ternak babi di Nusa Tenggara Timur kurus ALAT DAN BAHAN
sesuai laporan tahunan Dinas Peternakan Propinsi Ginjal
114 16,3 4,6 11 246 8,0
NTT mengalami kenaikan, demikian pula babi Alat :
perkembangan pemotongannya mengalami Hati babi 134 19,7 4,8 10 362 18,0 • Pisau stainless, papan iris, cobek
kenaikan atau rata-rata peningkatan kemampuan Pengolahan daging babi menjadi Se’i babi • Karung, tali gewang, tali nilon
produksi daging untuk dipasarkan sebesar 2,06% bertujuan untuk selain meningkatkan keragaman • Kayu dan daun kusambi
setahun. pengolahan daging babi, juga untuk meningkat- Bahan :
Daging babi merupakan salah satu jenis kan daya tahan simpan serta meningkatkan nilai • Kayu bakar
daging yang banyak dikonsumsi masyarakat ekonomis daging babi. • Daging babi segar
NTT. Salah satu pengolahan daging babi yang
sering dilakukan oleh masyarakat NTT adalah • Garam dapur
dibuat produk awetan berupa daging asap atau • Chilli saltpeter
yang sering disebut Se’i daging babi. • Gula merah/putih
Daging Se’i merupakan salah satu produk • Vitsin/royco/masako
pangan khas NTT hasil olahan daging sapi, babi Cara membuat :
dan daging rusa. Daging Se’i disebut juga daging • Daging diletakkan diatas meja lalu diiris
asap dimana tujuan pengasapan adalah untuk memanjang dengan ukuran tebal ± 1-2 cm.
memperoleh daging dengan rasa dan aroma yang Bersama dengan itu urat-urat daging
khas. Asap yang menempel pada daging dapat dikeluarkan.
bermanfaat untuk mencegah tumbuhnya Prosepek pemasaran Se’i daging babi sangat • Ujung daging semua hasil irisan disambung dan
mikroorganisme pembusuk. baik, dengan nilai ekonomis yang cukup tinggi. diikat kuat dengan tali gewang. Tumbuhk chilli
Kebutuhan akan produk se’i babi oleh
NILAI GIZI DAGING BABI saltpeter 1 sendok makan sampai halus lalu
masyarakat NTT juga sangat tinggi, sementara
Daging merupakan sumber protein dan campur dengan ± ½ sendok garam dapur
produk se’i daging babi di pasaran sangat
hewani untuk pertumbuhan sel-sel tubuh dan • Kemudian campuran garam tersebut dicampur
terbatas.
jaringan otak. Selain mengandung protein, daging dengan irisan daging dan diremas-remas atau
Terbatasnya persediaan produk se’i daging
juga mengandung vitamin dan mineral. Begitu diaduk.
babi dipasaran disebabkan karena kurangnya
pula daging babi mengandung protein dan lemak pengusaha yang berusaha di bidang pengolahan
yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia.
• Haluskan sedikit/sendok gula putih dan ANALISA USAHA DENDENG
campurkan pada daging tadi dan masukkan A. Biaya peralatan:
vitsin/royco/masako secukupnya.]
• Daging dimasukkan dalam karung lalu diikat • Pisau stainless Rp. 15.000
dengan tali nilon pada kayu atau tiang, kemudia • Papan iris Rp. 5.000
digantung agar air pada daging dapat menetes • Karung Rp. 5.000
• Gantung bungkusan tersebut selama satu hari • Tali nilon Rp. 5.000
(24 jam) • Kayu kusambi Rp. 5.000
• Buatlah para-para yang panjang dan lebarnya • Cobek Rp. 25.000
tergantung dari jumlah daging yg akan dijemur Jumlah Rp. 60.000
• Untuk 10 Kg daging membutuhkan para-para B. Biaya bahan:
berukuran panjang 100 cm, lebar 60 cm dan
tinggi 40 cm. • Daging babi 50 kg Rp.1.500.000
• Pemanggangan dilakukan tidak terlalu lama ± • Garam Rp. 10.000
15 menit, cukup setengah matang saja, karena • Salpeter Rp. 10.000
apabila terlalu lama daging akan menjadi • Gula Rp. 5.000
hangus • Vitsin Rp. 9.000
• Hasil olahan yg baik dapat dilihat dari bentuk Jumlah Rp.1.284.000
dan warna daging,yaitu empuk dan merah
Jumlah pengeluaran Rp.1.594.000
• Daging hasil olahan disimpan oleh masyarakat
NTT dengan menggunakan kapisak (anyaman C. Pemasukan:
keranjang dari daun lontar) kemudian di-
gantung. • 45 Kg se’i x Rp.60.000 Rp.2.700.000
DAGING BABI Jumlah Rp.2.700.000

BERSIHKAN DARI URAT/LEMAK D. Keuntungan:


• Untuk satu kali produksi Disusun Oleh :
IRIS MEMANJANG
Rp.2.700.000 – 1.594.000 = Rp.1.206.000 Ir. Wiwiek Yuniarti Costa, M.Si.
Widyaiswara
CAMPUR BUMBU

DIPERAM
BALAI BESAR PELATIHAN
PANGGANG/ASAP
PETERNAKAN
. KUPANG
DAGING SE’I

Anda mungkin juga menyukai