Anda di halaman 1dari 2

RUMAH SAKIT MATA

MENCIRIM TUJUH PENANGANAN PEMBUANGAN BENDA TAJAM DAN JARUM


TUJUH

NO DOKUMEN
NOMOR REVISI HALAMAN
00 1/2

Ditetapkan
Direktur

TANGGAL TERBIT
dr. Iqbal, M.Ked (Oph), SpM
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONA
L
Penanganan pembuangan benda tajam dan jarum adalah proses
kegiatan untuk menangani, memilah, dan mengelola limbah benda
tajam dan jarum dengan benar.
PENGERTIAN
Benda tajam adalah objek atau alat yang memiliki sudut tajam atau
runcing, yang dapat memotong atau menusuk kulit, seperti: jarum
suntik, blood lancet, pecahan kaca dan ampul obat.
1. Melindungi penyebaran infeksi terhadap para petugas kesehatan.
2. Mencegah penularan infeksi pada masyarakat sekitarnya.
TUJUAN 3. Membuang bahan-bahan berbahaya dengan aman.

4. Melindungi petugas pembuangan limbah dari perlukaan.

Sesuai Surat Keputusan Direktur No. tentang kebijakan


KEBIJAKAN penanganan dan pembuangan benda tajam dan jarum di Rumah Sakit
Mata Mencirim Tujuh Tujuh
PROSEDUR Pengelolaan benda tajam/jarum suntik setelah dipakai:
1. Petugas kesehatan tidak boleh menekuk/mematahkan benda
tajam/jarum suntik yang telah dipakai.
2. Petugas kesehatan tidak boleh meletakkan benda tajam/jarum
suntik bekas pakai di sembarangan tempat.
RUMAH SAKIT MATA
MENCIRIM TUJUH PENANGANAN PEMBUANGAN BENDA TAJAM DAN JARUM
TUJUH

NO DOKUMEN
NOMOR REVISI HALAMAN
00 2/2

3. Petugas kesehatan segera membuang benda tajam/jarum


suntik/needle ke dalam safety box dan dibuang sendiri oleh si
pemakai.
4. Petugas kesehatan meletakkan Safety box dekat dengan lokasi
tindakan.
5. Petugas cleaning service akan membawa safety box yang telah
berisi 2/3 bagian ke tempat penampungan limbah sementara untuk
selanjutnya akan dimusnahkan di incinerator yang bekerja sama
dengan pihak ketiga (PT.Arah Enviromental Indonesia)

Pengelolaan pecahan kaca:


1. Petugas melakukan hand hygiene sebelum memakai sarung tangan.
2. Petugas memakai sarung tangan rumah tangga
3. Petugas menggunakan kertas koran untuk mengumpulkan pecahan
benda tajam tersebut kemudian bungkus dengan kertas Koran.
4. Petugas memasukkan bungkusan tersebut ke dalam safety box.

Unit gawat darurat


Unit rawat jalan
UNIT
Unit rawat inap
TERKAIT Laboratorium
Unit bedah
Intensive care unit

Anda mungkin juga menyukai