Anda di halaman 1dari 6

DAMPAK PENGGUNAAN BAHASA GAUL DI KALANGAN REMAJA

TERHADAP BAHASA INDONESIA

Ulil Amri Saputra

MahasiswaPascasarjana(S1) Manajemen

FEB Universitas Mercu Buana

Ulilamri262@gmail.com

ABSTRAK

Bahasa adalah bagian dari kebudayaan dan bahasalah yang memungkinkan pengembangan kebudayaan
sebagaimana kita kenal sekarang. Bahasa dapat pula berperan sebagai alat integrasi sosial sekaligus alat
adaptasi sosial, hal ini mengingat bahwa Bangsa Indonesia memiliki bahasa yang majemuk. Bahasa gaul
adalah bahasa khas remaja (kata-katanya diubah-ubah sedemikian rupa, sehingga hanya bisa dimengerti
di antara mereka) bisa dipahami oleh hampir seluruh remaja di tanah air yang terjangkau oleh media
massa, padahal istilah-istilah itu berkembang, berubah dan bertambah hampir setiap hari. bahasa gaul
adalah bahasa yang mempunyai istilah yang unik, sedangkan defenisi yang kedua diperjelas lagi bahwa
yang menggunakan bahasa tersebut adalah para remaja dan bahasa tersebut akan terus berkembang.
Adapun ciriciri bahasa gaul, faktor-faktor pendukung maraknya bahasa gaul di kalangan remaja, pengaruh
bahasa gaul terhadap bahasa indonesia dan dampak dari penggunaan bahasa gaul.

Kata Kunci: Pengguna, Bahasa Indonesia, Bahasa gaul.

1. PENDAHULUAN bahasa anak remaja yang dikenal dengan bahasa


gaul. Interferensi bahasa gaul kadang muncul
Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dalam penggunaan bahasa Indonesia dalam
terlepas dari pemakaian bahasa. Dengan bahasa situasi resmi yang mengakibatkan penggunaan
seseorang dapat mengungkapkan ide, gagasan, bahasa tidak baik dan tidak benar.
pikiran, dan keinginan dalam menyampaikan
pendapat dan informasi. Bahasa sebagai alat Sehubungan dengan semakin maraknya
untuk interaksi antar manusia dalam masyarakat penggunaan bahasa gaul yang digunakan oleh
memiliki sifat sosial yaitu pemakaian bahasa sebagian masyarakat modern, perlu adanya
digunakan oleh setiap lapisan masyarakat. tindakan dari semua pihak yang peduli terhadap
Bahasa bukan individual yang hanya dapat eksistensi bahasa Indonesia yang merupakan
dipakai dan dipahami oleh penutur saja akan bahasa nasional, bahasa
tetapi, pemakaian bahasa akan lebih tepat bila
antara penutur dan mitra tutur saling memahami
makna tutur.

Sebagai masyarakat Indonesia tentunya


kita menggunakan Bahasa Indonesia sebagai
bahasa nasional, yang berfungsi sebagai alat
komunikasi mempunyai peran sebagai
penyampai informasi. Namun, pemakaian
bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari
mulai bergeser digantikan oleh pemakaian

