PELAKSANAAN TINDAKAN PEMBEDAHAN DI

KAMAR BEDAH
(MENGHILANGKAN EFEK EMOSIONAL DAN
MEMBERIKAN RASA AMAN KEPADA PASIEN)
No. Dokumen No. Revisi : Halaman :
RSUD TANJUNG UBAN PROVINSI /SPO-OK/RSUD/I/2016
KEPULAUAN RIAU
00 1/1

Ditetapkan oleh:
Tanggal Terbit Direktur RSUD Tanjung Uban
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2016
dr. Didi Kusmarjadi, Sp.OG
Nip. 19660731 199703 1 007
Menerangkan semua langkah-langkah tentang
pelaksanaan tindakan pembedahan di kamar bedah yang
PENGERTIAN dapat dihilangkan efek emosional dan memberikan rasa
aman kepada pasien
1. Membantu kelancaran tindakan pembedahan
TUJUAN 2. Menghilangkan efek emosional
3. Memberikan rasa aman
Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Tanjung
Uban Nomor 275 Tahun 2016 tentang Kebijakan
Pelayanan Anestesi dan Bedah Pada Rumah Sakit Umum
KEBIJAKAN
Daerah Tanjung Uban

1. Pasien di terima di kamar bedah oleh coordinator

lapangan kamar operasi, yang serah terima dari
perawat ruangan di depan pasien, dengan
mengecek dan menjelaskan identitas pasien,
operasi apa, dokter siapa yang mengoperasinya,
serta mengecek kelengkapan status pasien dan
PROSEDUR operator diharuskan untuk menyapa pasien yang
akan dioperasi
2. Setelah pasien masuk ke dalam kamar operasi,
doker bedah dan dokter anestesi menjelaskan
persiapan dan tindakan yang akan dilakukan
kepada pasien serta mengajak / menuntun untuk
berdoa sesuai kepercayaannya

UNIT TERKAIT Kamar Bedah