Anda di halaman 1dari 7

BAB III

METODELOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitian

Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Metode penelitian deskriptif


adalah penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan proporsi atau rerata suatu
variabel (Dahlan, 2009). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor resiko
terjadinya Hipertensi pada usia dewasa di RS. Pof. Dr. Tabrani. Penelitian ini
menggunakan jenis rancangan Cross Sectional karena pengukuran/observasi data
variabel independen dan dependen hanya satu kali pada suatu saat (Nursalam, 2013).

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi penelitian

Menurut Hidayat (2010). Lokasi Penelitian adalah rancangan tentang tempat yang

akan dilakukan oleh Peneliti dalam melaksanakan kegiatan penelitian. Lokasi

penelitian ini di rawat jalan RS. Pof. Dr. Tabrani.

2. Waktu penelitian

Waktu penelitian merupakan rancangan tentang waktu yang akan dilakukan oleh

peneliti dalam melaksanakan kegiatan penelitiannya (Hidayat, 2007). Penelitian ini

dilaksanakan dari bulan September 2019.

C. Populasi dan Subjek Penelitian

Populasi (universe) adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti atau

diselidiki (Notoatmodjo, 2012). Pada penelitian ini yang menjadi populasi dan subjek

penelitian adalah seluruh pasien yang berobat jalan di RS. Pof. Dr. Tabrani.
D. Besar Sampel Penelitian

Sampel adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili populasi (Notoatmodjo,

2012). Pada penelitian ini sampel yang diambil berasal dari populasi penelitian yang

memenuhi kriteria inklusi. Berikut kriteria sampel penelitian:

1. Kriteria Inklusi

a) Pasien lama yang mengalami hipertensi dan

tercatat dalam catatan medik di RS. Pof. Dr.

Tabrani pada saat pengambilan sampel

b) Responden merupakan pasien berusia ≥ 20 tahun.

2. Kriteria Ekslusi

a) Pasien berobat jalan di RS. Pof. Dr. Tabrani pada

bulan September yang tidak didiagnosis menderita

hipertensi

Untuk memenuhi besar sampel yang dibutuhkan,

pengambilan sampel pada penelitiaan ini

menggunakan metode simple random sampling.

Dengan perhitungan sampel sejumlah:

(Sopiyudin, 2009)

(𝑍) 2 P.Q
n= d2

keterangan

n : jumlah sampel

P : keadaan yang akan dicari = 0.3795


D : tingkat ketepatan absolut yang dikehendaki =

0.10

 ∶ tingkat kemaknaan = 1,96

Q : 1 – P = 0.6205

Maka diperoleh jumlah sampel yang diperlukan adalah 82 subjek. Untuk menjaga kemungkinan adanya

drop out (DO), maka jumlalh subjek ditambah sebanyak 10%. Jadi jumlah subjek adalah 90.46 + 9.04 =

99.5 dibulatkan menjadi 100 subjek.

A. Variabel penelitian dan Definisi Operasional

1. Variabel penelitian

Variabel adalah karakteristik yang diamati yang mempunyai variasi nilai dan

merupakan operasionalisasi dari suatu konsep agar dapat diteliti secara emoiris atau di

tentukan tingkatannya (Setiadi, 2013). Variabel pada penelitian ini adalah variabel

tunggal yaitu faktor resiko terjadinya Hipertensi pada usia dewasa di RS. Pof. Dr.

Tabrani..

2. Defenisi Operasional

Defenisi operasional adalah penjelasan semua variabel atau istilah yang akan

digunakan dalam penelitian secara operasional sehingga akhirnya mempermudah

pembaca dalam mengartikan makna penelitian (Setiadi, 2013)

Variabel Defenisi Alat Skala Hasil Pengukuran


Operasional Ukur
Pengetahuankeluargatenta Semuainformasi Kuesioner Ordinal 1. Perokok ringan : 0-199
ngpencegahanluka yang 2. Perokok sedang : 200-
diabetes diketahuiolehkeluarg
atentangpencegahanl
599
uka diabetes 3. Perokok berat : 600
Riwayat keluarga
1. Ada
2. Tidak ada
Kebiasaan olah raga
Teratur
Tidak teratur
Status gizi
Obesitas

