Anda di halaman 1dari 22

SISTEM INFORMASI

MAKALAH
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sistem Terintegrasi Perusahaan

Dosen Pengampu:
Didik Setiyadi, M.Kom.

Disusun Oleh:
Tia Monisya Afriyanti
2016320023
No Absen 16

Program Studi Sistem Informasi


Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Insani
Bekasi
2019
MAKALAH SISTEM INFORMASI

DAFTAR ISI

Halaman
DAFTAR ISI.............................................................................................................................. 2
ABSTRAK ................................................................................................................................. 3
KATA PENGANTAR ............................................................................................................... 4
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 5
1.1 Latar Belakang ................................................................................................................ 5
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................................... 6
1.3 Tujuan ............................................................................................................................. 6
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................... 7
2.1 Pengertian Sistem Informasi ........................................................................................... 7
2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi...................................................................................... 7
2.3 Sejarah Sistem Informasi ................................................................................................ 8
2.4 Sistem Informasi Manajemen ......................................................................................... 9
2.5 Penggunaan Sistem Informasi......................................................................................... 9
2.6 Manager Sebagai Pengguna Sistem Informasi ............................................................. 10
2.7 Peranan Informasi Dalam Pemecahan Masalah Manajemen ........................................ 10
2.8 Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan ....................................................... 10
2.9 Jenis-jenis Sistem Informasi ......................................................................................... 11
2.10 Karakter Sistem Informasi ............................................................................................ 13
2.11 Komponen Sistem Informasi ........................................................................................ 14
2.12 Klasifikasi Sistem ......................................................................................................... 15
2.13 Metode sistem ............................................................................................................... 18
BAB III PENUTUP ................................................................................................................. 20
3.1 Kesimpulan ........................................................................................................................ 20
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 22

TIA 2
MAKALAH SISTEM INFORMASI

ABSTRAK

Sistem informasi yaitu suatu sistem yang menyediakan informasi untuk manajemen dalam

mengambil keputusan dan juga untuk menjalankan operasional perusahaan, di mana sistem

tersebut merupakan kombinasi dari orang-orang, teknologi informasi dan prosedur-prosedur

yang tergorganisasi. Biasanya suatu perusahan atau badan usaha menyediakan semacam

informasi yang berguna bagi manajemen. Sistem informasi dapat merupakan kombinasi teratur

apapun dari orang –orang, hardware, software, jaringan komunikasi, dan sumber daya data

yang mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi. Orang

bergantung pada sistem informasi untuk berkomunikasi antara satu sama lain dengan

menggunakan berbagai jenis alat fisik (hardware), perintah dan prosedur pemrosesan

informasi (software), saluran komunikasi (jaringan), dan data yang disimpan (sumber daya

data) sejak permulaan peradaban.

Para praktisi bisnis bergantung pada banyak jenis sistem informasi yang menggunakan

berbagai teknologi informasi. Contohnya, beberapa sistem informasi menggunakan alat

hardware petunjuk sederhana (kertas dan pensil) dan saluran informasi informal (mulut ke

mulut).

TIA 3
MAKALAH SISTEM INFORMASI

KATA PENGANTAR

Assalamua’alaikum Wr. Wb.

Segala puji bagi Allah, yang telah menganugerahkan begitu banyak rahmat dan

karunia-Nya sehingga saya bisa menyelesaikan makalah ini. Shalawat beserta salam semoga

tetap tercurahkan kepada Nabi kita yakni Nabi Muhammad SAW, yang tetap menjadi suri

teladan bagi umat-Nya sampai akhir zaman.

Selanjutnya, ucapan terima kasih penulis haturkan kepada Bapak Didik Setiyadi selaku

dosen pembelajaran mata kuliah Sistem Terintegrasi Perusahaan.

