Anatomi Panggul Lengkap
Anatomi Panggul Lengkap
peranan penting dalam pelayanan maternal dan perinatal. Keberadaan bidan memiliki
posisi strategis, mengingat sebagian besar persoalan reproduksi berhubungan dengan
kaum perempuan. Salah satu tantangan yang harus dihadapi adalah tuntutan
masyarakat terhadap pelayanan berkualitas. Untuk dapat memberikan pelayanan
berkualitas, bidan harus terlebih dahulu terampil serta memiliki kompetensi yang luas
termasuk dalam anatomi khususnya wanita dalam memberikan asuhan kebidanan
yang bekualitas.
Untuk dapat memberikan asuhan persalinan, terlebih dahulu bidan harus menguasai
anatomi panggul.
a. 2 tulang pangkal paha (Os Coxae), terdiri dari tiga buah tulang :
Tulang ini berbentuk segitiga dengan lebar dibagian atas dan mengecil
tulang pangkal paha. Terdiri dari lima ruas tulang yang berhubungan
erat.
Berbentuk segitiga dengan ruas tiga sampai lima buah dan bersatu.
1. Promontorium
3. Linea terminalis/ I
nominata kanan dan kiri
Pintu bawah panggul bukanlah merupakan satu bidang tetapi terdiri dari dua segitiga
dengan dasar yang sama. Segitiga depan dasarnya tuber ossis ischiadica dengan
dibatasi arcus pubis, sedangkan segitiga belakang dasarnya tuber ossis ischiadica
denga dibatasi oleh ligamentum sacrotuberosum kiri dan kanan.
kebidanan
Saterdag, 04 Mei 2013
ANATOMI PANGGUL
ANATOMI PANGGUL
Bagian keras pelvis yang dibentuk oleh tulang ada 2 bagian yaitu :
Pelvis mayor
Mendukung isi perut seperti usus, hati, ginjal, pankreas dll
Pelvis minor
Tempat organ-organ genetalia internal seperti uterus, ovarium, vagina, kandung kemih, dll
Tulang yang tebal yang menyangga berat badan pada saat duduk adalah TUBER ISCHADICUM
Bagian yang cekung besar sebelah atas disebut inchisura isciadica mayor.
Bagian yang cekung kecil sebelah bawah disebut inchisura ischiadica minor.
Bagian atas yang menonjol pada os pubis dinamakan RAMUS SUPERIOR, cekungannya dinamakan
LINEA INOMINATA atau LINEA TERMINALIS.
Pertemuan kedua ramus superior dinamakan tepi atas simfisis.
Pada bagian bawahnya dinamakan RAMUS INFERIOR, pertemuan antara ramus inferior membentuk
tepi bawah simfisis.
Pada ramus inferior membentuk sudut yang disebut ARCUS PUBIS yang sudutnya tidak boleh kurang
dari 90 derajat.
Lubang yang terdapat pada bagian depan dinamakan FORAMINA SACRALIA ANTERIORA.
Lubang yang terdapat pada bagian belakang dinamakan FORAMINA SACRALIA POSTERIORA.
Pada vertebra terdapat bagian yang berduri yang dinamakan KRISTA SAKRALIA.
Pada bagian samping tulang kelangkang berhubungan dengan kedua tulang pangkal paha dengan
perantara articulatio sacroilliaca dan ke bawah dengan tulang tungging.
b. Antara m.pubo coccygeus kiri kanan terdapat celah berbentuk segitiga yang disebut hiatus
urogenitalis yang tertutup oleh sekat yang disebut diafragma urogenitale.
DAERAH PERINIUM
Merupakan bagian permukaan dari pintu bawah panggul, terdiri dari 2 bagian yaitu :
Regio analis di sebelah belakang
Terdapat m.sphincter ani externus yang mengelilingi anus
Regio urogenitalis
Terdapat :
o M. Bulbo cavenosus, yang mengelilingi vulva
o M. Ischio cavernosus
o M. Transversus perinei superficialis
BENTUK-BENTUK PANGGUL
Klasifikasi menurut Caldwell dan Molloy, bentuk panggul terbagi menjadi 4 yaitu:
1. Panggul gynecoid
2. Panggul android
3. Panggul anthropoid
4. Panggul platypeloid
PANGGUL GYNECOID
Panggul paling baik untuk perempuan. Bentuk pintu atas panggul hampir bulat. Diameter
anteroposterior sama dengan diameter transversa bulat. Jenis ini ditemukan pada 45% wanita.
PANGGUL ANDROID
Bentuk pintu atas panggul hampir segitiga. Umumnya pria mempunyai jenis seperti ini. Panjang
diameter transversa dekat dengan sakrum. Pada wanita ditemukan 15%.
PANGGUL ANTHROPOID
Bentuk pintu atas panggul agak lonjong seperti telur. Panjang diameter anteroposterior lebih besar
daripada diameter transversa. Jenis ini ditemukan 35% pada wanita
PANGGUL PLATYPELOID
Sebenarnya jenis ini adalah jenis ginekoid yang menyempit pada arah muka belakang. Ukuran
melintang jauh lebih besar daripada ukuran muka belakang. Jenis ini ditemukan pada 5%
perempuan.
