ASUHAN KEBIDANAN GANGGUAN SISTEM REPRODUKSI

PADA NYA. T DENGAN KONDILOMA AKUMINATA

Hari,tanggal : Sabtu, 12 Januari 2019

Waktu : 17.00 WIB
Tempat : Ruang VK RSUD 45 Kuningan

A. DATA SUBJEKTIF
1. Biodata
Nama ibu : Ny. T Nama ayah : Tn. D
Umur : 30 tahun Umur : 32 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Pedagang Pekerjaan : Pedagang
Golongan darah :B Golongan darah :O
Alamat : Desa Dukuh Dalem kabupaten Kuningan
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan baru melahirkan 2 jam yang lalu, dirujuk ke RS karena ketuban
pecah duluan. Ibu mengeluh sering merasa nyeri dibagian kemaluan, ada bintil
bintil kecil di bibir vagina, dan sering keputihan gatal. Keluhan tersebut
dirasakan 6 bulan terakhir ini. Ibu merasa risih dan malu karena ada bintil
tersebut, lalu ibu mengantisipasi dengan pemberian bedak setiap kali hendak
berhubungan.
3. Riwayat obstetri dan ginekologi
Ibu baru melahirkan anak kedua 2 jam yang lalu. Anak pertama meninggal
dikandungan saat usia kandungan 8. Pernah keguguran 2 kali.. Haid pertama
pada usia 13 tahun, sebelumnya siklus haid teratur lamanya 5-7 hari, tidak ada
nyeri. Pada bulan juni ibu merasakan ada bintil bintil kecil pada bibir vagina dan
terkadang suka nyeri dan muncul keputihan yang berbau dan gatal. Ibu tidak
melakukan pengobatan Karena merasa bintil tersebut nanti akan hilang
sendirinya.
 4. Riwayat Penyakit
Ibu mengatakan mempunyai penyakit diabetes tipe 2 sejak kehamilan pertama,
dan ibu rutin menyutikkan insulin ke tubuhnya.
5. Riwayat sosial ekonomi
Ibu mengatakan ini merupakan pernikahan yang pertama, lamanya 7 tahun.
Sebelumnya tidak pernah menjadi akseptor KB. Sehari-hari ibu berdagang
disekolah. Pengambilan keputusan dilakukan bersama disertai musyawarah. Ibu
makan 3x sehari dengan menu bervariasi, nafsu makan baik, minum air putih 6 –
8 gelas/hari. BAK dan BAB lancar tidak ada keluhan. Istirahat cukup. Merasa
malu saat hubungan seksual karena ada bintil kecil pada kemaluan. Tidak
pernah merokok, minum minuman beralkohol dan mengkonsumsi obat-obatan
berbahaya. Tidak memiliki BPJS atau asuransi kesehatan lainnya.

B. DATA OBJEKTIF
1. Keadaan umum : Baik
2. Kesadaran : Composmentis
3. Pemeriksaan fisik
- Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 110/80 mmH
Nadi : 81 x/menit,
Pernapasan : 22 x/menit
Suhu : 36,5˚C
- Wajah : Tidak pucat, tidak oedema
- Mata : Konjungtiva merah muda, sklera tidak kuning
- Mulut dan gigi : tidak ada karies gigi, tidak ada pembesaran tonsil, gusi
tidak pucat
- Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan
pembengkakan pembuluh limfe
- Dada : Tidak ada bunyi ronchi dan wheezing pada paru-paru.
Irama jantung reguler
 - Payudara : Bentuk simetris, puting susu menonjol, tidak ada nyeri
tekan, tidak ada massa dan benjolan , tidak ada retraksi
dan dimpling
- Abdomen : Tidak ada bekas luka operasi, tidak ada benjolan, ada
nyeri tekan
- Genetalia : Terdapat bintil bintil kecil seperti jengger ayam di
vulva berwarna keabuan, tidak ada varises, tidak ada
pembengkakan kelenjar bartholini
- Anus : Tidak ada hemorroid
- Ekstremitas
Atas : Tidak ada oedema
Bawah : Tidak ada oedema dan varises, refleks patella (+/+)
4. Pemeriksaan penunjang
- Pemeriksaan darah tanggal 12 Januari 2019
Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Satuan
Hemoglobin 12.5 11.7-15.5 g/dL
Leukosit 10.8 3.60-11.00 10ʌ3/uL
Trombosit 468 150-400 10ʌ3/uL
Golongan darah B
GDS 202 < 140 mg%
SGOT 16 8-20 U/L
SGPT 23 4-35 U/L
Ureum 18,2 5.0-20.0 mg/dL
Kreatinin 0,71 0.50-1.10 mg/dL

C. ANALISIS
Ny. T umur 30 tahun dengan Kondiloma Akuminata dan Diabetes tipe II,
keadaan umum ibu baik, perlu Konsultasi SPOG.

D. PENATALAKSANAAN
1. Membina hubungan baik dengan ibu dan keluarga
2. Melakukan informed consent sebelum melakukan pemeriksaan dan
tindakan kepada ibu dan keluarga, ibu dan keluarga sudah memberikan
persetujuan dan tanda tangan.
3. Memberitahukan hasil pemeriksaan, ibu sudah mengetahui hasil
pemeriksaan
4. Memberi dukungan moril, ibu tampak lebih tenang.
5. Memberikan KIE mengenai Kondiloma Akuminata dan Penyakit
Menular Seksual lainnya, Ibu Mengerti
6. Melakukan kolaborasi dengan SPOG untuk tindakan selanjutnya, advis
diberikan theraphy asam triklorasetat 80-90% dioleskan setiap minggu,
dan control ulang minggu depan untuk pemeriksaan lanjutan.
7. Memberikan konseling tentang:
 Nutrisi
 Pola istirahat
 Pola aktivitas
 Personal hygiene
Ibu dapat menjelaskan kembali tentang penjelasan yang sudah diberikan
dan akan melaksanakannya.
8. Merencanakan jadwal control ulang pada tanggal 19 Januari 2019 untuk
pemeriksaan lanjutan.
9. Mendokumentasikan hasil asuhan, asuhan sudah terdokumentasi.