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015


persatuan, dan bahasa pengantar dalam dunia Dari semua pendapat yang diutarakan
pendidikan. oleh para ahli dapat disimpulkan bahwa, bahasa
adalah sarana komunikasi antara orang satu
Dalam kamus besar bahasa Indonesia,
dengan orang yang lain untuk melakukan
pengertian bahasa secara umum dapat
pertukaran informasi.
didefenisikan sebagai lambang, serta pengertian
bahasa menurut istilah adalah alat komunikasi 2. PengertianBahasa Gaul
yang berupa sistem lambang yang dihasilkan
oleh alat ucap pada manusia. Bahasa gaul merupakan salah satu
Menurut Pateda (1987:4) bahwa cabang dari bahasa Indonesia sebagai bahasa
bahasa merupakan saluran untuk menyampaikan untuk pergaulan. Istilah ini mulai muncul pada
semua yang dirasakan, dipikirkan, dan diketahui akhir tahun 1980an.
seseorang kepada orang lain. Bahasa juga Bahasa gaul pada umumnya digunakan
memungkinkan manusia dapat bekerja sama sebagai sarana komunikasi di antara remaja
dengan orang lain dalam masyarakat. Hal sekelompoknya selama kurun tertentu. Hal ini
tersebut berkaitan erat bahwa hakikat manusia dikarenakan, remaja memiliki bahasa tersendiri
sebagai makhluk sosial memerlukan bahasa dalam mengungkapkan ekspresi diri. Sarana
untuk memenuhi hasratnya. komunikasi diperlukan oleh kalangan remaja
Bahasa berperan meliputi segala untuk menyampaikan hal-hal yang dianggap
aspek kehidupan manusia. Termasuk salah satu tertutup bagi kelompok usia lain atau agar pihak
peran tersebut adalah untuk memperlancar lain tidak dapat mengetahui apa yang sedang
proses sosial manusia. Hal ini sejalan dengan dibicarakannya.
pendapat Nababan (1984:38) bahwa bahasa Menurut Mulyana (2008), bahasa gaul
adalah bagian dari kebudayaan dan bahasalah adalah sejumlah kata atau istilah yang
yang memungkinkan pengembangan mempunyai arti yang khusus, unik, menyimpang
kebudayaan sebagaimana kita kenal sekarang. atau bahkan bertentangan dengan arti yang lazim
Bahasa dapat pula berperan sebagai alat ketika digunakan oleh orang-orang dari
integrasi sosial sekaligus alat adaptasi sosial, hal subkultur tertentu.
ini mengingat bahwa Bangsa Indonesia memiliki Selain pendapat tersebut Sarwono
bahasa yang majemuk. (2004) mengatakan bahwa bahasa gaul adalah
Menurut Wibowo, bahasa adalah sistem bahasa khas remaja (kata-katanya dibah-ubah
simbol bunyi yang bermakna dan berartikulasi sedemikian
(dihasilkan oleh alat ucap) yang bersifat arbitrer
dan konvensional, yang dipakai sebagai alat
berkomunikasi oleh sekelompok manusia untuk
melahirkan perasaan dan pikiran. Pengertian
bahasa juga diungkapkan oleh Pengabean,
bahwa bahasa adalah suatu sistem yang
mengutarakan dan melaporkan apa yang terjadi
pada sistem saraf. Selain pengertian
bahasa yang diutarakan oleh Wibowo dan
Pangabean, Soejono (2004:30) juga turut
mengutarakan pengertian bahasa, menurutnya
bahasa adalah suatu sarana perhubungan rohani
yang amat penting dalam hidup bersama.

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015


rupa, sehingga hanya bisa dimengeri di antara 4.Penghilang Huruf ‘’a’’ dengan ‘’e’’
mereka) bisa dipahami oleh hampir seluruh
remaja di tanah air yang terjangkau oleh media Benar Bener
massa, padahal istilah istilah itu berkembang, Cakap Cakep
berubah dan bertambah hampir setiap hari. Sebai Sebel
Kedua defenisi itu saling melengkapi. Pada Senang Seneng
defenisi yang pertama hanya menerangkan
bahwa bahasa gaul adalah bahasa yang
mempunyai istilah yang unik, sedangkan 5. Penggantian diftong ‘’au’’ ,’’ai’’ dengan ‘’o’’
defenisi yang kedua diperjelas lagi bahwa yang dan ‘’e’’
menggunakan bahasa tersebut adalah para
remaja dan bahasa tersebut akan terus Capai Cape
berkembang. Kalau Kalo
Pakai Pake
3. Ciri-ciribahasagaul Ragam bahasa gaul Sampai Sampe
remaja memiliki ciri khusus, yaitu: singkat,
lincah dan kreatif. Kata-kata yang digunakan
cenderung pendek, sementara kata yang agak 6. Pemendekan kata atau kontraksi dari
panjang akan diperpendek melalui proses kata/frasa panjang :
morfologi atau menggantinya dengan kata yang
lebih pendek. Bagaimana Gimana
Begini Gini
1.Kosakata Khas : Begitu Gitu
Ini Nih
Kosa Kata Bahasa Kosa Kata
Indonesia Bahasa gaul
Aku Gua,gue,gwa 4. Faktor-faktorPendukungMaraknyaBahasa
Ayah/Bapak Bokap Gaul di KalanganRemaja
Cantik Kece Perkembangan bahasa gaul di
Ibu Nyokab kalangan remaja sangatlah cepat. Mengapa??
Kamu Lu,lo,elu Karena didukung oleh beberapa faktor yang
cukup berpengaruh terhadap kondisi lingkungan
remaja. Antara lain :
2.Peghilang huruf (Fonem) awal
1.Adanya bahasa gaul ditandai dengan
Fonem awal Fonem sudah di menjamurnya internet dan situs-situs
hilangkan jearing sosial yang berdampak
Memang Emang signifikan terhadap perkembangan
Sama Ama bahasa gaul. Penikmat situs-situs
Saja Aja jejaring sosial yang kebanyakan adalah
Sudah Udah remaja, menjadi agenda dalam
menyebarkan pertukaran bahasa
gaul.Tulisan seseorang remaja di situs
3. Penghilang huruf ‘’h’’ : jejaring sosial yang menggunakan
bahasa ini, akan dilihat dan bisa jadi
Bohong Boong ditiru oleh ribuan remaja lain. Misalnya,
Habis Abis Facebook, twitter, friendster.
Hangat Anget
Hitung Itung
Hujan Ujan

