Anda di halaman 1dari 29

YAYASAN BERDIKARI JEMBER

SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

A. Latar Belakang
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga IPA
bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja
tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. Pendidikan IPA diharapkan dapat menjadi wahana bagi peserta
didik untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar, serta prospek pengembangan lebih lanjut dalam
menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari. IPA diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk memenuhi
kebutuhan manusia melalui pemecahan masalah-masalah yang dapat diidentifikasi. Penerapan IPA perlu dilakukan
secara bijaksana agar tidak berdampak buruk terhadap lingkungan. Mata pelajaran IPA diharapkan menekankan
pembelajaran Salingtemas (Sains, lingkungan, teknologi, dan masyarakat) yang diarahkan pada pengalaman
belajar untuk menerapkan konsep IPA secara bijaksana. Mata pelajaran IPA berhubungan dengan bagaimana
memahami alam secara sistematis, juga merupakan wahana bagi peserta didik untuk memahami diri dan alam
sekitar, serta bagaimana memperlakukan alam sekitar guna menjaga kelestariannya. Mata pelajaran IPA merupakan
mata pelajaran adaptif, yang bertujuan membekali peserta didik dasar pengetahuan tentang hukum-hukum kealaman
serta makhluk hidup dan tidak hidup yang menjadi dasar sekaligus syarat kemampuan, yang berfungsi
mengantarkan peserta didik guna mencapai kompetensi program keahliannya. Di samping itu mata pelajaran IPA
mempersiapkan kemampuan peserta didik agar dapat mengembangkan program keahliannya pada tingkat
pendidikan yang lebih tinggi.

B. Tujuan
Mata pelajaran IPA bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut.
1. Meningkatkan keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan
keteraturan alam ciptaanNya
2. Mengembangkan pemahaman tentang berbagai macam gejala alam, konsep dan prinsip IPA yang bermanfaat
dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
3. Meningkatkan kesadaran untuk berperan serta dalam memelihara, menjaga, dan melestarikan lingkungan serta
sumber daya alam
4. Mengembangkan kemampuan IPA untuk menunjang kompetensi produktif.

C. Standar Kriteria Lulusan


No Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1 Memahami gejala gejala alam melalui a. Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis
pengamatan untuk memperoleh informasi gejala alam biotik
b. Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis
untuk memperoleh informasi gejala alam abiotik
2 Memahami polusi dan dampaknya a. Mengidentifikasi jenis limbah
terhadap manusia dan lingkungan b. Mengidentifikasi jenis polusi pada lingkungan kerja
c. Mendeskripsikan dampak polusi terhadap kesehatan
manusia dan lingkungan
d. Mendeskripsikan cara-cara menangani limbah
3 Memahami komponen ekosistem serta a. Mengidentifikasi komponen ekosistem
peranan manusia dalam menjaga b. Menjelaskan konsep keseimbangan lingkungan
1
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

keseimbangan lingkungan dan Amdal c. Mendeskripsikan Amdal

Modul 1. Limbah

A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan diskusi kelas tentang pengertian limbah berdasarkan peraturan yang berlaku, siswa dapat
menjelaskan karakteristik limbah sebanyak 2 ciri
2. Melalui kegiatan diskusi kelas tentang BML setiap hasil aktivitas manusia berdasarkan peraturan yang berlaku,
siswa dapat menjelaskan 2 kriteria BML pada hasil aktivitas manusia

B. Materi
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk
manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta
makhluk hidup lain. Keutuhan lingkungan hidup sangat dipengaruhi oleh manusia dalam bentuk pemenuhan
kebutuhan yang teroperasionalkan dalam bentuk pembangunan. Salah satu tindakan manusia yang merugikan
lingkungan dalam bentuk tindakan yang menimbulkan perubahan langsung atau tidak langsung terhadap sifat fisik
dan/atau hayatinya yang mengakibatkan lingkungan hidup tidak berfungsi lagi dalam menunjang pembangunan
berkelanjutan. Berdasarkan UU RI No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,
limbah adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan. Dalam hal ini, limbah merupakan salah satu faktor yang dapat
merusak lingkungan akibat ulah manusia. Untuk memperluas pengetahuan anda tentang limbah, lengkapi gambar
dan pertanyaan di bawah ini!
Dampak Bagi Dampak bagi
Gambar Peristiwa
Manusia Lingkungan

Gambar A

2
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Gambar B
1. Dari kedua gambar di atas, sebutkan 3 syarat suatu zat/benda/barang dikatakan limbah!
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………
2. Jelaskan jenis kegiatan-kegiatan manusia yang dapat menghasilkan limbah!
…………………………………………………………………………………………………………………………………
Berdasarkan UU No. 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup, Baku Mutu Lingkungan Hidup adalah
ukuran batas atau kadar mahluk hidup, zat, energy, atau komponen yang ada atau harus ada dan/atau unsure
pencemar yang ditenggang keberadaannya dalam suatu sumber daya tertentu sebagai unsur lingkungan hidup.
Pada kajian Baku mutu lingkungan, hanya beberapa jenis BML yang dibahas yaitu meliputi baku tingkat
kebisingan(Kepmen Lingkungan Hidup No. 48 Tahun 1996), Baku mutu limbah domestik(Kepmen Lingkungan Hidup
No. 112 Tahun 2003) dan Baku mutu air(PP No. 20 Tahun 1990).
1. Baku tingkat kebisingan
a. Kebisingan adalah bunyi yang tidak Tingkat
Peruntukan Kawasan/ Lingkungan
kebisingan
diinginkan dari usaha atau kegiatan Kesehatan
db(A)
dalam tingkat dan waktu tertentu yang Peruntukan Kawasan
dapat menimbulkan gangguan kesehatan 1. Perumahan dan pemukiman 55
manusia dan kenyamanan lingkungan; 2. Perdagangan dan jasa 70
b. Tingkat kebisingan adalah ukuran energi 3. Perkantoran dan perdagangan 65
bunyi yang dinyatakan dalam satuan 4. Ruang terbuka hijau 50
Desibel disingkat dB; 5. Industry 70
c. Baku tingkat kebisingan adalah batas 6. Pemerintahan dan fasilitas umum 60
maksimal tingkat kebisingan yang 7. Rekreasi 70
Lingkungan Kegiatan
diperbolehkan dibuang ke lingkungan
1. Rumah sakit, sekolah dan tempat 55
dari usaha atau kegiatan sehingga tidak ibadah
menimbulkan gangguan kesehatan
manusia dan kenyamanan lingkungan;

