Anda di halaman 1dari 13

curup medical comunnity

MENYIAPKAN TEMPAT TIDUR (TERBUKA,TERTUTUP,DAN AETHER


BED)

TEMPAT TIDUR TERTUTUP


Pengertian: yang dimaksud dengan tempat tidur tertutup adalah tempat tidur yang sudah siap dan masih tertutup

dengan over laken

NO KEGIATAN nilai
0 1 2
I INFORMED CONCENT

II PERSIAPAN ALAT

1.Tempat tidur,kasur dan bantal

2.Baki beralas berisi

a.leken 2,80x2m

b.perlak 1m dengan pinggir di kain kiri kanan 0,5m

c.Sarung bantal 60x40

d.Steak laken 2-1,20

e.Selimut

f.Alas kasur

g.Boven 2,80 x2,50 m

h.Over laken(untuk tertutup

PERSIAPAN LINGKUNGAN

1.Siapkan ruangan untuk tempat tidurpenerimaan pasien baru

III 2.Jauhi peralatan yang mengganggu dalam pelaksanaan


IV PERSIAPAN PERAWAT

Cuci tangan dengan air sabun pada air yang mengalir kemudiann keringkan

dengan handuk

PROSEDUR KERJA
V
1. Semua alat tenun disusun sesuai dengan urutan kerja

a. Alas : Melebar terbalik

b. Laken : memanjang terbalik

c. Perlak : melebar terbalik

d. Stik laken : melebar terbalik

e. Boven : memanjang tidak terbalik-terbalik

f. Selimut : melebar terbalik

g. Sarung bantal : Lipat bagian atas 1/3 bagian

h. Over laken : memanjang terbalik

2. Kasur diratakan dari tempat tidur kemudian tarik alas kasur kebawah dan ikat

ujung-ujung talinya pada rangka tempat tidur, kemudian pasang kasur kembali

3. Meletakkan seprai dengan lipatan memanjang yang menentukan garis

tengahnya ditengah-tengah tempat tidur

4. Memasukkan seprai pada bagian kaki kurang lebih 25 cm dibawah kasur dan

pada ujung tiap sisi kasur dibuat sudut 45 derajat

5. Jika seprai tidak sesuai ukurannya, maka masukan bagian kepala lebih banyak

daripada bagian kaki.

6. Masukkan sepraibagian sisi bawah kasur ( sis tempat perawat berdiri )

7. Meletakkan perlak melintang kurang lebih 50 cm dari garis kasur bagian

kepala, demikian juga stik laken, masukkan sama-sama kekasur.

8. Meletakkan boven laken secara terbalik dengan jahitan lebar dibagian kepala

dan masukkan bawah kaki kebawah kasur

9. Selimut diletakkan +_ 25 cm dari garis kasur bagian kepala dan masukkan

bawah kaki kebagian bawah kasur

10. Melipat boven laken dari garis selimut.


11. Masukkan bantal kedalam sarungnya dan letakkan bantal dengan bagian

yang tertutup kejurusan pintu.

12. Pasang oven laken dengan cara memanjang terbalik.

Catatan : bila perasat ini dilakukan 2 perawat, cara kerja adalah masing-masing

petugas berdiri pada sisi kanan dan kiri dikerjakan secara bersamaan.

DOKUMENTASI

EVALUASI

1. Observasi kerapian dan kelengkapan tempat tidur

2. Catat kegiatan dan hasil observasi dilembar catat

VI

VII

Catatan :

………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………..

………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………….

Total Nilai : Total Point =


Item penilaian
Curup, 2011
Penguji
(………………………………..)
TEMPAT TIDUR TERBUKA

Pengertian : yang dimaksud dengan tempat tidur terbuka adalah tempat tidur yang sudah siap tanpaa seprai penutup,
seprai/penutup selimut dilipat kebawah pada bagian kaki.

NO KEGIATAN NILAI
0 1 2

I INFORMED CONCENT
II PERSIAPAN ALAT
1. Tempat tidur, kasur dan bantal
2. Baki beralas berisi
a. Laken 2,80 x 2 m
b. Perlak 1 m dengan pinggir diberi kain kiri kanan ½ m
c. Sarung bantal 60 x 40
d. Steak laken 2 - 1,20 m
e. Selimut
f. Alas kasur
g. Boven 2,80 x 2,50 m
PERSIAPAN LINGKUNGAN
1. Siapkan ruangan untuk tempat tidur penerimaan pasien.
III 2. Jauhi peralatan yang menggangu dalam pelaksanaan

PERSIAPAN PERAWAT
Cuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir kemudian keringkan dengan handuk.