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015


2. Karena pengaruh lingkungan. 5. PengaruhBahasa Gaul

Umumnya para remaja menyerap dari Terhadap Bahasa Indonesia.


percakapan orang-orang dewasa Dewasa ini, masyarakat sudah banyak
sekitarnya, baik teman sebayaa tau yang memakai bahasa gaul dan
keluarga. parahnya lagi generasi muda Indonesia
juga tidak terlepas dari pemakaian
3.Peran media:
bahasa gaul ini. Bahkan generasi muda
a) Media Elektronik yang menggunakan inilah yang banyak memakai bahasa
istilah bahasa gaul dalam flim-flim gaul dari pada pemakaian bahasa
khusunya flim remaja dan iklan, Indonesia. Untuk menghindari
missal dari adegan percakapan di pemakaian bahasa gaul yang sangat
televisi.Artinya bahasa gaul tidak hanya luas di masyrakat, seharusnya kita
terjadi karena kontak langsung antara menanamkan kecintaan dalam diri
masyarakat itu sendiri, tapi sebagian generasi bangsa terhadap bahasa
besar karena ‘’diasupi’’ oleh media. Indonesia sebagai bahasa nasional.
b) Media Cetak, misalnya bahasa yang Seiring dengan munculnya bahasa gaul
ada dalam majalah, surat kabar atau dalam masyarakat, banyak sekali
Koran. Selain itu, pembuatan karya dampak atau pengaruh yang
sastra remaja misalnya cerpen atau ditimbulkan oleh bahasa gaul terhadap
novel yang umumnya menggunakan perkembangan bahasa Indonesia
bahasa gaul. sebagai identitas bangsa diantaranya
sebagai berikut:
Dampak dari pembangunan dan
perkembangan zaman atau 1. Eksistensi Bahasa Indonesia
modernisasi, dimana segala hal yang Terancam Terpinggirkan Oleh
ada di lingkungan kita harus selalu Bahasa Gaul. Aktivitas berbahasa
terup-todate. Dampak dari modernisasi sangat erat kaitannya dengan
yang paling terlihat adalah gaya hidup, budaya sebuah generasi. Kalau
seperti cara berpakaian, cara belajar, generasi negeri ini kian tenggelam
aplikasi teknologi yang makin maju dalam pudarnya bahasa Indonesia
maupun cara bertutur kata (pemakaian yang lebih dalam, mungkin bahasa
bahasa). Yang pasti, bahasa gaul akan Indonesia akan semakin
selalu muncul dan berkembang sesuai sempoyongan dalam memanggul
zaman masingmasing. Beberapa tahun bebannya sebagai bahasa nasional
lalu, istilah “membleaje” atau “Biarin, dan identitas bangsa. Dalam kondisi
yang penting kece” sempat ngetren. demikian, diperlukan pembinaan
Istilah-istilah tersebut lantas tenggelam dan pemupukan sejak dini kepada
dengan sendirinya, tergantikan oleh generasi muda agar mereka tidak
istilah lain. Di antaranya, mengikuti pembusukan itu.
“sowhatgituloh”, “jayus”, dan “Kesian Pengaruh arus globalisasi dalam
deh lo!”. identitas bangsa tercermin pada
perilaku masyarakat yang mulai
meninggalkan bahasa Indonesia dan
terbiasa menggunakan bahasa gaul