2. Baku mutu air limbah domestik


Kadar Maksimum
Parameter
(mg/l, Ex : pH)
3
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

a. Air limbah domestik adalah air limbah yang berasal dari pH 6-9
usaha dan atau kegiatan permukiman (real estate), rumah BOD 100
makan (restauran), perkantoran, perniagaan, apartemen Minyak dan lemak 10
dan asrama; TSS (total suspen-
100
b. Baku mutu air limbah domestik adalah ukuran batas atau ded solid)
kadar unsure pencemar dan atau jumlah unsur pencemar yang ditenggang keberadaannya dalam air
limbah domestik yang akan dibuang atau dilepas ke air permukaan
c. Baku mutu air limbah domestik berlaku bagi :
1) Semua kawasan permukiman, kawasan perkantoran, kawasan perniagaan, dan apartemen;
2) Rumah makan (restauran) yang luas bangunannya lebih dari 1000 meter persegi
3) Asrama yang berpenghuni 100 (seratus) orang atau lebih

d. Baku Mutu Air


1) Baku mutu air adalah batas atau kadar makhluk hidup, zat, energi, atau komponen lain yang ada atau
harus ada dan atau unsur pencemaran yang ditenggang adanya dalam air pada sumber air tertentu
sesuai dengan peruntukannya
2) Baku mutu limbah cair adalah batas kadar dan jumlah unsur pencemaran yang ditenggang adanya
dalam limbah cair untuk dibuang dari satu jenis kegiatan tertentu
3) Baku mutu air laut adalah ukuran batas atau kadar makhluk hidup, zat, energi, atau komponen yang
ada atau harus ada dan/atau unsur pencemar yang ditenggang keberadaannya di dalam air laut
Untuk memperdalam pengetahuan kalian tentang baku mutu lingkungan, Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Menurut Anda, apakah yang dimaksud dengan Baku Mutu Lingkungan?
…………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………….…..
2. Perhatikan gambar di samping dan jawablah pertanyaan di bawah ini!
a. Menurut anda, apakah sumber makanan pada gambar disamping
layak untuk dikonsumsi?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
…………… Ikan Berformalin
b. Berdasarkan konsep baku mutu lingkungan, menurut Anda hal-
hal apa saja yang harus diperhatikan dalam mengkonsumsi jenis makanan sesuai gambar disamping!
…………………………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………
……………………………………………
………………………………………………………………………………
……………………………………………
3. Perhatikan gambar di samping dan jawablah pertanyaan di bawah ini !

4
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

a. Apakah pendapat Anda tentang ilustrasi/gambar tersebut !


……………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………...
b. Menurut Anda, bagaimana hubungan limbah dengan Baku Mutu Lingkungan agar tidak terjadi kondisi
seperti gambar di samping.
……………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………...
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

Ketuntasan : Paraf Guru Paraf Orang Tua Nilai

Nama :

Kelas :

Modul 2. Klasifikasi Limbah

A. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah menyimak penjelasan guru tentang klasifikasi limbah, siswa dapat mengelompokkan 4 jenis limbah
berdasarkan kategori sumbernya
2. Setelah menyimak penjelasan guru tentang klasifikasi limbah, siswa dapat memberikan contoh jenis-jenis limbah
berdasarkan kategori senyawanya
3. Melalui kegiatan presentasi tentang klasifikasi limbah berdasarkan wujudnya, siswa dapat menjelaskan 3
karakteristik setiap jenis limbahnya

B. Materi
Beranjak dari pemenuhan kebutuhan manusia, pembangunan berbagai sektor terus berkembang. Dengan
meningkatnya pembangunan di segala bidang, khususnya pembangunan di bidang industri, semakin meningkat
pula jumlah limbah yang dihasilkan. Sejalan dengan fungsi manusia sebagai manajemen lingkungan yang
berkewajiban menjaga keasrian lingkungan. Maka dibutuhkan upaya/kegiatan untuk dapat mengelola limbah

5
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

yang dihasilkan sesuai dengan karakteristiknya. Oleh karena itu, klasifikasi limbah sangat dibutuhkan untuk
mengidentifikasi limbah yang berujung ke bagaimana cara mengolahnya.
Klasifikasi limbah terbagi menjadi :
1. Berdasarkan sumbernya, limbah terbagi menjadi limbah rumah tangga(domestik), limbah industri, limbah
pertanian dan limbah pertambangan
2. Berdasarkan wujudnya, limbah terbagi menjadi limbah cair, limbah padat dan limbah gas
3. Berdasarkan senyawanya, limbah terbagi menjadi limbah organik dan limbah anorganik
4. Berdasarkan sifatnya(toksisitasnya), limbah terbagi menjadi limbah B3 dan limbah Non B3

Klasifikasi limbah berdasarkan sumbernya,


No Ilustrasi Penjelasan Jenis Limbah

6
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

No Ilustrasi Penjelasan Jenis Limbah

1. Berdasarkan kategori sumbernya, Manakah jenis limbah yang paling berpengaruh di daerah kalian! Jelaskan!
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
2. Berikan contoh setiap jenis limbah berdasarkan sumbernya!
a. …………………………………………. c. ………………………………………….
b. …………………………………………. d. ………………………………………….
Klasifikasi berdasarkan senyawa penyusunnya,
Berdasarkan pantauan kalian di lingkungan sekolah dan lingkungan rumah, lengkapi tabel di bawah ini!(min 3)
No Kriteria Di Lingkungan Sekolah Di Lingkungan Rumah
1 Limbah organik

2 Limbah anorganik

3 Kegiatan yang
menghasilkan
limbah organik
4 Kegiatan yang
menghasilkan
limbah anorganik

1. Berdasarkan kategori senyawa penyusunnya, manakah jenis limbah yang paling banyak terdapat di lingkungan
sekolah? Jelaskan alasannya!
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
2. Manakah jenis limbah yang paling banyak terdapat di lingkungan rumah? Jelaskan alasannya!
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
3. Apakah jenis aktivitas di lingkungan sekolah yang sangat berpengaruh terhadap adanya limbah anorganik?
Jelaskan alasannya! …………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………………………...

7
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

4. Apakah jenis aktivitas di lingkungan rumah yang sangat berpengaruh terhadap kuantitas limbah organik?
Jelaskan alasannya! …………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………………………...
Klasifikasi Limbah Berdasarkan Wujudnya,
Berdasarkan wujudnya, limbah terbagi menjadi limbah cair, limbah padat dan limbah gas. Penjelasan untuk limbah
cair teruraikan pada tabel di bawah ini!
No Jenis Limbah Cair Penjelasan Contoh

1 Domestik

2 Industri

Rembesan dan
3
Luapan

4 Air Hujan

Limbah padat atau yang sering kita kenal dengan istilah “sampah” merupakan jenis limbah yang sangat erat
hubungannya dengan perilaku manusia. Penggolongan sampah dapat didasarkan pada beberapa kriteria, yaitu asal,
komposisi, bentuk, lokasi, proses terjadinya, sifat dan jenisnya.
1. Berdasarkan asalnya, sampah terbagi menjadi sampah domestik, sampah industri, sampah hasil kegiatan
pertanian, sampah hasil perdagangan, sampah hasil kegiatan pembangunan dan sampah jalan raya
2. Berdasarkan komposisinya, sampah terdiri atas sampah seragam dan sampah campuran
3. Berdasarkan bentuknya, sampah terbagi menjadi sampah padatan, sampah cairan, sampah berbentuk gas
4. Berdasarkan lokasinya, sampah mencakup sampah kota dan sampah daerah
5. Berdasarkan proses terjadinya, sampah dibedakan menjadi sampah alami dan non alami
6. Berdasarkan jenisnya, sampah mencakup sampah makanan, kebun, kertas,plastik, kain, kayu, logam,
gelas,keramik, abu dan debu
7. Berdasarkan sifatnya, sampah dibedakan menjadi sampah organik dan sampah anorganik

No Jenis Aktivitas Jenis Sampah Alternatif Pengganti


1
Pola makan
2 Pola kebersihan
diri(mandi)
3
Pola belanja
4
Pola bekerja

Limbah gas dan partikel merupakan limbah yang banyak dibuang ke udara. Secara alamiah, udara mengandung
unsur kimia seperti oksigen, nitrogen, hidrogen, karbon dioksida, dan beberapa jenis gas lain. Penambahan unsur
gas ke dalam udara yang melampui kandungan alaminya akibat aktivitas manusia akan menurunkan kualitas udara.