Akhir kata, semoga makalah ini bermanfaat bagi para pembaca. Dan saya menyadari

bahwa dalam makalah ini masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu

saya sangat mengharapkan kritik dan saran untuk perbaikan lebih lanjut dari para pembaca.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Cileungsi, 03 Oktober 2019

Tia Monisya Afriyanti

TIA 4
MAKALAH SISTEM INFORMASI

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kebutuhan manusia dalam akses data semakin meningkat, ini disebabkan adanya pola

pergeseran hidup manusia ke arah yang lebih berkembang. Dengan pemanfaatan komputer hal

ini dapat terfasilitasi dengan cepat. Akibatnya akan terjadi keefisiansi waktu, biaya dan

resource, sehingga akan menghasikan output yang optimal. Disisi lain kebutuhan akan akses

data itu terhalangi oleh adanya jarak dan waktu, terkadang membutuhkan akses informasi yang

berada di negara berbeda. Sistem informasi merupakan suatu system berbasis komputer yang

menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang serupa. Para pemakai

biasanya tergabung dalam suatu entitas organisasi formal, seperti departemen atau lembaga

sesuatu instansi pemerintah yang dapat dijabarkan menjadi direktorat bidang, bagian sampai

pada unit terkecil dibawahnya. Informasi menjelaskan mengenai organisasi atau salah satu

system utamanya mengenai apa yang telah terjadi di masa lalu, apa yang sedang terjadi

sekarang dan apa yang mungkin akan terjadi dimasa yang akan datang tentang organisasi

tersebut. Informasi mengandung suatu arti yaitu data yang telah diolah ke dalam suatu bentuk

yang yang lebih memiliki arti dan dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Data

merupakan fakta-fakta yang mewakili suatu keadaan, kondisi, atau peristiwa yang terjadi atau

ada di dalam atau dilingkungan fisik organisasi. Sistem informasi berbasis komputer

menggunakan teknologi komputer untuk memproses data menjadi informasi yang memiliki

arti, ada perbedaan yang cukup tajam antara komputer dan program komputer di satu sisi

dengan system informasi di sisi lainnya. Komputer dan perangkat lunak komputer yang tersedia

merupakan fondasi teknis, alat, dan material dari system informasi modern. Komputer dapat

dipakai sebagai untuk menyimpan dan memproses informasi. Program komputer atau

TIA 5
MAKALAH SISTEM INFORMASI

perangkat lunak komputer merupakan seperangkat instruksi operasi yang mengarahkan dan

mengendalikan pemrosesan informasi.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang dapat diambil dalam makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana tentang Sejarah Sistem Informasi?

2. Bagaimana tentang Sistem Informasi Manajemen?

3. Bagaimana tentang Penggunaan Sistem Informasi?

4. Bagaimana tentang Manager Sebagai Pengguna Sistem Informasi?

5. Bagaimana tentang Peranan Informasi Dalam Pemecahan Masalah Manajemen?

6. Bagaimana Jenis – jenis Sistem Informasi?

7. Bagaimana Karakteristik Sistem Informasi?

8. Bagaimana Komponen Sistem Informasi?

9. Bagaimana Klasifikasi Sistem?

10. Bagaimana Konsep Dasar Sistem Informasi?

11. Bagaimana Metode Sistem?

1.3 Tujuan

1) Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Sistem Integrasi Perusahaan (SIP)

2) Untuk mengetahui konsep dasar sistem.

3) Untuk mengetahui konsep dasar sistem informasi.

4) Untuk mengetahui sistem informasi manajemen.

5) Mengetahui informasi – informasi apa yang dibutuhkan oleh seorang manajer.

6) Mengetahui informasi pengambilan keputusan,

TIA 6
MAKALAH SISTEM INFORMASI

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sistem Informasi

Terdapat beberapa pendapat mengenai arti Sistem Informasi, menurut Bonnie

Soeherman dan Marion Pinontoan (2008, 5), dalam (Mustikowati, Purnama, & Sukadi, 2012)

mengatakan bahwa sistem informasi merupakan serangkaian komponen berupa manusia,

prosedur, data, dan teknologi (seperti komputer) yang digunakan untuk melakukan sebuah

proses untuk pengambilan keputusan guna penunjang keberhasilan bagi setiap organisasi

(dalam pencapaian tujuan).

a. Pengertian sistem informasi menurut John F. Nash

b. Sistem Informasi adalah kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media,

prosedur dan pengendalian yang bermaksud menata jaringan komunikasi yang penting,

proses atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin, membantu manajemen dan pemakai

intern dan ekstern dan menyediakan dasar pengambilan keputusan yang tepat

c. Pengertian sistem informasi menurut Henry Lucas

d. Sistem Informasi adalah suatu kegiatan dariprosedurprosedur yang diorganisasikan,

bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan

keputusan dan pengendalian di dalam.

2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi

A. Definisi sistem informasi

Suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan

pengolahantransaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan

strategi darisuatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-

laporan yang diperlukan.

