PANDUAN RUJUKAN KOMUNITAS

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmatNya Buku Panduan Rujukan Komunitas dapat selesai disusun.

Buku Panduan ini disusun sebagai acuan bagi semua pihak yang memberikan
pelayanan kepada pasien telah dipulangkan dari rumah sakit dapat memperoleh
pendidikan kesehatan yang berkelanjutan untuk pemulihan kesehatannya dan
mencegah penyakit yang dideritanya datang kembali.

Panduan ini akan dievaluasi kembali dan akan dilakukan perbaikan bila
ditemukan hal-hal yang tidak sesuai dengan kebijakan pelayanan di rumah sakit.

Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada

Tim Penyusun dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam membantu
menyelesaikan penyusunan panduan ini.

Gunungsitoli, Desember 2017

Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli-Nias

dr.Yorien Setia Alfarianti Lase

NIP.
 BAB I
DEFINISI

1. Edukasi adalah penambahan pengetahuan dan kemampuan seseorang melalui

teknik praktik belajar atau instruksi dengan tujuan untuk mengingat fakta atau
kondisi nyata dengan cara memberi dorongan terhadap pengarahan diri, aktif
memeberikan informasi-informasi atau ide baru.
2. Komunitas adalah sebuah lembaga sosial non profit yang bekerja untuk
mendukung kegiatan sosial dalam rangka meningkatkan kualitas hidup
manusia untuk mendukung kesehatan baik fisik maupun mental, sosial dan
spiritual seseorang.
3. Kerjasama adalah suatu bentuk ikatan kerja antara rumah sakit dengan
lembaga sosial tersebut dalam upaya partisipasi pasien dan keluarga dalam
pengambilan keputusan dan proses pelayanan promosi kesehatan
berkelanjutan dan pendidikan untuk mempercepat kesembuhan dan
pencegahan penyakit.
4. Promosi Kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan
masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat,
agar mereka dapat menolong diri sendiri, serta mengembangkan kegiatan yang
bersumber daya masyarakat, sesuai sosial budaya setempat dan didukung
kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.
5. Rujukan adalah memindahkan pasien dari satu institusi pelayanan ke institusi
pelayanan lainnya, untuk mendapatkan pelayanan berkelanjutan.
6. Rujukan Komunitas adalah memindahkan pasien setelah mendapatkan
pelayanan kesehatan di rumah sakit ke sebuah lembaga komunitas sesuai
dengan penyakit yang diderita pasien agar pasien mendapat dukungan di
lingkungan sosial untuk pemulihan kesehatan atau mempercepat kesembuhan
dengan bentuk upaya promosi kesehatan berkelanjutan.
7. Checlist discharge planning adalah form yang digunakan untuk mengecek
kesiapan pemulangan pasien yang salinnnya akan diberikan pada pasien
pulang.

PANDUAN RUJUKAN KOMUNITAS Page 1

 BAB II
RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Rujukan Komunitas meliputi :

1. Pendidikan pasien dan atau keluarga dalam mengambil keputusan dalam
proses pelayanan.
2. Pendidikan diberikan kepada pasien dan atau keluarga untuk membantu
pemenuhan kebutuhan kesehatan berkelanjutan bagi pasien.
3. Rumah Sakit mengidentifikasi dan menjalin kerjasama dengan sumber-sumber
yang ada di komunitas yang mendukung promosi kesehatan berkelanjutan dan
pendidikan untuk pencegahan penyakit.
4. Bila kondisi pasien mengindikasikan, maka pasien dirujuk ke sumber-sumber
yang tersedia di komunitas untuk menjamin kontinuitas pelayanan.

Tujuan dari rujukan komunitas adalah :

1. Pasien dan atau keluarga dapat mengambil keputusan dalam proses pelayanan.
2. Membantu pemulihan kesehatan mental pasien akibat penyakit yang
dideritanya.
3. Pasien yang telah dipulangkan dari rumah sakit dapat memperoleh pendidikan
kesehatan yang berkelanjutan untuk pemulihan kesehatannya dan mencegah
penyakit yang dideritanya datang kembali.

PANDUAN RUJUKAN KOMUNITAS Page 2

 BAB III
TATA LAKSANA

1. Sebelum pasien dirujuk ke komunitas yang ada, terlebih dahulu diidentifikasi

mengenai kebutuhannya di komunitas yang ada.
2. Pasien dirujuk ke komunitas yang terdekat dengan daerah tempat tinggalnya
untuk memudahkan pasien mengikuti kegiatan yang ada di komunitas
tersebut.
3. Rumah sakit akan merujuk pasien ke komunitas yang telah menjalin
kerjasama dengan rumah sakit dengan cara menghubungi komunitas tersebut
terlebih dahulu.
4. Pasien yang telah dirujuk ke komunitas akan mendapatkan dukungan promosi
kesehatan berkelanjutan dan pendidikan kesehatan untuk meningkatkan
kualitas hidup dan mencegah penyakit datang kembali.

PANDUAN RUJUKAN KOMUNITAS Page 3

 ALUR RUJUKAN KOMUNITAS

PASIEN
DIIZINKAN PULANG

MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN PASIEN SETELAH

PULANG YANG ADA DI KOMUNITAS

MENGHUBUNGI KOMUNITAS YANG SESUAI KEBUTUHAN

PASIEN YANG TERDEKAT DENGAN DAERAH TEMPAT
TINGGAL PASIEN

DOKUMENTASI DI REKAM MEDIS

MERUJUK PASIEN KE KOMUNITAS TERDEKAT DAERAH

TEMPAT TINGGAL PASIEN.

KOMUNITAS BEKERJA SAMA DENGAN RUMAH SAKIT

MELAKUKAN DUKUNGAN PROMOSI KESEHATAN SECARA
BERKELANJUTAN.

PANDUAN RUJUKAN KOMUNITAS Page 4

 BAB IV
DOKUMENTASI

1. Apabila pasien dirujuk ke komunitas, maka akan didokumentasikan pada

berkas rekam medis pasien pada RM 7.5 tentang Catatan Edukasi
Multidisiplin dan pada form informasi bahwa pasien tersebut telah diedukasi
dan diberikan informasi mengenai rujukan komunitas dan ke komunitas mana
pasien tersebut dianjurkan untuk mendapatkan pelayanan promosi kesehatan
berkelanjutan berkelanjutan.
2. Cheklist discharge plannning
3. Buatlah catatan yang jelas dan lengkap.
4. Dokumentasi ini akan digunakan sebagai acuan data dasar dan sarana audit.

Direktur RSU Bethesda Gunungsitoli-Nias

dr.Yorien Setia Alfarianti Lase

NIP.

PANDUAN RUJUKAN KOMUNITAS Page 5