8
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Partikel adalah butiran halus yang mungkin masih terlihat oleh mata telanjang seperti uap air, debu, asap, fume dan
kabut. Menurut Wardhana(1995) partikel dapat berupa keadaan-keadaan berikut,
 Fume merupakan padatan yang No Lingkungan/Kondisi Jenis limbah gas
terdapat di udara, yang biasanya 1 Sekolah
terjadi akibat kondensasi uap air, 2 Pasar
sublimasi atau reaksi kimia lainnya 3 Jalan raya
4 Kantor
 Aerosol adalah partikel yang
5 Letusan gunung berapi
terhambur dan melayang di udara
 Fog/ kabut dalah aeorosol berupa butiran air yang berada di udara
 Smoke/asap merupakan aerosol yang berupa campuran antara butir padatan dan cairan yang terhambur
melayang di udara
 Dust/debu adalah aeorosol berupa butiran padat yang terhambur dan melayang di udara karena adanya
hembusan angin
1 2 3 4 5 6
1. Sisa kegiatan manusia  S
2. dampak mog
3. pelarut limbah industri 7 8 adala
4. sampah teruraikan mikroba h
5. CO2 9 10 11 camp
6. Sampah seragam dan campuran uran
12
7. Sampah tidak membusuk smok
13
8. Standar/acuan/batas aman di lingkungan e
9. Limbah gas 14 15
dan
10. Limbah padat anorganik 16
fog
11. Kadar paling aman limbah
17
12. Akibat kondensasi uap air
18 19
13. Terbagi menjadi limbah cair, gas, padat
14. Limbah hasil penggunaan pestisida
15. Limbah teruraikan oleh mikroba 20

16. Bahan berbahaya dalam pertanian


17. Contohnya sampah domestik, sampah industri, dll
21 22 23
18. Bahan sintetis dan elastis tidak teruraikan
19. Aerosol padat yang terhambur 24

20. Sumber limbah terbesar di bandung 25

21. Limbah padat


22. Dasar pengolahan limbah
26
23. Limbah padat daur ulang
27
24. Limbah sulit teruraikan mikroba
25. Tempat penghasil limbah perdagangan
26. Daerah sumber limbah logam
27. Barang sisa kegiatan manusia

Ketuntasan : Paraf Guru Paraf Orang Tua Nilai


9

Nama :
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Modul 3. Limbah B3
A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan diskusi tentang limbah B3 berdasarkan peraturan yang berlaku, siswa dapat menguraikan
kembali 3 penjelasan tentang limbah B3
2. Melalui kegiatan diskusi kelompok tentang karakteristik limbah B3, siswa dapat menjelaskan 3 karakteristik
limbah B3
3. Melalui kegiatan diskusi kelompok tentang karakteristik limbah B3, siswa dapat memberikan contoh 3 jenis
limbah B3 berdasarkan karakteristiknya

B. Materi Pembelajaran
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No 85 Tahun 1999 jo 18 Tahun 1999, limbah Bahan Berbahaya dan
Beracun(B3) merupakan sisa suatu usaha dan/atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan/atau
beracun yang karena sifat dan/atau konsentrasinya dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak
langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusakkan lingkungan hidup, dan/atau dapat membahayakan
lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lain. Suatu limbah dikatakan
limbah B3, jika setelah dilakukan pengujian limbah tersebut memiliki salah satu karakteristik di bawah ini yaitu

No Karakteristik Uraian
1 Mudah meledak Limbah yang pada suhu dan tekanan standar(250C, 760 mmHg) dapat meledak atau
(explosive) melalui reaksi kimia dan/fisika dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan
tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan
2 Mudah terbakar Limbah berupa cairan yang mengandung alkohol kurang dari 24 % volume dan/atau
(flammable) pada titik nyala tidak lebih dari 600C(1400F) akan menyala apabila terjadi kontak
dengan api, percikan api atau sumber nyala lain pada tekanan udara 760 mmHg,
limbah bukan cairan yang pada temperatur dan tekanan standar(250C, 760 mmHg)
dapat mudah menyebabkan kebakaran melalui gesekan, penyerapan uap air, atau
perubahan kimia secara spontan dan apabila terbakar dapat menyebabkan
kebakaran yang terus menerus, limbah yang bertekanan yang mudah
terbakar/pengoksidasi (pemicu kebakaran)
3 Reaktif Limbah yang pada keadaan normal tidak stabil dan dapat menyebabkan perubahan
tanpa peledakan, dapat bereaksi hebat dengan air, apabila bercampur dengan air
berpotensi menimbulkan ledakan, menghasilkan gas, uap/atau asap beracun dalam
jumlah yang membahayakan bagi kesehatan manusia dan lingkungan, Limbah
Sianida, Sulfida atau Amoniak yang pada kondisi pH antara 2 dan 12,5 dapat

10
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

No Karakteristik Uraian
menghasilkan gas, uap atau asap beracun dalam jumlah yang membahayakan
kesehatan manusia dan lingkungan, dapat mudah meledak atau bereaksi pada suhu
dan tekanan standar(250C, 760 mmHg), menyebabkan kebakaran karena melepas
atau menerima oksigen atau limbah organik peroksida yang tidak stabil dalam suhu
tinggi
4 Beracun Limbah yang mengandung pencemar bersifat racun bagi manusia atau lingkungan
yang dapat menyebabkan kematian atau sakit yang serius apabila masuk ke dalam
tubuh melalui pernapasan, kulit atau mulut. Penentuan sifat racun untuk identifikasi
limbah ini dapat menggunakan baku mutu konsentrasi TCLP(Toxicity Characteristic
Leaching Porcedure) pencemar organik dan anorganik dalam limbah
5 Infeksi Secara mikrobiologi, cairan dari laboratorium atau bidang kedokteran dapat
mengandung mikroorganisme phatogen yang dapat menginfeksi jaringan luka pada
bagian tubuh yang lain. Seperti hepatitis dan kolera yang ditularkan pada pekerja,
pembersih jalan dan masyarakat di sekitar lokasi pembuangan limbah
6 Korosif Menyebabkan iritasi(terbakar) pada kulit, menyebabkan proses pengkaratan pada
lempeng baja(SAE 1020) dengan laju korosi lebih besar dari 6,35 mm/tahun dengan
temperatur pengujian 550C, Mempunyai pH sama atau kurang dari 2 untuk limbah
bersifat asam dan sama atau lebih besar dari 12,5 untuk yang bersifat basa
7 Teratogenik Dalam ilmu kedokteran, kecacatan dapat dipengaruhi oleh faktor genetis dan
(kecacatan) lingkungan. Kecacatan dapat terjadi pada janin dalam kandungan. Umumnya, faktor
lingkungan berupa infeksi virus, obat yang dikonsumsi ibu(aminopterin, thalidomide,
barbiturat), radiasi
8 Karsinogenik Limbah yang bersifat karsinogenik dapat menimbulkan kanker(pertumbuhan sel di
luar batas normal). Terjadinya kanker memerlukan waktu pertumbuhan. Sehingga
dampaknya akan terlihat beberapa tahun kemudian setelah terkena dampak. Jenis
limbah B3 ini dapat berasal dari bahan makanan
9 Mutagenik Limbah yang bersifat mutagenik mengakibatkan perubahan genetik/ mutasi yang
berakhir pada kecacatan. Jenis limbah B3 ini dapat terjadi karena faktor radiasi

