Anda di halaman 1dari 12

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes)

MEDIKA SERAMOE BARAT


Jln.Industri No.12 Kel. Seuneubok Kec. Johan pahlawan 23651 Meulaboh Kab. Aceh Barat Prov. Aceh
Telp. (0655) 7552123,Fax.(0655) 7552123 emall: stikes.msb@yahoo.com

Format Resume Ruang Poli Anak

1. Judul : Askep Dengan Scabies


2. Isi :
a. Identitas pasien :
Nama : An.H
Umur : 6 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Tempat/tgl lahir : blang berandang 20/04/2014
Agama : Islam
Tanggal Masuk : 25/09/2019
Tanggal dikaji : 25/09/2019
No.RM : 55-45-66
Nama Ayah : Faisal (40 Tahun)
Nama Ibu : Maya (30 Tahun)
Pekerjaan Ayah : Karyawan Swasta (SMP)
Pekerjaan Ibu : IRT (SD)
Diagnosa : Scabies

A. Pengkajian

b. Keluhan Utama :Pasien A.n H berusia 6 tahun , tanggal 25/09/19 masuk ke poli
anak. Alamat, Blang beurandang .Berdasarkan anamnesa, Klien merasakan gatal,
ketidaknyaman pada kulit, tidak bisa tidur akibat gatal yang dirasakan. Kulit klien
tampak kemerahan,napsu makan menurun,HR: 70 x/ menit, RR: 20 x /menit
SUHU: 37,5 C ,BB:18 kg , TB: 116 cm.
B. Riwayat Pekerjaan
Pekerjaan saat ini : Tidak ada

C. Riwayat Lingkungan Hidup


Type tempat tinggal : Permanen
jenis Lantai : Semen
Kondisi lantai : Kering
Tangga Rumah : Tidak ada
Penerangan : Cukup terang
Tempat Tidur : Aman
Toilet : Ada (Posisi duduk)
Kebersihan lingkungan : Bersih
Derajat Privasi : Baik

D. Diskripsi Kekhususan
: An.H Suka belajar sholat dan mengaji
Yang lainnya : Tidak ada

E. Riwayat Kesehatan
Keluhan yang dirasakan saat ini
a. Keluhan Utama
Berdasarkan anamnesa, Klien merasakan gatal, ketidaknyaman pada kulit, tidak bisa tidur
akibat gatal yang dirasakan. Kulit klien tampak kemerahan,

b. Riwayat kesehatan sekarang (PQRST)


P: Merasakan Gatal-Gatal
Q: Gatalnya seperti
R: gatal dibagian sela2 jari tangan,dan kaki,dileher,dan dibadan
S: gatal mengangu (4 )
T: gatalnya dimalam hari

c. Riwayat Penyakit Terdahulu


Klien sebelumnya Tidak pernah gatal-gatal seperti sekarang ini
d. Riwayat kesehatan keluarga
Tidak ada anggota yang mengalami penyakit yang sama

F. Pola Kebijaksanaan Pasien


a. Aspek Fisik, Biologis
1. Nutrisi
 Sebelum sakit
a. Frekuensi makan: Klien makan 3x sehari (pagi, siang,sore) dengan kandungan makanan
yang cukup seperti kandungan karbohidrat, protein, minum,
sayur.
b. Minuman: Air putih
c. Frekuensi minuman : ± 1750 cc / hari
d. Makanan pokok : Nasi, sayur dan lauk pauk.
e. Makanan yang disukai/tidak disukai : Tidak ada
f. Diet yang diberikan : Tidak ada

