B.inggris 8
B.inggris 8
Sebelum membahas fungsi Gerund, mari kita definisikan dulu apa itu Gerund. Gerund adalah kata kerja
yang berfungsi sebagai kata benda sehingga dapat berfungsi sebagai subjek, objek dan pelengkap
(complement) dalam kalimat, juga di belakang sebuah preposisi. Jadi Gerund itu sebenarnya adalah kata
kerja, akan tetapi kedudukannya dalam kalimat itulah yang membuatnya seolah-olah kata benda. Oleh
karenaa itulah untuk membedakan dengan kata kerja biasa, bentuknya berupa verb dengan ditambah
-ing di belakangnya. Singkatnya, Gerund adalah kata benda yang dibentuk dari kata kerja (verb) + ing.
Dalam ujian biasanya kita tidak akan ditanya manakah bentuk gerund dalam sebuah kalimat, akan tetapi
kita akan diminta untuk mengisi kata yang hilang dari sebuah kalimat dengan kata-kata yang tepat,
seperti apakah menggunakan swim, swimming, to swim, she swims atau yang lainnya.
B. Fungsi Gerund.
Sebagaimana dijelaskan di atas, bahwa Gerund dapat berfungsi subjek, objek maupun pelengkap.
Contoh:
Contoh:
– I dislike Cheating.
– I like Reading
Contoh:
– My hobby is fishing.
C. Penggunaan Gerund.
Beberapa kata, seperti adjectives (kata sifat), preposition (kata depan) dan verbs (kata kerja) harus diikuti
oleh bentuk Verb-ing (gerund).
Afraid of, angry about/at, clever at, interested in, proud of, crazy about, disappointed about, excited
about, famous for, fond of, sorry about, worried about.
Contoh:
About, of, from, about, after, apart from, before, by, in, instead of, on, without.
Contoh:
Admit, advise, allow, appreciate, avoid, suggest, understand, miss, reject, consider, prefer, delay, deny,
dislike/like, enjoy, fond, resist, continue, imagine, permit, practice.
Contoh:
Lapisan presentasi. Lapisan presentasi (Inggris: presentation layer) adalah lapisan keenam dari bawah
dalam model referensi jaringan terbuka OSI. Pada lapisan ini terjadi pembuatan struktur data yang
didapatnya dari lapisan aplikasi ke sebuah format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Fungsi
Layer Presentasi Pada OSI Layer Fungsi utama dari layer presentasi adalah untuk mendefinisikan data
dalam jaringan komputer seperti binary dan JPEG.
Lapisan presentasi. Lapisan presentasi (Inggris: presentation layer) adalah lapisan keenam dari bawah
dalam model referensi jaringan terbuka OSI. Pada lapisan ini terjadi pembuatan struktur data yang
didapatnya dari lapisan aplikasi ke sebuah format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan.
Fungsi utama dari layer presentasi adalah untuk mendefinisikan data dalam jaringan komputer seperti
binary dan JPEG. Selain itu layer presentasi menspesifikasikan aturan-aturan untuk yang berikut:
Passive voice adalah suatu grammatical construction (bentuk gramatikal) dimana subject kalimat tidak
melakukan aksi, melainkan menerima aksi (sebagai receiver of action). Aksi ditindaklanjuti oleh agent
lain (sebagai doer of action) yang dapat disebutkan ataupun tidak.
Sebaliknya pada konstruksi active, subject berhubungan langsung dengan verb dengan bertindak sebagai
pelaku aksi. Kalimat aktif mungkin dapat diubah menjadi pasif, khususnya kalimat aktif yang
menggunakan transitive verb (perlu diikuti direct object).
Lihat juga:
get-passive
Passive voice dibentuk dari auxiliary verb dan past participle (verb-3).
kombinasi antara dua primary auxiliary verb (is/are being, was/were being, has/have been), atau
kombinasi primary auxiliary verb dan modal auxiliary verb (will be, will have been)
Adapun past participle yang digunakan berupa kata kerja transitive. Past participle diperoleh dengan
menambahkan -ed, -en, -d, -t, -n, atau -ne pada base form berupa regular verb. Pada base form
berupa irregular verb, bentuk past participle tidak konsisten.