Jawablah pertanyaan di bawah ini!


1. Sebutkan 3 kriteria suatu limbah termasuk ke dalam limbah B3!
a. …………………………………………………………………..
b. ………………………………………………………………….
c. ………………………………………………………………….
2. Sebutkan 3 jenis karakteristik limbah B3 yang berdampak terhadap keturunannya!
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
3. Berikan contoh jenis limbah untuk minimal 5 karakteristik limbah B3!
a. …………………………………………………………………..
b. …………………………………………………………………..

11
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

c. …………………………………………………………………..
d. …………………………………………………………………..
e. …………………………………………………………………..

Lengkapi teka teki di bawah ini!

1. Mutagenik mengakibatkan -
perubahan…. berdampak kecacatan 1 2 3 4 5
2. Limbah dapat meledak akibat reaksi kimia
3. Standar uji racun 6 7
4. Sifat karsinogenik
5. Iritasi pada kulit 8
6. Sisa
7. pH lebih dari 12,5 9
8. derajat keasaman
9. akibat mutagenik pada sel 10 11
10. limbah cair
11. limbah penyebab kematian 12
12. logam reaktif terhadap air
13. sisa/buangan aktifitas manusia 13
14. menimbulkan perkaratan logam
15. ciri limbah reaktif jika dengan dengan air
14

15

12
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Ketuntasan : Paraf Guru Paraf Orang Tua Nilai

Nama :

Kelas :

Modul 4 Limbah Pada Lingkungan Kerja

A. Tujuan Pembelajaran
Melakukan kegiatan identifikasi limbah pada lingkungan kerja untuk dapat diolah menjadi barang yang memiliki
nilai guna

B. Materi Pembelajaran
Kebutuhan manusia dapat terpenuhi melalui kegiatan produksi baik secara teknis maupun administratif.
Kegiatan produksi selain menghasilkan barang utama, sering menghasilkan barang yang bersifat non ekologis
dan non ekonomis. Barang non ekologis dan ekonomis inilah yang terkategorikan limbah. Berdasarkan UU RI
No 23 Tahun 1992 tentang kesehatan, kesehatan merupakan keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial
yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Tidak bisa kita pungkiri bahwa
kesehatan sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan. Oleh karena itu, bentuk upaya individu produktif harus
dilandasi dengan lingkungan yang sehat pula. Sehingga efek samping produksi yang berpeluang mengganggu
kesehatan di lingkungan kerja harus dapat diubah menjadi sesuatu yang memiliki nilai ekologis dan ekonomis
ataupun bermanfaat bagi kesehatan manusia.
1. Identifikasi Limbah Recylce dan Non Recycle
Lingkungan Limbah
No
Kerja Recylce Non Recylce
1
2

13
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

3
4
5

2. Kegiatan Kreatif Siswa :


1. Pembuatan pernak-pernik dari kertas daur ulang
2. Pembuatan makalah tentang hidup sehat di lingkungan kerja (kantor)
3. Pembuatan makalah tentang packing, penempatan barang retail yang sesuai dengan kesehatan dan
lingkungan

a. Judul :
……………………………………………………………………………………………………………………………...
……………………………………………………………………………………………………………………………...

Ketuntasan : Paraf Guru Paraf Orang Tua Nilai

Nama :

Kelas :
Modul 5 Polusi

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui hasil pengamatan di lingkungan tentang karakteristik polutan, siswa dapat menjelaskan pengertian polusi
dengan benar

B. Materi Pembelajaran
Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran di sebut polutan. Syarat-syarat suatu zat disebut polutan
diantaranya sebagai berikut :
Kondisi Zat/benda/Barang
No Kriteria Polutan Pemenuh Penjelasan
Limbah Polutan
Kebutuhan
1 Keberadaannya
dapat menyebabkan
kerugian terhadap
mahluk hidup
2 Jumlahnya melebihi
ukuran normal

14
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

3 Berada pada waktu


yang tidak tepat

4 Berada di tempat
yang tidak tepat

1. Berdasarkan uraian pada tabel di atas sebutkan 2 perbedaan antara limbah dan polutan!
a. ……………………………………………………………………………………………………………………………
b. ……………………………………………………………………………………………………………………………
2. Berdasarkan kriteria suatu zat dikatakan polutan, apakah yang dimaksud dengan polusi?
………………………………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………….

Ketuntasan : Paraf Guru Paraf Orang Tua Nilai

Nama :

Kelas :

Modul 6 Klasifikasi Polusi

A. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah melakukan kegiatan diskusi kelas tentang pengelompokkan polutan, siswa dapat mengelompokkan
5 jenis polutan berdasarkan kategori senyawa polutannya
2. Setelah melakukan kegiatan diskusi kelas tentang klasifikasi polutan, siswa dapat menguraikan 3 jenis
polutan berdasarkan kategori wujudnya
3. Setelah melakukan kegiatan diskusi kelas tentang pembagian jenis polutan, siswa dapat menjelaskan 2
jenis polutan berdasarkan sifatnya
4. Tujuan Pengayaan : membuat makalah tentang keadaan polusi di kota Bandung

B. Materi Pembelajaran
Berdasarkan UU RI No 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup, pencemaran lingkungan hidup
adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energy, dan/atau komponen lain ke dalam

15
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun sampai ke tingkat tertentu yang
menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukkannya. Pencemaran dapat timbul
sebagai akibat kegiatan manusia ataupun disebabkan oleh alam (misal gunung meletus, gas beracun).
Pencemaran lingkungan tidak dapat dihindari. Yang dapat dilakukan adalah mengurangi pencemaran,
mengendalikan pencemaran, dan meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungannya
agar tidak mencemari lingkngan. Guna lebih mengenal tentang jenis-jenis polusi yang terdapat di lingkungan di
bawah ini beberapa contoh klasifikasi polusi/polutan.