IV
PROSEDUR KERJA
1. Kalau sudah persediaan tempat tidur tertutup , hanya seprai penutup yang diangkat dilipat
sebagaimana mestinya, lalu siapkan
2. Melipat seprai atas dan selimut ,kemudian ditarik kebagian kaki, lalu dilipat bersusun
V
Catatan : bila perasat ini dilakukan oleh dua orang perawat ,cara kerja adalah masing-masing petugas
berdiri pada sisi kanan dan kiri dikerjakan secara bersamaan

DOKUMENTASI
EVALUASI
1. Observasi kerapian dan kelengkapan tempat tidur.
2. Catat kegiatan dan hasil observasi dilembar jawaban.
VI
VII

Catatan :

………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………..

………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………….

Total Nilai : Total Point =


Item penilaian
Curup, 2011
Penguji

(………………………………..)
TEMPAT TIDUR UNTUK PASIEN PASCA BEDAH
( AETHER BED )

Pengertian : tempat tidur untuk pasien pasca bedah ( aether bed ) adalah tempat tidur yang disiapkan untuk pasien pasca
bedah yang mendapat obat bius .
NO KEGIATAN NILAI

0 1

I IMFORMED CONCENT

II PERSIAPAN ALAT
1. Tempat tidur ,kasur dan bantal.
2. Baki beralas beisi
A . laken 2,80 x 2 m
B . perlak 1m dengan pinggir diberi kain kiri kanan ½ m
c. sarung bantal 60 x 40
d. steak laken 2 – 1,20 m
e. selimut
f. alas kasur
g. boven 2,80 x 2,50 m
h. 2 buli-buli panas
i. perlak serta handuk dalam satu gulungan, handuk dibagian dalam.

PERSIAPAN LINGKUNGAN
1. Siapkan ruangan untuk tempat tidur penerimaan pasian baru

III 2. Jauhi peralatan yang menggangu dalam pelaksanaan


PERSIAPAN PERAWAT
Cuci tangan dengan air sabun pada air yang mengalir kemudian keringkan dengan handuk.

IV
PROSEDUR KERJA
1. Mengangkat dan melipat seprai penutup
2. Mengangkat bantal & membentangkan gulungan perlak
3. Melepaskan selimut & seprai atas pada bagian kaki dari bawah kasur & kemudian dilipat
V 4. Memasang selimut tambahan hingga menutup seluruh permukaan tempat tidur
5. Meletakkan buli-buli panas diatas seprai bagian kaki, diarahkan mulutnya kepinggir tempat tidur
6. Mengangkat buli—buli panas sebelum pasien dibaringkan setelah kembali dari kamar bedah
7. Melipat pinggiran selimut tambahan bersama-sama selimut & seprai atas dari sisi tempat pasien

VI akan masuk sampai batas pinggir kasur, lalu lipat sama sisi yang lain
8. Meletakkan pasien diatas tempat tidur
9. Buli-buli panas diangkat sebelum pasien dibaringkan ketempat tidur
10. Menarik kembali selimut & seprai atas dibagian kaki kebawah kasur jika pasien sudah sadar
11. Masukkan kembali selimut & seprai atas dibagian kaki kebawah kasur jika pasien sudah sadar

DOKUMENTASI

EVALUASI
1. Observasi kerapian dan kelengkapan tempat tidur
2. Catat kegiatan & hasil observasi dilembar catatan

VI

VII

Catatan :
1. Alat-alat tenun harus selalu bersih
2. Tutup buli-buli panas harus diperiksa supaya jangan sampai longgar/lepas
3. Buli-buli panas dapat dipakai kembali bila diperlukan

4. Suhu buli-buli panas 60-80


5. Kalau ditempat tidur sudah ada pasien maka pasien diatur posisi sims, dilakukan 1 sisi dulu baru sisi yang lain.

Catatan

:……………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………..
………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………….

Total Nilai : Total Point =


Item penilaian
Curup, 2011
Penguji

(………………………………..)

Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke


Pinterest

2 komentar:

1.

Brownies bridal n spa5 Oktober 2012 09.01

thanks bagus nih gan

Balas

2.

wendy goxil12 Januari 2014 23.22

makasih bro

Balas

Muat yang lain...


Beranda
Langganan: Entri (Atom)

Lencana Facebook
EzZie ItachiapRiean

Buat Lencana Anda

Entri Populer
 ANTALGIN

ANTALGIN FM CAPLET KOMPOSISI : Tiap tablet mengandung Metampiron 500


mg CARA KERJA OBAT : ...