SUMBU PANGGUL
Sumbu panggul adalah garis yang menghubungkan pusat-pusat dari beberapa bidang di dalam
panggul berupa garis lurus di bagian atas sampai suatu titik sedikit di atas spina ischiadika dan
kemudian melengkung ke depan di daerah PBP.
Sumbu jalan lahir sedikit berbeda dari sumbu anatomis. Bagian atas dari jalan lahir merupakan
silinder yang lurus tapi ujung bawahnya melengkung ke depan, ditentukan oleh perubahan dasar
panggul karena desakan bagian depan anak.
INCLINATIO PELVIS
Inclinatio pelvis adalah sudut antara PAP dengan bidang sejajar pada wanita berdiri. Sudut ini
sebesar 55 derajat. Besar dan kecilnya dapat mempengaruhi proses persalinan.
BIDANG-BIDANG PANGGUL
2) Ukuran melintang
Adalah ukuran terbesar antara linea terminalis kanan dan kiri dengan jarak kurang lebih 13,5 cm
3) Ukuran serong
Dari articulatio sacroilliaka ke tuberpubikum dari belahan panggul yang bertentangan, dengan jarak
kurang lebih 13 cm.
BIDANG LUAS PANGGUL
Yaitu bidang dengan ukuran-ukuran terbesar.
Bidang luas panggul terbentang antara pertengahan symphysis, pertengahan acetabulum dan
pertemuan antara ruas sacral II dan III
Ukuran muka belakang 12,75 cm, dan ukuran melintang 12,5 cm.
Bidang ini tidak menimbulkan kesukaran dalam persalinan.
Pintu bawah panggul terdiri dari 2 segitiga dengan dasar yang sama, ialah garis yang
menghubungkan kedua tuber ischiadicum kiri dan kanan.
Puncak dari segitiga yang belakang adalah ujung os sacrum sedangkan segitiga depan dibatasi oleh
arcus pubis.
Pada pintu bawah panggul biasanya ditentukan oleh 3 ukuran yaitu :
1. Ukuran muka belakang
Dari pinggir bawah symphysis ke ujung sacrum (11,5 cm)
2. Ukuran melintang
Ukuran antara tuber ischiadicum kiri dan kanan sebelah dalam (10,5cm)
3. Diameter sagitalis posterior
Dari ujung sacrum ke pertengahan ukuran melintang (7,5cm)
BIDANG HODGE
Bidang hodge untuk menentukan berapa jauh bagian depan anak itu turun ke dalam rongga panggul.
UKURAN-UKURAN PANGGUL
Conjugata vera yaitu perbatasan dari tepi atas symphysis sampai ke promontorium, tidak dapat
diukur secara klinis ( kurang lebih 11 cm )
Conjugata diagonalis yaitu tepi bawah symphysis sampai ke promontorium (kurang lebih 12-13 cm)
Cara mengukur conjugata diagonalis
Dengan 2 jari telunjuk dan jari tengah, melalui konkavitas dari sacrum, jari tengah digerakkan ke atas
sampai dapat meraba promontorium.
Sisi radial dari jari telunjuk ditempelkan pada pinggir bawah symphysis dan tempat ini ditandai
dengan kuku jari telunjuk tangan kiri.
Diameter oblique (menyilang) yaitu articulatio saccroilliaka sampai tuber pubicum (12,5 cm)
Diameter tranversal adalah jarak antara linea terminalis kiri dan kanan (13,5 cm )
ukuran luar panggul tidak dapat digunakan untuk penilaian apakah persalinan dapat berlangsung
secara biasa atau tidak. Walaupun begitu ukuran luar panggul dapat memberi petunjuk akan
kemungkinan panggul sempit.
Ukuran-ukuran luar panggul yaitu :
Distania spinarum adalah jarak antara SIAS kiri dan kanan (26-28 cm)
Distania cristarum adalah jarak antara crista iliaca kiri dan kanan (28-30 cm)
Diastania boudeloque adalah jarak antara tepi atas symphysis sampai ruas lumbal ke 5 (18-20 cm)
Lingkar panggul adalah dari tepi atas symphisys ke pertengahan SIAS lalu ke proxesus lumbal ke 5
kembali ke pertengahan SIAS dan kembali di tepi atas shymphisis (80-100 cm)
DAFTAR PUSTAKA
3 opmerkings:
1.
thanks
Antwoord
2.
Antwoord
3.
Terima kasih
Antwoord
Laai nog...
Blogargief
▼ 2013 (17)
o ▼ May (17)
DISTOSIA BAHU
ATONIA UTERI
ASUHAN PERSALINAN NORMAL
KB SUNTIK
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN GAYA KEPEMIMPINAN
WANITA MONO PAUS
ANAK GADIS PADA MASA PUBERTAS
MASA REMAJA
ASUHAN KEBIDANAN KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN DISMI...
ANATOMI PANGGUL
LABIOPALATOSCHIZIS
KEHAMILAN DENGAN PMS
BAGIAN-BAGIAN SEL
KONTRASEPSI SEDERHANA DENGAN ALAT
psikologi masa nifas
DMG
miliariasis
Meer oor my
ari buana