5. Jenis dan Cara Pengumpulan Data

1. Jenis data

a. Data Primer

Data Primer adalah data yang dihimpun langsung oleh peneliti. Data primer pada

peneliti ini adalah semua data yang diperoleh langsung oleh responden.

b. Data sekunder

Data Sekunder adalah data yang diperoleh melalui pihak kedua, pada penelitian ini

yang menjadi data sekunder adalah data yang diperoleh dari rekam medis puskesmas

Subjek atau responden observasi direncanakan secara individual agar didapatkan data

yang akurat. Adapun tahapan pengumpulan data yang akan peneliti lakukan:

a) Mengajukan permohonan izin survey pendahuluan kepada Dinas Kesehatan

b) Melakukan survey pendahuluan di puskesmas Harapan raya

c) Memberikan lembar survey kuesioner kepada responden

d) Setelah peneliti mendapatkan data lalu mengumpulkannya, kemudian penelitian


melakukan analisa dari data yang telah terkumpul.
6. Pengolahan Data

Setelah dilakukan pengumpulan data, selanjutnya dilakukan pengolahan data dengan


langkah-langkah sebagai berikut:

1. Editing (Pengeditan data)

Yaitu memeriksa daftar pertanyaan yang telah di dapat periksa daftar pertanyaan

yang telah selesai dialkukan yaitu:

a) Kelengkapan jawaban, apakah tiap pertanyaan sudah lengkap jawabannya.

b) Keterbatasan tulisan, apakah tulisan terbaca jelas

c) Relevansi jawaban, apakah ada jawaban yang tidak relevan

2. Kode tertentu (berupa angka) sehingga mudah dilakukan pengolahan dengan

komputer

3. Entry Data ( Pemindahan data Komputer )

4. Cleaning ( Pembersihan data )

Cleaning merupakan kegiatan pengecekan kembali data yang sudah dientry apakah

ada kesalahan atau tidak ( Setiadi, 2013)

1. Analisa Data

Analisa Data adalah kegiatan dalam penelitian dengan melakukan analisa data yang

meliputi persiapan, tabulasi dan aplikasi data selain itu pada tahap analisa data dapat

menggunakan uji statistik yang digunakan dalam penelitian bila data tersebut harus diuji

dengan ujian statistik(Hidayat, 2011).

2.Etika Penelitian
Sebelum peneliti melakukan penelitian, peneliti mengajukan permohonan izin kepada

pihak Puskesmas untuk mendapatkan persetujuan . setelah mendapatkan persetujuan, barulah

peneliti melakukan penelitian dengan menggunakan etika penelitian sebagai berikut:

1. Tanpa nama (Anonymity )

Untuk menjaga kerahasiaan identitas responden, maka peneliti tidak mencantumkan

nama responden, peneliti hanya memberikan kode tertentu dalam lembar

pengumpulan data (Setiadi, 2007)

2. Kerahasiaan

Kerahasiaan responden akan dijamin oleh peneliti, hanya beberapa informasi atau

kelompok data yang dilaporkan sebagai hasil penelitian (Setiadi, 2007)

3. Prinsip Manfaat

Prinsip ini bertujuan bahwa semua bentuk penelitian yang dilakukan dapat

dimanfaatkan untuk kepentingan manusia. Prinsip ini ditegakkan dengan

menggunakan kebebasan, tidak memberikan atau menimbulkan kekerasan pada

manusia dan tidak menjadikan manusia untuk dieksploitasi. Selain itu, Penelitian

yang dihasilkan dapat bermanfaat dan dapat mempertimbangkan antara resiko dan

manfaat yang diberikan (Hidayat, 2009)

4. Prinsip Menghormati Manusia

Prinsip ini bertujuan untuk menghormati setiap hak manusia, karena man usia

merupakan makhluk yang mulia dan berhak menentukan pilihan antara mau atau

tidak diikutsertakan menjadi subjek penelitian (Hidayat, 2009). Variabel adalah suatu

sifat yang akan diukur atau diamati dari suatu objek dimana nilainya bervariasi antara
satu objek dengan objek yang lain (Hastono & Sabri,2011). Penelitian ini memiliki

satu variabel yaitu pengetahuan tentang pencegahan luka DM

Anda mungkin juga menyukai