 ALLUPURINOL

ALLUPURINOL Allopurinol merupakan inhibitor xantin oksidase dengan


menghambat pembentukan hipoxant...

 PRINSIP PRINSIP DIMENSI MORAL DALAM KEPERAWATAN OTONOMI

MAKALAH ETIKA KEPERAWATAN PRINSIP PRINSIP DIMENSI MORAL


DALAM KEPERAWATAN OTONOMI ...

 ASUHAN KEPERAWATAN (ASKEP) HIPERTENSI

ASUHAN KEPERAWATAN (ASKEP) HIPERTENSI HIPERTENSI Pengertian


Hipertensi adalah peningkatan abnormal pada tekanan sistolik 140 m...

 ASUHAN KEPERAWATAN (ASKEP) HIPERTENSI

ASUHAN KEPERAWATAN (ASKEP) HIPERTENSI HIPERTENSI Pengertian


Hipertensi adalah peningkatan abnormal pada tekanan sistolik 140 m...

 Shock

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar belakang Shock ialah suatu keadaan yang


di sebabkan ol...
 nutrisi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Nutrisi sangat penting bagi manusia
karena nutrisi merupakan kebutuhan fital bagi semua ...

 Entomologi

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG .Entomologi adalah salah satu


cabang ilmu biologi yang mempelajari serangga. Istilah ini b...

eter anastetik

TUGAS FARMAKOLOGI ETER ANASTETIK Disusun Oleh : TEG...

 (tanpa judul)

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG .Entomologi adalah salah satu


cabang ilmu biologi yang mempelajari serangga. Istilah ini b...

Arsip Blog
 ▼ 2012 (30)
o ► Desember (5)
o ► September (1)
o ► Juli (6)
o ▼ Juni (14)
 Efek Samping Obat
 Pemenuhan Kebutuhan Eliminasi Urine
 HACHIKO
 Shock
 eter anastetik
 HIV
 ANTALGIN
 ALLUPURINOL
 nutrisi
 ASUHAN KEPERAWATAN (ASKEP) HIPERTENSI
 ASUHAN KEPERAWATAN (ASKEP) HIPERTENSI
 Terapi alternative kelapa ijo
 Poem
 misteri cinta
o ► Mei (1)
o ► April (3)

Mengenai Saya
Tegar Rezi Aprian
Seni Kehidupan Ibu Seni menjadi seorang ibu adalah mengajarkan seni kehidupan
kepada anak-anak. POTONGAN PUZZLE Tidak ada potongan tambahan di alam
semesta. Setiap orang ada di sini karena ia memiliki tempat untuk diisi, dan setiap
bagian harus menyesuaikan dirinya hingga menjadi sebuah puzzle besar. Teman Baru
dan Teman Lama Teman-teman lama hilang, teman-teman baru muncul. Hal ini sama
seperti hari-hari. Suatu hari berlalu,hari baru tiba. Yang penting adalah untuk
membuatnya berarti: teman yang berarti — atau hari yang berarti. Jangan Membenci
Dari seluruh pelajaran kehidupan, hanya satu kesimpulan yang dapat kupetik. Yakni,
jangan memmbenci satu orang pun. Menerima Nasihat Orang yang menerima saja
semua nasihat dari siapa pun untuk membangun rumah, justru akan mendapatkan
rumah yang rapuh. *Peribahasa Belanda* Langkah Pertama Langkah pertama untuk
menaklukan kehidupan adalah tentukan apa yang benar-benar anda inginkan. *Ben
Stein*
Lihat profil lengkapku
Ada kesalahan di dalam gadget ini

Total Tayangan Laman

104,654

litle star
Cari Blog Ini

Laman
 Beranda
 etika keperawatan
 efek samping obat
 trombosis
 biokimia mineral
 diabetes milletus
 ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM PERNAPASAN
 PENYAKIT KELENJAR TIROID
 SINDROM DOWN DAN SINDROM PATAU
 Gangguan Kepribadian
 Definisi psikologi
 Sistem Endokrin
 Geopolitik Indonesia
 spektroskopi
 PANCASILA
 Pandangan 5 Agama Terhadap Euthanasia(SUNTIK MATI!!)
 Makanan bayi
 MENYIAPKAN TEMPAT TIDUR (TERBUKA,TERTUTUP,DAN AETHER BED)
 Konsep dasar keperawatan I
 KONSEP DASAR KEPERAWATAN GERONTIK
 Konsep Dasar Ilmu Gizi

Pengikut Translate
Powered by Translate
Template Watermark. Gambar template oleh konradlew. Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai