variabel yaitu variabel New Branding (X1), konsep Display (X2) dan Tingkat
penjualan (Y).
√(n.∑x2 – (∑x)2).(n.∑y2-(∑y2)
Keterangan :
r = Koefisien Korelasi
n = Jumlah Responden
X = Variabel bebas
Y = Variabel Terikat
hubungan, maka dapat digunakan pedoman seperti yang tertera pada tabel
sebagai berikut:
Selain itu juga teknik r dapat bervariasi antara -1 sampai +1 (-1 <
r < 1), tabel ini menunjukan keeratannya atau tidaknya korelasi antara
r=0 : tidak ada hubungan sama sekali antara variabel X1, X2, dan
variabel Y
r=+1 : hubungan antara variabel X1, X2, dan variabel Y dikatakan positif
atau terdapat hubungan positif yang sangat kuat antara variabel variabel
yang di uji.
r=-1 : hubungan antara variabel X1, X2, dan variabel Y dikatakan negatif
atau terdapat hubungan negatif yang sangat kuat antara variabel variabel
yang diuji
2. Koefisien Determinan
penjualan.
Dengan persamaan rumus sebagai berikut:
KD = r2 x 100%
Tn = r√n – 2
√1 – r2
Keterangan :
n = Jumlah Responden
r = Koefisien Korelasi
Hal ini dilakukan pada taraf signifikan α = 5% atau 0,05 (uji dua
sisi) dengan derajat kebebasan (dk) = n-2. Dari hasil thitung tersebut
Hasil penerimaan
Ho 95%
Daerah 55
2,5% 0 2,5%