Pencegahan supaya tidak perjadi pada

BBLR untuk kehamilan yang

selanjutnya:

1. Dengan mengatur aktifitas saat

hamil

2. Periksa kehamilan secara teratur ke

tenaga kesehatan PENCEGAHAN
DAN
3. Meningkatkan status nutrisi ibunya
PERAWATAN BBLR

Disusun Oleh :

Kelompok 6

FAKULTAS ILMU
KESEHATAN UNMUH
J EMBER

2019
Apa itu BBLR ? B. Komplikasi/ penyakit yang baru timbul C. Cara Perawatan BBLR

Berat badan lahir rendah adalah kurang dari BBLR

1. Jagalah bayi agar tubuhnya tetap hangat
2500gram
sampai bayi menjadi lebih kuat dan berat
1. Asfiksia / gagal bernafas
Penyebab BBLR badan menjadi normal.
2. Gangguan nafas
2. Rawat tali pusat dengan bersih dan teratur,
1. Komplikasi yang terjadi pada 3. Hipotermi / suhu menurun
kehamilan ibu serta perdarahan, pakailah kain kasa (perban) yang dibubuhi
antepartum, trauma fisik dan 4. Infeksi
alkohol 70% dang anti setiap hari.
psikologis, diabetes mellitus, toksemia
3. Berikan ASI (Air Susu Ibu) atau PASI (
gravidarum, dan nefritis akut.
2. Angka kejadian prematuritas tertinggi pengganti air susu ibu) setelah lahir setiap
ialah pada usia < 20 tahun, dan multi hari dan usahakan sesering mungkin
gravida yang jarak kelahiran terlalu
dekat. Kejadian terendah ialah pada dalam porsi kecil sesuai kemampuan bayi.
usia antara 26 - 35 tahun.. 4. Jauhkan bayi dari orang sakit, sebaiknya
3. Ibu seperti suka merokok dan pecandu ibu memakai kain penutup pada hidung
narkoba serta alkohol.
dan mulut pada waktu menyusui bayi.
b.

C. Cara Pencegahan
A. Tanda – tanda Infeksi BBLR
1. Umur kehamilan sama dengan atau
kurang dari 37 minggu.
2. Berat badan sama dengan atau kurang
dari 2.500 gram.
3. Panjang badan sama dengan atau
kurang dari 46 cm, lingkar kepala sama
dengan atau kurang dari 33 cm, lingkar
dada sama dengan atau kurang dari 30
cm.
1. Makan 2x lebih banyak atau 1x lebih
sering daripada sebelum hamil.
2. Memeriksakan kehamilannya paling
sedikit 4x selama kehamilannya.
3. Mengurangi kerja berat yang
melelahkan dan istirahat yang cukup
4. Mengatur jarak kehamilan minimal 3
tahun.