 Selama sakit
a. Frekuensi makan: Klien makan 3x sehari, porsi makan porsi kecil selalu gak habis
b. Apakah pasien merasakan mual/muntah : tidak ada
c. Nafsu makan : penurunan Nafsu makan kurang baik
d. Ada gangguan menelan : Tidak ada
e. Ada gangguan mengunyah : Tidak ada
f. Diet yang diberikan : Tidak ada
g. Frekuensi minum : 1.500 cc/ hari
2. Pola Eliminasi
 Sebelum sakit
 Buang air besar
a. Frekuensi : 1x sehari
b. Waktu : Pagi hari sebelum mandi
c. Warna : Kuning
d. Konsistensi : keras

 Buang air kecil


a. Frekuensi : ±4 x /hari (250 cc/BAK)
b. Warna : Kuning
c. Jumlah : 1000 cc/hari

 Selama sakit
 Buang air besar
: 1x sehari
b. Waktu : Pagi hari sebelum mandi
c. Warna : Kuning
d. Konsistensi : lembek
e. Pendarahan : Tidak ada

 Buang air kecil


a. Frekuensi : ± 4x/ hari (±150cc/BAK)
b. Warna : Kuning peka
c. Alat bantu BAK : Tidak ada

3. Pola istirahat tidur


 Sebelum sakit
a. Saat tidur : Klien tidur 1x sehari (malam)
b. Lama tidur : Malam (5 jam)
c. Kesulitan tidur : Tidur sering terganggu karena gatal-gatal
d. Penggunaan obat tidur : Tidak ada

 Selama Sakit
a. Saat tidur : Klien tidur 1x sehari (malam)
b. Lama tidur : Malam (5 jam)
e. Kesulitan tidur : Tidur sering terganggu karena gatal
f. Penggunaan obat tidur : Tidak ada

4. Pola Aktivitas Dan Latihan Olahraga


a. Keadaan umum : lemas
1. Kesadaran : Composmentis
2. Tanda-Tanda Vital:
RR : 21x/menit
NADI : 70x/menit
SUHU : 37,9 oC
BB : 18 Kg
TB : 116 cm

b. Pemeriksaan Sistematis (head to toe)


1. Kepala
 Bentuk : Tidak ada benjolan
 Kulit kepala : Bersih, tidak lengket dan tidak berketombe
 Pertumbuhan rambut : Merata dan tidak beruban
 Keluhan : Tidak ada

2. Mata
 Ukuran pupil : miosis antara mata yang kanan dan kiri
 Konjungtiva : Tidak anemis
 Fungsi penglihatan : Masih jelas jika melihat atau membaca
buku dengan jarak 30 cm
 Sclera : Tidak ikterik

3. Hidung
 Ukuran : simetris antara yang kanan dan kiri
:Tidak ada pembesaran polip antara hidung yg
kanan dan kiri
e. Pemeriksaan Penunjang
f. N a m a : An. R
g. Umur : 6 TH
h. Tanggal : 25/09/2019
i. Pemeriksaan lab
Jenis pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal Catata
n
Hemoglobin g/dl 10,8-15,6
Jumlah lekosit ribu/µl 5000-10,000
Hematorkit 31-45
Jumlah Trombosit % 150.000-450.00
Eritrosit % 3,8-5,8
ANALISA DATA

No Data Etiologi Masalah


I. Ds : Klien mengatakan Napsu makan Tidak mampu dalam Ketidakseimbangan
menurun memasukkan nutrisi kurang dari
Do : ,mencerna,mengabsorsi kebutuhan tubuh
- Pasien lemah makanan
- Penurunan intake nutrisi
- Penurunan berat badan
- Turgor kulit jelek
- Mukosa bibir kering
- Perubahan selera makan

II. Ds : pasien mengatakan tidak bisa Gatal-gatal pada kulit Gangguan pola tidur
tidur karna gatal
Do :
- Suhu: 37,8 oC
- Konjungtiva pucat
- Pasien tidur tampak sering
terbangun
- Pasien tampak lemah