1. Klasifikasi polusi berdasarkan senyawa/bahan pencemarnya, pencemaran lingkungan terdiri atas :


No Jenis Pencemaran Polutan(Tuliskan 5 contoh)
1 Kimiawi
2 Biologi

3 Plastik,
4 Bunyi gaduh di atas 50 dB,

2. Klasifikasi polusi berdasarkan wujud/tempat terjadinya,


No Pencemaran Penjelasan
1 Air adalah semua air yang terdapat di dalam dan atau berasal dari sumber air, dan
terdapat di atas permukaan tanah, tidak termasuk dalam pengertian ini adalah air di
bawah permukaan tanah dan air laut
Pencemaran air adalah masuknya atau dimasukkannya mahluk hidup, zat, energy, dan
atau komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia, sehingga kualitas air turun
sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan air tidak berfungsi lagi sesuai dengan
peruntukkannya (PP No 20 Tahun 1990)
Baku mutu air adalah batas atau kadar makhluk hidup, zat, energi, atau komponen lain
yang ada atau harus ada dan atau unsure pencemaran yang ditenggang adanya dalam
air pada sumber air tertentu sesuai dengan peruntukannya
2 Udara ambien adalah udara bebas di permukaan bumi pada lapisan troposfir yang
berada di dalam wilayah yurisdiksi Republik Indonesia yang dibutuhkan dan
mempengaruhi kesehatan manusia, mahluk hidup dan unsur lingkungan hidup lainnya
Pencemaran udara adalah masuknya atau dimasukkannya zat, energi, dari komponen
lain ke dalam udara ambient oleh kegiatan manusia, sehingga mutu udara turun sampai
ke tingkat tertentu yang menyebabkan udara ambient tidak dapat memenuhi fungsinya(PP
No 41 Tahun 1999)
Mutu udara ambien adalah kadar zat, energi, dan/atau komponen lain yang ada di udara
bebas
Baku mutu udara ambien adalah ukuran batas atau kadar zat, energy, dan/atau
komponen yang ada atau yang seharusnya ada dan/atau unsure pencemar yang

16
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

No Pencemaran Penjelasan
ditenggang keberadaannya dalam udara ambient
Emisi adalah zat, energi, dan /atau komponen lain yang dihasilkan dalam suatu kegiatan
yang masuk dan/atau dimasukkannya ke dalam udara ambient yang mempunyai dan/atau
tidak mempunyai potensi sebagai unsure pencemar
Baku mutu emisi sumber adalah batas kadar maksimal dan/atau beban emisi
maksimum yang diperbolehkan masuk atau dimasukkannya ke dalam udara ambient
3 Tanah adalah salah satu komponen lahan berupa lapisan teratas kerak bumi yang terdiri
dari bahan mineral dan bahan organik serta mempunyai sifat fisik, kimia, biologi, dan
mempunyai kemampuan menunjang kehidupan manusia dan mahluk hidup lainnya(PP No
150 Tahun 2000)
Pencemaran tanah adalah masuknya atau dimasukkannya mahluk hidup, zat, energy,
dan atau komponen lain ke dalam tanah oleh kegiatan manusia, sehingga kualitas tanah
turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan tanah tidak berfungsi lagi sesuai
dengan peruntukkannya

3. Klasifikasi polutan berdasarkan sifatnya(tingkat pencemar), polutan terdiri atas :


No Jenis Penjelasan Contoh
1 Ringan Pencemaran yang dimulai menimbulkan gangguan ekosistem
lain
2 Kronis Pencemaran yang mengakibatkan penyakit kronis
3 Akut Pencemaran yang dapat mematikan seketika

Lengkapi tabel di bawah ini!


Jenis Pencemaran
Jenis Polutan
Air Udara Tanah
Polutan Kimiawi

Polutan biologi

Polutan fisika

Polutan suara

1. Pencemaran udara
a. Kandungan normal komponen/unsur di udara (atmosfer)
Komponen Formula % Volume
Nitrogen N2 78,08
Oksigen O2 20,95
Argon Ar 0,934

17
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Polutan udara dapat dibedakan menjadi dua yaitu : Karbondioksida CO2 0,0314
1. Polutan primer (langsung dari sumber pencemaran Neon Ne 0,00182
udara) cth CO dan SO2 dll Helium He 0,000524
2. Polutan sekunder (hasil reaksi polutan primer di Metana CH4 0,0002
atmosfer) cth ozon, sulfur trioksida dll Kripton Kr 0,000114

b. Sumber dan Jenis Polusi


No Sumber Jenis Karakteristik Indikator
1 Limbah Berasal dari hasil pembakaran Indicator kimia : ISPU
asap sempurna bahan bakar fosil, dan kayu, Indikator biologi(lichen) :
buangan, ……. CO berasal dari pembakaran tidak 1. Fruticose (Berbentuk seperti
gunung sempurna, Kedua gas ini tidak janggut, tumbuh memanjang,
meletus, berbau,tidak berwarna dan tidak berasa berwarna kuning,
hasil Terdiri atas debu(padat) dan kabut kecoklatan/kehijauan)
……
pembaka (cair) : udara bersih
ran Berupa senyawa nitrit oksida, nitrogen 2. Foliose (Berbentuk lembaran,
dioksida, nitrat dioksida, berwarna berwarna hijau, tumbuh melebar,
……
coklat kemerahan dan dapat bereaksi mudah dikelupas) : polusi tingkat
dengan oksigen menjadi asam nitrat rendah
Berada pada lapisan troposfer, 3. Crustose (Melekat erat dengan
……. terbentuk dari reaksi fotokimia antara substrat, putih kehijauan, abu
hidrokarbon dan nitrogen dioksida kehijauan/oranye, tumbuh melebar) :
Senyawa organic yang mudah polusi tingkat sedang
…….. menguap, terdiri atas hydrogen dan 4. Tidak ada lichen : polusi tingkat
karbon tinggi

2. Pencemaran Air
Sumber Jenis karakteristik Indikator
Limbah Bersifat menginfeksi dan menyebabkan Indikator Fisik : kekeruhan, bau,
………….
domestik penyakit warna, dan suhu
(rumah Senyawa kimia yang mengandung atom Indikator Kimia :
tangga), ………….. karbon(DDT), pelarut pada produk 1. Kandungan nutrisi : unsur N,
kotoran,limbah pembersih(deterjen) P, dan C
industry, …………… Berdampak kenaikan suhu perairan 2. DO : polutan aerob

18
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Sumber Jenis karakteristik Indikator


limbah Endapan partikel padat(pasir,lumpur, mengurangi kadar oksigen
……………
pertanian, batuan) di air
limbah Bahan radioaktif (radon, iodine, dan 3. Kandungan logam berat :
…………….
pertambangan uranium) timbale, merkuri, cadmium,
Limbah organic yang bersifat dll
……………..
aerob(kotoran manusia, sisa tumbuhan) 4. BOD : kebutuhan oksigen yg
Senyawa kimia yang dapat menstimulasi bergantung terhadap DO air
……………... pertumbuhan tumbuhan dan algae(fosfat, 5. pH : perubahan derajat
nitrat, dan ammonium) asam-basa normal (6,5 – 9)
Polutan yang mengandung unsur kimia Indikator Biologi :
selain karbon(merkuri, timbal dan arsen) Adanya organism phatogen,
………….. terdapat cacing parasit, bakteri
coli, dan tidak adanya cacing
planaria

