Anda di halaman 1dari 1

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 PENGERTIAN ANTIBIOTIK


Antibiotika adalah segolongan molekul, baik alami maupun sintetik, yang
mempunyai efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia di dalam
organisme, khususnya dalam proses infeksi oleh bakteri. Penggunaan antibiotika
khususnya berkaitan dengan pengobatan penyakit infeksi, meskipun dalam
bioteknologi dan rekayasa genetika juga digunakan sebagai alat seleksi terhadap
mutan atau transforman. Antibiotika bekerja seperti pestisida dengan menekan atau
memutus satu mata rantai metabolisme, hanya saja targetnya adalah bakteri molekul.
Antibiotika berbeda dengan desinfektan karena cara kerjanya. Desinfektan membunuh
kuman dengan menciptakan lingkungan yang tidak wajar bagi kuman untuk hidup.
(https://id.wikipedia.org/wiki/Antibiotika)

2.2 SEJARAH ANTIBIOTIK


Antibiotik pertama (penisilin) ditemukan pada tahun 1928 ole h
Alexander Fleming,seorang ahli mikrobiologi dari Inggris. Tahun
1 9 3 0 - a n , p e n i s i l i n m u l a i d i r e s e p k a n u n t u k mengobati penyakit-
penyakit infeksi. Sebelum antibiotik ditemukan, banyak infeksi yang
tidak bisa disembuhkan dan menyebabkan kematian. Namun sejak penisilin
ditemukan, jutaan penderita infeksi di seluruh dunia, bisa diselamatkan nyawanya.
Begitu hebatnya antibiotik,sehingga sejak tahun 1944 – 1972, rata-rata harapan hidup
manusia meningkat delapan tahun.Antibiotik, seperti yang kita ketahui saat ini
ternyata berasal dari bakteri yang dilemahkan,tidak ada yang menduga bahwa
bakteri lemah tersebut mampu membunuh bakteri lain yang berkembang
dalam tubuh makhluk hidup. Antibiotik adalah zat yang dihasilkan oleh
mikrobaterutama jamur, yang dapat menghambat pertumbuhan ataupun membunuh
mikroba lain. Namun seiring berjalannya waktu, satu demi satu bakteri mulai kebal
terhadap antibiotik.Tahun 1950-an, telah muncul jenis bakteri baru yang
tidak lagi bisa dilawan dengan penisilin.Untungnya, para ilmuwan terus -
menerus melakukan penelitian. Untuk sementara waktu, dunia masih boleh
bergembira karena para ilmuwan berhasil menemukan antibiotik - antibiotik
baru.Antara tahun 1950 – 1960-an, jenis bakteri yang resisten masih belum
mengkhawatirkan,karena penemuan antibi otik baru masih bisa
membasminya. Namun sejak akhir 1960-an, tidak a d a l a g i p e n e m u a n
baru yang bisa diandalkan. Baru pada tahun 1999, ilmuwan
b e r h a s i l mengembangkan antibiotik baru. Itu pun harus adu cepat dengan
semakin banyaknya bakteri- bakteri super yang kebal antibiotik

Anda mungkin juga menyukai