Anda di halaman 1dari 4

SP 2 HALUSINASI

MIRNA ANGGRAENI

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

KONDISI KLIEN
a. Data Subjektif
- Klien mengatakan mendengar suara-suara yang mengejeknya.
- Klien mengatakan suara itu timbul ketika sendiri.
b. Data Objektif
- Klien tampak mengarahkan telinga ke suatu tempat.
- Klien tampak tertawa dan berbicara sendiri.
DIAGNOSA KEPERAWATAN : Halusinasi
TINDAKAN KEPERAWATAN :
- Evaluasi jadwal kegiatan harian pasien
- Jelaskan pentingnya penggunaan obat pada gangguan jiwa.
- Jelaskan akibat bila obat tidak digunakan sesuai program.
- Jelaskan akibat bila putus obat.
- Jelaskan cara mendapatkan obat.
- Jelaskan cara menggunakan obat dengan prinsip 6 benar (benar obat, benar pasien,
benar cara, benar waktu, benar dosis dan kontinuitas.
- Masukkan pada jadwal latihan untuk latihan menghardik dan mimum obat.

ORIENTASI
1. SALAM TERAPEUTIK
“Assalamualaikum ibu Ana, masih ingat dengan saya? bagaimana perasaan ibu Ana
hari ini?”.
2. EVALUASI/VALIDASI
“Apakah ibu Ana masih mendengar suara-suara itu? Apakah ibu telah melakukan apa
yang telah kita pelajari kemarin? Bagaimana apakah dengan menghardik suara-suara
yang ibu dengar berkurang? Bagus sekarag coba praktekkan pada saya bagaimana ibu
Ana melakukannya. Bagus sekali ibu. coba lihat jadwal kegiatan hariannya bagus
sekali ibu”.
3. KONTRAK
TOPIK :
“Baiklah ibu, sesuai janji kita kemarin hari ini kita akan latihan cara yang kedua dari
Empat mengendalikan suara-suara yang muncul yaitu cara minum obat yang benar,
Apakah ibu Ana bersedia?”
WAKTU :
“Kira-kira berapa lama ibu mempunyai waktu untuk berbincang dengan saya?
Bagaimana kalau 15 menit?
TEMPAT :
“Ibu senangnya kita berbicara dimana?” “Baiklah kalau begitu kita berbicara di taman
ini saja ya, bu”

FASE KERJA (Penerapan langkah langkah tindakan keperawatan)


“Apakah ibu Ana sudah dapat obat dari Perawat? Ibu perlu meminum obat ini secara teratur
agar pikiran jadi tenang, dan tidurnya juga menjadi nyenyak. Obatnya ada tiga macam, yang
warnanya orange namanya CPZ minum 3 kali sehari gunanya supaya tenang dan berkurang
rasa marah dan mondar mandirnya, yang warnanya putih namanya THP minum 3 kali sehari
supaya relaks dan tidak kaku, yang warnanya merah jambu ini namanya HLP gunannya untuk
menghilangkan suara-suara yang ibu Ana dengar. Semuanya ini harus ibu minum 3 kali
sehari yaitu jam 7 pagi, jam 1 siang, dan jam 7 malam. Bila nanti mulut ibu terasa kering,
untuk membantu mengatasinya ibu bisa menghisap es batu yang bisa diminta pada perawat.
Bila ibu merasa mata berkunang-kunang, ibu sebaiknya istirahat dan jangan beeraktivitas
dulu. Jangan pernah menghentikan minum obat sebelum berkonsultasi dengan dokter ya bu.
Sebelum ibu meminum obat lihat dulu label yang menempel di bungkus obat, apakah benar
nama ibu Ana yang tertulis disitu. Selain itu ibu perlu memperhatikan jenis obatnya, berapa
dosis, satu atau dua butir obat yang harus diminum, jam berapa saja obatnya harus diminum,
dan cara meminum obanya. Ibu Ana harus meminum obat secara teratur dan tidak
menghentikannya tanpa konsultasi dengan dokter. Sekarang kita memasukan waktu
meminum obat kedalam jadwal ya bu. cara mengisi jadwalnya adalah jika ibu Ana minum
obatnya sendiri tanpa diingatkan oleh perawat atau teman maka di isi dengan M atinya
mandiri, jika ibu Ana meminum obatnya diingatkan oleh perawat atau oleh teman maka di isi
B artinya dibantu, jika ibu tidak meminum obatnya maka di isi T artinya tidak melakukannya.
Mengerti ibu? Bisakah ibu Ana mengulangi kembali cara mengisi jadwal kegiatan? Nah
bagus sekali ibu Ana sudah mengerti”
TERMINASI
1. EVALUASI RESPON KLIEN TERHADAP TINDAKAN KEPERAWATAN

EVALUASI PASIEN (subyektif)


“Bagaimana perasaan ibu setelah kita berbincang-bincang mengenai obat? Sudah berapa
cara yang kita latih untuk mengontrol suara-suara? Coba ibu Ana sebutkan apa saja. Iya
betul sekali ibu”

EVALUASI PERAWAT (obyektif setelah reinforcement)


“Ternyata ibu Ana dapat memahami mengenai obat dengan baik. Nah, kemampuan ini
dapat dipraktikkan setiap jadwal minum obat ibu Ana”.

2. TINDAK LANJUT KLIEN


“Jadwal minum obatnya sudah kita tentukan yaitu jam 07.00, 13.00 dan 19.00 pada
jadwal kegiatan ibu Ana. Nah sekarang kita masukan kedalam buku jadwal haria ibu ya.
jangan lupa laksanakan semua dengan teratur ya bu”.

3. KONTRAK YANG AKAN DATANG


TOPIK :
“Baik lah ibu bagaimana kalau besok kita bertemu lagi untuk berlatih cara untuk
mengontrol halusinasi yang ketiga yaitu bercakap-cakap dengan orang lain. apakah ibu
Ana bersedia?”
WAKTU :
“Bagaimana kalalu kita benbincang-bincang dan latihan cara yang ketiga ini besok siang
pukul 13.00 WIB dan waktunya sama seperti tadi yaitu 15 menit. Apakah ibu Ana
bersedia?”
TEMPAT :
“Ibu Ana ingin kita berbincang-bincang dimana? “Baiklah kalau begitu di taman ini lagi
ya bu” “Baik Ibu”

Anda mungkin juga menyukai