Anda di halaman 1dari 13

1.

Primary Crusher
1. Jaw Crusher
Digunakan untuk mengurangi besar butiran pada tingkat pertama, untuk kemudian
dipecah lebih lanjut oleh crusher lain. Pemecah ini adalah jenis yang paling banyak dig
unakan karena sangat efektif digunakan untuk batuan sedimen sampai batuan granit ata
u basal. Kapasitas jaw crusher ditentukan oleh ukuran crushernya.
 Kelebihan Jaw Crusher yaitu karena kesederhanaan konstruksinya, sehingga
ekonomis dan memerlukan tenaga yang relatif kecil serta kapasitas produksinya b
esar.
 Kekurangan Jaw Crusher yaitu memiliki bentuk lebih berat tetapi pendek.
2. Gyratory Crusher
Pemecah batu jenis Gyratory ini mempunyai konus yang bergerak b
erputar dan bergoyang turun naik dengan sudut bervariasi. Konus ba
gian dalam berputar secara eksentris.
 Kelebihan Gyratory Crusher adalah dapat digunakan untuk batu y
ang abrasif, kasar, dan kenyal serta dapat menghasilkan batu y
ang lebih halus daripada hasil pemecah jenis Jaw. Selain itu j
uga dapat menangani batu yang basah dan sedikit berlempungan.
 Kelemahan Gyratory Crusher adalah memiliki berat mesin 5 sampa
i 10 kali berat pemecah jenis Jaw serta memiliki harga 3 kali
lebih mahal daripada pemecah jenis Jaw.
3. Secondary Crusher
1. Cone Crusher
Mesin Cone Crusher beroperasi mirip dengan gyratory crusher, dengan kec
uraman kurang dalam ruang menghancurkan dan lebih dari zona paralel antara zon
a menghancurkan. Seperti batu memasuki puncak keucut crusher, menjadi terjepit
diantara mantel dan kapal mangkuk. Potongan besar bijih yang rusak sekai, dan
kemudian jatuh ke posisi lebih rendah dimana mereka rusak lagi sampai potongan
menjadi cukup kecil.
 Kelebihan Cone Crusher adalah dapat menghasilkan campuran yang berkualitas,
karena dapat memenuhi kebutuhan material menjadi lebih kecil dan seragam
untuk material pembuat jalan yang kemudian dicampur dengan aspal serta mem
iliki produkstivitas yang tinggi.
 Kelemahan Cone Crusher adalah memiliki harga yang lebih mahal.
1. Roll Crusher
Roll Crusher merupakan mesin pemecah batu yang bekerja menggunakan system
gilas rotary seperti Impact Crusher, namun didesain memiliki kecepatan rpm lebih r
endah dari Impact Crusher yaitu sekitar 300 rpm. Ukuran maksimum material yang
masuk kedalam roll crusher tergantung pada diameter roll atau roda.
 Kelebihan Roll Crusher adalah memiliki kapasitas produksi yang jauh lebih bes
ar.
 Kelemahan Roll Crusher adalah sangat bergantung pada kekuatan material gigi g
ilasnya serta digunakan untuk menghancurkan batuan dengan tingkat kekerasan r
elative rendah seperti batu kapur, belerang, dll.
2. Hammer Mill
Hammer Mill merupakan mesin pemecah batu yang bekerja menggunakan system t
ipe pukulan.
 Kelebihan Roll Crusher adalah Mill dapat menerima feed material berukuran
sampai dengan 20 cm dan memiliki rasio pemecahan 20 : 1.
 Kelemahan Roll Crusher adalah digunakan untuk menghancurkan batu kapur
berkualitas tinggi, dengan kadar abrasif kurang dari 5%.
4. Tertiary Crusher
1. Rod Mill
merupakan salah satu dari alat Grinding
 Kelebihan Rod Mill adalah mampu mereduksi feed dengan ukuran 50 mm menjadi produk
dengan ukuran 300 μm.
 Kelemahan Rod Mill adalah daya yang dibutuhkan sangat besar.
2.
Ball Mill
merupakan salah satu dari alat Grinding yang digunakan untuk alat pemecah.
 Kelebihan Ball Mill adalah menghasilkan material yang lebih halus
 Kelemahan Ball Mill adalah hanya bekerja 50% dari kecepatan kritisnya.

Anda mungkin juga menyukai