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015


2. Menurunnya Derajat Bahasa Bahasa gaul dapat mengganggu
Indonesia. siapapun yang membaca dan mendengar
kata-kata yang termaksud di dalamnya.
Karena bahasa gaul yang begitu mudah Karena, tidak semua orang mengerti
untuk digunakan berkomunikasi dan akan maksud dari kata-kata gaul
hanya orang tertentu yang mengerti arti tersebut. Terlebih lagi dalam bentuk
dari bahasa gaul, maka remaja lebih tulisan, sangat memusingkan dan
memilih untuk menggunakan bahasa memerlukan waktu yang lebih banyak
gaul sebagai bahasa sehari-hari. untuk memahaminya.
Sehingga bahasa Indonesia semakin Bahasa gaul dapat mempersulit
pudar bahkan dianggap kuno di mata penggunanya dalam berkomunikasi
remaja dan juga menyebabkan turunnya dengan orang lain dalam acara yang
derajat bahasa indonesia. formal. Misalnya ketika sedang
presentasi di depan kelas.
3. Menyebabkan punahnya Bahasa
Indonesia. Penggunaan bahasa gaul 7. Simpulan Dari penulisan karya ilmiah
yang semakin marak di kalangan remaja diatas mengenai “Pudarnya penggunaan
merupakan sinyal ancaman yang sangat Bahasa Indonesia oleh Bahasa Gaul di
serius terhadap bahasa indonesia dan kalangan remaja” dapat diambil
pertanda semakin buruknya kesimpulan bahwa banyaknya
kemampuan berbahasa generasi muda masyarakat Indonesia yang
zaman sekarang. Sehingga tidak dapat menggunakan bahasa gaul,
dipungkiri suatu saat bahasa Indonesia singkatansingkatan dalam
bisa hilang karena tergeser oleh bahasa komunikasinya seharihari adalah
gaul di masa yang akan datang. penyimpangan dari penggunaan Bahasa
Indonesia dengan baik dan benar. Hal ini
6. DampakdariPenggunaanBahasa Gaul
dapat menghambat pertumbuhan dan
1. Dampak Positif
perkembangan Bahasa Indonesia.
Dampak positif dengan
Kurangnya kesadaran untuk mencintai
digunakannya bahasa gaul adalah
dan menggunakan Bahasa Indonesia di
remaja menjadi lebih kreatif. Terlepas
negeri sendiri akan berdampak lunturnya
dari menganggu atau tidaknya bahasa
atau hilangnya Bahasa Indonesia dalam
gaul ini, tidak ada salahnya kita
pemakaiannya dalam masyarakat
menikmati tiap perubahan atau inovasi
terutama di kalangan remaja. Apalagi
bahasa yang muncul. Asalkan dipakai
dengan maraknya dunia kalangan artis
pada situasi yang tepat, media yang
menggunakan bahasa gaul di media
tepat dan komunikan yang tepat juga.
massa dan elektronik, membuat remaja
2.Dampak Negatif semakin sering menirukannya di
Penggunaan bahasa gaul dapat kehidupan sehari-hari hal ini sudah wajar
mempersulit pengguna bahasa Indonesia karena remaja suka meniru hal-hal yang
dengan baik dan benar. Padahal di baru.
sekolah atau di tempat kerja, kita
diharuskan untuk selalu menggunakan
bahasa yang baik dan benar.
menggunakan bahasa yang baik dan
benar.

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015


DAFTAR PUSTAKA Notulen Seminar
Moderator : Drs. Agus Joko Purwadi,
Anonim.2012.”Bahasa ‘Alay’ Merusak M.Pd Notulis : Mei Hardiah, S.S.,M.A
Bahasa
Indonesia”.http://iniirna.blogspot
.co.id/2014/07/pengaruh-
bahasaalay-terhadap.html
Diakses pada 19 September 2015.

Maruli Pangabean. 1981. Bahasa


Pengaruhdan Peranannya.
Jakarta: Gramedia, hal. 5

Mulyana, 2008. Bahasa Indonesia untuk


Perguruan Tinggi. Rembang:
Yayasan Adhigama.

Nababan, 1984. Tuntunan penyusunan


bahasa indonesia. Bandung : Sinar
Baru.

Sarwono, 2004.”Penggunaan Ragam


Bahasa Gaul Dikalangan Remaja”
. Dalamhttp://www.peng gunaan-
ragam-bahasa-gauldikalangan
remaja. Diakses pada 15
September 2015.

Soejono Ag, 1983.Metode Khusus


Bahasa Indonesia. Bandung: C.V.
Ilmu.

Wahyu Wibowo, 2001. Manajemen


Bahasa. Jakarta: Gramedia.

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015

Anda mungkin juga menyukai