Anda di halaman 1dari 6

NAMA : Patardo naibaho NIM : F1D217014

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER HIDROGEOLOGI

1. Ada berapa macam siklus hidrologi dan Jelaskan masing-masing siklus tersebut, uraikan
menurut pendapat saudara?
2. Jelaskan macam – macam akuifer dan sertakan dengan gambar!
3. Jelaskan yang saudara ketahui tentang Water Balance.
4. Sumur 1 dengan total head = 100,40 m, Sumur 2 dg total head = 100,52 m, dan Sumur 3
dengan total head = 100,14 m. Sumur 1 terletak di selatan sumur 2, sedangkan sumur 3
berada di arah timur kedua sumur tersebut. Jarak Sumur 1 dan Sumur 2 adalah 330 m,
jarak Sumur 2 dan Sumur 3 adalah 430 m, sedangkan jarak Sumur 2 menuju Sumur 1
adalah 300 m.
Tentukan arah aliran di daerah tersebut, dan tentukan gradien hidrolikanya!
5. Bagaimana menurut saudara tentang pencemaran gambar dibawah ini.

6. Apa yang saudara ketahui tentang Typologi Sistem akuifer ?


7. Uraikan menurut saudara akifer berdasarkan karakteristik homogen batuan dan sifat
isotropiknya?
JAWABAN

1) Jenis-jenis siklus:

a. siklus pendek adalah dimana siklus air yang terjadi oleh penguapan matahari yaang
kemudian mengalami evaporasi dan dalaam waktu yang singkat akan mengalami
presipitasi. Pada siklus ini terjadi hanya di daerah penguapan saja dan tidak sampai
kedaratan daan sklusnya relatif singkat.

b. siklus sedang adalah siklus air yang mengalami pemanasan sinar matahari ( evaporasi ),
evapotranspirasi dari danau, sungai dan vegetasi, yang kemudian mengalami kondensasi
diiringi awan tersebut bergerak kearah daratan terbawa oleh angin. Setelah sampai di
daratan, saat awan tidak mampu lagi menahan air akan mengalami presipitasi (hujan
turun). Kemudian air hujan ada yang terperangkap di daerah resapan (recharge area) dan
menjadi aquifer, dan ada juga air tidak mengalami infiltrasi dan bergerak bebas diatas
permukaan (run off).

c. Siklus panjang adalah air yang mengalami evaporasi yang diakibatkan oleh sinar matahari,
serta evapotranspirasi dari tumbuhan, danau dan sungai. Kemudian hasil penguapan akan
mengalami kondensasi dan terbawa angin jauh kedaratan. Dengan memakan waktu tang
relatif lama, awan akan mengalami presipitasi di daratan dan ada juga yang berubah
menjadi salju (gletser ). Air tersebut akan bergerak ke daerah sungai dan dan danau, ada
yang membentuk sungai es serta ada juga yang mengalami ilfitrasi menjadi akuifer.
2. Jenis-jenis akuifer

a. Akuifer Bebas (Unconfined Aquifer) yaitu lapisan lolos air yang hanya sebagian terisi
oleh air dan berada di atas lapisan kedap air. Permukaan tanah pada aquifer ini disebut dengan
water table (preatiklevel), yaitu permukaan air yang mempunyai tekanan hidrostatik sama
dengan atmosfer.

b. Akuifer Tertekan (Confined Aquifer) yaitu akifer yang seluruh jumlahnya air yang
dibatasi oleh lapisan kedap air, baik yang di atas maupun di bawah, serta mempunyai tekanan
jenuh lebih besar dari pada tekanan atmosfer. Lapisan atas dan bawahnya merupakan lapisan yang
impermiabel.
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN
TINGGI
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
Jl. Jambi-Ma. Bulian Km 15 Mendalo Darat Jambi 36361 email:fst@unja.ac.id
Laman: http://www.fst.unja.ac.id

c. Leaky aquifer (semi confined atau akifer bocor) yaituAkifer yang dibatasi oleh
lapisan semi permeabel/lapisan akitard di atas atau dibawahnya. Pada umunnya lapisan
atasnya merupakan lapisan semi permiabel yang dimana tidak dapat meloloskan air dalam
jumlah yang banyak, sedangkan lapisan bawahnya merupakan lapisan impermiabel.

3) Water balance adalah Siklus air yang dikatakan seimbang apabila besarnya aliran air yang
masuk/ketersediaan (in flow) dan keluar kebutuhan (out flow) siklus adalah sama, sedangkan
ketidakseimbangan air adalah sebaliknya.
Sistem dalam analisis hidrologi disebut water balance/keseimbangan air/neraca air yang
memperhitungkan in flow dan out flow.

contoh skema water balance


KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN
TINGGI
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
Jl. Jambi-Ma. Bulian Km 15 Mendalo Darat Jambi 36361 email:fst@unja.ac.id
Laman: http://www.fst.unja.ac.id

4.) a. sumur 2

430

330 Sumur 3

300

Sumur 1 arah tenggara-selatan

Maka arah aliran air daerah tersebut adalah ke arah Tenggara-selatan

b. Gradien hidrolik :

I1 = hl/L1 I2 = Hl/L2 I3 = Hl/L3

=100,40/330 = 100,52/430 = 100,14/300

= 0,30 M = 0,23 M = 0,33 M

5.) Dari gambar diatas dapat disimpulkan bahwa sumur yang berada pada daerah yang lebih
rendah akan tercemar oleh air septic tank, hal ini diakibatkan pada daerah tersebut adalah
merupakan akuifer tertekan, dimana lapisan atas dan bawahnya adalah lapisan impermiabel,
otomatis akuifer tersebut akan tercemari oleh septic tank hingga kedaerah sumur yang berada
dibawahnya.

6.) Typologi sistem akuifer adalah suatu formasi geologi, kelompok formasi atau sebagian
formasi yang terdiri dari material permeabel jenuh air, dimana kandungan airnya mampu
menjadi mata air atau sumur bor.
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN
TINGGI
UNIVERSITAS JAMBI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
Jl. Jambi-Ma. Bulian Km 15 Mendalo Darat Jambi 36361 email:fst@unja.ac.id
Laman: http://www.fst.unja.ac.id

dan endapan aluvial, tipologi sistem akifer batuan sedimen, tipologi sistem akifer batuan
kristalin dan metamorf dan tipologi sistem akifer endapan glasial.

7) Akifer homogen : homogen isotropik dan anisotropik (pada lapisan yang sama)

- Pada akifer homogen isotropik yaitu dimana kecepatan air secara lateral dan vertikal sama
besar. contohnya pada batu pasir.
- Pada akifer anisotropik yaitu dimana kecepatan lateral dan vertikal berbeda
Contohnya pada batulempung (lapisan yang berbeda).

Anda mungkin juga menyukai