III. Ds : klien mengatakan gatal seluruh Udara lembab adanya Kerusakan integritas
badan scabies kulit
Do :
- Pasien tampak lemah
- Turgor kulit jelek
- Adanya stratum korneum
tipis diseluruh tubuh
- Adanya lesi pada kulit
- Adanya rupture pada kulit
- Keluar pus pada kulit
1. Diagnosa Keperawatan
2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d tidak mampu dalam
memasukkan ,mencerna dan mengabsorbsi makanan
3. Gangguan pola tidur berhubungan dengan gatal-gatal pada kulit
4. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan udara lembab adanya scabies

No Diagnosa Tujuan dan Kriteria hasi Intervensi

I. Ketidakseimbangan nutrisi Setelah dilakukan - Kaji pasien apabila


kurang dari kebutuhan tindakan keperawatan pasien memiliki alergi
tubuh b/d tidak mampu nafsu makan pasien makanan tertentu
dalam memasukkan dapat bertambah dengan - Buat makanan pilihan
,mencerna dan criteria hasil : untuk pasien
mengabsorbsi makanan - Pasien - kolaborasikan dengan
ditandai dengan data: mendapat ahli gizi untuk kalori
Ds : Klien mengatakan Napsu asupan nutrisi dan tipe nutrisi yang
makan menurun yang cukup dibutuhkan untuk
Do : - pasien mendapat memenuhi kebutuhan
- Pasien lemah asupan makanan nutrisi pasien
- Penurunan intake dan caiaran yang - anjurkan pasien agar
nutrisi cukup intake kalori sesuai
- Penurunan berat - adanya dengan kebutuhan
badan peningkatan tubuh dan kebiasaan
- Turgor kulit jelek berat badan - dorong peningkatan
- Mukosa bibir kering asupan protein dan
- Perubahan selera vitamin C
makan - berikan makanan
ringan seperti: sering
memberikan minum
dan buah segar atau
just buah

II. Gangguan pola tidur Setelah dilakukan - Berikan tempat tidur


berhubungan dengan gatal- sesuai keinginan
tindakan keperawatan
gatal pada kulit ditandai
pasien dapat tidur pasien
dengan data:
Ds : pasien mengatakan tidak dengan nyenyak dengan
criteria hasil : - Determinasikan efek
bisa tidur karna gatal
- dapat medikasi terhadap
Do :
mengontrol pasien dalam pola
- Suhu: 37,8 oC
waktu tidur tidur
- Konjungtiva pucat
- Pasien tidur tampak - observasi waktu
untuk tidur - Monitor pola tidur
sering terbangun
- dapat pasien dan lamanya
- Pasien tampak lemah
mengontrol pola wktu tidur
tidur pasien
- Ciptakan suasana
- dapat yang nyaman
mengontrol
kualitas tidur - Batasi pengunjung
pasien bila perlu
- dapat - Kolaborasi pemberian
mengontrol tidur penenang
yang efisien
- tidak terjadi
gangguan tidur
- pasien dapat
tidur dengan
teratur
- dapat
menyatakan
perasaan segar
setelah bangun
tidur
- tidur sebentar
secukupnya
dengan tepat
sesuai umur
- mampu
mengontrol
waktu bangun
tidur dengan
tepat