Lihat juga:
Active atau normal voice dapat diubah bentuknya menjadi passive voice (prosesnya disebut
passivization) dengan skema sebagai berikut.
active voice passive voice
action verb
auxiliary verb
+/-
by … (doer of action)
Doer of action (pelaku aksi) yang dinyatakan dalam by-phrase pada passive voice biasanya tidak
disebutkan. Sebutan konstruksi kalimat dalam passive voice dimana pelaku aksi tidak sebutkan adalah
short passive atau agentless passive. Alasannya antara lain karena pelaku aksi tidak diketahui, tidak
penting atau menarik, untuk menghindari tanggungjawab, atau kalimat merupakan academic writing,
khususnya berhubungan dengan science (ilmu pengetahuan).
future perfect tense will + have + verb-3 will + have + been + verb-3
1 I am paid in dollars.
Lihat juga:
(Seseorang mengetuk pintumu semalam.) Your door was knocked on last night.
(Seseorang telah menggunakan komputer itu tanpa izin.) The computer has been used
without permission.
(Komputer itu telah digunakan tanpa izin.)
2 Passive voice digunakan ketika doer of action tidak penting untuk disebutkan
(misalnya karena pelaku aksi tersebut sudah jelas / bisa ditebak atau merujuk kepada orang
secara umum).
(Kamu dapat melihat hasil-akhirnya di internet.) The final results can be viewed on the web.
(Orang-orang jarang melakukan ini dengan sengaja.) This is rarely done intentionally.
(Guru itu memerintahkan para siswa untuk menyelesaikan soal matematika.) The students
were instructed to solve the math problem.
Sunmark Press published The Enzyme Factor at the first time in 2005.
(Sunmark Press mempublikasikan The Enzyme Factor pertama kali di tahun 2005.) The
Enzyme Factor was published at the first time in 2005 by Sunmark Press.
(Saya harus mengumpulkan lebih dari 20,000 dollar untuk membeli mobil itu.) More than
20,000 dollars have to be collected to buy the car.
(Lebih dari 20,000 dollar harus dikumpulkan untuk membeli mobil itu.)
4 Passive voice digunakan sebagai variasi pada tulisan (misalnya pelaku aksi telah
disebutkan pada kalimat sebelumnya).
The investigators knew that she had returned to Indonesia. They arrested her yesterday.
(Para penyelidik tahu bahwa dia telah kembali ke Indonesia. Mereka menahannya kemarin.)
The investigators knew that she had returned to Indonesia. She was arrested
yesterday.
(Para penyelidik tahu bahwa dia telah kembali ke Indonesia. Dia ditahan kemarin.)
Conditional sentence adalah complex sentence (kalimat majemuk) yang dibentuk dari
subordinate clause yang diawali dengan subordinate conjunction if berupa condition (syarat)
dan main clause berupa result/consequence (hasil).
Ada 4 tipe conditional sentence yang biasa digunakan, yaitu: tipe 1, tipe 2, tipe 3, dan tipe 0.
Lihat juga:
If dan Whether
Subjunctive
Elliptical Construction
complex sentence
if + condition result/consequence
If-clause dapat menempati awal atau tengah kalimat. Ketika if-clause menempati awal
kalimat, koma ditempatkan sebelum main clause.
Conditional sentence type 0 atau zero conditional digunakan ketika result/consequence (hasil)
dari condition (syarat) selalu terwujud karena merupakan fakta ilmiah atau general kebenaran
umum yang merupakan kebiasaan.
Conditional sentence type 1 atau first conditional digunakan ketika result/consequence (hasil)
dari condition (syarat) memiliki kemungkinan untuk terwujud di masa depan karena condition-
nya realistik untuk dipenuhi.
If you had remembered to invite me, I would have attended your party.
if … not If the students do not understand, they will raise their hand to ask.
(Jika para siswa tidak mengerti, mereka akan mengangkat tangan untuk bertanya.)
unless Unless the students understand, they will raise their hand to ask.