TIA 7
MAKALAH SISTEM INFORMASI

B. Definisi lain sistem informasi

Kerangka kerja yang mengkoordinasikan sumber daya (manusia dan komputer) untuk

mengubah masukan (input) menjadi keluaran (informasi) guna mencapai sasaran-

sasaran perusahaan.

C. Syarat -syarat sistem :

1. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan tujuan.

2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan.

3. Adanya hubungan diantara elemen sistem.

4. Unsur dasar dari proses (arus informasi, energi dan material) lebih penting

daripada elemen sistem.

5. Tujuan organisasi lebih penting dari pada tujuan elemen.

2.3 Sejarah Sistem Informasi

Tinjauan mengenai sejarah sistem informasi mencakup peninjauan kembali pada

bagaimana peranti telah mengalami evolusi dan bagaimana penerapannya dari waktu ke waktu.

Dalam waktu yang sama, aplikasi komputer juga telah mengalami evolusi dari yang

sebelumnya yang digunakan untuk mengolah transaksi akuntansi secara sederhana, menjadi

sistem yang dirancang untuk mendukung manajer dan para pemecah masalah lainnya.

Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian

informasi (yang selanjutnya dikenal dengan istilah Teknologi Informasi). Mulai dari gambar-

gambar yang tak bermakna di dinding-dinding gua, peletakkan tonggak sejarah dalam bentuk

prasasti sampai diperkenalkannya dunia arus informasi yang kemudian dikenal dengan nama

INTERNET. Informasi yang disampaikan pun berkembang. Dari sekedar menggambarkan

keadaan sampai taktik bertempur.

TIA 8
MAKALAH SISTEM INFORMASI

2.4 Sistem Informasi Manajemen

Manajemen (Proses) adalah kegiatan yang dilakukan untuk menyelesaikan suatu

pekerjaan secara bersama-sama atau melibatkan orang lain demi mencapai tujuan yang sama,

sedangkan Manajemen (Subyek) adalah orang yang melaksanakan kegiatan tersebut.

Sistem Informasi Manajemen adalah Jaringan prosedur pengolahan data

yang dikembangkan dalam suatu sistem (terintegrasi) dengan maksud memberikaninformasi

(yang bersifat internal dan eksternal) kepada manajemen, sebagai dasarpengambilan

keputusan. Sehingga SIM adalah suatu sistem yang menyediakan kepada pengelola organisasi

data maupun informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas organisasi. Beberapa

kegunaan/fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:

1) Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para

pemakai, tanpa mengharuskan adanya perantara sistem informasi.

2) Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem

informasi secara kritis.

3) Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.

4) Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem

informasi.

5) Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.

6) Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem

informasi dan teknologi baru.

7) Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.

2.5 Penggunaan Sistem Informasi

Pengunaan pertama output Komputer adalah para karyawan administrasi dibidang

akuntansi. Beberapa informasi, seperti yang dihasilakan sebagai produk sampingan dari

TIA 9
MAKALAH SISTEM INFORMASI

aplikasi akuntansi, juga tersedia bagi para manajer. Ketika perusahaan menerapkan konsep

SIM, penekanan akan bergeser dari data menuju ke informasi dan dari karyawan administrasi

ke pemecahan masalah.

2.6 Manager Sebagai Pengguna Sistem Informasi

Karena manajer adalah individu, kebutuhan informasi yang mereka miliki juga sangat

beragam. Namun beberapa kerangka yang bermanfaat telah dikembangkan sehingga

memungkinkan kita berfokus pada peranan informasi dalam pemecahan masalah. Sistem

informasi yang bermutu tinggi tidak dapat dikembangkan kecuali profesional sistem informasi

dan manajer memahami kerangka manajerial yang menjadi dasar dari organisasi-organisasi

modern.

2.7 Peranan Informasi Dalam Pemecahan Masalah Manajemen

Berkata bahwa pemecahan masalah adalah aktivitas terpenting yang dilakukan seoarang

manajer merupakan suatu gambaran yang terlalu disederhanakan. Pekerjaan ini jauh lebih

rumit daripada hanya sekedar pemecahan masalah saja. Pemecahan masalah merupakan salah

satu aktivitas utama yang sering kali menentukan berhasil atau tidaknya karier manajemen.

