Anda di halaman 1dari 3

AUDIT INTERNAL

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :

Halaman :

dr. Kurniawati
PUSKESMAS
NIP. 19800919 201001 2
SUKADAMI
003

1. Pengertian adalah kegiatan mengumpulkan informasi faktual dan signifikan (dapat


dipertanggungjawabkan) melalui interaksi (pemeriksaan, pengukuran, dan
penilaian) yang berujung penarikan kesimpulan secara sistematis, objektif,
dan terdokumentasi yang berorientasi pada azas manfaat
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan audit internal
3. Kebijakan 1. UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan.
2. UU RI No. 32 Tahun 2004 Pemerintahan Daerah sebagaimana telah
beberapa kali diubah terakhir dengan UU no 23 Tahun 2004.
3. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara No 13 Tahun 2009
Tentang Pedoman Peningkatan Publik dengan Partisipasi Masyarakat
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat.

4. Referensi Pedoman Audit Internal (Akreditasi FKTP)

5. Prosedur 1. Perencanaan kegiatan audit internal ( Merencanakan materi yang akan


di audit atau daftar tilik dari masing2 pokja manajemen, UKP, UKM,
Jaring jejaring dengan memperhatikan area prioritas, Menentukan
auditor dan auditee, tanggal pelaksanaannya, dan tempat.
2. Penyerahan daftar tilik ke auditor dari ketua Tim Audit Internal
3. Pelaksanaan Audit Internal :
 Observasi
 Meminta Penjelasan dari auditee
 Meminta peragaan oleh auditee
 Membandingkan kesesuaian kenyataan dengan daftar tilik
 Pemeriksaan secara fisik terhadap fasilitas
 Mewawancarai auditee
 Menyampaikan hasil audit dari auditor ke ketua Tim Audit
4. Bersama Tim Mutu menganalisa hasil audit dan Rencana Tindak Lanjut
pada Rapat Tinjauan Manajemen
5. Melaporkan pelaksanaan hasil tindak lanjut pada Rapat Tinjauan
Manajemen berikutnya
6. Bagan alir
7. Unit terkait Pokja Manajemen, UKP, UKM, Jaring dan Jejaring

8. Riwayat Perubahan Dokumen

No. Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai


Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai