Anda di halaman 1dari 24

PENDIDIKAN PROFESI GURU

DALAM JABATAN TAHUN 2019


MATERI KISI-KISI SOAL

L P T K F AK ULTAS T A R BI Y AH D A N I L M U K E G URU AN
I A I N P O N O RO GO
KISI-KISI
Kisi-kisi
Format berbentuk matriks yang dapat dijadikan sebagai pedoman menulis atau
merakit soal
Penulis yang menggunakan kisi-kisi yang sama akan menghasilkan soal yang relatif
sama (pararel) dalam tingkat kedalaman dan cakupan materi yang ditanyakan
KOMPONEN KISI-KISI
KOMPONEN IDENTITAS KOMPONEN MATRIKS
1. Jenjang pendidikan 1. Kompetensi dasar
2. Mata pelajaran 2. IPK
3. Kurikulum yang diacu 3. Materi pokok
4. Kelas 4. Indikator soal
5. Jumlah soal 5. Level kognitif
6. Bentuk soal 6. Bentuk soal
7. Nomor soal
LANGKAH-LANGKAH
MENYUSUN KISI-KISI
Menentukan KD yang akan diukur
Kemampuan minamal yang harus dikuasai oleh peserta didik setelah mempelajari materi pelajaran tertentu (KD diambil dari
kurikulum)
Memilih materi yang esensial berdasarkan KD yang akan diukur
1. Lanjutan/pendalaman materi yang sudah dipelajari sebelumnya
2. Penting dikuasai peserta didik
3. Sering diperlukan untuk mempelajari mapel lain
4. Berkesinambungan pada semua jenjang kelas
5. Memiliki nilai terapan tinggi dalam kehidupan sehari-hari
Merumuskan indikator yang mengacu pada KD dengan memperhatikan materi dan level kognitif
1. Memuat KD yang akan diukur
2. Memuat kata kerja operasional yang dapat diukur
3. Berkaitan dengan materi/konsep yang dipilih
CONTOH KISI-KISI
LEVEL PROSES BERPIKIR
KOGNITIF
LOTS Mengetahui (C1)  Mengingat kembali
 Kata kerja : mengingat, mendaftar, mengulang, menirukan
MOTS Memahami (C2)  Menjelaskan ide atau konsep
 Kata kerja : menjelaskan,
Mengaplikasi (C3)  Menggunakan informasi pada domain berbeda
 Kata kerja : menggunakan, mendemonstrasikan,
mengilustrasikan, mengoperasikan
HOTS Menganalisis (C4)  Menspesifikasi aspek-aspek / elemen
 Kata kerja : membandingkan, memeriksa, mengkritisi, menguji
Mengevaluasi (C5) • Mengambil keputusan sendiri
• Kata kerja : evalusi, menilai, menyanggah, memutuskan, memilih,
mendukung
Mengkreasi (C6)  Mengkreasi ide/gagasan sendiri
 Kata kerja : mengkonstruksi, desain, mengembangkan, menulis,
memformulasikan
SOAL HOTS
Soal HOTS => instrumen yang digunakan untuk mengukur
kemampuan berpikir tingkat tinggi