2.8 Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan

Hasil dari aktivitas pemecahan adalah solusi. Memikirkan masalah sebagai sesuatu hal

yang selalu buruk adalah suatu hal yang mudah untuk dilakukan, karena kita jarang

mengartikan frase mengambil keuntungan dari sebuah situasi sama halnya dengan kita

mengartikan frase memperbaiki sebuah situasi yang buruk. Selama pemecahan masalah,

manajer akan terlibat dalam pengambilan keputusan, yaitu tindakan memilih dari berbagai

TIA 10
MAKALAH SISTEM INFORMASI

alternative tindakan. Keputusan adalah tindakan tertentu yang dipilih. Biasanya pemecahan

masalah akan membutuhkan beberapa keputusan.

a) Tahapan-tahapan Pemecahan Masalah

Menurut simon pemecah masalah akan terlibat dalam:

1. Aktivitas intelijen, mencari kondisi-kondisi yang membutuhkan solusi didalam

lingkungan.

2. Aktivitas perancangan, menemukan, mengembangkan, dan menganalisis

kemungkinan-kemungkinan tindakan.

3. Aktivitas pemilihan, memilih satu tindakan tertentu dari berbagai tindakan yang

tersedia.

4. Aktivitas peninjauan, menilai pilihan masa lalu.

b) Masa Depan Teknologi Informasi

Masa depan teknologi informasi akan didorong oleh biaya yang rendah meningkatnya

kekuatan komputer maupun komunikasi. Kekuatan komputer diukur dalam kecepatan

pemrosesan, kapasitas penyimpanan data dan keragaman alat-alat input-output.

2.9 Jenis-jenis Sistem Informasi

Sistem informasi dikembangkan untuk tujuan yang berbeda-beda, tergantung pada

kebutuhan bisnis. Sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian:

1) Transaction Processing Systems (TPS)

TPS adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk

memproses data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan

inventarisasi. TPS berfungsi pada level organisasi yang memungkinkan organisasi bisa

berinteraksi dengan lingkungan eksternal. Data yang dihasilkan oleh TPS dapat dilihat atau

digunakan oleh manajer.

TIA 11
MAKALAH SISTEM INFORMASI

2) Office Automation Systems (OAS) dan Knowledge Work Systems (KWS)

OAS dan KWS bekerja pada level knowledge. OAS mendukung pekerja data, yang

biasanya tidak menciptakan pengetahuan baru melainkan hanya menganalisis informasi

sedemikian rupa untuk mentransformasikan data atau memanipulasikannya dengan cara-

cara tertentu sebelum menyebarkannya secara keseluruhan dengan organisasi dan kadang-

kadang diluar organisasi. Aspek-aspek OAS seperti word processing, spreadsheets,

electronic scheduling, dan komunikasi melalui voice mail, email dan video conferencing.

KWS mendukung para pekerja profesional seperti ilmuwan, insinyur dan doktor

dengan membantu menciptakan pengetahuan baru dan memungkinkan mereka

mengkontribusikannya ke organisasi atau masyarakat.

3) Sistem Informasi Manajemen (SIM)

SIM tidak menggantikan TPS, tetapi mendukung spektrum tugas-tugas organisasional

yang lebih luas dari TPS, termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan. SIM

menghasilkan informasi yang digunakan untuk membuat keputusan, dan juga dapat

membatu menyatukan beberapa fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis

data).

4) Decision Support Systems (DSS)

DSS hampir sama dengan SIM karena menggunakan basis data sebagai sumber data.

DSS bermula dari SIM karena menekankan pada fungsi mendukung pembuat keputusan

diseluruh tahap-tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap wewenang eksklusif pembuat

keputusan.

5) Sistem Ahli (ES) dan Kecerdasan Buatan (AI)

AI dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang berfungsi secara cerdas. Dua

cara untuk melakukan riset AI adalah memahami bahasa alamiahnya dan menganalisis

TIA 12
MAKALAH SISTEM INFORMASI

kemampuannya untuk berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya. Sistem ahli

menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran AI untuk menyelesaikan masalah serta

memberikannya lewat pengguna bisnis. Sistem ahli (juga disebut knowledge-based systems)

secara efektif menangkap dan menggunakan pengetahuan seorang ahli untuk menyelesaikan

masalah yang dialami dalam suatu organisasi. Berbeda dengan DSS, DSS meningalkan

keputusan terakhir bagi pembuat keputusan sedangkan sistem ahli menyeleksi solusi terbaik

terhadap suatu masalah khusus. Komponen dasar sistem ahli adalah knowledge-base yaikni

suatu mesin interferensi yang menghubungkan pengguna dengan sistem melalui pengolahan

pertanyaan lewat bahasa terstruktur dan anatarmuka pengguna.

