Seorang perempuan berusia 25 tahun,diantar suaminya ke Poli Kandungan sebuah Rumah Sakit dengan
keluhan mual dan lemas yang dirasakan sejak 2 minggu yang lalu.Keluhan ini disertai pusing pagi
hari.Setelah dilakukan pemeriksaan disimpulkan bahwa pasien sedang hamil.Dokter mengatakan bahwa
pemeriksaan USG tampak gestasional sac.Pasien disarankan melakukan pemeriksaan ANC rutin ke
dokter atau bidan terdekat.
Klarifikasi Istilah
1.Poli (kandungan)
2.Keluhan
Bentuk ekspresi formal tentang ketidaksukaan atau ketidak puasan terhadap beberapa aspek yang
diterima seseorang (lovelock and wright 2002)
Tanggapan yang disebabkan oleh ketidakpuasan yang dirasakan oleh seseorang ketika melakukan
pembelian Burhanudin 2006
Bentuk ekspresi negative yang dihasilkan dari ketidaksesuaian antara kenyataan dengan keinginan
seseorang James 2006
3.Mual
perasaan tidak menyenangkan yang ada sebelum muntah David arnot,dkk 2009
1. hendak muntah: jika perut terasa --, minumlah obat ini, supaya tidak muntah
2. a ki merasa bosan sekali; merasa jijik: kita -- mendengar ucapannya yang
bombastis dan sikapnya yang sinis itu
4.Hamil
Menurut Federasi Obstetri Ginekoloigi Internasional, kehamilan didefinisikan sebagai fertilisasi atau
penyatuan dari spermatozoa dan ovum dan dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi (Yulistiana, 2015:
81).
Manuaba, 2012, mengemukakan kehamilan adalah proses mata rantai yang bersinambungan dan terdiri
dari ovulasi, migrasi spermatozoa dan ovum, konsepsi dan pertumbuhan zigot, nidasi (implantasi) pada
uterus,pembentukan placenta dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm (Sholic hah, Nanik,
2017: 79-80). Manuaba (2010) mengemukakan lama kehamilan berlangsung sampai persalinan aterm
(cukup bulan) yaitu sekitar 280 sampai 300 hari (Kumalasari. 2015: 1).
Menurut Departemen Kesehatan RI, 2007, kehamilan adalah masa dimulai saat konsepsi sampai lahirnya
janin, lamanya hamil normal 280 hari (40 minggu / 9 bulan 7 hari) di hitung dari triwulan/ trimester
pertama dimulai dari konsepsi sampai 3 bulan, 11 trimester/ trimester ke-2 dari bulan ke- 4 sampai 6
bulan, triwulan/ trimester ke-3 dari bulan ke-7 sampai ke-9
(Agustin, 2012: 12). Kehamilan merupakan masa yang cukup berat bagi seorang ibu, karena itu ibu
hamil membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, terutama suami agar dapat menjalani proses
kehamilan sampai melahirkan dengan aman dan nyaman (Yuliana, 2015:1).
5.USG
Ultrasonografi sering disingkat USG, atau dalam bahasa inggrisnya Ultrasound adalah suatu alat untuk
memeriksa organ dalam atau jaringan tubuh manusia dengan menggunakan gelombang bunyi
berfrekuensi sangat tinggi. Gelombang tersebut berada di atas daya tangkap pendengaran manusia,
karna frekuensi bunyinya lebih dari 20.000 siklus per detik (20 KHz). Gelombang bunyi ini dibuat
sedemikian rupa sehingga mempunyai efisiensi dan intensitas yang tinggi dalam menembus benda
padat maupun cair, sehingga dapat diperoleh bayangan organ dalam tubuh atau jaringan tubuh pada
layar monitor. 1 P.E.S. Palmer (ed.), Panduan Pemeriksaan Diagnostik USG, Penerjemah: Andry Hartono,
(Jakarta: EGC, 2001), 3.
6.Gestasional sac
7.ANC
Menurut WHO (2010), Antental Care adalah pengawasan sebelum persalinan terutama ditujukan pada
pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim.
Antenatal care juga merupakan cara penting untuk memonitoring dan mendukung kesehatan ibu hamil
dan mendeteksi ibu dengan kehamilan normal, ibu hamil sebaiknya dianjurkan mengunjungi bidan atau
dokter sedini mungkin semenjak ia merasa dirinya hamil untuk mendapatkan pelayanan dan asuhan
antenatal (Prawihardjo, 2006).
Pemeriksaan antenatal care (ANC) adalah pemeriksaan kehamilan untuk mengoptimalkan kesehatan
mental dan fisik ibu hamil. Sehingga mampu menghadapi persalinan, kala nifas, persiapan pemberi ASI
dan kembalinya kesehatan reproduksi secara wajar (Manuaba, 2008).
8.Pusing
1 v putar; 2 a sakit kepala; pening: kalau melihat kendaraan sebanyak itu rasanya -- kepalaku; 3 a dalam
keadaan keseimbangan terganggu serasa keadaan sekitar berputar; 4 a ki tidak dapat berpikir (karena
bingung tidak keruan, sedih, dan sebagainya): saya sampai -- menghadapi soal itu;
Rumusan masalah
Menurut Dewi dan Sunarsih (2011) terdapat enam standar dalam pelayanan asuhan antenatal. Standar
tersebut merupakan bagian dari lingkup standar pelayanan kebidanan: Standar
1 Identifikasi ibu hamil Bidan melakukan kunjungan rumah dan berinteraksi dengan masyarakat secara
berkala untuk memberikan penyuluhan dan memotivasi ibu, suami, dan anggota keluarganya agar
mendorong ibu untuk memeriksakan kehamilannya sejak dini secara teratur.