Soal HOTS belum tentu soal yang memiliki tingkat kesukaran


tinggi => soal terkait arti sebuah kata yang tidak umum
(uncommon word) mungkin mempunyai tingkat kesukaran yang
tinggi, tetapi kemampuan untuk menjawab soal tersebut tidak
termasuk HOTS
LANGKAH-LANGKAH
PENYUSUNAN SOAL HOTS
a. Guru secara mandiri atau melalui forum melakukan analisis terhadap KD yang
akan dibuatkan soal HOTS
b. Menyusun kisi-kisi soal : memilih KD, merumuskan IPK, memilih materi pokok yang
terkait dengan KD yang akan diuji, merumuskan indikator soal, menentukan level
kognitif, menentukan bentuk soal dan nomor soal
c. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual (sesuai dengan kenyataan sehari-
hari)
d. Menulis butir pertanyaan sesuai dengan kisi-kisi soal
e. Membuat pedoman penskoran (rubrik) lengkap dengan kunci jawaban
CONTOH SOAL HOTS
Soal ini masuk HOTS karena:
a. Soal menggunakan stimulus yang
kontekstual, yaitu teks yang sesuai
dengan dunia nyata
b. Soal mengukur level kognitif
penalaran, yaitu perlu analisis
(melakukan tahapan berpikir
tertentu) sebelum menentukan pilihan
c. Soal menuntut peserta untuk berpikir
kritis dan sistematis
CONTOH SOAL HOTS
Soal ini masuk HOTS karena:
a. Soal menggunakan stimulus yang
kontekstual, yaitu teks yang sesuai
dengan dunia nyata
b. Soal mengukur level kognitif
penalaran, yaitu perlu analisis
(melakukan tahapan berpikir
tertentu) sebelum menentukan pilihan
c. Soal menuntut peserta untuk berpikir
kritis dan sistematis
CONTOH SOAL HOTS
Soal ini masuk HOTS karena:
a. Soal menggunakan stimulus yang
kontekstual, yaitu teks yang sesuai
dengan dunia nyata
b. Soal mengukur level kognitif
penalaran, yaitu perlu analisis
(melakukan tahapan berpikir
tertentu) sebelum menentukan pilihan
c. Soal menuntut peserta untuk berpikir
kritis dan sistematis
PENILAIAN AFEKTIF
Teknik dan instrumen penilaian sikap
a. Observasi
b. Penilaian diri siswa
c. Penilaian antar teman sebaya
d. Jurnal
e. wawancara
PENILAIAN AFEKTIF
Penilaian diri sendiri Penilaian teman sebaya
PENILAIAN AFEKTIF
Jurnal penilaian sikap I Jurnal penilaian sikap II
PENILAIAN PSIKOMOTORIK
Teknik dan instrumen penilaian keterampilan
a. Tes praktik
b. Proyek
c. Portofolio
PENILAIAN PSIKOMOTORIK
Contoh penilaian tes praktik
PENILAIAN PSIKOMOTORIK
Contoh penilaian proyek
PENILAIAN PSIKOMOTORIK
Contoh penilaian portofolio
PROGRAM REMEDIAL
Melalui hasil penilaian maka dapat diketahui apakah peserta didik telah mencapai kriteria ketuntasan
minimal (KKM) atau belum => ditindaklanjuti dengan program remedial bagi peserta didik yang belum
mencapai KKM, sedang bagi siswa yang telah mencapai KKM maka mendapatkan program pengayaan.
Dalam pembelajaran remedial digunakan metode yang bervariasi sesuai dengan kesulitan belajar yang
dihadapi peserta didik, dan media yang digunakan agar dapat dipersiapkan dengan baik agar peserta
menjadi lebih mudah memahai dari KD yang dianggap sulit dipahami
faktor penyebab ketidaktuntasan belajar => dapat berasal dari faktor fisik dan psikis peserta didik
(motivasi yang rendah, sulit konsentrasi, kurang percaya diri atau faktor luar peserta didik antara lain seperti
lingkungan, materi pelajaran, guru, metode mengajar, sistem penilaian)
Pelaksanaan bimbingan program remedial bisa secara individual atau kelompok dari guru atau teman
sebaya
Dilakukan di luar jam belajar sebelum batas akhir pemasukan nilai ke rapor
Apabila sampai akhir semester pembelajaran remedial belum membantu peserta didik mencapai KKM, maka
pembelajaran remedial dapat dihentikan dan tidak memaksa untuk memberi nilai tuntas pada peserta didik
PRINSIP PROGRAM
REMEDIAL
No Prinsip program Penjelasan
remedial
1 Adaptif Memungkinkan peserta didik untuk belajar sesuai dengan daya tangkap,
kesempatan, dan gaya belajar masing-masing
2 Interaktif pendidik secara intensif berinteraksi dengan peserta didik dan memonitoring
terhadap kemajuan belajar peserta didik
3 Berbagai metode Menggunakan berbagai metode pembelajaran dan metode penilaian yang
pembelajaran dan sesuai dengan karakteristik peserta didik
penilaian
4 Pemberian unpan Umpan balik berupa informasi yang diberikan kepada peserta didik mengenai
balik sesegera kemajuan belajarnya perlu diberikan sesegera mungkin agar dapat
mungkin menghindari kesalahan belajar yang berlarut-larut dan mendeteksi sedini
mungkin kesulitan belajar
5 Berkesinambungan pendidik harus selalu menyediakan program remedial sesuai dengan kebutuhan
LANGKAH PROGRAM
REMEDIAL
Adapun langkah-langkah program remedial adalah sebagai berikut:
a. Mengidentifikasi kesulitan atau permasalahan pembelajaran dan kebutuhan
peserta didik
b. Memperbaiki rencana pembelajaran yang disesuaikan dengan hasil analisis
kebutuhan peserta didik
c. Melaksanakan program remedial.
d. Melaksanakan penilaian untuk mengetahui keberhasilan peserta didik.
e. Menetapkan nilai yang diperoleh peserta didik setelah program remedial
sebagai nilai akhir capaian KD muatan pelajaran.
PENUNJANG KEBERHASILAN
PROGRAM REMEDIAL
a. Mengenal peserta didik yang mengalami kesulitan belajar
b. Memahami faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dari dalam dan luar diri
peserta didik
c. Perlu melakukan usaha perbaikan terhadap kesulitan belajar pesert didik
PROGRAM PENGAYAAN
pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik yang telah mencapai
dan/atau melampaui KKM
sehingga diperlukan treatmen atau perlakuan tambahan yang dapat meningkatkan
pengetahuan dan ketrampilannya
Fokus pengayaan adalah pendalaman dan perluasan dari kompetensi yang
dipelajari
Pembelajaran pengayaan biasanya hanya diberikan satu kali, tidak berulangkali
Pembelajaran pengayaan umumnya tidak diakhiri dengan penilaian (berbeda
perlakuannya dengan remedial)
terimakasih

L P T K F AK ULTAS T A R BI Y AH D A N I L M U K E G URU AN
I A I N P O N O RO GO

Anda mungkin juga menyukai