2.10 Karakter Sistem Informasi

1. Sistem informsi memiliki komponen yang berupa subsistem yang merupakan

elemen-elemen yang lebih kecil yang membentuk sistem informasi tersebut

misalnya bagian input, proses, output. Contoh input adalah salesman memasukan

data penjualan bulan ini, maka disana terdapat manusia yang melakukan pekerjaan

input dengan menggunakan hardware keyboard dan menggunakan interface sebuah

aplikasi laporan penjualan yang sudah di sediakan oleh sistem informasi tersebut.

2. Ruang lingkup sistem informasi yaitu rung lingkup yang ditentukan dari awal

pembuatan yang meupakan gari bats lingkup kerja sistem tersebut sehingga sistem

informasi tersebut tidak bersinggungan dengan sistem informasi lainnya.

3. Tujuan sistem informasi adalah hal pokok yang harus ditentukan dan dicapai

dengan menggunakan sistem informasi tersebut, sebuah informasi dianggap

berhasil apabila dapat mencapai tujuan tersebut.

TIA 13
MAKALAH SISTEM INFORMASI

4. Lingkungan sistem informasi yaitu sesuatu yang berada diluar ruang lingkup

sistemm informasi yang dapat mempengaruhi sistem informasi, hal ini urut

dipertimbangkan pada saat perencanaann sistem informasi.

2.11 Komponen Sistem Informasi

Komponen sistem informasi yang disebut blok bangunan yaitu:

A. Blok Masukan

Mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi, termasuk metode dan

mediauntuk memperoleh data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen

dasar.

B. Blok Model

Terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan

memanipulasi/mentranspormasi data masukan dan data yang tersimpan dalam basis

data untukmenghasilkan keluaran yang diinginkan.

C. Blok Keluaran

Produk dari sistem informasi adalah keluaran berupa informasi yang berkualitas.

D. Blok Teknologi

Merupakan kotak alat (tool-box) dalam sistem informasi. Teknologi terdiri dari 3

bagian utama yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software) dan perangkat keras

(hardware).

Teknisi dapat berupa orang-orang yang mengetahui teknologi dan membuatnya

beroperasi (operator komputer, pemrogram, operator pengolah data, spesialis

telekomunikasi, analis sistem). Teknologi perangkat lunak berupa aplikasi aplikasi

perangkat lunak (program). Teknologi perangkat keras berupa teknologi masukan atau

semua perangkat yang digunakan untuk menangkap data seperti :keyboard, scanner,

TIA 14
MAKALAH SISTEM INFORMASI

barcode dan lain-lain, teknologi keluaran atau perangkat yang dapat menyajikan

informasi yang dihasilkan seperti : monitor, printer, teknologi pemroses (komponen

CPU) , teknologi penyimpanan (semua peralatan yang di gunakan untuk menyimpan

data seperti : magnetik tape, magnetik disk, CD) dan teknologi telekomunikasi

(teknologi yang memungkinkan hubungan jarak jauh seperti internet dan ATM).

E. Blok Basis Data

Merupakan kumpulan dari file data yang saling berhubungan yang

diorganisasisedemikian rupa agar dapat diakses dengan mudah dan cepat.

F. Blok kendali

Pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk menyakinkan bahwa hal-hal yang

dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung

diatasi.

2.12 Klasifikasi Sistem

1) Sistem abstrak. Sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak

secara fisik (sistem teologia)

2) Sistem fisik. Merupakan sistem yang ada secara fisik (sistem komputer, sistem

akuntansi, sistem produksi dll.)

3) Sistem alamiah. Sistem yang terjadi melalui proses alam. (sistem matahari, sistem

luar angkasa, sistem reproduksi dll.

4) Sistem buatan manusia. Sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan

manusia yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin disebut human-machine

system (contoh ; sistem informasi)

TIA 15
MAKALAH SISTEM INFORMASI

5) Sistem Tertentu (deterministic system). Beroperasi dengan tingkah laku yang sudah

dapat diprediksi. Interaksi bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga

keluaran dari sistem dapat diramalkan (contoh ; sistem komputer)

6) Sistem tak tentu (probabilistic system). Sistem yang kondisi masa depannya tidak

dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

7) Sistem tertutup (close system). Sistem yang tidak berhubungan dan tidak

terpengaruh dengan sistem luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya

turut campur tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tersebut ada, tetapi

kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah

relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup).

8) Sistem terbuka (open system). Sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan

lingkungan luarnya.

Sistem terotomasi mempunyai sejumlah komponen yaitu ;

a. Perangkat keras (CPU, disk, printer, tape). Perangkat lunak (sistem operasi, sistem

database, program pengontrol komunikasi, program aplikasi).

b. Personil (yang mengoperasikan sistem, menyediakan masukan, mengkonsumsi

keluaran dan melakukan aktivitas manual yang mendukung sistem).

c. Data (yang harus tersimpan dalam sistem selama jangka waktu tertentu).

d. Prosedur (instruksi dan kebijakan untuk mengoperasikan sistem).

Sistem terotomasi terbagi dalam sejumlah kategori :

a) On-line systems. Sistem on-line adalah sistem yang menerima langsung input pada area

dimana input tersebut direkam dan menghasilkan output yang dapat berupa hasil

komputasi pada area dimana mereka dibutuhkan. Area sendiri dapat dipisah-pisah

dalam skala, misalnya ratusan kilometer. Biasanya digunakan bagi reservasi angkutan

udara, reservasi kereta api, perbankan dll.

TIA 16
MAKALAH SISTEM INFORMASI

b) Real-time systems. Sistem real-time adalah mekanisme pengontrolan, perekaman data,

pemrosesan yang sangat cepat sehinga output yang dihasilkan dapat diterima dalam

waktu yang relatif sama. Perbedaan dengan sistem on-line adalah satuan waktu yang

digunakan real-time biasanya seperseratus atau seperseribu detik sedangkan on-line

masih dalah skala detik atau bahkan kadang beberapa menit. Perbedaan lainnya, on-

line biasanya hanya berinteraksi dengan pemakai, sedangkan real-time berinteraksi

langsung dengan pemakai dan lingkungan yang dipetakan.

c) Decision support system + strategic planning system. Sistem yang memproses transaksi

organisasi secara harian dan membantu para manajer mengambil keputusan,

mengevaluasi dan menganalisa tujuan organisasi. Digunakan untuk sistem penggajian,

sistem pemesanan, sistem akuntansi dan sistem produksi. Biasanya berbentuk paket

statistik, paket pemasaran dll. Sistem ini tidak hanya merekam dan menampilkan data

tetapi juga fungsi-fungsi matematik, data analisa statistik dan menampilkan informasi

dalam bentuk grafik (tabel, chart) sebagaimana laporan konvensional.

d) Knowledge-based system. Program komputer yang dibuat mendekati kemampuan dan

pengetahuan seorang pakar. Umumnya menggunakan perangkat keras dan perangkat

lunak khusus seperti LISP dan PROLOG.

Sistem berdasarkan prinsip dasar secara umum terbagi dalam:

1. Sistem terspesialisasi; adalah sistem yang sulit diterakpan pada lingkungan yang

berbeda (misalnya sistem biologi; ikan yang dipindahkan ke darat)

2. Sistem besar; adalah sistem yang sebagian besar sumber dayanya berfungsi melakukan

perawatan harian (misalnya dinosaurus sebagai sistem biologi menghabiskan sebagian

besar masa hidupnya dengan makan dan makan).

3. Sistem sebagai bagian dari sistem lain: sistem selalu merupakan bagian dari sistem yang

lebih besar, dan dapat terbagi menjadi sistem yang lebih kecil.

TIA 17
MAKALAH SISTEM INFORMASI

4. Sistem berkembang; walaupun tidak berlaku bagi semua sistem tetapi hampir semua

sistem selalu berkembang.

2.13 Metode sistem

A. Blackbox Approach

Suatu sistem dimana input dan outputnya dapat didefinisikan tetapi prosesnya tidak

diketahui atau tidak terdefinisi. Metode ini hanya dapat dimengerti oleh pihak dalam

(yang menangani) sedangkan pihak luar hanya mengetahui masukan dan hasilnya.

Sistem ini terdapat pada subsistem tingkat terendah. Contoh: bagian pencetakan uang,

proses pencernaan.

