Salah satu tradisi yang tidak lazim di masyarakat suku Dani adalah tradisi potong jari. Tradisi
tersebut dilakukan dengan cara menunjukkan kesedihan dan rasa duka cita ditinggalkan
anggota keluarga yang meninggal dunia. Mereka melakukan potong jari untuk
mengembalikan kembali perasaan sakit akibat kehilangan. Bukan cuman satu jari saja yang
dipotong, bahkan kadang sampai semua jarinya dipotong. Namun dari beberapa sumber,
tradisi ini hanya berlaku bagi kaum wanita saja. Seiring berkembangnya jaman dan masuknya
agama-agama, tradisi potong jari ini sudah hampir ditinggalkan.