III. Kerusakan integritas kulit


berhubungan dengan udara Setelah - monitor warna kulit
lembab adanya scabies dilakukan
ditandai dengan data: tindakan - monitor temperature
Ds : klien mengatakan gatal keperawatan kulit
seluruh badan agar pasien tidak
Do : menunjukkan - monitor adanya abrasi
- Pasien tampak lemah adanya kulit dan ruam kulit
- Turgor kulit jelek kerusakan
- Adanya stratum integritas kulit - monitor pasien agar
korneum tipis dengan criteria memakai baju yang
diseluruh tubuh hasil : longgar
- Adanya lesi pada kulit - temperature
- Adanya rupture pada jaringan dalam - catat perubahan kulit
kulit rentan normal dan membrane
- Keluar pus pada kulit - sensasi dalam mukosa
rentang normal
- elastisitas dalam - monitor sumber
rentang normal tekanan dan
- hidrasi dalam pergesekan
rentang normal - monitor kulit pada
- pigmentasi area yang kemerahan
dalam rentang dan luka
normal
- pernafasan - monitor kulit dan
dalam rentang membrane mukosa
normal pada area perubahan
- warna kulit warna yang
normal mengakibatkan luka
- tekstur kulit memar
dalam rentang
normal
- lapisan kulit
dalam rentang
normal
- tidak adanya
kerusakan
jaringan kulit
- pertumbuhan
rambut pada
kulit dalam
rentang normal
- tidak ada
intensitas kulit
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal No Implementasi SOAP Paraf
jam Diagnosa
Senin I. - Kaji pasien apabila S:Pasien mengatakan
25/09/19 pasien memiliki alergi napsu makan masih
14.00 wib makanan tertentu kurang
s/d - Buat makanan pilihan
16.00 wib untuk pasien O: - Pasien lemah
- kolaborasikan dengan - Penurunan intake
ahli gizi untuk kalori nutrisi
dan tipe nutrisi yang - Penurunan berat
dibutuhkan untuk badan
memenuhi kebutuhan - Turgor kulit jelek
nutrisi pasien - Mukosa bibir kering
- anjurkan pasien agar - Perubahan selera
intake kalori sesuai makan
dengan kebutuhan A: Masalah nutrisi sedang
tubuh dan kebiasaan diatasi
- dorong peningkatan P: Intervensi dilanjutkan
asupan protein dan -1,2,3,4,5,6
vitamin C
- berikan makanan
ringan seperti: sering
memberikan minum
dan buah segar atau
just buah

II. - Berikan tempat tidur


sesuai keinginan S: Pasien mengatakan
pasien belum bisa tidur
nyeyak,karna masih
- Determinasikan efek gatal
medikasi terhadap O: Suhu: 37,8 oC
pasien dalam pola - Konjungtiva pucat
tidur - Pasien tidur tampak
sering terbangun
- Monitor pola tidur - Pasien tampak lemah
pasien dan lamanya - lama tidur malam lebih
wktu tidur kurang 5 jam
A: Masalah tidur sedang
- Ciptakan suasana diatasi
yang nyaman P: Intervensi dilanjutkan
1,2,3,4,5,6,7
- Batasi pengunjung
bila perlu
- Kolaborasi
pemberian penenang

S :Pasien mengatakan
III. - monitor warna kulit gatal masih seluruh
badan
- monitor temperature O :- Pasien tampak lemah
kulit - Turgor kulit jelek
- Adanya stratum
- monitor adanya korneum tipis
abrasi kulit dan ruam diseluruh tubuh
kulit - Adanya lesi pada
kulit
- monitor pasien agar - Adanya rupture
memakai baju yang pada kulit
longgar - Keluar pus pada
kulit
- catat perubahan kulit
dan membrane A: masalah gatal sedang
mukosa diatasi
P: Intervensi dilanjutkan
- monitor sumber 1,2,3,4,5,6,7,8,
tekanan dan
pergesekan
- monitor kulit pada
area yang kemerahan
dan luka

- monitor kulit dan


membrane mukosa
pada area perubahan
warna yang
mengakibatkan luka
memar
DAFTAR PUSTAKA

Mansjoer,Arif,Supihalta.2005.Kapita Selekta Kedokteran Jil2.media Aesculapis.FKUI

Muda,Ahmad.2003.kamus lengkap kedokteran.Surabaya.Gitamedia Press

Subagyo Waskito Satrio,2007.Scabies.www.Cermin Dunia Kedokteran.com

Johnson, Marion dan Maridean mass.2004.NOC.USA.Mosby year book

Mc Loskey,Joanne Cdan Gloria M.Bulechec.2004.NIC.USA.Mosby year

Anda mungkin juga menyukai