B. Analityc Sistem

Suatu metode yang mencoba untuk melihat hubungan seluruh masalah untuk

menyelidiki kesistematisan tujuan dari sistem yang tidak efektif dan evaluasi pilihan

dalam bentuk ketidak efektifan dan biaya. Dalam metode ini beberapa langkah

diberikan seperti di bawah ini:

a. Menentukan identitas dari sistem

 Sistem apa yang diterapkan

 Batasannya

 Apa yang dilaksanakan sistem tersebut

b. Menentukan tujuan dari sistem

 Output yang dihasilkan dari isi sistem

 Fungsi dan tujuan yang diminta untuk mencoba menanggulangi lingkungan

c. Bagian-bagian apa saja yg terdapat dalam sistem dan apa tujuan dari masing-

masing bagian tersebut:

 Tujuan masing - masing bagian sistem harus jelas

TIA 18
MAKALAH SISTEM INFORMASI

 Cara apa yang digunakan subsistem untuk berhubungan dengan subsistemlain

d. Bagaimana bagian-bagian yang ada dalam sistem itu saling berhubungan menjadi

satu kesatuan

TIA 19
MAKALAH SISTEM INFORMASI

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Sistem: Kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan
tertentu. Sedangkan menurut Jerry FithGerald: Sistem adalah suatu jaringan kerja dari
prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Informasi merupakan data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi
penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat. Jadi ada suatu proses
transformasi data menjadi suatu informasi input - proses - output.
Sistem Informasi adalah cara-cara yang diorganisasi untuk mengumpulkan, memasukkan,
mengolah dan menyimpan data dan cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola,
mengendalikan dan melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah organisasi dapat
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sistem informasi merupakan sebuah susunan yang
terdiri dari beberapa komponen seperti orang, aktivitas, data, perangkat keras, perangkat lunak,
dan jaringan yang terintegrasi yang berfungsi untuk mendukung dan meningkatkan operasi
sehari-hari sebuah bisnis, juga menyediakan kebutuhan informasi untuk pemecahan masalah
dan pengambilan keputusan oleh manajer. Secara umum Sistem informasi dapat didefinisikan
sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang,
fasilitas, teknologi, media prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk
mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi
sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal
yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan.
Sistem informasi dalam suatu pemahaman yang sederhana dapat didefinisikan sebagai
satu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan
kebutuhan yang serupa. Para pemakai biasanya tergabung dalam suatu entitas organisasi
formal, seperti Departemen atau Lembaga suatu Instansi Pemerintahan yang dapat dijabarkan
menjadi Direktorat, Bidang, Bagian sampai pada unit terkecil dibawahnya. Informasi
menjelaskan mengenai organisasi atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang telah
terjadi di masa lalu, apa yang sedang terjadi sekarang dan apa yang mungkin akan terjadi
dimasa yang akan datang tentang organisasi tersebut. Sistem informasi memuat berbagai
informasi penting mengenai orang, tempat, dan segala sesuatu yang ada di dalam atau di

TIA 20
MAKALAH SISTEM INFORMASI

lingkungan sekitar organisasi. Informasi sendiri mengandung suatu arti yaitu data yang telah
diolah ke dalam suatu bentuk yang lebih memiliki arti dan dapat digunakan untuk pengambilan
keputusan. Data sendiri merupakan fakta-fakta yang mewakili suatu keadaan, kondisi, atau
peristiwa yang terjadi atau ada di dalam atau di lingkungan fisik organisasi. Data tidak dapat
langsung digunakan untuk pengambilan keputusan, melainkan harus diolah lebih dahulu agar
dapat dipahami, lalu dimanfaatkan dalam pengambilan keputusan. Informasi harus dikelola
dengan baik dan memadai agar memberikan manfaat yang maksimal.

TIA 21
MAKALAH SISTEM INFORMASI

DAFTAR PUSTAKA

1. https://www.rusdyanha.com/2016/12/makalah-konsep-sistem-informasi.html (Diakses
pada tanggal 03 Oktober 2019)
2. http://www.mampirlah.com/teknik-informatika/makalah-pengantar-sistem-informasi.html
(Diakses pada tanggal 03 Oktober 2019)
3. https://www.academia.edu/33592767/Makalah_Sistem_Informasi_Manajemen_Sistem_Inf
ormasi_Akuntansi (Diakses pada tanggal 03 Oktober 2019)
4. https://www.researchgate.net/publication/331731710_Makalah_Pengantar_Sistem_Inform
asi (Diakses pada tanggal 03 Oktober 2019)

TIA 22

Anda mungkin juga menyukai