Standar 2 Pemeriksaan dan Pemantauan Antenatal Bidan memberikan sedikitnya 4 kali pelayanan
antenatal. Pemeriksaan meliputi anamnesis, perkembangan janin, mengenal kehamilan resiko tinggi,
imunisasi, nasihat, dan penyuluhan kesehatan.
Standar 3 Palpasi Abdominal Bidan melakukan palpasi untuk memperkirakan usia kehamilan,
memeriksa posisi, bagian terendah janin, dan masuknya kepala janin ke dalam rongga panggul untuk
mencari kelainan.
Standar 4 Pengelolaan Anemia pada Kehamilan Bidan melakukan tindakan pencegahan, penemuan,
penanganan, dan/atau rujukan semua kasus anemia pada kehamilan.
Standar 5 Pengelolaan Dini Hipertensi pada Kehamilan Bidan menemukan secara dini setiap kenaikan
tekanan darah pada kehamilan, mengenali tanda dan gejala preeklamsia lainnya, mengambil tindakan
yang tepat, dan merujuknya.
Standar 6 Persiapan Persalinan Bidan memberikan saran yang tepat kepada ibu hamil, suami, dan
keluarganya pada trimester ketiga untuk memastikan bahwa persiapan persalinan bersih dan aman,
serta suasana yang menyenangkan. Pelayanan antenatal disebut lengkap apabila dilakukan oleh tenaga
kesehatan serta memenuhi standar tersebut.
2.1.3 Tujuan Antenatal Care (ANC) Tujuan utama antenatal care adalah menurunkan /mencegah
kesakitan dan kematian maternal dan perinatal. Menurut Depkes (2007) tujuan antenatal care adalah :
1. Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang janin.
3. Mengenali dan mengurangi secara dini adanya penyulit-penyulit atau komplikasi yang mungkin terjadi
selama hamil, termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan dan pembedahan.
4. Mempersiapkan persalinan cukup bulan dan persalinan yang aman dengan trauma seminimal
mungkin.
6. Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang
secara normal.
Gelombang USG dihasilkan oleh sebuah tranduser (alat transmisi dan penerima gelombang USG) yang
mampu mengubah sinyal elektrik menjadi gelombang mekanis. Tranduser yang sama dapat pula
menerima gelombang yang dipantulkan dan kemudian mengubahnya kembali menjadi sinyal elektrik.
Sedangkan gelombang yang dihasilkan oleh tranduser mempunyai getaran yang frekuensinya hingga 10
MHz (1 MHz sama dengan 1.000.000 siklus per detik). Durasi dan getaran tersebut adalah sekitar 1
mikro detik (seperjuta detik) yang berbeda akan mengubah gelombang tersebut dengan cara yang
berbeda. Sebagian memantulkannya secara langsung sedangkan sebagian yang lainnya menghamburkan
itu sebelum kembali kepada tranduser sebagai gelombang eko (echo). Gelombang bunyi melintasi
jaringan dengan kecepatan yang berbeda. Getaran USG yang dipantulkan dan terdeteksi lewat tranduser
harus diperkuat atau diamplifikasi dalam skener. Echo yang kembali dari struktur yang lebih dalam tidak
sekuat echo yang berasal dari jaringan yang berada di dekat permukaan, sehingga memerlukan
amplifikasi yang lebih besar. Skener USG memiliki alat kontrol yang dapat mengubah keseluruhan
sensitifitas, yaitu nilai ambang dari instrumen tersebut disamping mengubah amplifikasi echo dari
berbagai kedalaman yang berlainan.Ketika echo kembali pada tranduser, gambaran dari semua jaringan
yang sudah ada dalam berkas pancaran suara tersebut dapat direkonstruksi. Informasi tersebut
disimpan dalam komputer dan diperhatikan melalui monitor video atau televisi. Menurut IBID
c. Tanda piskacek
Tanda piskacek adalah suatu pembesaran uterus yang tidak rata hingga menonjol jelas
kejurusan uterus yang membesar (uterus dalam keadaan hamil tumbuh cepat pada tempat
implantasinya).
d. Tanda Braxton hicks
Uterus pada saat hamil bila dirangsang mudah berkontraksi. Kontraksi yang tidak teratur tanpa
nyeri disebut kontraksi Braxton Hicks. Adanya kontraksi Braxton Hicks ini menunjukkan bahwa
kehamilan bukan kehamilan ektopik.
e. Tanda ballotement
Pada kehamilan muda (kira-kira 20 minggu) air ketuban jauh lebih banyak sehingga dengan
menggoyangkan uterus atau sekonyong-konyong uterus ditekan maka janin akan melenting dalam
uterus, keadaan inilah yang disebut dengan ballottement.
f. Tanda Chadwick adalah warna selaput lendir vulva dan vagina menjadi ungu.
g. Tanda Goodell
Peningkatan aliran darah ke servix menyebabkan terjadinya pelunakkan di daerah tersebut