3. Pencemaran Tanah
Sumber Jenis Penjelasan Indikator
Limbah Bahan padatan buangan(kertas, plastic, Indikator fisik : kepadatan,
pertanian, kayu, kaca, sisa makanan, karet, dll) porositas, tesktur tanah, warna
limbah Senyawa pembunuh mahluk hidup yang tanah
domestic, merugikan manusia Indikator kimia : pH, salinitas,
limbah Kelebihan nitrogen, fosfat bersifat racun kandungan unsure/senyawa
industry, bagi tumbuhan organic dan anorganik, logam
limbah Kandungan cadmium, timbale, kromium, Indikator biologi : kuantitas
pertambangan tembag, besi, dll cacing tanah

Ketuntasan : Paraf Guru Paraf Orang Tua Nilai

Nama :

Kelas : 19
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Modul 7 Polusi Pada Lingkungan Kerja

A. Tujuan Pembelajaran
Memberikan ide/gagasan dalam pengelolaan polutan pada lingkungan kerja melalui identifikasi jenis polutannya

B. Materi Pembelajaran
Pencemaran lingkungan merupakan dampak negative akibat kegiatan manusia. Setiap bidang kerja produksi
guna pemenuhan kebutuhan hidup manusia dapat menghasilkan polusi. Setiap lingkungan kerja dapat terjadi
berbagai jenis polusi. Untuk lebih memahami tentang jenis polusi/polutan pada lingkungan kerja. Lengkapi tabel
di bawah ini!
Jenis polusi/polutan
Lingkungan Alternatif Solusi
Organik Anorganik
Sekolah

Angkutan umum

Pelayanan kesehatan

Kantor

Jalan raya

Tempat rekreasi

Buatlah makalah tentang kondisi pencemaran di Kota Bandung dengan memilih jenis lingkungan pada tabel di
atas!

20
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Ketuntasan : Paraf Guru Paraf Orang Tua Nilai

Nama :

Kelas :
Soal Latihan 1
1. Pernyataan berikut ini sesuai dengan definisi limbah, kecuali …
a. Zat sisa hasil kegiatan manusia
b. Bahan buangan manusia
c. Bahan berbahaya yang harus dimusnahkan
d. Dapat membahayakan lingkungan bila jumlahnya melebihi baku mutu
e. Tidak menimbulkan masalah jika dapat dikelola dengan baik
2. Logam berat merupakan contoh limbah yang banyak dihasilkan oleh aktivitas …
a. Rumah tangga c. Perkebunan e. Restoran
b. Pertanian d. Industry
3. Contoh limbah berwujud gas yang tidak berwarna tapi berbau tajam adalah …
a. Karbondioksida c. Sulfur dioksida e. Karbon monoksida
b. Nitrogen dioksida d. Oksigen
4. Limbah B3 dapat mengandung zat/bahan yang bersifat teratogenik yang artinya …
a. Menyebabkan kanker c. Menyebabkan mutasi
b. Menyebabkan tumor d. Menyebabkan kecacatan pada janin
e. Menyebabkan infeksi
5. Di bawah ini karakteristik limbah B3, kecuali …
a. Mudah meledak c. Amat sangat mudah d. Sangat mudah menyala
b. Pengoksidasi menyala e. Sangat mudah berubah
6. Suatu zat/bahan dapat dikelompokkan menjadi limbah B3 apabila dapat menghasilkan gas/meledak dengan suhu … 0C
a. 25 c. 60 e. 140
b. 50 d. 100
7. Limbah berikut yang tidak dapat di daur ulang adalah …
a. Kertas c. Karet e. Besi
b. Plastic d. Pupuk
8. Limbah rumah tangga seperti air detergen dan air tinja merupakan contoh limbah …
a. Limbah cair industry d. Limbah berbahaya
b. Limbah rembesan dan luapan e. Limbah cair domestic
c. Limbah hujan
9. Berikut ini yang merupakan contoh limbah anorganik adalah …
a. Minyak bekas pakai c. Kaleng bekas e. Kotoran hewan
b. Kulit buah d. Nasi basi
10. Limbah domestic, limbah industry, limbah pertanian dan limbah pertambangan merupakan pembagian limbah berdasarkan

21
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

a. Jenis senyawa c. Sifat e. Tingkat bahaya


b. Sumber d. Wujud
11. Berikut ini yang bukan merupakan gas berbahaya bagi manusia adalah …
a. Oksigen c. Karbon monoksida e. Karbon dioksida
b. Nitrogen dioksida d. Amoniak
12. Berikut ini yang termasuk limbah bersifat korosif adalah …
a. Alcohol c. Karbon monoksida e. Karbon dioksida
b. Ammonia d. Asam asetat pekat
13. Berikut ini adalah sifat limbah mudah terbakar, kecuali …
a. Mengandung alcohol d. Dapat menyebabkan kematian jika terkonsumsi
b. Memiliki tekanan tinggi e. Bersifat oksidatif
c. Mudah terbakar akibat gesekan

14. Buangan yang dihasilkan dari suatu proses atau aktivitas yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak
dikehendaki lingkungan disebut dengan ….
a. limbah c. limbah cair e. limbah padat
b. sampah d. sampah anorganik
15. Di lingkungan sekitar kita, seringkali tidak disadari banyak limbah berbahaya dan beracun seperti….
a. alumunium c. kayu e. plastik
b. baterai d. kertas
16. Sampah dapat bersumber dari sarana layanan masyarakat yang meliputi ….
a. rumah tangga c. warung e. swalayan
b. perkampungan d. tempat layanan kesehatan
17. Sumber sampah yang bukan akibat aktivitas manusia adalah ….
a. banjir c. tempat umum e. pertanian
b. industri d. pemukiman penduduk
18. Dibawah ini merupakan faktor pendorong aktivitas manusia yang menghasilkan limbah, kecuali ….
a. industrialisasi c. konsumtif e. pertambahan penduduk
b. modernisasi d. urbanisasi yang pesat

19. Di bawah ini termasuk sifat fisik limbah cair, kecuali ….


a. temperatur c. warna e. alkalinitas
b. bau d. kekeruhan
20. Sifat biologis dalam air limbah adalah dengan melihat ….
a. pH c. mikroorganisme e. keasaman air
b. alkalinitas d. kekeruhan

Soal Latihan 2
1. komponen berikut dapat dijadikan indicator bagi polusi tanah, kecuali …
a. cacing tanah c. warna e. kandungan fosfor
b. salinitas d. bakteri koliform
2. Berikut ini yang merupakan indicator fisik polusi udara adalah …
a. Tekstur b. pH c. bau

22
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

d. keberadaan lichen e. rasa


3. adanya diatom, cacing planaria dengan jumlah banyak pada suatu perairan mengindikasikan perairan tersebut …
a. tercemar tinja c. berbahaya bagi d. tercemar logam berat
b. mengalami polusi termal kesehatan e. bersih
4. Hasil pengamatan lichen di suatu wilayah menemukan jenis fruticose, hal ini menandakan …
a. Tercemar logam berat c. Polusi tingkat sedang e. Udaranya bersih
b. Polusi tingkat rendah d. Polusi tingkat tinggi
5. Contoh polutan yang umum dihasilkan oleh lingkungan pertanian adalah ...
a. Fosfor dan nitrogen c. Merkuri dan zat radioaktif e. Nitrogen dan minyak
b. Hidrokarbon dan fosfor d. Klorin dan sulfur dioksida
6. Contoh polusi udara yang berasal dari sumber alami adalah …
a. Gunung meletus c. Fotosintesis e. Asap pabrik
b. Cahaya matahari d. Bakaran sampah
7. Berikut adalah contoh sampah padat yang seringkali menumpuk untuk waktu yang lama karena sulit terurai, kecuali …
a. Karet c. Kaca e. Plastic
b. Logam d. Sisa makanan
8. Pembakaran bahan bakar fosil merupakan penyumbang terbesar gas …….. bagi bumi kita.
a. Karbon monoksida c. Oksigen e. Sulfur
b. Ammonia d. Nitrogen
9. Peningkatan konsentrasi karbon dioksida di atmosfer saat ini sebagian besar merupakan hasil dari peningkatan …
a. Pembakaran bahan bakar batu bara an kayu d. Respirasi karena ledakan penduduk
b. Penyerapan radiasi inframerah yang tidak balik e. Penanaman pohon di sekitar rumah
c. Suhu di permukaan bumi
10. Agar tanaman tumbuh dengan baik, para petani menggunakan … untuk membasmi jamur yang tumbuh pada tanaman.
a. Herbisida c. Pestisida e. Insektisida
b. Fungisida d. Hamasida
11. Petani menggunakan insektisida untuk membasmi …
a. Wereng c. Cacing e. Rumput
b. Tikus d. Jamur
12. Polutan yang bersumber dari lingkungan industry dan berdampak terjadinya pencemaran udara yaitu …
a. Asbes, timbal, DDT d. Karbon monoksida, hydrogen sulfat, nitrogen
b. Asbes, karbon dioksida, dan hydrogen e. Nitrat, sulfur, karbon monoksida
c. Nitrogen oksida, karbon dioksida, dan sulfur
dioksida
13. Contoh polutan berupa bahan anorganik antara lain …
a. Tisu dan kertas d. Daun kering dan kulit buah
b. Deterjen dan pupuk e. Timbal dan merkuri
c. Pestisida dan minyak
14. Gas yang dapat menjadi polutan udara dengan ciri tidak berwarna dan berbau kuat adalah …
a. Nitrogen dioksida c. Ozon e. Karbon dioksida
b. Sulfur dioksida d. Karbon monoksida
15. Berdasarkan senyawa/polutannya, pencemaran lingkungan terdiri atas, kecuali …
a. Pencemaran biologi c. Pencemaran suara e. Pencemaran fisika
b. Pencemaran kimiawi d. Pencemaran kebisingan

23
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

16. Karbon dioksida yang terdapat di muka bumi terutama berasal dari …
a. Fotosintesis dan respirasi d. Digesti dan fotosintesis
b. Respirasi dan pembakaran e. Fotosintesis dan karbon dioksida
c. Fotosintesis dan pembusukan
17. Polutan di air yang dapat menstimulasi pertumbuhan algae adalah …
a. DDT c. Fosfat e. Timbal
b. Sulfur d. Arsenic
18. Contoh polutan primer yang dihasilkan dari pembakaran adalah …
a. Karbon monoksida c. Asam nitrat e. Formal dehid
b. Sulfur trioksida d. Oksigen
19. Jumlah oksigen terlarut yang dibutuhkan oleh organisme hidup untuk memecah atau mengoksidasi bahan buangan dalam
air dinamakan ….
a. BOD c. DO e. Oksigen terlarut
b. OD d. COD
20. Batas kadar yang diperbolehkan bagi zat atau bahan pencemar yang terdapat dalam air dan air tetap dapat digunakan
sesuai dengan kriterianya ….
a. bahan limbah cair c. baku mutu air e. batas kadar air
b. baku air tercemar d. batas kualitas air

Daftar Pustaka,

Anonim. 1988. Kumpulan Peraturan di Bidang Lingkungan Hidup. Jakarta : CV. EKO JAYA

Ernawati, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMK dan MAK Kelas XI. Jakarta : Erlangga

Hardjasoemantri Koesnadi. 2006. Hukum Tata Lingkungan. Yogyakarta Gadjah Mada University Press

Kristanto Philip. 2004. Ekologi Industri. Yogyakarta : ANDI

Mulia Ricki. 2005. Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta : Graha Ilmu

Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup,
zat energi, dan atau komponen lain ke dalam lingkungan, atau berubahnya tatanan
lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun
sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat
berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya (Undang-undang Pokok Pengelolaan
Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982).

24
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran disebut polutan. Syarat-syarat
suatu zat disebut polutan bila keberadaannya dapat menyebabkan kerugian terhadap
makhluk hidup. Contohnya, karbon dioksida dengan kadar 0,033% di udara berfaedah bagi
tumbuhan, tetapi bila lebih tinggi dari 0,033% dapat rnemberikan efek merusak.

Suatu zat dapat disebut polutan apabila:


1. jumlahnya melebihi jumlah
normal
2. berada pada waktu yang tidak
tepat
3. berada pada tempat yang tidak
tepat Sifat polutan adalah:
1. merusak untuk sementara, tetapi bila telah bereaksi dengan zat
lingkungan tidak merusak lagi

2. merusak dalam jangka waktu lama.


Contohnya Pb tidak merusak bila konsentrasinya rendah. Akan tetapi
dalam jangka waktu yang lama, Pb dapat terakumulasi dalam tubuh
sampai tingkat yang merusak.

Macam-macam Pencemaran
Macam-macam pencemaran dapat dibedakan berdasarkan pada tempat terjadinya, macam
bahan pencemarnya, dan tingkat pencemaran.

a. Menurut tempat terjadinya


Menurut tempat terjadinya, pencemaran dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu pencemaran
udara, air, dan tanah.

1. Pencemaran udara
Pencemar udara dapat berupa gas dan partikel. Contohnya sebagai berikut.
a. Gas HzS. Gas ini bersifat racun, terdapat di kawasan gunung berapi,
bisa juga dihasilkan dari pembakaran minyak bumi dan batu bara.

b. Gas CO dan COz. Karbon monoksida (CO) tidak berwarna dan tidak
berbau, bersifat racun, merupakan hash pembakaran yang tidak
sempurna dari bahan buangan mobil dan mesin letup. Gas COZ dalam
udara murni berjumlah 0,03%. Bila melebihi toleransi dapat meng-
ganggu pernapasan. Selain itu, gas C02 yang terlalu berlebihan di
bumi dapat mengikat panas matahari sehingga suhu bumi panas.
Pemanasan global di bumi akibat C02 disebut juga sebagai efek rumah
kaca.

c. Partikel SOZ dan NO2. Kedua partikel ini bersama dengan partikel cair
membentuk embun, membentuk awan dekat tanah yang dapat
mengganggu pernapasan. Partikel padat, misalnya bakteri, jamur,
virus, bulu, dan tepung sari juga dapat mengganggu kesehatan.

25
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

d. Batu bara yang mengandung sulfur melalui pembakaran akan meng-


hasilkan sulfur dioksida. Sulfur dioksida ber$ama dengan udara serta
oksigen dan sinar matahari dapat menghasilkan asam sulfur. Asam ini
membentuk kabut dan suatu saat akan jatuh sebagai hujan yang
disebut hujan asam. Hujan asam dapat menyebabkan gangguan pada
manusia, hewan, maupun tumbuhan. Misalnya gangguan pernapasan,
perubahan morfologi pada daun, batang, dan benih.

Sumber polusi udara lain dapat berasal dari radiasi bahan radioaktif, misalnya, nuklir.
Setelah peledakan nuklir, materi radioaktif masuk ke dalam atmosfer dan jatuh di bumi.
materi radioaktif ini akan terakumulusi di tanah, air, hewan, tumbuhan, dan juga pada
manusia. Efek pencemaran nuklir terhadap makhluk hidup, dalam taraf tertentu, dapat
menyebabkan mutasi, berbagai penyakit akibat kelainan gen, dan bahkan kematian.

Pencemaran udara dinyatakan dengan ppm (part per million) yang artinya jumlah cm3
polutan per m3 udara.

2. Pencemaran air
Polusi air dapat disebabkan oleh beberapa jenis pencemar sebagai berikut.

a. Pembuangan limbah industri, sisa insektisida, dan pembuangan


sampah domestik, misalnya, sisa detergen mencemari air. Buangan
industri seperti Pb, Hg, Zn, dan CO, dapat terakumulasi dan bersifat
racun.

b. Sampah organik yang dibusukkan oleh bakteri menyebabkan 02 di air


berkurang sehingga mengganggu aktivitas kehidupan organisme air.

c. Fosfat hasil pembusukan bersama h03 dan pupuk pertanian


terakumulasi dan menyebabkan eutrofikasi, yaitu penimbunan mineral
yang menyebabkan pertumbuhan yang cepat pada alga (Blooming
alga). Akibatnya, tanaman di dalam air tidak dapat berfotosintesis
karena sinar matahari terhalang.

Salah satu bahan pencemar di laut ada lah tumpahan minyak bumi, akibat kecelakaan kapal
tanker minyak yang sering terjadi. Banyak organisme akuatik yang mati atau keracunan
karenanya. (Untuk membersihkan kawasan tercemar diperlukan koordinasi dari berbagai
pihak dan dibutuhkan biaya yang mahal. Bila terlambat penanggulangan-nya, kerugian
manusia semakin banyak. Secara ekologis, dapat mengganggu ekosistem laut.

Bila terjadi pencemaran di air, maka terjadi akumulasi zat pencemar pada tubuh organisme
air. Akumulasi pencemar ini semakin meningkat pada organisme pemangsa yang lebih
besar.

3. Pencemaran tanah
Pencemaran tanah disebabkan oleh beberapa jenis pencemaran berikut ini :
a. sampah-sampah pla.stik yang sukar hancur, botol, karet sintesis,

26
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

pecahan kaca, dan kaleng


b. detergen yang bersifat non bio degradable (secara alami sulit
diuraikan)
c. zat kimia dari buangan pertanian, misalnya insektisida.

4. Polusi suara
Polusi suara disebabkan oleh suara bising kendaraan bermotor, kapal terbang, deru mesin
pabrik, radio/tape recorder yang berbunyi keras sehingga mengganggu pendengaran.

b. Menurut macam bahan pencemar


Macam bahan pencemar adalah sebagai berikut.

1. Kimiawi; berupa zat radio aktif, logam (Hg, Pb, As, Cd, Cr dan Hi),
pupuk anorganik, pestisida, detergen dan minyak.
2. Biologi; berupa mikroorganisme, misalnya Escherichia coli, Entamoeba
coli, dan Salmonella thyposa.
3. Fisik; berupa kaleng-kaleng, botol, plastik, dan karet.

c. Menurut tingkat pencemaran


Menurut WHO, tingkat pencemaran didasarkan pada kadar zat pencemar dan waktu
(lamanya) kontak. Tingkat pencemaran dibedakan menjadi 3, yaitu sebagai berikut :

1. Pencemaran yang mulai mengakibatkan iritasi (gangguan) ringan pada


panca indra dan tubuh serta telah menimbulkan kerusakan pada
ekosistem lain. Misalnya gas buangan kendaraan bermotor yang
menyebabkan mata pedih.
2. Pencemaran yang sudah mengakibatkan reaksi pada faal tubuh dan
menyebabkan sakit yang kronis. Misalnya pencemaran Hg (air raksa)
di Minamata Jepang yang menyebabkan kanker dan lahirnya bayi
cacat.
3. Pencemaran yang kadar zat-zat pencemarnya demikian besarnya
sehingga menimbulkan gangguan dan sakit atau kematian dalam
lingkungan. Misalnya pencemaran nuklir.

2. Parameter Pencemaran
Dengan mengetahui beberapa parameter yang ads pads daerah/kawasan penelitian akan
dapat diketahui tingkat pencemaran atau apakah lingkungan itu sudah terkena pencemaran
atau belum. Paramaterparameter yang merupakan indikator terjadinya pencemaran adalah
sebagai berikut :
a. Parameter kimia
Parameter kimia meliputi C02, pH, alkalinitas, fosfor, dan logam-logam
berat.
b. Parameter biokimia
Parameter biokimia meliputi BOD (Biochemical Oxygen Demand), yaitu
jumlah oksigen dalam air. Cars pengukurannya adalah dengan
menyimpan sampel air yang telah diketahui kandungan oksigennya

27
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

selama 5 hari. Kemudian kadar oksigennya diukur lagi. BOD digunakan


untuk mengukur banyaknya pencemar organik.

Menurut menteri kesehatan, kandungan oksigen dalam air minum atau BOD tidak boleh
kurang dari 3 ppm.

c. Parameter fisik
Parameter fisik meliputi temperatur, warna, rasa, bau, kekeruhan, dan radioaktivitas.

d. Parameter biologi
Parameter biologi meliputi ada atau tidaknya mikroorganisme, misalnya, bakteri coli, virus,
bentos, dan plankton.

28
YAYASAN BERDIKARI JEMBER
SMK BERDIKARI
TERAKREDITASI
JALAN JAMBU 050331-421754 PATRANG  JEMBER
NSS. 324053003002 - NDS. 4205380301
website : www.smkberdikarijbr.blogspot.com ; e-mail : berdikarijbr@hotmail.com

Motivasi : ……………………………………………………………………….
………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………..

1. Limbah
2. Klasifikasi Limbah
3. Limbah B3
4. Limbah pada Lingkungan Kerja
5. Polusi
6. Klasifikasi Polusi
7. Polusi pada Lingkungan Kerja

Oleh :
Ahmad Mujidin, S.Pd

Nama :

Kelas :

No. Kontak : 29

Anda mungkin juga menyukai